Pertanyaan:
1. Jelaskan Diagram P – V dan T – S siklus otto 4 langkah!
2. Jelaskan mesin wenkel dan langkah kerjanya!
3. Jelaskan pengertian perbedaan, kelebihan, dan kekurangan dari VVT-I, V Tech,
dan VVI!
4. Spesifikasi mesin Toyota innova tahun 2004 – 2015
Jawaban:
1. Berikut adalah penjelasan Diagram P – V dan T – S siklus otto 4 langkah
Penjelasan:
Proses a - 1: Proses Hisap; pada proses ini katup hisap terbuka, katup buang
tertutup, piston bergerak dari TMA menuju TMB, sehingga fluida
kerja masuk kedalam ruang bakar. Tekanan didalam silinder lebih
rendah dari pada tekanan diluar silinder.
Proses 1 - 2: Proses Kompresi; diasumsikan bahwa proses ini berlangsung secara
isentropik (reversible adiabatic). Pada proses ini katup hisap
tertutup, katup buang tertutup, piston bergerak dari TMB menuju
TMA, sehingga fluida kerja didalam silinder akan terkompresikan.
Sehingga fluida kerja mencapai tekanan dan temperatur
pembakaran. Temperatur di titik 2 lebih besar dari pada temperature
di titik 1.
Prosese 2 - 3: Proses Pembakaran pada volume konstan (isovolum); pada proses
ini temperatur, tekanan dan entropi meningkat, sistem tidak
melakukan atau dikenai kerja sehingga W = 0. Kalor dimasukkan
ke sistem. Pada tahap ini kedua katup masih dalam keadaan
tertutup, piston sesaat tidak bergerak pada TMA, pada tekanan dan
temperatur akhir kompresi fluida kerja akan terbakar dengan
bantuan percikan bunga api dari busi. Tekanan dan temperatur
didalam silinder menjadi meningkat.
Proses 3 - 4: Proses Ekspansi; diasumsikan bahwa proses ini berlangsung secara
isentropik (adiabatic reversible). Pada proses ini kedua katup masih
dalam keadaan tertutup, piston bergerak dari TMA menuju TMB.
Akibat tekanan dan temperatur hasil pembakaran yang tinggi akan
mampu mendorong piston menuju ke TMB. Sehingga
menghasilkan sejumlah daya (kerja).
Proses 4 - 1: Proses Pelepasan Kalor; Kedua katup masih dalam keadaan tertutup,
piston berhenti sesaat pada TMB. Kalor akan dibuang kelingkungan
melewati dinding silinder secara konduksi dan konveksi ke
lingkungan.
Proses 1 - a: Proses Buang; pada proses ini katup hisap tertutup, katup buang
terbuka, piston bergerak dari TMB menuju TMA, sehingga fluida
kerja keluar dari ruang bakar menuju ke knalpot. Tekanan didalam
silinder lebih tinggi dari pada tekanan diluar silinder.
2. Mesin Wankel
Mesin rotary yang dipakai pada mesin-mesin mobil pada saat sekarang ini
(mazda) banyak memakai tipe mesin rotary Wankel. Mesin ini diciptakan oleh
dr. Felix Wankel (bangsa jerman) tahun 1964, yang menjadi tantangan dari mesin
– mesin yang mempergunakan piston konvensional.
Langkah Induksi
Sewaktu ujung rotor (triangular
rotor) melewati pintu masuk,
campuran bahan bakar dengan
udara (gas) (berwarna hijau pada
gambar) masuk ke kamar akibat
hisapan atau tekanan tinggi dari
gaya atau orbit eksentrik Gambar 3 Langkah Induksi
perputaran rotor mengelilingi gigi
sumbu (central gear)
Langkah Tekanan
Seketika rotor melanjutkan
putaran, campuran bahan bakar
(gas) dibawa ke kamar atau sisi
yang berikutnya (berwarna biru
pada Gambar 4), campuran bahan
bakar dan udara (gas) pada kamar
atau sisi ini termampatkan oleh Gambar 4 Langkah Tekanan
kekuatan atau gaya orbit
perputaran rotor.
Langkah Tenaga
Pada saat campuran bahan bakar
(gas) dalam keadaan terkompresi,
kemudian busi memercikan bunga
api dan membakar bahan bakar
sehingga terjadi peningkatan
tekanan udara dan menekan sisi
rotor sehingga berputar kedepan Gambar 5 Langkah Tenaga
dan juga rotor memutar roda gigi
sumbu (central gear) kedepan.
3.
Berikut adalah tabel spesifikasi dari mobil Kijang Innova tahun 2012