INTISARI
Proses menua yang dialami lanjut usia (lansia) berpotensi menimbulkan masalah kesehatan
secara umum maupun kesehatan jiwa secara khusus. Salah satu masalah kesehatan tersebut
adalah penyakit hipertensi. Pengobatan non farmakologis hipertensi yang banyak
dilakukan masyarakat yaitu bekam. Tujuan mengetahui pengaruh terapi bekam kering
terhadap penurunan tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi di Singopranan,
Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain
penelitian quasi experimental dengan rancangan Non random pretest posttest control
group design. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Analisa data
menggunakan uji statistic parametric yaitu uji paired sampel T-test. Uji Paired Sample T
Test menunjukkan p value 0,000 atau p value < 0,05 dan terdapat penurunan 15,60
mmHg untuk tekanan darah sistole dan 6,80 mmHg untuk tekanan darah diastole pada
kelompok intervensi setelah dilakukan terapi bekam kering. Hal ini berarti ada penurunan
tekanan darah sistole dan diastole yang bermakna sebelum dan setelah pemberian terapi
bekam kering. Sedangkan untuk kelompok kontrol menunjukkan p value 0,084 (sistole)
dan 0,119 (diastole) atau p value > 0,05 dan terdapat kenaikan 1,05 mmHg pada tekanan
darah sistole dan 0,9 mmHg untuk tekanan darah diastole. Hal ini berarti tidak ada
penurunan tekanan darah sistole dan diastole pada kelompok kontrol.
Kesimpulan : Ada pengaruh terapi bekam kering terhadap penurunan tekanan darah pada
lansia yang menderita hipertensi di dukuh Singopranan, desa Belor, Kecamatan Ngaringan,
Grobogan, Jawa Tengah.
ABSTRACT
Aging process experienced by the elderly (elderly) could potentially pose health issues
mental health in general or in particular. One of the health problems is the disease of
hypertension. The treatment of hypertension non pharmacological that operates the
community namely cupping. Purposes knowing the influence of dry bekam therapy to
decrease blood pressure in the elderly who suffer from hypertension in Singopranan,
Ngaringan, Grobogan, Central Java. Type of this research is quantitative research design
with a quasi experimental with pretest posttest design Non random control group design.
The sampling technique used was purposive sampling. Data analysis using parametric
statistics tests i.e. test for paired samples T-test. Paired Sample T test Test indicates p
value 0.000 or the p value < 0.05 and there is a decrease in blood pressure to 15.60 mmHg
sistole and 6.80 mmHg for diastole blood pressure in the intervention group after a dry
bekam therapy. This means there is a decrease in blood pressure sistole diastole and
meaning before and after administering dried bekam therapy. As for the control group
showed a p value 0,084 (sistole) and 0,119 (diastole) or p value > 0.05 and there is rising
1.05 mmHg sistole blood pressure and 0.9 mmHg for diastole blood pressure. This means
there is no decrease in blood pressure and sistole diastole in the control group.
Conclusion : There is the influence of dry bekam therapy to decrease blood pressure in the
elderly who suffer from hypertension in Singopranan, Ngaringan, Grobogan, Central Java.
1, 3
Program Studi Ilmu Keperawatan, Stikes Madani Yogyakarta
2
Jurusan Kepeawatan .Poltekkes Kemenkes, Yogyakarta
3
rumah tangga dan 65% nya merupakan Said bin Jubir berkata dari Ibn
orang yang telah berusia 55 tahun ke atas. Abbas Radiallahu 'anhu bahwa,
Data penelitian Departemen Kesehatan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
RI menunjukkan hipertensi dan penyakit bersabda: "Kesembuhan dapat diperoleh
kardiovaskular cenderung meningkat dengan tiga cara: pertama dengan
seiring dengan gaya hidup yang jauh dari meminum madu (dengan obat herbal),
perilaku hidup bersih dan sehat, kedua dengan bekam/ hijamah, dan
mahalnya biaya pengobatan hipertensi, ketiga dengan (terapi) besi panas. Dan
disertai kurangnya sarana dan prasarana aku tidak menganjurkan umatku untuk
penanggulangan hipertensi.3 melakukan pengobatan dengan besi
Hipertensi adalah keadaan tekanan panas". Bekam menurut Hadits Riwayat
darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan Bukhori.6
tekanan diastolik lebih dari 90 mmHg.16 Hadits Riwayat Ibnu Majah,)
Menurut Joint National Comitte (2012) menerangkan, Rasulullah Shallallahu
semakin tinggi tekanan darah sistolik dan 'Alaihi wa Sallam bersabda:
diastolik maka semakin besar resiko “Sesungguhnya cara pengobatan paling
terkena stroke dan gagal jantung ideal yang kalian pergunakan adalah
kongestif. hijamah (bekam).” (Muttafaq ‘alaihi) dari
Selama ini obat golongan diuretika, Abu Hurairah Radiallahu 'anhu,
inhibitor Angiotensin-Converting Enzyme Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
(ACE) atau penyekat reseptor alfa bersabda: “Jika pada sesuatu yang kalian
adrenergik adalah pilihan yang tepat pergunakan untuk berobat itu terdapat
untuk mengobati hipertensi. Pengobatan kebaikan, maka hal itu adalah bekam
hipertensi saat ini belum efektif karena (hijamah)”. HR. Ahmad dalam buku
hanya menurunkan prevalensi sebesar Fatahillah (2006) Sabda Rasulullah
8%, harga obatnya relatif mahal, sering Shallallahu 'Alaihi wa Sallam : “Sebaik-
terjadi kekambuhan dan menimbulkan baik pengobatan yang kalian lakukan
efek samping yang lebih berbahaya.10 adalah al-hijamah.”. Abu Dawud.6
Oleh karena itu, saat ini salah satu Bekam adalah metode pengobatan
alternative yang banyak digunakan dengan cara mengeluarkan darah yang
penderita hipertensi adalah terapi terkontaminasi toksin atau oksidan dari
alternative dan komplementer, salah dalam tubuh melalui permukaan kulit
satunya yaitu terapi bekam. ari. Jika oksidan dapat dikeluarkan
5
semua maka penyumbatan aliran darah Quasi experiment atau eksperimen semu
ke organ-organ tertentu dalam tubuh yaitu suatu eksperimen yang dilakukan
dapat diatasi, sehingga fungsi-fungsi tanpa randomisasi, tetapi menggunakan
fisiologis tubuh kembali normal.4 kelompok kontrol.8 Penelitian ini
Bekam merupakan pengobatan dilakukan untuk mengetahui Adanya
dengan membekam titik-titik pengaruh terapi bekam kering terhadap
dipermukaan kulit atau titik meridian. penurunan tekanan darah pada lansia
Titik yang dibekam seperti titik yang menderita hipertensi di dukuh
akupuntur, akupresur, refleksi, dan Singopranan, desa Belor, Kecamatan
sebagainya. Indonesia merupakan Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah
berkembangnya titik-titik meridian dengan Rancangan penelitian pretest
akupuntur dan titik-titik bekam Nabi. posttest dengan kelompok kontrol.
Titik meridian adalah bagian Rancangan penelitian ini menggunakan
tertentu tubuh yang sangat sensitif dan total sampling, dari semua sampel dibagi
banyak impuls biolistrik. Dari penelitian menjadi dua, satu kelompok intervensi
ternyata titik ini mengandung kumpulan dan satunya lagi kelompok kontrol.8
syaraf, motor neuron dan pembuluh Populasi dalam penelitian ini
darah mikrovaskuler. Setiap proses adalah semua lansia yang ada di dukuh
penghisapan kulit pada bekam akan Singopranan, desa Belor, Kecamatan
diikuti pengumpulan jaringan dibawah Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah
kulit, dan darah dengan segala komponen sebanyak 156 lansia. Teknik pengambilan
yang ada dibawah kulit. Ini mempunyai sampel yang digunakan dalam penelitian
potensi untuk menyembuhkan penyakit. ini adalah purposive sampling dengan
Akibat tekanan negatif yang ditimbulkan sampel dalam penelitian ini
dari penghisapan meningkatkan dilatasi menggunakan total sampling dikarenakan
pembuluh darah dan mempercepat jumlah keseluruhan sampel adalah 36
sirkulasi darah, sehingga suplai darah lansia dengan hipertensi. Kelompok
kekulit menjadi lebih baik. Suplai darah intervensi 15 lansia dan kelompok
menjadi baik dan tidak ada tahanan maka kontrol 21. Instrumen penelitian yang
tekanan darah akan menurun.15. digunakan adalah Tensimeter merk
METODE Omron Model HEM-7203, alat bekam
Jenis penelitian yang digunakan merk kangzhu cupping kit, sarung tangan,
adalah kuantitatif Quasi Experiment. masker, kassa atau tissue, minyak zaitun,
6
alkohol, plastik untuk tempat sampah dan tingkat kepercayaan yang diambil sebesar
Nacl, lembar observasi, dan standar 95% dengan α 5%.
operasional prosedur. HASIL PENELITIAN
Peneliti memilih responden yang Hasil penelitian menunjukkan
sesuai dengan kriteria inklusi, bahwa bahwa nilai rata-rata tekanan
Kemudian peneliti mengadakan darah sistole pada kelompok intervensi
pendekatan kepada responden dan mengalami penurunan 15,60 mmHg dan
menjelaskan tujuan, manfaat dan peran tekanan darah diastole pada kelompok
serta mereka selama penelitian. Peneliti intervensi mengalami penurunan 6,80
menjamin kerahasiaan responden dan mmHg. Sedangkan tekanan darah sistole
berhak menolak menjadi responden. kelompok kontrol rata-rata naik 1,05
Bila responden menyetujui maka mmHg dan tekanan darah diastole
peneliti meminta Responden untuk kelompok kontrol naik 0,9 mmHg.
menandatangani lembar persetujuan Berdasarkan uji paried sample T-test
menjadi responden. Peneliti pada kelompok intervensi didapatkan
menjelaskan tentang prosedur terapi nilai ρ value tekanan darah sistole yaitu
bekam kering kepada klien. Peneliti 0,000 dan tekanan darah diastole yaitu
melakukan pengukuran tekanan darah 0,000, sedangkan pada kelompok kontrol
sebelum intervensi (pretest) dengan didapatkan nilai ρ value tekanan darah
posisin tidur dan mencatat hasilnya. sistole yaitu 0,08 dan tekanan darah
Setelah diukur tekanan darahnya 1 menit diastole yaitu 0,119 nilai ρ value sistole
kemudian melakukan terapi bekam dan diastole kurang dari nilai α (0,05),
kering. Kemudian setelah intervensi 3 sehingga Ho ditolak, yang berarti ada
menit kemudian dilakukan pengukuran pengaruh terapi bekam kering terhadap
tekanan darah (posttest). Mencatat hasil penurunan tekanan darah pada lansia
pengukuran tekanan darah responden dengan hipertensi di Dusun Singopranan
pada lembar observasi. Intervensi Desa Belor Kec. Ngaringan, Kab.
dilakukan tidak lebih dari 30 menit, jadi Grobogan.
jarak pengukuran pertama dari kelompok PEMBAHASAN
kontrol akan diukur kembali setelah 30 Hasil penelitian ini menunjukkan
menit. Teknik analisa data menggunakan ada penurunan tekanan darah, ini sesuai
uji statistik paired sampel T-test dengan dengan pernyataan Yasin dalam Bekam
Sunnah Nabi dan Mukjizat Medis (2005)
7
peningkatan dari salah satu dari ketiga menenangkan sistem saraf simpatik,
variabel yang tidak dikompensasi dapat penenangan saraf simpatik menstimulasi
menyebabkan hipertensi. Pada bekam sekresi enzim yang berperan sebagai
kering efek penghisapan dikulit sistem angiotensin renin. Setelah aktivitas
menyebabkan tekanan negatif yang sistem ini berkurang dan tenang, tekanan
menyebabkan pelebaran pori-pori kulit darah akan menurun. (Sutomo, 2008).
dan pelebaran pembuluh darah. Akibat Hasil penelitian yang menyebutkan
tekanan negatif yang dihasilkan bekam bekam berperan menenangkan sistem
kering menyebabkan panas dikulit. Efek saraf simpatik (sympathic saraf system)
dari pelebaran pembuluh darah ini pergolakan pada sistem saraf simpatik ini
menyebabkan suplai darah menjadi menstimulasi sekrezi enzim yang
lancar sehingga tekanan darah akan berperan menurunkan produksi sistem
menurun.1 Penelitian ini juga sesuai angiotensin renin. Setelah sistem ini
pendapat yang menyatakan Setiap proses tenang dan aktivitasnya berkurang,
penghisapan kulit pada bekam akan tekanan darah akan turun.11 Bekam
diikuti pengumpulan jaringan dibawah mengendalikan kadar hormon aldosteron
kulit, dan darah dengan segala komponen sehingga mengendalikan tekanan darah
yang ada dibawah kulit. Ini mempunyai pula. Zat nitrat oksida (NO) berperan
potensi untuk menyembuhkan penyakit. dalam vasodilatasi sehingga
Akibat tekanan negatif yang ditimbulkan menyebabkan turunnya tekanan darah.
dari penghisapan meningkatkan dilatasi Bekam melalui zat nitrat oksida berperan
pembuluh darah dan mempercepat meningkatkan suplai nitrisi dan darah
sirkulasi darah, sehingga suplai darah yang dibutuhkan oleh sel–sel dan
kekulit menjadi lebih baik. Suplai darah lapisan–lapisan pembuluh darah arteri
menjadi baik dan tidak ada tahanan maka maupun vena, sehingga menjadikannya
15
tekanan darah akan menurun. lebih kuat dan elastis serta mengurangi
Respon dari responden setelah tekanan darah. Bekam berperan
dilakukan terapi bekam menyatakan menstimulasi reseptor–reseptor khusus
merasa nyaman dan timbul rasa ngantuk. yang terkait dengan penciutan dan
Ini merupakan Bekam kering juga peregangan pembuluh darah
menimbulkan perasaan nyaman pada (baroreseptor) sehingga pembuluh darah
seseorang yang dibekam, efek positif dari bisa merespon stimulus dan
perasaan nyaman tersebut adalah dapat
9