Anda di halaman 1dari 2

MENGENAL JENIS KAPAL KERUK - Kapal Keruk atau yang dalam bahasa Inggris di sebut sebagai Kapal

dredger dan banyak dari para pelaut belum sepenuhnya mengenal mengenai kapal keruk. Baik mengenal
secara jenis Kapal, Jenis Peralatan Dan Cara kerja di Kapal Keruk.

Fungsi Utama Dari Kapal keruk adalah Membersihkan dan Memperdalam Sebuah Perairan. Baik Itu
perairan Sungai Maupun Perairan di dermaga.

Kapal Keruk Biasa di gunakan juga untuk perusahaan perusahaan pertambangan.

Banyak Dari Kapal Keruk Di Gunakan Di pelabuhan Untuk Membuang Lumpur agar Kolam di dalam
pelabuhan Menjadi lebih dalam dan di harapkan kapal kapal besar bisa menyadar.

MENGENAL JENIS KAPAL KERUK

Cara Kerja dari Kapal Keruk


- Untuk Cara Kerjanya Kapal Keruk seperti hanya peralatan seperti bego, eksvakator atau penyedot.
Dimana Apabila Kapal Keruk akan di gunakan maka kapal keruk di pasang atau di apungkan di tempat
yang akan di bersihkan atai memperdalam perairan.

- Kapal Keruk lantas di beri pancang agar posisi kapal bisa tetap dan stabil. Pancang atau tonggak tonggak
yang sering di sebut dengan nama SPUD.

SPUD adalah sebuah pancang yang effectif untuk berbagai dasar perairan dan menjangkau perairan
mencapai sampai 21 meter. SPUD terbuat dari Pipa yang berat atau bisa juga terbuat dari kayu yang
mempunyai penampang seluas 102 cm Persegi.

- SPUD tersebut di turunkan di saat posisi kapal sudah sesuai dengan koordinat yang akan di lakukan
pengerukan. SPUD terdiri dari 3 Buah dimana Pemasangan nya , 2 di haluan dan 1 pancang SPUD di
Buritan.

Apabila dasar Perairan berupa lumpur maka penggunaan SPUD tidak di pelukan. Kapal Keruk Cukup
menggunakan Jangkar dan tali untuk menstabilkan Posisi.

- Setelah Lumpur dan endapan Pasir di keruk maka tiang pancang atau SPUD di angkat menggunakan
kapal Tongkang dan di tarik Kapal Tug Boat.
- Kapal Keruk Bergerak maju atau mundur setiap 3- 5 Meter untuk Kembali melakukan Pengerukan lumpur
atau Pasir.

Baca Juga : Mengenal Jenis Kapal Fery


Sejarah Kapal Keruk
Sejarah Kapal Keruk di Mulai pada tahun 1600 dimulai dari negara belanda, Pada saat itu belanda masih
menggunakan metode manual belum berupa teknologi mekanik. DImana pada saat itu belanda
mengembangkan penggilingan lumpur amsterdam.

Alat penggiling lumpur ini memiliki palung palung di tengah tengah nya atau tongkang selokan condong.
Dimana cara kerja pasir bergerak di atas papan yang terpasang dengan rantai.

Rantai Tersebut Berputar dengan sebuah sistem putaran dan menggunakan tenaga kuda sebagai penarik
atau pendorong tenaga sistem putaran.

Baca Juga : Mengenal Jenis Propeller di kapal


Pada saat itu penggilingan pasir tersebut di gunakan pada saat perairan dalam kondisi tenang dan surut
karena jangkauan pengerukan hanya sebesar 2 - 3 Meter.

Kapal Keruk Mekanik baru tercipta pada tahun 1796 dimana kapal keruk tersebut masih menggunakan
tenaga uap sebagai daya pendorong kapal. Kapal Keruk tersebut di gunakan di pelabuhan Sunderland,
Inggris.

Pada Tahun 1805 seorang berwarga negara amerikan bernama Oliver Evans menciptakan Kapal Keruk
bertenaga Uap yang di lengkapi dengan Rantai dan ember.

Kapal Keruk terbesar di Dunia.

Kapal Keruk Terbesar di dunia di Miliki Oleh negara venezuella dimana nama kapal Keruk tersebut adalah
Zulia. Zulia Mampu menampung Lumpur atau pasir sekitar 7650 Kubik Material.

Dan Kapal keruk Terbesar di amerika Bernama Essayons Dimana kapasitas Penampungan nya 6270
Meter Kubik Material.

Anda mungkin juga menyukai