DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT JIWA
JalanKolonelMasturi KM. 7 – CisaruaTelepon : (022) 2700260
Faksimil: (022) 2700304 Website : www.rsj.jabarprov.go.id
email :rsj@jabarprov.go.id
KABUPATEN BANDUNG BARAT – 40551
Hasil Kegiatan
A. Susunan Acara
(08.00-15.00)
1. Pembukaan, oleh Kepala Seksi Rawat Inap
2. Sambutan dan Penerimaan oleh Kepala Bidang Keperawatan
3. Sambutan ketua komite keperawatan RSJS Magelang
4. Sambutan oleh kepala bidang keperawatan RSJ provinsi jawa barat
5. Sesi Materi dan Diskusi masing-masing sub komite keperawatan
6. Kunjungan ruangan
7. Penutupan
B. Nara sumber
Komite Keperawatan RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang
Bidang Keperawatan RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang
C. Metode
1. Ceramah dan tanya jawab
2. Diskusi kelompok
D. Resume materi
Komite Keperawatan RS Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT JIWA
JalanKolonelMasturi KM. 7 – CisaruaTelepon : (022) 2700260
Faksimil: (022) 2700304 Website : www.rsj.jabarprov.go.id
email :rsj@jabarprov.go.id
KABUPATEN BANDUNG BARAT – 40551
2. Tugas Pokok dan Fungsi Komite Keperawatan RS Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang
NSBL
Telah dibuat sejak tahun 2015 saat ini sedang dalam proses revisi
Pedoman pengorganisasian komite keperawatan
Berbentuk buku, saat ini sedang dalam proses revisi
Jenjang karier
Mengacu pada PMK 40 thn 2017 dengan disesuaikan dengan keadaan RS
o PK 1 : generalis di semua keseminatan
o PK 2 : dasar untuk keseminatan
o PK 3 : sudah menetap sesuai peminatannya
Pelimpahan wewenang standing order
Dengan dasar UU no 38 th 2014 pasal 32 mengenai tindakan delegatif & mandat
Assesment entry level
Merupakan program intern yang dibuat oleh Komite Keperawatan RS Jiwa Prof.
Dr. Soerojo Magelang untuk menyaring tenaga pindahan dari luar, dengan
melakukan assesmen, memisahkan kompetensi SDM yang baru saat masuk ke
RSJS dengan harapan setiap SDM yang masuk sudah memenuhi level PK I dengan
menguasai 12 core competency yang dibuat dalam 5 cluster
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT JIWA
JalanKolonelMasturi KM. 7 – CisaruaTelepon : (022) 2700260
Faksimil: (022) 2700304 Website : www.rsj.jabarprov.go.id
email :rsj@jabarprov.go.id
KABUPATEN BANDUNG BARAT – 40551
Audit Klinik
Baru diajukan tim Ad-Hoc nya, PIC dari komite medik bergabung dengan komite
keperawatan
Asesor
RS Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang saat ini memiliki 19 orang asesor yang telah
re-sertifikasi dengan jumlah perawat seluruhnya sebanyak 434 orang
Mitra Bestari
Komite keperawatan RS Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang pun masih awam untuk
mengusulkan mitra bestari dari luar sehingga sebagian besar diambil dari asesor
internal rumah sakit, saat ini sudah mengajukan 20 orang mitra bestari, dengan
tugas menelaah portofolio perawat.
9) Apakah audit etik juga dilakukan secara berkala seperti halnya audit mutu? Dan apa
tools yang digunakan?
Idealnya monitoring etik dilakukan dan dilaporkan per bulan dari Karu ke Bidang
Perawatan serta komite Keperawatan tetapi sampai saat ini masih dalam proses
“penggodokan” karena banyak faktor sehingga masih sulit untuk memberikan penilaian
terhadap sesama teman sejawat. Jadi sementara yang dilakukan oleh subkomite etik
masih berupa kegiatan preventif berupa sosialisasi kode etik dan telaah etik yang
dilakukan insidental jika terjadi dugaan pelanggaran.
10) Bagaimana proses kredensial yang dilakukan di RSJ Soerojo Magelang?
Sebelum proses kredensial dibuatkan maping tenaga oleh bidang keperawatan, re-
maping dari revisi RKK, proses awal : assesor melakukan assesmen : pengajuan ke dirut
agar ada jadwal pelaksanaan assesmen (lisan, tulis, praktik) uji tulis dilakukan sesuai
PK masing-masing dulu, uji praktik diijinkan melalui phantom atau langsung ke pasien
dengan tanpa melewatkan prinsip etik, form kredensial dicetak oleh bidang keperawatan
kemudian bidang membuat jadwal assesor dan assesi, kumpul untuk konsultasi pra
assesmen, membuat jadwal kapan akan bertemu dengan assesor, uji tulis dilakukan di
awal secara klasikal dan pararel, assesor harus sesuai keseminatan, setelah proses
assesmen (1-2 jam) langsung diumumkan kompeten/tidak, ada banding, kemudian
dipertimbangkan oleh tim banding (jika tidak kompeten/belum kompeten kemudian di
follow up oleh komite untuk dibuatkan CPD, jika kompeten lanjut untuk kredensial)
RKK akan keluar jika ternyata belum kompeten akan keluar dalam berbentuk RKK
supervisi/pendampingan. Sertifikasi yang mengeluarkan direktur. Diajukan untuk
kredensial.
Komite membentuk tim mitra bestari, dengan tugas melakukan telaah apakah yang
bersangkutan memenuhi legal aspek legal etik kompetensi nya, setelah mitra bestari
mengeluarkan RKK dimasukan ke sub kredensial kemudian diajukan ke dirut oleh
komite. Untuk kompetensi tambahan pengembangan dimasukan ke kompetensi inti
dalam catatan seperti kompetensi umum. Setiap orang harus mau mengembangkan
kompetensi tersebut.
CPD diolah dan direkap, kenaikan level PK ke jenjang berikutnya maka yang
bersangkutan harus melalui CPD, terpapar tindakan lewat pendelegasian oleh level PK
di atasnya, dan memiliki sertifikat kompetensi
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT JIWA
JalanKolonelMasturi KM. 7 – CisaruaTelepon : (022) 2700260
Faksimil: (022) 2700304 Website : www.rsj.jabarprov.go.id
email :rsj@jabarprov.go.id
KABUPATEN BANDUNG BARAT – 40551
1. Komaryati, S.Kep.,Ners. 1.
NIP. 196607151990032013