4
Evaluasi Kemah Imunisasi dan Insentif di
Udaipur, India – Sisi Penawaran
6
Pemberian Insentif pada Permintaan
7
Suplai reguler meningkatkan Imunisasi, Insentif
semakin meningkatkannya
Suplai reguler meningkatkan Imunisasi, Insentif
semakin meningkatkannya
Pemberian Insentif dua kali lebih cost-
effective
Ikhtisar Paparan
11
Analisa Cost-Effectiveness (CEA)
12
Analisa Cost-Effectiveness Secara Komparatif
13
Analisa Cost-Effectiveness (CEA) dan CEA secara
Komparatif
14
Analisa Cost-effectiveness (CEA) vs. Analisa Cost-Benefit (CBA)
15
Kapankah analisa cost-effectiveness berguna?
16
Informasi apa yang dibutuhkan?
17
Hitunglah Biaya Penuh Program – Metode
Ramuan (Ingredients Method)
18
Pemberian insentif dua kali lebih cost-
effective
Ikhtisar Paparan
20
Pengunaan CEA
• Analisa prospektif program uji coba
– “Kira-kira seberapa efektif biaya-kah program uji
coba yang diajukan ini?”
– “Seberapa besar dampak yang harus dicapai untuk
memenuhi ambang batas?”
Analisa Prospektif • Proyeksi biaya Perhitungan kasar juga Proyeksi biaya dan
Program Uji Coba • Perkiraan dampak dapat membantu perkiraan dampak dari
dari program menyisihkan program program serupa
serupa yang tidak cost-effective mungkin tidak akurat
23
Menggunakan ambang batas untuk menilai keefektifan biaya
24
Menggunakan ambang batas untuk menilai cost-effectiveness
25
Pengunaan CEA
Data yang Keuntungan Kelemahan
diperlukan
Analisa Prospektif • Proyeksi biaya Perhitungan kasar juga Proyeksi biaya dan
Program Uji Coba • Perkiraan dampak dapat membantu perkiraan dampak dari
dari program menyisihkan program program serupa
serupa yang tidak cost-effective mungkin tidak akurat
27
Pemberian insentif dua kali lebih cost-
effective
Pengunaan CEA
Data yang Keuntungan Kelemahan
diperlukan
Analisa Prospektif • Proyeksi biaya Perhitungan kasar juga Proyeksi biaya dan
Program Uji Coba • Perkiraan dampak dapat membantu perkiraan dampak dari
dari program menyisihkan program program serupa
serupa yang tidak cost-effective mungkin tidak akurat
30
Manfaat dari Distribusi dan Sosialisasi Kartu
Raskin
31
Perhitungan Biaya Sosialisasi Standar
32
Perhitungan Biaya Sosialisasi Tambahan
34
Analisa Cost-Effectiveness - Raskin
2.500 140.000
Niai biaya dan manfaat (juta rupiah)
120.000
1.500
80.000
Increased Subsidy per
year (bil IDR)
60.000
1.000
Increased Subsidy per
HH/year IDR 40.000
500
20.000
0 0
Raskin Card + Standard Soc. Raskin Card + Enhanced Soc.
Cost per year (bil IRD) 190,6 715,6
Increased Subsidy per year (bil IDR) 1.241 2.064
Increased Subsidy per HH/year IDR 79.908 133.176
Benefit/Cost Ratio 6.5x 2.9x
Ikhtisar Paparan
36
Tiga tantangan dalam Melakukan CEA
II. Rumit:
• Sejumlah asumsi diperlukan untuk melakukan analisa (mis. hasil-hasil,
transfer, spillover effects, nilai penukaran, inflasi, dsb.)
• Tidak anda satu cara yang “benar”, namun yang penting adalah
konsistensi!
37
Tiga Tantangan Utama dalam Melakukan
CEAs
• Secara Retrospektif:
• J-PAL terutama menggunakan metode “ingredients” (Levin and McEwan
2001)
• Secara Prospektif:
• Menngatasi tantangan pengumpulan data retrospektif
• Inisiatif J-PAL memberikan templat standar untuk membantu dalam pengumpulan
data
40
• Harmonisasi membuat lebih mudah untuk melakukan CEA secara komparatif
Asumsi untuk CEA
Tidak ada satu jalan yang paling benar melakukan CEA. Anda
harus membuat pilihan-pilihan (transparan dalam hal asumsi)
dan menerapkan standar yang sama dalam semua kajian dari
analisa tersebut.
43
Beberapa Petunjuk untuk CEA
www.povertyactionlab.org/publication/cost-effectiveness