2015 - 2016
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Keluarga adalah suatu ikatan atau persekutuan hidup atas dasar perkawinan antara orang
dewasa yang berlainan jenis yang hidup bersama atau seorang laki – laki atau seorang
perempuan yang sudah sendirian dengan atau tanpa anak, baik anaknya sendiri atau adopsi
Maka lembaga sosial yang paling banyak memiliki efek-efek yang paling menonjol tehadap
anggotanya yaitu keluarga. Unit dasar ini memiliki pengaruh yang begitu kuat terhadap
individu tersebut. Setiap anggota keluarga memiliki kebutuhan dasar fisik, pribadi dan sosial.
Keluarga harus berfungsi menjadi perantara bagi tuntutan-tuntutan dan harapan-harapan dari
semua individu yang ada dalam unit tersebut. Sebuah keluarga diharapkan dapat bertanggung
jawab untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan dari orang tua dan anak-anak. Ini menjadi
satu tugas yang sulit karena harus memprioritaskan kebutuhan individu yang beraneka ragam
pada saat tertentu. Di lain pihak, masyarakat mengharapkan setiap anggotanya memenuhi
kewajiban-kewajibannya dan tuntutannya. Sebab itu keluarga harus menjadi perantara bagi
kebutuhan dan tuntutan dari anggota keluarganya dengan kebutuhan dan tuntutan dari
masyarakat. Dalam suatu keluarga tentunya terdapat orang dewasa dan anak-anak. Di dunia
yang semakin modern ini, yang kita kenal dengan era post modern. Ada begitu banyak
tantangan yang harus dihadapi oleh setiap individu dan keluarga, apalagi bicara soal
kesehatan. Kesehatan sangat penting bagi kelangsungan hidup keluarga, termasuk kesehatan
anak-anak, terutama anak-anak yang berusia 5 tahun ke bawah. Di usia ini anak-anak rentan
dengan sakit penyakit, karena itu orang tua perlu ekstra waspada dengan situasi dan kondisi
anak-anaknya.Untuk itu pada kesempatan ini, akan dibahas mengenai asuhan keperawatan
membantu dan membimbing keluarga menjadi keluarga yang mandiri dalam mengatasi
masalah-masalah kesehatan berkaitan dengan anak BALITA dan anak pra sekolah.
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui dan memahami lebih dalam lagi mengenai askep keluarga pada balita dan
2. Tujuan Khusus
d. Untuk memaparkan kepada mahasiswa, masalah-masalah kesehatan apa saja yang sering
TINJAUAN TEORI
A. Pengertian
1. Friedman ( 1998 )
Keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang hidup bersama dengan keterikatan
aturan dan emosional serta individual mempunyai peran masing – masing yang
2. Sayekti ( 1994 )
Keluarga adalah suatu ikatan atau persekutuan hidup atas dasar perkawinan antara orang
dewasa yang berlainan jenis yang hidup bersama atau seorang laki – laki atau seorang
perempuan yang sudah sendirian dengan atau tanpa anak, baik anaknya sendiri atau
B. Konsep Dasar
Periode Early Childhood yaitu sejak umur 1 tahun sampai dengan 6 tahun dibagi atas :
b. Belajar saling menyesuaikan diri dan mulai kegiatan – kegiatan rutin secara bersama
c. Membina hubungan yang baik dengan keluarga pasangannya.
e. Kontrasepsi apa yang akan mereka pilih ? mencari informasi tentang family planning.
a. Belajar berjalan
c. Belajar berbicara
h. Belajar mengadakan hubungan emosional dengan orang tua, saudara / orang lain
a. Mengasuh anak
a. Sosialisasi anak
d. Menghargai nilai/sikap
c. Hidup sendiri
Positif :
Memberikan kepuasan/kesenangan
Negatif :
Marah, menangis
Positif :
Negatif :
1) Memegang genetalia
2) Oedipus complek
Positif :
2) Mempertahankan keinginannya
lingkungan.
Anak mampu menggunakan simbol kata – kata, mengingat masa lalu, sekarang dan
b. Tugas tahap ini sukses membutuhkan trust pada saat bayi dan bimbingan orang tua.
a. Rasa keinginan tentang hal – hal yang berada dilingkungan semakin besar dan dapat
b. Anak sudah mulai mandiri dalam merawat diri sendiri : mandi, makan, minum,
f. Tugas perkembangan keluarga tahap keuarga dengan anak Balita dan Pra
sekolah :
Pada tahapan ini kelurga berperan untuk mengajarkan pada anak nya untuk
1) Belajar berjalan
3) Belajar berbicara
8) Belajar mengadakan hubungan emosional dengan orang tua, saudara / orang lain
a. PENGKAJIAN
Fungsi keluarga
Identitas anak
Pemeriksaan fisik
Berapa lama waktu dengan orang tua
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Perubahan hubungan b/d ketidak mampuan keluarga merawat anak yang sakit berat
2. Risti hubungan keluarga tidak harmonis b/d ketidak mampuan keluarga mengenal
C. INTERVENSI