FOTOGRAMETRI II
Minggu 6
“Pengolahan Oblique Camera”
Kelompok 5
Anisya Apriliyanti 17/410198/TK/45555
Annisa Nur Afifah 17/413585/TK/46025
Daud Raja H. Sitorus 17/413593/TK/46033
Naufal Javier Iza 17/413617/TK/46057
B. TUJUAN
Mampu mengolah foto udara menjadi foto oblique camera
D. LANGKAH KERJA
1. Membuka perangkat lunak Agisoft Photoscan
2. Menambahkan foto udara dengan cara Workflow --> Add Photos lalu
memilih foto yang akan dimasukkan --> Open.
5. Membangun Mesh dengan memilih Workflow --> Build Mesh --> memilih
parameter yang sesuai --> OK.
6. Membuat DEM dengan memilih menu Workflow --> Build DEM --> memilih
parameter yang sesuai --> OK.
7. Langkah terakhir adalah membuat orthomosaic dengan cara Workflow -->
Build Orthomosaic --> mendefinisikan parameternya --> OK dan akan
terbentuk foto orthomosaicnya.
Dense Cloud :
Terbentuk dari pertampalan foto. Berupa point cloud bewarna putih yang
kerapatannya jarang.
Mesh :
Menghilangkan noise dari hasil Dense Cloud, terlihat point cloud sudah tidak ada
dan hasil menjadi lebih halus.
DEM :
Foto udara sudah menjadi 2 dimensi dilihat dari koordinat yang hanya tersisa X
dan Y. Menggambarkan nilai ketinggian dengan perbedaan warna.
Orthomosaic :
Hasil akhir dari pengolahan didapatakan foto udara yang tegak lurus pengamat.
F. KESIMPULAN
Oblique camera digunakan ketika daerah yang akan dilakukan foto udara
terdapat banyak cekung - cekung yang tidak dapat terlihat ketika difoto dengan
menggunakan pemrotetan secara tegak. Dengan dilakukan pemrotetan dengan
cara oblique camera maka terlihat daerah cekung dan bergelombang lain seperti
daerah perbukitan dan lain - lain.
G. DAFTAR PUSTAKA
http://dpad.jogjaprov.go.id/public/article/120/a993f9ea56c9580ff07f271a12e7a62
b.pdf