1968)
Pendahuluan
Adanya perbedaan pendapat mengenai income numbers (hasil perhitungan akuntansi) yang
kurang memiliki arti dan diragukan manfaatnya (Canning 1929).
Karena alasan tersebut muncul kajian yang dikemukakan dari penelitian Ball dan Brown
(Watts dan Zimmerman, 1986):
a. Apakah accounting earnings merefleksikan faktor-faktor yang mempengaruhi harga
saham?
b. Apakah earnings announcement memiliki information content pada pasar saham?
An Empirical Test
Perkembangan terakhir mengenai capital theory. Didalam teori tersebut disebutkan “Capital
markets are both efficient and unbiased in that if information is useful in forming capital asset
prices, then the market will adjust asset prices to that information quickly and without leaving
any opportunity for further abnormal gain”. (Samuelson, 1965)
MARKET REACTION
*Ball & Brown (1968) :
menguji hubungan antara sign dari unexpected earnings terhadap rata-rata abnormal rates of
return.
*Prediksi hasil uji :
1kenaikan unexpected earning akan bersamaan dengan terjadinya positive abnormal rates of
return, sedangkan
2penurunan nilai unexpected return akan bersamaan dengan terjadinya negative abnormaL
rates of return
Hasil studi periode Maret 1944 – Desember 1960 menunjukkan sekitar 30 – 40% .
Variabilitas dari rate of return saham berhubungan dengan market wide effect; (King, 1966).
Pengaruh informasi market-wide terhadap rate of return dari investasi saham suatu
perusahaan, diestimasi dengan menggunakan regresi linier melalui prediksi nilai harga saham
perusahaan tersebut relatif dengan market index index of return
(Fama, et al., 1967).
ECONOMETRIC ISSUE
*Asumsi yang digunakan pada OLS income regression model di atas adalah bahwa market
index dan the unexpected income change adalah tidak berhubungan.
*Berkaitan dengan model OLS income regression model, terdapat beberapa kerancuan
asumsi, bahwa:
1. Market index berhubungan dengan residu, karena market index mengandung return dari
perusahaan yang bersangkutan (King, 1966) serta dipengaruhi oleh kondisi industri (Blume,
1968). Selain itu, Fisher Index dihitung berdasarkan data seluruh saham yang terdaftar di
NYSE, dimana return dari saham perusahaan j (yang diuji) hanya sebagian kecil saja dari
indeks tersebut.
2. Berdasarkan prediksi bahwa pada bulan-bulan tertentu sekitar tanggal pelaporan, the
expected dari perusahaan j adalah nonzero. Hal ini juga menunjukkan kondisi yang bias.
Data
Data dikelompokkan menjadi 3, yaitu:
Income Numbers
Tanggal pengumuman Laporan Tahunan
Pergerakan harga saham sekitar tanggal pengumuman
Dari beberapa angka perhitungan model yang digunakan peneliti dapat disimpulkan:
Sekitar 75 % dari nilai seluruh informasi yang muncul dapat dioffsett dan hanya 25% yang
tersedia.
Dari 25 % yang tersedia sekitar setengahnya dapat diasosiasikan sebagai informasi yang
terkandung pada reported income
CONCLUDING REMARKS
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai kegunaan dari angka accounting number yang
ada dengan menguji informasi yang terkandung dan jangka waktunya.