Anda di halaman 1dari 5

DINAS KESEHATAN KOTA BENGKULU

UPTD PUSKESMAS SUKAMERINDU


Jln.Jawa Sukamerindu Kota Bengkulu TELP. 0736 343484

Kerangka Acuan Program Keselamatan / Keamanan Laboratorium

I. Pendahuluan

Pelanggaran kesehatan pada dasarnya adalah untuk menyelamatkan pasien, namun


dengan semakin bekembangnya limbah dan teknologi pelanggaran kesehatan khususnya di
pkm menjadi semakin kompleks dan berpotensi terjadinya kejadian yang tidak diharapkan
(KTD) apabila tidak dilakkukan dengan hati-hati di pkm (puskesmas) terdapat ratusan macam
obat tes dan prosedur banyak alat dengan teknologinya keberagaman dan kerutinan pelayanan
tersebut apabila tidak dikelola dengan baik dapat terajdi KTD.

Mengingat keselamatan pasien sudah menjadi tunntutan masyarakat maka


pelaksanaan program keselamatan / keamanan laboratorium perlu dilakukan oleh karena itu
diperlukan acuan yang jelas untuk melaksanakan pasien tersebut.

Dalam pelaksanaan keselamatan perlu dilakukkan pencatatan mengenai pelaporan


insiden keselamtan pasien.

II. Tujuan

1. Menurunnya insiden keselamtan pasien dan meningkatkan mutu pelayanan dan


keselamatan pasien
2. Terlaksananya sistem sistem pelaporan dan pencatatn insiden dan keselamatan pasien
puskesmas
3. Diketahui penyebab insiden keselamatan pasien sampai pada akar masalah

III. Kegiatan

Insiden keselamatan pasien adalah setiap kejadian atau situasi yang dapat
menakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera ang tidak seharusnaya terjadi kejadian
tidak diharapkan adalah suatu kejadian yang tidak diharapkan mengakibatkan cedera pada
pasien akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya
diambil, dan bukan karena penyakit dasarnya atau kondisi pasien.

Kejadian nyaris cedera (KNC) adalah suatu kejadian akibat melaksanakan suatu
tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil yang dapat mencederai
pasien tetapi cedera serius tidak terjadi, karena keberuntungan pencegahan pelaporan insiden
keselamatan pasien merupakan pelaporan tertulis setiap KTD atau KNC yang menimpa atau
kejadian lain yang menimpa keluarga pengunjung maupun pegawai yang terjadi
dipuskesmas.
Pencatatan incident report yang terdapat dipuskesmas antara lain :

b. Ketidaklengkapan pengisian data informen consent


c. Kesalahan penulisan identitas pasien
d. Sample tertukar
e. Sample rusak karena salah penyimpanan
f. Pasien terpeleset

Cara pelaksanaan pencatatan sebagai berikut

1. Setiap unit kerja memiliki formulir incident keselamatan pasien untuk mencatat
kejadian
2. Apabila ada kejadian dicatat pada formulir oleh petugas yang menemukan setiap
kejadian
3. Kepala unit atau petugas unit kerja melakukan pemantauan secara administratif
terhadap pencatatan incident report setiap minggu mengetahui apakah ada suatu
kejadian tidak diharapkan
4. Apabila ada kejadian petugas melakukan pelaporan kepada pimpinan puskesmas untuk
menindak lanjuti kejadian tersebut
5. Setiap bulan dilakukan rekapitulasi terhadap data incident report untuk mengetahui
jumlah kejadian tidak diharapkan terjadi dipuskesmas
6. Hasil rekapitulasi incident report dilaporkan kepada pimpinan puskesmas

IV. Sasaran

Diruangan laboratorium

V. Pelaporan dan Evaluasi

 Setiap bulan membuat laporan kejadian atau kasus yang terjadi pada ruangan
laboratorium
 Pimpinan puskesmas melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pencatatan incident
report maupun evaluasi terhadap kasus atau kejadian tidak diharapkan yang terjadi di
puskesmas
VI. Penutup

Demikianlah kerangka acuan ini disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan pencatatan
incident report puskesmas.

DITETAPKAN DI BENGKULU
PADA TANGGAL : DESEMBER 2015
KEPALA PUSKESMAS SUKAMERINDU
KOTA BENGKULU

dr. Erlina Panca :Putri


Nip. 196508202007012001
PERMINTAAN PEMERIKSAAN
No. Kode : SPO/PKM/SKM/01 Ditetapkan Oleh
Terbitan : Kepala Puskesmas
No. Revisi : Sukamerindu
SPO Tgl. Mulai Berlaku : 08/08/2015
Puskesmas
Halaman : 1/2
Sukamerindu
Dr. Erlina Panca Putri
NIP:19650820.200701.
2.007

1. Pengertian Suatu prosedur untuk menerima pemeriksaan pasien dengan


memperhatikan kenyamanan dan keamanan pasien

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam permintaan


pemeriksaan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 800/ /PKM-SKM/I/2015 tentang pelayanan
klinis

4. Referensi 1. Buku petunjuk pemeriksaan laboratorium puskesmas –pusat


laboratorium kesehatan kerjasama dengan Ditjen Binkesmas
2. Buku petunjuk praktis tentang ruang, peralatan,reagen, dan
keselamatan kerja laboratorium puskesmas –Depkes RI Direktorat
kesehatan pembinaan kesehatan masyarakat

5. Alat dan 1. Formulir permintaan laboratorium


Bahan 2. Buku register laboratorium
6. Langkah- Langkah Bagan Alir
1. Pasien dari ruang poli
umum/poli balita/poli
gigi/poli p2m dan poli kia Pasien membawa form permintaan
membawa formulir pemeriksaan laboratorium

permintaan pemeriksaan yang


berisikan data pasien dengan
identitas lengkap dengan Menjelaskan informasi waktu
pemeriksaan laboratorium tunggu pemeriksaan
yang di minta
2. Pasien dari IGD maka
petugas laboratorium / Validasi identitas
perawat mengambil pasien
spesimen / bahan sesuai
dengan formulir permintaan
laboratorium kemudian
dikirim ke laboratorium Pengambilan
spesimen
3. Petugas laboratorium
mengambil spesimen pada
pasien sesuai dengan
Catat di buku register
laboratorium
prosedur pengambilan
spesimen untuk pemeriksaan
yang tercantum pada formulir
permintaan pemeriksaan
laboratorium

4. Petugas laboratorium
menanyakan identitas pasien
dan mencocokkan dengan
yang ada di formulir
permintaan pemeriksaan
laboratorium sambil
menjelaskan pemeriksaan apa
yang akan dilakukan
5. Petugas laboratorium
menginformasikan lamanya
waktu yang di perlukan dalam
pemeriksaan dan di pastikan
bahan spesimen memenuhi
syarat untuk di periksa
6. Data pasien pada formulir
permintaan pemeriksaan
laboratorium di catat pada
buku register laboratorium
kemudian spesimen dapat
segera dianalisa oleh petugas
laboratorium

7. Hal-hal yang 1.Kelengkapan hasil formulir pemeriksaan laboratorium


perlu diperhatikan
8. Unit terkait 1. dokter 3. Bidan
2. perawat 4. Petugas labor

9.Dokumen terkait Formulir permintaan pemeriksaan laboratorium

Anda mungkin juga menyukai