Anda di halaman 1dari 5

BAB III

TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Pengertian Aplikasi


Aplikasi adalah suatu sub kelas perangkat lunak komputer yang
memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu
tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat
lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi
tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan
suatu tugas yang menguntungkan pengguna.
Aplikasi adalah penerapan, penggunaan atau penambahan. Dari
pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa aplikasi adalah berbagai bentuk
pekerjaan atau tugas-tugas tertentu seperti penerapan, penggunaan dan
penambahan data.
a. Pengertian aplikasi menurut para ahli adalah sebagai berikut :
Menurut Jogiyanto (1999:12) adalah penggunaan dalam suatu
komputer, instruksi (instruction) atau pernyataan (statement) yang
disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat memproses
input menjadi output.
b. Menurut Kamus Kamus Besar Bahasa Indonesia (1998 : 52) adalah
penerapan dari rancang sistem untuk mengolah data yang
menggunakan aturan atauketentuan bahasa pemrograman tertentu.
Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk
mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus dari pengguna.
c. Menurut Rachmad Hakim S, Aplikasi adalah perangkat lunak yang
digunakan untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen,
mengatur Windows &, permainan (game), dan sebagainya.
d. Menurut Harip Santoso, Aplikasi adalah suatu kelompok file (form,
class, rePort) yang bertujuan untuk melakukan aktivitas tertentu
yang saling terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset,
dan lain-lain.

9
Beberapa aplikasi yang digabung bersama menjadi suatu paket
kadang disebut sebagai suatu paket atau suite aplikasi (application
suite). Contohnya adalah Microsoft Office dan OpenOffice.org,
Bahasa Pemrograman yang menggabungkan suatu aplikasi
pengolah kata, lembar kerja, serta beberapa aplikasi lainnya.
Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket biasanya memiliki antarmuka
pengguna yang memiliki kesamaan sehingga memudahkan
pengguna untuk mempelajarni dan menggunakan tiap aplikasi.
Berdasarkan jenisnya, aplikasi komputer dapat dibagi menjadi
beberapa kategori, yaitu :
1. Enterprise
Digunakan untuk organisasi yang cukup besar dengan maksud
menghubungkan aliran data dan kebutuhan informasi antar
bagian, contoh : IT Helpdesk, Travel Management dan lain-lain.
2. Enterprise_Support
Sebagai aplikasi pendukung dari Enterprise, contohnya :
Database Management, Email Server dan Networking System.
3. Individual Worker
Sebagai aplikasi yang biasa digunakan untuk mengolah/edit data
oleh tiap individu. Contoh : Ms.Office, Photoshop, Acrobat
Reader dan lain-lain.
4. Aplikasi Akses konten
Adalah aplikasi yang digunakan oleh individu (hanya) untuk
mengakses konten tanpa kemampuan untuk mengolah atau
mengedit datanya melainkan hanya melakukan kustomisasi
terbatas. Contoh : Games, Media Player, Web Browser.
5. Aplikasi Pendidikan
Biasanya berbentuk simulasi dan mengandung konten yang
spesifik untuk pembelajaran.
6. Aplikasi Simulasi
Digunakan untuk melakukan simulasi penelitian, pengembangan
dan lain-lain. Contoh : Simulasi pengaturan lampu lalu lintas.

10
7. Aplikasi Pengembangan Media
Berfungsi untuk mengolah/mengembangkan media biasanya
untuk kepentingan komersial, hiburan dan pendidikan. Contoh :
Digital Animation Software, AudioVideo Converter dan lain-
lain.
8. Aplikasi Mekanika dan Produk
Dibuat sebagai pelaksana/pengolah data yang spesifik untuk
kebutuhan tertentu. Contoh : Computer Aided Design (CAD),
Computer Aided Engineering (CAE), SPSS dan lain-lain.

3.2 Pengertian Aplikasi Berbasis Desktop


Aplikasi desktop merupakan aplikasi yang dioperasikan dengan cara
menginstalnya terlebih dulu di sistem operasi. Sesuai namanya, aplikasi ini
mengacu pada program yang diinstal pada perangkat desktop (PC dan
laptop) mampu beroperasi secara offline, tetapi kita harus menginstalnya
sendiri pada laptop atau komputer.

3.3 Ciri-ciri aplikasi desktop


Ciri-ciri aplikasi desktop adalah sebagai berikut
1. Aplikasi desktop berjalan secara mandiri dengan cara menginstal
terlebih dulu.
Akses aplikasi desktop pada umumnya tidak memerlukan koneksi
internet karena aplikasi sudah terinstal sebelumnya.
2. Modifikasi pengaturan pada aplikasi desktop lebih mudah dan proses
membuka aplikasi lebih cepat
3. Aplikasi desktop umumnya memiliki lisensi dan belum tentu
mendukung semua sistem operasi. Misalnya, satu aplikasi hanya bisa
dibuka di OS Windows, maka aplikasi tersebut tidak bisa dibuka di
sistem operasi lainnya. Beda cerita, jika pengembang aplikasi tersebut
kemudian mengembangkan aplikasi yang mendukung semua sistem
operasi.

11
4. Aplikasi desktop tidak bisa dengan mudah diakses di berbagai
perangkat. Misalnya, komputer A telah terpasang aplikasi desktop X.
Ketika kita membuka komputer B, kita tidak bisa membuka aplikasi
desktop X karena belum terinstal. Agar bisa digunakan, tentu harus
menginstal aplikasi X tersebut.
5. Aplikasi desktop sangat bergantung pada spesifikasi komputer yang
menjalankannya. Beberapa aplikasi desktop dengan kemampuan dan
fitur tinggi umumnya membutuhkan spesifikasi yang tinggi juga.

3.4 Pengertian Aplikasi SAIBA


Aplikasi SAIBA (Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual) untuk
penyusunan laporan keuangan suatu Instansi, Sebelum adanya apalikasi
SAIBA ini bermula dari sebuah aplikasi yang bernama SAI (Sistem
Akuntansi Instansi) seiring dengan adanya Reformasi di bidang keuangan
menyebabkan perubahan prinsip akuntansi pemerintah yang semula cash
basis menjadi accrual basis. Sistem cash basis adalah mencatat transaksi
ketika arus kas masuk dan keluar telah dilakukan (diterima/dibayarkan),
system cash basis dianggap kurang menampilkan informasi keadaan
keuangan yang sebenarnya. Sedangkan sistem accrual basis adalah mencatat
semua transaksi pada saat transaksi itu terjadi, sehingga memungkinkan
melihat adanya potensi arus kas masuk dan keluar walaupun uang/kas belum
diterima atau dibayarkan, sistem accrual basis dianggap lebih mencerminkan
kondisi sebuah entitas.

3.5 Kelebihan Aplikasi SAIBA


a) Tingkat keamanan data yang tinggi
b) Proses pengolahan dan pelaporan yang cepat
c) Mempersingkat waktu dalam melakukan perhitungan
d) Memudahkan menghitung karena jumlah uang sudah akurat

12
3.6 Kekurangan Aplikasi SAIBA
a) Stand alone
Yaitu tidak bisa satu komputer ke komputer yang lain harus diinstall
terlebih dahulu
b) Aplikasi SAIBA masih dalam tahap pengembangan, sehingga sering
membutuhkan update instal aplikasi untuk memperbarui fitur yang ada
sebelumnya. Sebelum aplikasi yang terbaru bisa diupdate proses input
data perlu dilakukan secara manual karena dari update aplikasinya ada
beberapa kode akun yang berubah.
c) Proses import data dari aplikasi lain seperti aplikasi SIMAK dan SPM
terkadang membutuhkan waktu yang sangat lama.

13

Anda mungkin juga menyukai