Anda di halaman 1dari 2

LAYANAN TERPADU GIZI BURUK

No. Dokumen : 64/SOP/YANIS/I/2016


No. Revisi :
Tgl. Terbit : 15 Januari 2016
SOP
Halaman : 1/2

PUSKESMAS
dr. Anastasia Endar W
SANDEN NIP: 198108122006042009

1. Pengertian Layanan terpadu gizi buruk adalah penatalaksanaan gizi buruk


dengan melibatkan tim interprofesi

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah layanan terpadu gizi


buruk agar layanan dapat dilakukan secara paripurna dan mencapai
hasil yang diinginkan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No.440/043 tahun 2016 Tentang
Layanan Klinis di Puskesmas Sanden

Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit. WHO. 2009


4. Referensi

5. Langkah 1. Dokter menentukan bahwa pasien gizi buruk sebaiknya


ditangani oleh tim interprofesi
2. Dokter
= menetapkan tim yang bertugas untuk menangani pasien
gizi buruk beserta dengan tugas dan jadwalnya sebagai berikut :

a. Dokter : melakukan pemeriksaan, menilai ada atau


tidaknya penyakit penyerta, pengobatan bila ada penyakit
lain.
b. Perawat : melakukan asuhan keperawatan
c. Petugas apotek : melakukan pemberian obat, informasi
pengobatan, memonitor ada tidaknya kemungkinan
interaksi obat dan memonitor kepatuhan minum obat.
d. Petugas gizi : melakukan asuhan gizi, pemberian PMT,
edukasi makanan, pemantauan berat badan
e. Petugas laboratorium : melakukan pemeriksaan
laboratorium bila diperlukan
3. Petugas menjelaskan kepada pasien atau keluarganya tentang
tujuan layanan, petugas lain atau anggota tim yang akan
menangani serta jadwal atau waktu kegiatan
4. Petugas berkoordinasi dengan anggota tim yang lain dan

merencanakan kegiatan layanan terhadap pasien

5. Semua tim yang terlibat dalam memberi layanan harus

menuliskan/mencatat layanan yang diberikan ke dalam rekam


medis pasien

1. Unit pengobatan umum


6. Unit terkait
2. KIA
3. Laboratorium
4. Apotek
5. Ruang Gizi dan konsultasi

2/2

Anda mungkin juga menyukai