Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 3 :

 Destry Nadia Putri


 Dyah Carissa Azaria
 Emha Isnan Alajri

CONTOH SOAL PERSAMAAN LAJU REAKSI

1. Pada suhu 35ºC, Senyawa PQ terurai menjadi P dan Q. Konsentrasi PQ mula-mula 0,50
mol/L, dan setelah 20 detik tinggal 0,20 mol/L. Tentukan laju rata-rata reaksi selama 20
detik pertama.

Jawaban :

PQ P + Q
∆[PQ] = (0,20 - 0,50) mol/L = -0,30 mol/L
∆t = (20 – 0) s = 20 s
∆[ PQ ] −0,30 mol /L
ṝ=- = - = 0,015 mol L-1 s-1
∆t 20 s

2. Reaksi A + B → X, mempunyai persamaan laju reaksi r = k [A]2[B].

a. Hitunglah orde reaksi


b. Bila konsentrasi A dan B keduanya diperbesar dua kali semula, berapa kali semulakah
laju reaksi.
Jawaban :

a. Orde reaksi = 2 + 1 = 3
b. r1 = k [A]2[B]
jika [A]' = 2[A] dan [B]' = 2[B], maka
r2 = k x [2A]2[2B]
= 8 k [A]2 [B]
= 8 r1 (delapan kali semula)

3. Pada suatu proses pelapukan terjadi dalam waktu 87 jam sementara paruhnya 50 jam.
Tentukan sisa zat x pada proses pelapukan!
Jawaban :

Dimisalkan zat x awalnya = 100%

0 .693
t1 =
2 k
0 . 693
50=
k

k = 0.01386

Nt −k .t
log =
No 2. 303

Nt −0. 01386 x 87
log =
No 2 .303

Nt
log =−0 .52
No

Nt
=0 . 3
No

Nt
=0.3
100

Nt = 30 %

Maka zat yang tersisa : 30%

4. Jika pada suhu tertentu sisa pelapukan zat 20% dalam 60 menit. Tentukan waktu paruh!
Zat awal sebelum peluruhan = 100%

Jawaban :

Nt −k .t
log =
No 2. 303

20 −k . 60
log =
100 2 .303

k = 0.027

0 .693
t1 =
2 k

0 .693
t1 =
2 0 .027

t1/2 = 25,7  maka waktu paruhnya : 25,7 menit

Anda mungkin juga menyukai