Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Konferensi merupakan pertemuan tim yang dilakukan setiap hari. Konferensi
dilakukan sebelum atau setelah melakukan operan dinas, sore atau malam sesuai dengan
jadwal dinas perawatan pelaksanaan. konference sebaiknya dilakukan di tempat tersendiri
sehingga dapat mengurangi gangguan dari luar.
Pre-konferens merupakan tahapan sebelum melakukan konferens yang akan dilakukan
oleh para instruktur klinis dimana akan dijelaskan apa yang akan dilakukan oleh setiap
mahasiswa sebelum melakukan tindakan keperawatan. Sedangkan dalam Pre-konferens
para instruktur klinis harus sudah menyiapkan apa yang akan dibahas dalam konferens
sehingga tidak banyak waktu yang terbuang. Pada makalah ini akan di bahas mengenai
pre conference
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian Pre Conference ?
2. Apakah tujuan dari Pre Conference ?
3. Apakah Syarat Pre Conference ?
4. Bagaimana Pedoman Pelaksanaan Pre Conference ?
5. Bagaimana penanganan tuntutan yang harus dipenuhi dalam pelaksanaa pre
conference ?
6. Bagaimana Kegiatan Ketua TIM dalam fase Pre Conference ?
7. Bagaimana panduan Perawat pelaksana dalam melakukan konferensi ?

Pre Conference Page 1


BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi
Pre conference adalah komunikasi katim dan perawat pelaksana setelah selesai
operan untuk rencana kegiatan pada shift tersebut yang dipimpin oleh ketua tim atau
penanggung jawab tim. Jika yang dinas pada tim tersebut hanya satu orang, maka pre
conference ditiadakan. Isi pre conference adalah rencana tiap perawat (rencana harian),
dan tambahan rencana dari katim dan PJ tim. (Modul MPKP , 2006).
Pre-konferens merupakan tahapan sebelum melakukan konferens yang akan
dilakukan oleh para instruktur klinis dimana akan dijelaskan apa yang akan dilakukan
oleh setiap mahasiswa sebelum melakukan tindakan keperawatan. Sedangkan dalam Pre-
konferens para instruktur klinis harus sudah menyiapkan apa yang akan dibahas dalam
konferens sehingga tidak banyak waktu yang terbuang.
Fase pre-konferens, esensinya adalah aktivitas kelompok kecil, yang didalamnya
terkandung unsur fasilitasi dari instruktur klinis. Kelompok kecil siswa tersebut dalam
melaksanakan program pendidikan keperawatan harus benar-benar memperhatikan hal
yang akan dibahas pada fase pre-konferens. Pada saat instruktur klinis merencanakan fase
pre-konferens dengan kelompok kecil siswa tentang suatu topik.
Waktu : setelah operan
Tempat : Meja masing – masing tim
Penanggung jawab : Ketua tim atau Pj tim

B. Tujuan Pre Conference


Secara umum tujuan konferensi adalah untuk menganalisa masalah-masalah secara kritis
dan menjabarkan alternatif penyelesaian masalah, mendapatkan gambaran berbagai
situasi lapangan yang dapat menjadi masukan untuk menyusun rencana antisipasi
sehingga dapat meningkatkan kesiapan diri dalam pemberian asuhan keperawatan dan
merupakan cara yang efektif untuk menghasilkan perubahan non kognitif (McKeachie,
1962).

Pre Conference Page 2


Juga membantu koordinasi dalam rencana pemberian asuhan keperawatan sehingga tidak
terjadi pengulangan asuhan, kebingungan dan frustasi bagi pemberi asuhan (T.M.Marelli,
et.al, 1997).
Tujuan Pre Conference :
1) Membantu untuk mengidentifikasi masalah-masalah pasien, merencanakan asuhan
dan merencanakan evaluasi hasil
2) Mempersiapkan hal-hal yang akan ditemui di lapangan
3) Memberikan kesempatan untuk berdiskusi tentang keadaan pasien

C. Syarat Pre Conference


a. Pre conference dilaksanakan sebelum pemberian asuhan keperawatan dan post
conference dilakukan sesudah pemberian asuhan keperawatan
b. Waktu efektif yang diperlukan 10 atau 15 menit
c. Topik yang dibicarakan harus dibatasi, umumnya tentang keadaan pasien,
perencanaan tindakan rencana dan data-data yang perlu ditambahkan
d. Yang terlibat dalam conference adalah kepala ruangan, ketua tim dan anggota tim

D. Pedoman Pelaksanaan Conference


a. Sebelum dimulai, tujuan conference harus dijelaskan
b. Diskusi harus mencerminkan proses dan dinamika kelompok
c. Pemimpin mempunyai peran untuk menjaga fokus diskusi tanpa mendominasi dan
memberi umpan balik
d. Pemimpin harus merencanakan topik yang penting secara periodic
e. Ciptakan suasana diskusi yang mendukung peran serta, keinginan mengambil
tanggung jawab dan menerima pendekatan serta pendapat yang berbeda
f. Ruang diskusi diatur sehingga dapat tatap muka pada saat diskusi
g. Pada saat menyimpulkan conference, ringkasan diberikan oleh pemimpin dan
kesesuaiannya dengan situasi lapangan

Pre Conference Page 3


E. Tuntutan Yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan Pre Conference
a. Tujuan yang telah dibuat dalam conference seharusnya dikonfirmasikan terlebih
dahulu
b. Diskusikan yang dilakukan seharusnya merefleksikan prinsip-prinsip kelompok yang
dinamis
c. Instruktur klinis memiliki peran dalam kelangsungan diskusi dengan berpegang
kepada focus yang dibicarakan, tanpa mendomisilikan dan memberikan umpan balik
yang diperlukan secara tepat
d. Instruktur klinis harus memberikan penekanan-penekanan pada poin-poin penting
selama diskusi berlangsung
e. Atmosfer diskusi seharusnya mendukung bagi partisipasi kelompok, mengandung
keinginan anggota diskusi untuk memberikan responnya dan menerima pendapat
atau pandangan yang berbeda untuk selanjutnya mencari persamaannya
f. Besar kelompok seharusnya dibatasi 10-12 orang untuk memelihara pertukaran ide-
ide pemikiran yang adekuat diantara mereka
g. Usahakan antara anggota kelompok dapat bertatapan langsung
h. Pada kesimpulan akhir dari conference, ringkasan dan kesimpulan seharusnya
berikan oleh instruktur klinis atau siswa dengan mengacu pada tujuan pembelajaran
dan sifat applicability pada situasi dan kondisi yang lain

F. Kegiatan ketua TIM pada Pre Conference


Kegiatan :
1) Ketua tim atau Pj tim membuka acara
2) Ketua tim atau Pj tim menanjakan rencana harian masing – masing perawat
pelaksana
3) Ketua tim atau Pj tim memberikan masukan dan tindakan lanjut terkait dengan
asuhan yang diberikan saat itu.
4) Ketua tim atau Pj tim memberikan reinforcement.
5) Ketua tim atau Pj tim menutup acara

Pre Conference Page 4


G. Panduan Perawat Pelaksana dalam konferensi
Adapun panduan bagi PP dalam melakukan konferensi adalah sebagai berikut: (Ratna
Sitorus, 2006).
a. Konferensi dilakukan setiap hari segera setelah dilakukan pergantian dinas pagi atau
sore sesuai dengan jadwal perawatan pelaksana.
b. Konferensi dihadiri oleh perawat pelaksana dan PA dalam timnya masing – masing.
c. Penyampaian perkembangan dan masalah klien berdasarkan hasil evaluasi kemarin
dan kondisi klien yang dilaporkan oleh dinas malam.
Hal hal yang disampaikan oleh perawat pelaksana meliputi :
1) Keluhan utama klien
2) Keluhan klien
3) TTV dan kesadaran
4) Hasil pemeriksaan laboraturium atau diagnostic terbaru.
5) Masalah keperawatan
6) Rencana keperawatan hari ini.
7) Perubahan keadaan terapi medis.
8) Rencana medis.
d. Perawat pelaksana mendikusikan dan mengarahkan perawat asosiet tentang masalah
yang terkait dengan perawatan klien yang meliputi :
1) Klien yang terkait dengan pelayanan seperti : keterlambatan, kesalahan pemberian
makan, kebisikan pengunjung lain, kehadiran dokter yang dikonsulkan.
2) Ketepatan pemberian infuse.
3) Ketepatan pemantauan asupan dan pengeluaran cairan.
4) Ketepatan pemberian obat / injeksi.
5) Ketepatan pelaksanaan tindakan lain,
6) Ketepatan dokumentasi.
e. Mengiatkan kembali standar prosedur yang ditetapkan.
f. Mengiatkan kembali tentang kedisiplinan, ketelitian, kejujuran dan kemajuan masing –
masing perawatan asosiet.

Pre Conference Page 5


g. Membantu perawatan asosiet menyelesaikan masalaah yang tidak dapat diselesaikan.

NASKAH ROLE PLAY PRE DAN POST CO NFERENCE


Pemeran :
1. Nilam sebagai ketua tim A
2. Irna sebagai perawat pelaksana 1
3. Rizki sebagai Perawat pelaksana 2
4. Hanif sebagai Perawat pelaksana 3
5. Umi sebagai Perawat pelaksana 4
6. Madnur sebagai Perawat pelaksana 5
7. Jida sebagai perawat pelaksana 6
8. Kholis sebagai perawat pelaksana 7
9. David sebagai perawat pelaksana 8
10. Lutfiah sebagai perawat pelaksana 9
11. Deva sebagai Narator

PRE CONFERENCE
Waktu kegiatan : Setelah operan shift malam ke pagi
Tempat : Ruang jaga Cempaka
Penanggung jawab : Ketua tim
Kegiatan :
1. Kepala ruangan membuka acara.
2. Ketua tim menanyakan rencana harian masing-masing perawat pelaksana.
3. Ketua tim memberikan masukan dan tindak lanjut terkait dengan asuhan yang diberikan
saat itu.
4. Kepala ruang menutup acara.

Deva : Setelah operan shift malam ke pagi di ruang Cempaka melakukan pre conference. Ketua
TIM membuka kegiatan pre conference
Nilam : “assalamualaikum wr. Wb. Selamat pagi semua…….”
“Puji syukur kita ucapkan kepada Allah swt. Yang telah memberikan kesehatan kepada kita
sehingga kita masih bisa menjalankan tugas kita sebagai seorang Perawat.

Pre Conference Page 6


Baiklah untuk memulai aktivitas kita awali dengan sama-sama membaca basmalah
“bismillah
“Ya pada kesempatan pre conference pagi ini tanggal 25 juli 2018, di ruang perawatan Cempaka
tim A dengan jumlah pasien 9 orang. Ditambah satu pasien baru dengan Post Op Apendiksitis,
dx. Keperewatan nyeri b.d luka operasi yang akan dikelola oleh saya sendiri. Baik langsung saja
kepada perawat irna silahkan untuk menyampaikan tindakan yang akan dilakukan kepada pasien.

Irna : “ Terimakasih kepada bu nilam selaku ketua tim


Selamat pagi, saya menangani pasien anak bela, kamar 2 bed 2 dengan diagnose gastritis kronik
dan diagnose keperawatannya nyeri b.d ulserasi mukosa lambung. Perawatan hari ke 2, tindakan
yang akan dilakukan adapun intervensinya
09.00: kaji TTV
09.15 : Catat keluhan termasuk lokasi dan lamanya
09.20: hindari makanan yang dapat menimbulkan asam lambung
09.20 anjurkan untuk perwatan oral
09.25 bantu dengan latihan gerak pasif
09.30 : kolaborasi pemberian obat
Rizki : Selamat pagi, saya menangani pasien A dikamar 1 bed 3 hari ke 2 dengan keluahan BAB
lebih dari 5 kali dalam satu hari. Pada pagi ini tindakan yang akan dilakukan :
09.00 : Mengukur TTV dan pantau cairan(input output)
09.15 : Memberi Injeksi
09.30 : Kolaborasi dengan ahli gizi untuk diet.
Hanif : Saya menangani pasien B dikamar 2 bed 3 dengan keluhan demam terus menerus sejak 2
hari yang lalu. Tindakan yang akan dilakukan
09.00 : Mengukur suhu dan test darah
09.15 : Kompres hangat.
09.30 : Pertahankan Hidrasi
Umi : Saya yang menangani pasien C dikamar 3 bed 1 hari ke 2 dengan diagnose diabetes
militus dgn masalah Keperawatan resiko infeksi b.d tindakann invasif. Tindakan yang akan
dilakukan.
09.00 : perawatan luka

Pre Conference Page 7


09.15 : Memberi injeksi insulin NovoRapid 3x12unit
Madnur : Saya yang menangani pasien D dikamar 4 bed 5 hari ke 2 dengan keluhan sesak nafas
dengn masalah .keperawatan pola napas tdk efektif bd. Penyempitan bronkiolus Tindakan yang
akan dilakukan.
09.00 : Memantau respirasi pasien dan tabung oksigen.
09.15 : Memberikan obat oral
Jida : Saya yang menangani pasien E dikamar 5 bed 6 hari ke 2 dengan diagnose gastritis akut
dengan masalah keperawatn nyeri akut b.d iritasi mukosa lambung. Tindakan yang akan
dilakukan.
09.00 : Memantau skala nyeri pasien.
09.15 : Memberi obat oral dan injeksi.
09.30 : Kolaborasi dengan ahli gizi untuk diet.
Kholis : Saya yang menangani pasien F dikamar 6 bed 6 hari ke 3 dengan keluahan batuk dan
sesak nafas.masalalah keperawatan bersihan jalan nafas b.d adanya secret. Tindakan yang akan
dilakukan.
09.00 : Memantau respirasi pasien.
09.15 : Melakukan suction
11.00 : Nebulizer
David : Saya menangani pasien G dikamar 7 bed 5 hari ke 2 dengan keluhan nyeri pada tulang
belakang. Dengan masalah keperawatan nyeri b.d musculoskeletal Tindakan yang akan
dilakukan.
09.00 : Memantau skala nyeri.
09.30 : Melakukan ST-SCAN.
lulu : Saya menangani pasien H di kamar 8 bed 3 hari ke 5 dengan typoid. Sudah tidak
mengalami masalah keperawatan hanya immobilisasi
Tindakan yang akan dilakukan:
09.15 : Observasi TTV
09.20 : Anjurkan pasien untuk banyak minum 2,5 liter / 24 jam
09.30 : berikan penkes mengenai pola makan yang baik
11.00 : kolaborasi dengan dokter dalam pemberian tx antibiotik dan antipiretik

Pre Conference Page 8


Nilam :
Untuk pasien H yang ditangani suster lulu dilihat dari masalah keperawatannya sepertinya sudah
diperbolehkan pulang, selanjutnya bisa ditanyakan terlebih dahulu kepada dokter yang
bersangkutan apabila diperbolehkan pulang bisa disiapkan untuk perencanaan pulangnya
Ya, baiklah terima kasih kepada rekan-rekan yang sudah menyampaikan tindakan yang akan
dilakukan kepada seluruh pasien. Dilihat dari hasil laporan rekan-rekan, semua pasien
memerlukan penanganan lebih. Jadi diharapkan, untuk kerjasama antara rekan-rekan sekalian.
Pertahankan terus kinerja rekan-rekan dan alangkah baiknya jika bisa ditingkatkan lagi demi
pencapaian kinerja yang lebih optimal. Langsung saja kita semua melakukan tindakan-tindakan
yang sudah direncanakan . sekali lagi diharapkan, kerjasamanya dari semua rekan-rekan
sekalian.
Deva : Semua perawat meninggalkan ruangan, dan melakukan tindakan yang sudah
direncanakan.
( Pada pukul 13.00 , sebelum operan jaga siang. Semua perawat kembali berkumpul untuk
melakukan Post Conference).

Pre Conference Page 9


BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pre-konferens merupakan tahapan sebelum melakukan konferens yang akan
dilakukan oleh para instruktur klinis dimana akan dijelaskan apa yang akan dilakukan
oleh setiap mahasiswa sebelum melakukan tindakan keperawatan. Sedangkan dalam
Pre-konferens para instruktur klinis harus sudah menyiapkan apa yang akan dibahas
dalam konferens sehingga tidak banyak waktu yang terbuang.
Fase pre-konferens, esensinya adalah aktivitas kelompok kecil, yang didalamnya
terkandung unsur fasilitasi dari instruktur klinis. Kelompok kecil siswa tersebut
dalam melaksanakan program pendidikan keperawatan harus benar-benar
memperhatikan hal yang akan dibahas pada fase pre-konferens. Pada saat instruktur
klinis merencanakan fase pre-konferens dengan kelompok kecil siswa tentang suatu
topik.
Waktu : setelah operan
Tempat : Meja masing – masing tim
Penanggung jawab : Ketua tim atau Pj tim
B. Saran
Penulis berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca, menyadari
bahwa dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan oleh karena itu kami
mengaharapkan kritik dan saran nya dari pembaca agar kedepannya kami bisa lebih
baik lagi dalam pembuatan makalah

Pre Conference Page 10

Anda mungkin juga menyukai