LAPORAN KELOMPOK

STANDART OPERATING PROCEDURE

PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI
Disusun untuk memenuhi tugas pada Blok Sistem Reproduksi

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 3 PSIK 2011 REGULER 2
RENNY RINOVANTI 115070200111020
NIRMA PANGESTIKA 115070200111022
GIGIH ADETYA JUNAEDI 115070200111024
DEFI DESTYAWENY 115070200111042
DWI ASTUTI 115070201111014
INDAH DWI RAHAYU 115070201111016
SRI INDAH NOVIANTI 115070201111020
DEWI ATIQA ANGGRAENI 115070201111022
FAIZZATUL MUDAWWAMAH 115070207111008
RISYDA MA’RIFATUL KHOIROT 115070207111030

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2013
 Standart Operating Procedure (SOP)
Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

Tujuan
 Mengetahui adanya massa atau ketidakteraturan dalam jaringan payudara
 Mendeteksi dini adanya kanker payudara
Persiapan alat
 Cermin
 Sabun dan air cuci tangan
 Tempat tidur
 Format pencatatan
Persiapan lingkungan
 Mencuci tangan dan mengeringkannya dengan handuk kering dan bersih
 Buka sebagian pakaian

Prosedur pemeriksaan
Langkah 1 Keterangan
- Posisi tubuh berdiri tegak didepan Tahap ini dilakukan untuk mengetahui apakah
cermin dengan kedua tangan ada kelainan payudara.
menggantung bebas di samping Perbedaan ukuran payudara kiri dan kanan
tubuh bersifat menetap. Payudara menyusui
- Periksa payudara terhadap segala umumnya sedikit lebih besar.
sesuatu yang tidak lazim.
Bandingkan payudara kanan dan
kiri, (normal ada sedikit
perbedaan ukuran).
- Perhatikan perubahan kulit seperti
 Bengkak
 Kulit berbintik seperti kulit
jeruk
 Kemerahan
 Kulit yg tertarik, berlekuk atau
 terdapat gambaran atau
cetakan pembuluh darah
 Luka
- Perhatikan adanya ribas dari
putting susu, keriput, dimpling
atau kulit mengelupas. Perhatikan
posisi areola dan putting susu,
apakah sama tinggi, apakah
tertarik ke arah tertentu.
- Tangan tetap menggantung bebas
di samping tubuh, putar badan 90
derajat ke kiri dan kanan,
kemudian perhatikan sisi kanan
dan kiri payudara apakah terdapat
kelainan.
Langkah 2 Keterangan
- Lihat ke arah cermin saat anda Tahap ini dilakukan untuk mengetahui adanya
melipat tangan anda dibelakang perubahan dalam kontur pada payudara anda.
kepala dan menekan tangan anda Ketika melakukanya anda harus mampu untuk
ke arah depan merasakan otot-otot anda menegang.
- Perhatikan saat menggerakkan
kedua lengan, apakah kedua
payudara ikut bergerak terangkat
secara bersamaan atau salah satu
tertinggal.
- Perhatikan setiap perubahan
kontur dari payudara anda.
- Tangan tetap diangkat, putar
badan 90 derajat ke kiri dan
kanan, kemudian perhatikan sisi
kanan dan kiri payudara serta area
ketiak apakah terdapat kelainan.
Langkah 3 Keterangan
 - Selanjutnya, tekan tangan anda Tahap ini dilakukan untuk mengetahui adanya
dengan kuat pada pinggang anda perubahan dalam kontur pada payudara.
dan agak membungkuk ke arah
cermin sambil menarik bahu dan
siku ke arah depan.
- Perhatikan setipa perubahan
kontur payudara anda. Perhatikan
apakah tampak tonjolan
masa/benjolan pada payudara.
- Tetap dengan posisi tangan pada
pinggang dan dada yang
dibusungkan, putar badan 90
derajat ke kiri dan kanan,
kemudian perhatikan sisi kanan
dan kiri payudara apakah tampak
tonjolan masa/benjolan pada
payudara..
Langkah 4 Kererangan
- Angkat lengan kiri anda Tahap ini dilakaukan untuk mengetahui adanya
- Gunakan 3 atau 4 jari tangan benjolan atau massa yang tumbuh tidak lazim
kanan anda untuk meraba pada payudara.
payudara dengan kuat, hati-hati
dan menyeluruh.
- Mulailah dari tepi terluar, tekan
bagian datar dari jari tangan anda
dari dalam lingkaran kecil,
bergerak melingkar dengan
lambat disekitar payudara.
- Palpasi kedua payudara dengan
gerakan memijat, awalnya periksa
pada arah jam 12, kemudian arah
jam 2 sampai kembali lagi arah
jam 12, dirasakan apakah ada
 benjolan
- Secara bertahap lakukan kearah
puting susu.
- Pastikanlah untuk melakukannya
pada seluruh payudara.
- Beri perhatian khusus pada area
diantara payudara dan di bawah
lengan, termasuk dibagian bawah
lengan itu sendiri.
- Rasakan adanya benjolan atau
masaan yang tidak lazim di bawah
kulit.
Langkah 5 Keterangan
- Dengan perlahan remas puting
susu dan perhatikan adanya rabas.
Perhatikan keluarnya cairan atau
darah, warna cairan, dan lubang
tempat keluarnya cairan.
- Jika anda mengeluarkan rabas
pada puting susu selama sebulan
ketika anda sedang atau tidak
melakukan sadari temuilah dokter
anda.
- Ulangi pemeriksaan pada
payudara kanan anda.
Langkah 6 Keterangan
- Langkah 4 dan 5 harus di ulangi
dengan posisi berbaring
- Berbaringlah mendatar terlentang
dengan lengan kiri anda di bawah
kepala dan sebuah bantal atau
handuk yang dilipat dibawah
bahukiri anda. (posisi ini akan
 mendatarkan payudara sehingga
memudahkan anda untuk
memeriksanya).
- Gunakan gerakan serkuler sama
seperti yang di uraikan di atas.
- Ulangi pada payudara kanan anda.

Sumber :
Smeltzer, C Suzanne & Bare, Brenda G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah
Brunner & Suddarth Ed. 8. Jakarta: EGC
Tim Dosen Program Studi Kebidanan FKUB. 2012. Standart Operating Procedure (SOP)
Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). FKUB.