Anda di halaman 1dari 3

GOUT

No . Dokumen 12 / SOP-UKP / RJ
No. Revisi 0
SOP
Tanggal Terbit 15 Juni 2016
Halaman 1 dari 3

PUSKESMAS H.M.Fakhrurrozie ,SKM.MAP


SIMPANG EMPAT 2 NIP ..197102091991031001

1. Pengertian Gout merupakan penyakit radang sendi yang terjadi akibat deposisi kristal mono
sodium urat pada persendian dan jaringan lunak. Gout ditandai dengan serangan
berulang dari arthritis (peradangan sendi) yang akut, kadang-kadang disertai dengan
pembentukan kristal sodium urat yang besar (yang dinamakan tophus), deformitas
(kerusakan) sendi secara kronik, dan adanya cedera pada ginjal.

Penyebab
Penumpukan asam urat didalam tubuh secara berlebihan, baik akibat produksi asam
urat yang meningkat, pembuangannya melalui yang menurun, atau akibat
peningkatan asupan makanan yang kaya akan purin. Gout terjadi ketika cairan tubuh
sangat jenuh akan asam urat karena kadarnya yang tinggi.

Gambaran Klinis
a. Gejala paling khas adalah nyeri dan kemerahan pada sendi metatarsofalangeal
pertama, biasanya melibatkan satu sendi. Gejala bisa dieksaserbasi oleh paparan
terhadap dingin dan sering memburuk pada malam hari.
b. Gout dapat menyerang lebih dari 1 sendi, tetapi umumnya asimetri. Sendi yang
terlibat tampak bengkak, hangat, kemerahan, dengan kulit di atasnya yang
teregang.
c. Selama serangan akut, pasien mungkin agak demam dan ada peningkatan jelas
LED dan CRP serum.
d. Lebih dari sekali mengalami serangan arthritis akut
e. Terjadi peradangan secara maksimal dalam satu hari
f. Oligoarthritis
g. Kemerahan di sekitar sendi yang meradang
h. Hiperuricemia (kadar asam urat dalam darah lebih dari 7,5 mg/dL)
i. Pembengkakan sendi secara asimetris (satu sisi tubuh saja)

Diagnosis
Nyeri akut pada persendian kecil seperti ibu jari, terutama malam hari.
Kadar urat serum biasanya > 7,5 mg/dl.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan nyeri sendi.

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Simpang Empat 2 nomor


GOUT
No . Dokumen 12 / SOP-UKP / RJ
No. Revisi 0
SOP
Tanggal Terbit 15 Juni 2016
Halaman 2 dari 3

PUSKESMAS H.M.Fakhrurrozie ,SKM.MAP


SIMPANG EMPAT 2 NIP ..197102091991031001

10/PKM-SE2/SK/2016 tentang jenis Pelayanan, jadwal dan penaggung jawab


pelayanan di Puskesmas Simpang Empat 2

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 296/Menkes/Sk/Iii/2008


Tentang Pedoman Pengobatan Dasar Di Puskesmas Menteri Kesehatan Republik
4. Referensi
Indonesia

 Perawat melakukan pemeriksan tekanan darah pasien kemudian


 Dokter melakukan anamnesa
 Dokter melakukan pemeriksaan :
- Ada bengkak,kemerahan atau tidak
- Apakah sendi yang nyeri simetris atau tidak
 Menginstruksikan pada pasien untuk melakukan pemeriksaan
laboratorium bila ada indikasi penyakit asam urat
5. Prosedur
 Dokter memberi terapi:
- Ibuprofen 400mg 3 x 1 tablet
- Neurotropik 1 x sehari
- Bila kadar asam urat tinggi : allopurinol 1 x sehari
- Merujuk pasien untuk konsultasi ke poli gizi bila kadar asam urat
tinggi

1. Unit Pendaftaran dan rekam Medis


6. Unit Terkait 2. Unit UGD
3. Unit Kamar Obat
1. Rekam Medis
2. Resep
7. Dokumen
3. Buku Register Pasien
Terkait
4. Formulir Rujukan

8. Rekam Historis
Perubahan
No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
GOUT
No . Dokumen 12 / SOP-UKP / RJ
No. Revisi 0
SOP
Tanggal Terbit 15 Juni 2016
Halaman 3 dari 3

PUSKESMAS H.M.Fakhrurrozie ,SKM.MAP


SIMPANG EMPAT 2 NIP ..197102091991031001

Anda mungkin juga menyukai