KONSEP DASAR PERTUMBUHAN

DAN PERKEMBANGAN ANAK

Program studi S1 PIAUD

STAI MUHAMMADIYAH
PENTINGNYA MEMPELAJARI
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DALAM
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Tuntutan Sekolah Dasar
• Anak harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar rumah
(teman sebaya, peraturan sekolah, kemandirian)
• Mampu mengembangkan keterampilan motorik untuk menyelesaikan tugas
sekolah melalui latihan :
• Motorik halus (melipat, menulis)
• Motorik kasar (eksplorasi)
• Koordinasi visual motorik (meronce, calistung)
• Persepsi (calistung)
• Konsentrasi
KITA AKAN LEBIH MEMAHAMI…….
SD VS TK
✓ Siswa lebih banyak dalam
1 kelas
✓ Jam sekolah lebih
panjang
✓ Tempat duduk lebih tinggi
✓ Guru lebih sedikit
✓ Pelajaran lebih kompleks
Kemampuan yang harus
dimiliki?
1. Kemandirian
2. Bisa mengikuti aturan
3. Mampu mengendalikan
emosi
4. Bisa bersosialisasi
5. Bisa duduk diam
6. Kesiapan membaca –
menulis - menghitung
 HASIL PENELITIAN
Gambaran Kesiapan Anak Masuk Sekolah Dasar Ditinjau dari Hasil Tes
N.S.T (Kustimah, Fitri, & Dia, UNPAD 2008)
▪ Subjek : 213 siswa TK (dari 7 TK) di Kota Bandung
▪ Hasil :
▪ Seluruh aspek kesiapan anak masuk SD pada umumnya sudah
matang (siap untuk mengikuti proses belajar-mengajar di SD)
▪ Secara kualitatif tingkat kematangan pada setiap aspek
berbeda-beda
▪ Tingkat kematangan pada aspek kognitif lebih tinggi dibandingkan
tingkat kematangan pada aspek yang terkait kemampuan motorik dan
penilaian sosial
KESIMPULAN
▪ Kesiapan sekolah adalah kondisi di mana anak sudah mencapai
kematangan fisik dan psikis, sehingga dapat menyesuaikan diri di
sekolah dan mandiri
▪ Kematangan fisik mencakup kematangan otot syaraf, keterampilan
motorik kasar dan halus
▪ Kematangan psikis mencakup kematangan aspek kognisi, emosi dan
sosial serta bahasa
KONSEP DASAR
PERTUMBUHAN
DAN
PERKEMBANGAN
ANAK
KONSEP PERKEMBANGAN
❑ PERTUMBUHAN (GROWTH)
Perubahan yg bersifat kuantitatif baik perubahan secara alamiah maupun
hasil belajar
❑ KEMATANGAN (MATURATION)
Perubahan kualitatif fungsi psiko-fisik organisme dari tidak siap menjadi
siap melakukan fungsinya. Perubahan alamiah dan hasil belajar
❑ BELAJAR (LEARNING)
Perubahan perilaku sebagai akibat pengalaman, disengaja,
bertujuan/terarah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif
❑ LATIHAN (EXERCISE)
Perubahan perilaku yg bersifat mekanistis dan lebih banyak menyentuh
aspek psikomotor organisme sebagai akibat pengalaman, disengaja,
bertujuan/terarah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif
 STUDI PERKEMBANGAN MANUSIA
➢ Ilmu Perkembangan Manusia: Studi ilmiah tentang proses dan
perubahan yang terjadi sepanjang hidup manusia dan juga memahami
karakteristik yang cenderung stabil.
➢ Perkembangan berlangsung seumur hidup (life-span Development).
➢ Studi interdisipliner.
➢ Tujuannya berkembang mencakup deskripsi, penjelasan, prediksi, dan
modifikasi perilaku.
➢ Contoh BAHASA:
- Mendeskripsikan kapan anak normal menguasai bahasa
- Menjelaskan penyebab yang terjadi
- Memprediksi perilaku di masa yang akan datang
- modifikasi perilaku sebagai suatu usaha untuk memperoleh hasil
▪Studi ilmiah ilmu perkembangan pertama:
- Baby Biographiest
- Oleh Dietrich Tiedmann (1787-1797), Darwin
(1877)
- Metode Observasi
- Sensorik, Motorik, Bahasa, dan Kognitif
PROSES ILMU PERKEMBANGAN
▪PERUBAHAN
❑ Kuantitatif
❑ Kualitatif

▪KESTABILAN
❑ Kepribadian dan Perilaku
PENGERTIAN PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
Pertumbuhan Vs Perkembangan
▪ Pertumbuhan adalah proses menambahnya tinggi,
volume, atau massa tubuh makhluk hidup yang biasanya
bersifat kuantitatif (dapat dihitung dengan angka).
Pertumbuhan ini kebanyakan dapat dilihat dari fisik
makhluk hidup itu sendiri.
▪ Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan yang
bersifat kualitatif (tidak dapat digambarkan dengan angka,
lebih dilihat dari segi fungsionalnya) untuk menjadi
makhluk yang sempurna seutuhnya.
PERSAMAAN DAN
PERBEDAAN PERTUMBUHAN
DAN PERKEMBANGAN
Persamaan: Keduanya merupakan proses perubahan progresif.
Maksudnya berjalan secara bersamaan, bersifat maju, meningkat dan
menjadi lebih baik.
Perbedaannya:
▪ - Sifat perubahan: Pada pertumbuhan perubahan bersifat kuantitatif
sedangkan pada perkembangan perubahan bersifat kualitatif
fungsional.
▪ - Aspek yang berubah: Pada pertumbuhan yang berubah adalah
aspek fisik saja, sedangkan pada perkembangan aspek yang
berubah adalah aspek fisik dan psikis.
 HUBUNGAN ANTARA
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
➢Perkembangan tidak terpisahkan dari
pertumbuhan.
➢Perkembangan terjadi bersamaan atau
setelah terjadinya proses pertumbuhan.
➢Perkembangan terjadi dengan baik jika
didukung oleh pertumbuhan yang normal
 RANAH PERKEMBANGAN
ANAK
✓ Fisik (Motorik)
✓ Kognitif
✓ Bahasa
✓ sosial
✓ Emosi
✓ Kreativitas (bermain) dan
✓ Moral dan Agama
ISU-ISU TEORITIS DASAR
✓ Teori
Serangkaian konsep dan pernyataan yang saling berhubungan, dengan tujuan
menggambarkan dan menjelaskan, serta memprediksi dan bersifat Dinamis
✓ Hipotesis
Penjelasan atau prediksi tentatif yg dapat diuji oleh peneliti selanjutnya
✓ Tiga isu dasar
1. Bobot relatif yang diberikan kepada faktor turunan dan lingkungan
2. Apakah manusia bersifat pasif atau aktif dalam perkembangan dirinya
sendiri
3. Apakah perkembangan terjadi secara berkesinambungan atau terjadi dalam
tahapan-tahapan.
PERSPEKTIF TEORITIS
(TEORI-TEORI PERKEMBANGAN)
1. Psikoanalisis (emosi dan dorongan alam bawah sadar)
2. Learning (mempelajari perilaku yang dapat
diobservasi)
3. Kognitif (menganalisis proses berfikir)
4. Evolusionaris / Sosiobiologis (mempertimbangkan
pondasi evolusi dan biologis dari perilaku)
5. Kontektual (memberikan penekanan terhadap
pengaruh konteks historis, sosial, dan kultural)
1. PSIKOANALISIS (DORONGAN ALAM BAWAH
SADAR)
▪ SIGMEUN FREUD
▪ Perkembangan dibentuk oleh kekuatan ketidaksadaran
▪ Perkembangan Psikoseksual : rangkaian konstan tahapan
perkembangan karakter selama masa bayi, anak-anak, dan
remaja, dimana kenikmatan akan berubah dari mulut ke anus lalu
ke alat genital
I. Fase Oral (0 – 1 tahun)
II. Fase Anal (2 – 3 tahun)
III. Fase Urogenital atau faliks (usia 3 – 4 tahun)
IV. Fase Latent (4 – 5 tahun sampai masa pubertas)
V. Fase Genital (pubertas - dewasa)
2. LEARNING (PEMBELAJARAN)

1. Pembelajaran behaviorisme
Pembelajaran yg menekankan peran lingkungan yg
dapat diprediksi sebagai sebab prilaku yg teramati.
Fokus pada pembelajaran asosiatif
✓ pengkondisian klasikal (Ivan Pavlov) → respon stimulus
✓ Pengkondisian operan (B.F. Skinner) → penguatan vs hukuman

2. Pembelajaran Sosial (Albert Bandura)

Pembelajaran observasional
Perilaku dipelajari dengan mengobservasi dan
mengimitasi model (teori sosial kognitif)
3. KOGNITIF (PROSES BERFIKIR)
▪ Jean Piaget
▪ Proses berfikir sebagai inti perkembangan
▪ Tahap perkembangan
1. Sensori motor (lahir – 2th)
2. Praoperasional (2-7th)
3. Operasional konkret (7-11th)
4. Operasional formal (11-dewasa)

▪ Pertumbuhan kognitif
✓ Organisasi (skema)
✓ Adaptasi (asimilasi dan akomodasi)
✓ Ekuilibirisasi (keseimbangan)
4. EVOLUSIONARIS / SOSIOBIOLOGIS (EVOLUSI
DAN BIOLOGIS)
▪Darwin
✓ Terkuat yang bertahan
✓ Seleksi alam

▪Etologi (perilaku adaptif unik)

▪Sosiobiologis (biologis perilaku sosial)
▪Psikologi evolusioner (sleksi alam)
5. KONTEKTUAL
▪ Urie Bronfenbrenner
▪ Individu sebagai bagian dari lingkungan
▪ Memberikan penekanan terhadap pengaruh konteks historis,
sosial, dan kultural
▪ Individu tidak bisa dipisahkan dari konteks sosial
▪ 4 sistem kontektual yg saling berkaitan
1. Mikrosistem
2. Mesositem
3. Exosistem
4. Maksosistem
5. Kronosistem
▪ Teori sosiokultural (vygotsky)