Contoh yang paling sering kita jumpai sehari hari yaitu pada
kendaraan bermotor yang menggunakan rem hidrolik, tempat penyucian
mobil yg menggunakan hidrolik dll. Dalam ilmu sipil hidrolika ini antara
lain untuk pembuatan bangunan sebagai fasilitas hidup.
1. Pipa saluran air misalnya pembuatan gorong-gorong atau pipa air PAM
yang letaknya perlu diperhitungkan sedemikian rupa sehingga setiap
rumah dapat teraliri dengan deras
2. Bangunan penutup air pada bendungan sehingga dapat diatur seberapa
besar volume air yang akan ditahan dan dialirkan.
3. pipa tambang minyak
4. sungai
5. kolam
6. Pelabuhan
a. Aliran laminar
Aliran dengan fluida yang bergerak dalam lapisan – lapisan,
atau lamina – lamina dengan satu lapisan meluncur secara
lancar . Dalam aliran laminar ini viskositas berfungsi untuk
meredam kecendrungan terjadinya gerakan relatif antara
lapisan. Sehingga aliran laminar memenuhi hukum viskositas
Newton yaitu :
b. Aliran turbulen
Aliran dimana pergerakan dari partikel – partikel fluida sangat
tidak menentu
karena mengalami percampuran serta putaran partikel antar
lapisan, yang mengakibatkan saling tukar momentum dari satu
bagian fluida kebagian fluida yang lain dalam skala yang besar.
Dalam keadaan aliran turbulen maka turbulensi yang terjadi
membangkitkan tegangan geser yang merata diseluruh fluida
sehingga menghasilkan kerugian – kerugian aliran.
c. Aliran transisi
Aliran transisi merupakan aliran peralihan dari aliran laminar
ke aliran turbulen.
RUMUS HIDROLIKA
A. Rumus Chezy
, akan didapatkan persamaan umum :
B. Rumus Manning
Rumus Manning yang banyak digunakan pada pengaliran di saluran terbuka, juga
berlaku untuk pengaliran di pipa. Rumus tersebut mempunyai bentuk: