STUDENT PROJECT

Nama : Made Angga Priyana

NIM : 1870121082

SGD :3

Judul : Brodman Area

Area Brodman adalah pembagian daerah pada bagian korteks otak besar yang
dibeakan atas dasar sel-sel saraf penyusun jaringannya . Area Brodmann didasarkan pada
jenis neuron dan koneksi yang biasanya ditemukan di sana. Adapun area-areanya yaitu :

1. Area 1,2,3
Korteks somatosensorik primer (atau girus Postcentral) - ini dinomori rostral ke ekor
sebagai 3,1,2. Wilayah ini dikaitkan dengan beberapa indera, seperti yang untuk
lokalisasi sentuhan, suhu, getaran, rasa sakit persepsi sensorik terutama kaki, batang,
lengan, tangan, wajah dan bibir gerakan orofacial yang terampil dan terkoordinasi
(mis. bersiul) pembelajaran motorik.
2. Area 4
Ini juga dikenal sebagai korteks motorik primer (atau Precentral gyrus) (mungkin
termasuk bagian dari Area 6). Ia bertanggung jawab untuk melakukan gerakan
motorik, yang meliputi gerakan jari / tangan / pergelangan tangan atau gerakan wajah
kontralateral, kontrol pernapasan, dan berkedip.
3. Area 5
Brodmann area 5, adalah bagian dari korteks parietal dan juga termasuk
Somatosensory association cortex. Fungsi terkait meliputi: stereopsis, penilaian garis
pembelahan garis, pemrosesan pola kacau, menggunakan citra spasial dalam
penalaran deduktif, eksekusi motorik, manipulasi bimanual, memori yang bekerja,
pemrosesan bahasa perhatian visuomotor, persepsi nyeri.
4. Area 6
Premotor dan Motor Tambahan Cortex - wilayah ini sangat penting untuk panduan
sensorik gerakan dan kontrol otot proksimal dan trunk, dan berkontribusi pada
perencanaan pergerakan motor yang kompleks dan terkoordinasi. Area ini memainkan
peran besar dalam fungsi motorik, bahasa, dan memori, termasuk: urutan /
perencanaan motorik, tawa / senyuman, koordinasi interlimb, pembelajaran dan
inisiasi gerakan, pencitraan motorik, pemrograman motorik wicara, pemrograman
motorik bicara, pemrosesan dan peralihan bahasa, persepsi ucapan, objek penamaan,
membaca bibir, pengambilan kata, memori yang bekerja, perhatian pada suara
manusia.
5. Area 9
Dorsolateral / anterior prefrontal cortex (DLPFC) - Wilayah ini adalah area kortikal
tertinggi yang bertanggung jawab untuk perencanaan motorik, organisasi, dan
regulasi, dan mempertahankan perhatian dan memori kerja.
 6. Area 10
Korteks prefrontal anterior - terlibat dalam proses strategis pengambilan memori dan
fungsi eksekutif, seperti penalaran, fleksibilitas tugas, penyelesaian masalah,
perencanaan, memori yang bekerja, memproses rangsangan emosional, penalaran
inferensial, pengambilan keputusan.
7. Area 17
Korteks visual primer (V1) - korteks visual terletak di lobus oksipital di bagian
belakang otak, dan berisi peta yang jelas dari informasi spasial yang diperlukan untuk
penglihatan.
8. Area 22
Korteks pendengaran primer / Gyrus Temporal Superior (bagian dari area Wernicke) -
wilayah ini terletak dekat dengan telinga luar dan melibatkan proses bahasa dan
pendengaran yang kompleks.
9. Area 37
Fusiform Gyrus / Occipitotemporal Gyrus - wilayah ini sebagian besar terlibat dalam:
pemrosesan informasi warna, pengenalan wajah dan tubuh, pengenalan kata dan
angka.
10. Area 22, 39, 40
Regio Wernicke - gyri yang membentuk daerah ini mungkin lebih besar atau lebih
kecil pada orang yang berbeda dan bertanggung jawab atas kelancaran bicara. Lebih
tepatnya, area ini memungkinkan Anda merangkai kata-kata dalam kalimat yang
lengkap dan sensis. Cara mudah untuk mengingat adalah "Wordy Wernicke".
11. Area 44,45
Area Broca - wilayah ini dikaitkan dengan praksis ucapan (pemrograman ucapan
motorik). Ini termasuk: mampu menyatukan unsur-unsur bahasa yang mengikat,
memilih informasi di antara sumber-sumber yang bersaing, mekanisme kontrol
kognitif untuk pemrosesan kalimat secara sintaksis, konstruksi kalimat yang kompleks
dan pola bicara.

Referensi:

• Handwritten Tutorials. 2012. Brain Anatomy 2 - Functional Cortical Anatomy

(Lateral Surface). Diakses pada :
https://www.youtube.com/watch?v=BR_b0d6TRcw&t=86s