Anda di halaman 1dari 2

1.

Cara meningkatkan produktivitas transportasi

Ada beberapa faktor yang digunakan untuk dijadikan pertimbangan dalam pemilihan
layanan transportasi diantaranya harga, waktu transit dan variabilitinya serta
kemungkinan kehilangan dan kerusakan. Kemudian faktor-faktor tersebut dapat
berpengaruh dalam menentukan tingkat produktivitas dari suatu mode transportasi
yang digunakan. Peningkatan produktivitas dapat dikategorikan dalam 3 kelompok
yaitu :

1. Peningkatan pada system transportasi baik desain maupun metode, peralatan,


dan prosedurnya.
2. Peningkatan pada penggunaan tenaga kerja dan perlengkapannya (ex.operasi
borongan, sistem rute dan penjadwalan, kendaraan konsolidasi, dll)
3. Peningkatan pada performa tenaga kerja dan perlengkapannya (ex. Standar
aktivitas menyupir, peningkatan manajemen lini pertama, pembuatan database
transportasi, pemberian insentif, program peningkatan efisiensi bahan bakar)

Produktivitas alat transportasi arus barang dihitung berdasarkan kemampuan ritasi


yang dicapai oleh setiap unit Alat Transportasinya dalam satu hari penuh.
Perhitungan ini bertujuan untuk melihat tingkat efisiensi pemakaian unit alat per hari,
per minggu, atau perbulannya. Tingkat efisiensi unit alat transportasi itu menjadi
penting untuk menentukan sebaran distribusi alat angkut secara merata dan produktif.

Untuk menghitung produktivitas alat transportasi, tentunya diperlukan data yang


akurat yang dapat dipertanggungjawabkan. Parameter yang diperlukan dalam
menghitung produktivitas antara lain:
1. Data permintaan per hari
2. Karakteristik barang yang akan dikirim
3. Struktur jaringan distribusi atau lokasi tujuan
4. Jarak tempuh setiap titik awal hingga tujuan dan sebaliknya
5. Moda transportasi yang akan digunakan beserta dimensinya
6. Rata-rata kecepatan kendaraa

Pentingnya dari produktivitas sistem transportasi dapat dilihat dari berbagai hal
berikut :

1. Persaingan yang lebih besar

Dengan perkembangan system transportasi yang kurang memadahi, cakupan pasar


terbatas hanya area atau wilayah disekitar tempat produksi. Contoh : Dalam banyak
pasar, buah-buahan segar, sayuran, dan produk-produk lainnya yang bersifat mudah
rusak hanya tersedia pada waktu-waktu tertentu sesuai pola pertumbuhan musiman
dan kurangnya kondisi pertumbuhan yang baik. Sebuah system transportasi yang
efektif dan efisien dapat menangani masalah ini

2. Skala Ekonomi

Semakin besar lingkup pemasaran dapat menyebabkan harga produksi yang rendah.
Dengan semakin besarnya volume yang disediakan dalam pangsa pasar ini , Intensitas
kemampupakaian dapat diciptakan dari fasilitas produksi dan keahlian dari buruh.
Sebagai tambahan transportasi yang tidak mahal juga dapat merangsang pertumbuhan
dari pasar dan produksi.

3. Pengurangan Harga

Tansportasi yang murah juga dapat memberikan kontribusi terhadap pengurangan


harga produk. Ini terjadi bukan hanya karena peningkatan persaingan dalam pangsa
pasar tapi juga karena transportasi adalah sebuah komponen harga dari produksi,
penjualan, dan harga distribusi lain yang dapat membuat perbedaan dalam biaya
produksi.

4. Logistics Network Design

Di dalam bisnis logistik proses perencanaan jaringan terdiri dari merancang sistem
melalui aliran komoditi dari supplier ke titik permintaan dimana sektor umum itu
terdiri dari menentukan suatu set fasilitas darimana pengguna dilayani. Pada kedua
kasus tersebut, masalah pokoknya adalah untuk menentukan jumlah, lokasi, peralatan
dan ukuran dari beberapa fasilitas baru baik pelepasan, pemindahan,atau penurunan
ukuran (penggantian jarak) dari fasilitas. Tentu saja, tujuan dan batasan sangat
tergantung pada sektor (pribadi atau publik) dan pada jenis fasilitas (pabrik, CDCs,
RDCs, regional dan gudang, toko pengecer, tempat sampah, tempat pembakaran,
tempat parkir ambulans, stasiun pemadanm kebakaran, dll.)

Anda mungkin juga menyukai