Sistem Akuntansi Manajemen dalam Rantai Nilai Kerangka Kerja

Ketika filsafat organisasi bergerak kepada orientasi eksternal yang melibatkan

kepuasan pelanggan dalam rangka mendapatkan keuntungan kompetitif, maka akuntansi juga
perlu diubah untuk focus dan menjadi berorientasi pada strategi. Sistem akuntansi manajemen
tradisional telah dikritik karena terlalu focus pada internal yang mengakibatkan perbedaan pada
pendapatan dan penjualan

Menurut Porter (1985), manajemen biaya rantai nilai melibatkan langkah-langkah

berikut :

 Mengidentifikasi rantai nilai lalu menetapkan biaya, pendapatan dan asset kegiatan
 Mendiagnosa cost driver yang mengatur setiap aktivitas
 Mengembangkan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan

Dalam keragka rantai nilai, biaya diklasifikasikan ke dalam stuktur pelaksanaan.

Strukur cost drive berasal dari perusahaan pilihan tentang stukrur ekonomi. Ada setidaknya
lima pilihan strategis yang mendasari sebuah perusahaan :

1. Skala – Ukuran investasi dalam manufaktur

2. Ruang lingkup – Tingkat integrase vertical
3. Pengalaman – Berapa banyak item di masa lalu
4. Tekonologi
5. Kompleksitas – Seberapa luas garis produk atau jasa yang ditawarkan

Biaya cost driver adalah factor penentu posisi biaya perusahaan pada kemampuannya untuk
menjalankannya. Yang termasuk cost driver :

 Keterlibatan tenaga kerja

 Total kualitas manajemen
 Kapasitas Utilisasi
 Efisiensi tata letak pabrik
 Konfigurasi produk
 Hubungan pemasok dan pelanggan
 Akuntansi dalam rantai nilai mencakup lebih dari konsep konvensional nilai tambah
yang mengabaikan pentingya hubungan antara pemasok dan pelanggan yan berfokus hanya
pada nilai tambah dalam perusahaan. Akuntansi rantai nilai porter menyediakan dasar yang
lebih strategis dalam mendesain manajemen akuntansi. Sebagai contoh, Betis dan donni (1988)
menyarankan bahwa biaya siklus hidup bergantung pada analisis rantai nilai sebagai eperhatian
eksplisit, selain itu juga mereka menyarankan akuntans manajemen srategis diperlukan untuk
menyeiakan manajer dengan informasi untuk mendukung keputusan terakit setiap keputusan.