PEMERINTAHAN KABUPATEN BLORA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS JAPAH
Jl. Raya Japah-Todanan No.Telp 085102100308 (58257)
Email: japahpuskesmas@gmail.com

KERANGKA ACUAN

PELATIHAN PETUGAS UNIT GAWAT DARURAT ( UGD )

NO :..................................................

A. PENDAHULUAN

Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan

masyarakat dan upaya kesehatan perorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan setinggi-tingginya di wilayah kerja
Puskesmas.

UPT Puskesmas Japah merupakan unit pelayanan kesehatan diwilayah kecamatan Japah
dengan wilayah kerja meliputi 18 desa.Kegiatan yang dilakukan meliputi Pelayanan Klinis dan
Lima Program Wajib Pelayanan Klinis yang diberikan diantaranya adalah Unit Gawat
Darurat.Untuk itu kedudukan tenaga kesehatan yang menangani kasus darurat memerlukan
ketrampilan/ skill yang berkualitas dengan melalui pelatihan-pelatihan.

B. LATAR BELAKANG

Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) menjadi solusi terpilih terbaik untuk
memberi bantuan bagi seseorang dengan kriteria “gawat darurat”. Pusponegoro (2005)
menyatakan bahwa suatu sistem yang baik akan tercermin dari waktu tanggap (Respon Time)
sesaat setelah cedera terjadi. Keberhasilan pertolongan terhadap penderita gawat darurat itu
tergantung kepada :

 Kecepatan ditemukannya penderita

 Kecepatan meminta bantuan pertolongan
 Kecepatan dan ketepatan bantuan yang diberikan

Melihat ketiga faktor tersebut dapat dimengerti bahwa pertolongan pertama di tempat
kejadian ( On The Spot ) sebaiknya dilakukan oleh penolong yang memahami prinsip resusitasi
dan stabilisasi, ekstrikasi dan evakuasi, serta cara transportasi penderita dengan benar.

Kedudukan tenaga kesehatan di dalam SPGDT memiliki posisi sangat strategis. Kondisi
penderita yang membutuhkan jalan napas yang bersih, ventilasi paru adekuat, dan terhindar dari
perdarahan lanjut serta terlindungi dari kecacatan menjadi poin penting bahwa seorang penolong
pertama harus mempunyai dasar keilmuan yang memadai tentang keterampilan Penanggulangan
Penderita Gawat Darurat (PPGD). Kurikulum Program Pendidikan Ners atau Bidan yang
sekarang diterapkan, juga dapat memudahkan mereka.

Pelatihan Penanggulangan Penderita Gawat Darurat ini dilaksanakan sebagai wujud nyata
tujuan tersebut.

C. TUJUAN
1. TujuanUmum

 Memenuhi petugas UGD yang profesional melalui pelatihan dalam kegawatdaruratan

2. TujuanKhusus
 Petugas UGD mampumemberipelayanangawatdaruratsehari-harisecaraprofesionaldan
terampil
 Petugas UGD
mempunyaiketrampilandalammengidentifikasikebutuhanpenderitagawatdaruratsecara
cepat,tepatdanakurat

D. BENTUK KEGIATAN

PelatihanPetugas Unit GawatDarurat yang diselenggarakanoleh Dinas Kesehatan seksi

Tenaga Kesehatan

E. SASARAN

Sasaran pelatihan Unit Gawat Darurat adalah Perawat dan Bidan

F. WAKTU PELAKSANAAN

Waktu pelaksanaan mengikuti program dari Dinas Kesehatan seksi Tenaga Kesehatan

G. METODE PELAKSANAAN

MenyesuaikanPetunjukTeknisPelatihan yang akandiselenggarakan.

H. PEMBIAYAAN

Menyesuaikan Petunjuk Teknis Pelatihan yang akan diselenggarakan.

I. PENUTUP

Demikian kerangka acuan pelatihan petugas Unit Gawat Darurat ini dibuat untuk
diketahui serta dijadikan pedoman dalam penyelenggaraannya.

Blora, Maret 2017

Kepala UPT Puskesmas Japah

Teguh Ratmono,S.Kep,M.Kes
NIP.19700303 199003 1 006