1. Tembaga (Cu)
Tembaga adalah logam lunak dan liat. Dengan sifat tersebut tembaga banyak digunakan untuk
pengerjaan perubahan bentuk.
Sifat – sifat tembaga dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Warnanya merah muda
Patahan pada tembaga tuang memunyai butir halus, bersayat, dan mengkilat
Berat jenis berubah - ubah tergantung dengan keadaan
Logam yang murni dapat ditempa, digiling, dipotong dan diregang dalam keadaan
dingin maupun pijar
Titik cair 1100°C
Penghantar listrik yang baik
Penghantar panas yang baik dan tahan terhadap korosi
Tegangan tarik 22 - 28 kg per mm2
Regangannya 30%
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja :
4. Kromium (Cr)
Kromium adalah logam keras dan rapuh.
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Tahan korosi digunakan untuk penutup logam
Berwarna putih keabu - abuan
Keras dan rapuh
Berat jenis 6,5
Titik cairnya 1578°c
Sebagai bahan paduan baja karena mampuh memerbaiki sifat - sifat baja menjadi tahan
korosi, tahan panas, tahan ukuran, dan memerbaiki kekuatan tarik dari baja.
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja:
Meningkatkan kekerasan dan kekuatan baja
Meningkatkan ketahanan aus
Meningkatkan kemampuan diperkeras
Meningkatkan ketahanan panas, kerak, karat dan asam
Kemudahan dipoles
Menurunkan regangan baja
5. Nikel (Ni)
Nikel adalah logam keras tapi liat.
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Keras dan liat digunakan sebagai gelang packing
Tahan korosi, sebagai bahan penutup logam
Berat jenis 8,9
Titik cairnya 1455°C
Tahan terhadap udara lembab dan tidak berubah diudara terbuka
Sebagai unsur paduan bermacam - macam logam, misal monel yaitu paduan nikel dan
tembaga, baja nikel yang tahan korosi dan tahan panas, serta kekuatan tariknya tinggi
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja:
Meningkatkan keuletan dan kekuatan baja
Meningkatkan ketahanan terhadap karat
Meningkatkan tahanan listrik
Menurunkan kecepatan pendinginan dan regangan panas
6. Mangan (Mn)
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Keras dan rapuh, tidak digunakan dalam keadaan murni melainkan selalu dalam bentuk
paduan. paduan yang terkenal adalah baja mangan dan besi cermin, digunakan sebagai
baja konstruksi sifatnya tahan aus, tahan ukuran dan kekuatan tariknya tinggi
Mudah larut dalam asam
Berat jenis 7,4
Titik cairnya 1260°C
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja:
Meningkatkan kekuatan dan kekerasan pada baja
Meningkatkan kemampuan ditemper
Meningkatkan ketahanan terhadap aus
Menurunkan kemampuan untuk dikerjakan dengan mesin – mesin perkakas
7. Cobalt (Co)
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Warnanya putih kemerah - merahan
Agak mudah dipotong - potong
Magnetis
Dapat dibentuk menjadi kawat dan plat
Berat jeninya 8,42
Titik cairnya 1490°C
Tegangan patah 80 - 100 kg tiap mm2
Sebagai paduan baja
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja:
Meningkatkan kekerasan baja
Meningkatkan ketahanan aus baja
Meningkatkan ketahanan karat dan panas baja
Meningkatkan daya hantar listrik
8. Alumunium (Al)
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Warna putih keperakan
Lunak dan liat
Tahan korosi untuk penutup baja dan logam lain
Tahan kimia untuk bahan isolasi
Daya hantar dan sekaligu reflector yang baik terhada panas
Daya hantar listrik yang baik
Sukar dituang
Penghantar panas yang baik
Berat jenis 2,6
Titik cair 658°C
Ringan sehingga mudah dibentuk, digunakan sebagai bahan alat - alat rumah tangga
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja:
9. Magnesium (Mg)
Magnesium adalah logam lunak dengan massa jenis yang rendah.
Sifat – sifat dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
Berat jenisnya 1,7 karena ringan digunakan sebagai konstruksi pesawat terbang
Titik cair 650°C
Unsur paduan non ferro (Magnalium, Duralium, dsb)
Pengaruhnya sebagai campuran dalam paduan baja: