RSUD SIDOARJO
IDENTITAS PASIEN
DATA DASAR
Anamnesa (autoanamnesa)
Keluhan Utama
Bintil dikemaluan
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke poli kulit dan kelamin dengan keluhan bintil-bintil pada
kemaluan sejak 1 minggu, awalnya bintil padat kemerahan muncul dibuah zakar
lalu muncul dikepala kemaluan, awalnya hanya sedikit lalu semakin bertambah
tidak ada bintil ditempat lain seperti selangkangan, sela jari tangan dan kaki, bintil
terasa gatal , terutama saat malam hari, tidak pernah gonta-ganti handuk atau
pakaian dengan orang lain, tinggal di rumah sendiri, sprei dan sarung bantal
sering diganti 2 minggu sekali. Pakaian juga selalu sering mengganti pakian tidak
pernah dipakai untuk jangka waktu lama, pasien mengatakan rajin menjaga
kebersihan seperti mandi. Tidak ada riwayat digigit binatang seperti nyamuk
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tanda Vital
Tensi : 120/80 mmHg
Nadi : 80 x/menit
RR : 16 x/menit
Suhu : 38°C
Thorax
DM Aditya Winata- 16710027
Cor : S1 S2 Tunggal Reguler
Pulmo : Rh -/- , Wh -/-
Abdomen
Inspeksi : Flat
Auskultasi : Bising Usus (+) Normal
Palpasi : Soepel (+) Hepar dan Lien tidak teraba
Perkusi : Timpani seluruh abdomen, Meteorismus (-)
Ekstremitas
Edema (-)
Akral Hangat Kering Merah (+)
Status Dermatologi
RINGKASAN
Dari anamnesa Pasien datang ke poli kulit dan kelamin dengan keluhan bintil-
bintil pada kemaluan sejak 1 minggu, awalnya bintil padat kemerahan muncul dibuah
zakar lalu muncul dikepala kemaluan, awalnya hanya sedikit lalu semakin bertambah
tidak ada bintil ditempat lain seperti selangkangan, sela jari tangan dan kaki, bintil terasa
gatal , terutama saat malam hari.
Dari pemeriksaan fisik region scrotum dan shaft penis tampak macula multiple
papul diatas macula eritematus, krusta (-), erosi (-), ekskoriasi (-)
DIAGNOSIS
Scabies
DIAGNOSA BANDING
PENATALAKSANAAN
Non medikamentosa
Medikmentosa
1. Salep Permethrin 5% diberikan sebanyak 30 g, dipakai pada malah hari dioleskan
pada seluruh tubuh termasuk yang tidak didapatkan lesi, didiamkan selama 8 jam
lalu dibersihkan ( mandi ).
2. Salep 3-10, diberikan sebanyak 25 g, digunakan tiga hari berturut
Edukasi
Menjelaskan kepada pasien tentang penyakit yang diderita bahwa penyakit disebabkan
oleh kutu sarcoptes scabeii
Meminta pasien untuk jangan menggaruk lesi pada kaki yang menyebabkan luka
bertambah yang memperparah penyakit dan rajin menjaga kebersihan, mandi dengan
sabun bayi
Keluarga juga perlu diobati karena dapat menular dan kemungkinan ada keluarga yang
juga mengalami tetapi hiposensitasi
Pakaian dan semua sprei dan juga sarung bantal guling dicuci dan direndam air panas
Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek sampingnya.
Mengetahui,