Tabel 1.

Review artikel

No Judul Penulis, th Intervensi Kontrol Sampel Metode Teknik Hasil

(n) Sampling Alat ukur dan Temuan
yang di ukur

1 Combination Of Irawan, Ada Ada 32 orang quasy simple 1. Muscle Kombinasi terapi
Hypnosis Therapy Mardiyono, 16 sampel 16 sampel experiment random Strength Scale hipnosis dan
And Range Of Suharto, Mendapat Mendapat with pretest- sampling untuk latihan ROM
Motion Santjaka, 2018 kombinasi terapi terapi ROM posttest mengukur memiliki efek
Exercise On hypnosis dan control group Kekuatan otot yang signifikan
Upper-Extremity ROM design bagian atas dalam
Muscle Strength In pasien stroke meningkatkan
Patients With Non- non hemoragik kekuatan otot
Hemorraghic 2. Hypnosis ekstremitas atas
Stroke Deepening Test pada pasien
untuk dengan stroke
mengukur non hemoragik
seberapa jauh
kesadaran
subjek telah
berpindah dari
pikiran sadar ke
pikiran bawah
sadar
2 Effect of mirror Gurbuz, Ikbali Ada Ada 31 orang quasi simple 1. Brunnstrom Terapi kaca
therapy on upper Afsar, Ayaş, 16 sampel 15 sampel experimental random stages untuk menjadi program
extremity Cosar, 2016 Mendapat terapi Mendapat with non sampling mengukur rehabilitasi
motor function in kaca dan ROM terapi ROM equivalent kekuatan otot kovensional
stroke patients: a control group bagian atas dengan manfaat
randomized design. pasien stroke untuk memulihkan
controlled trial dengan ekstremitas bagian
hemiparesis atas pada pasien
2. Fugl-Meyer stroke
Assessment
untuk
mengevaluasi
berbagai
dimensi
kelemahan
motorik
3. Functional
Independence
Measure (FIM)
self-care
subscale untuk
mengukur
tingkat
kecacatan
fungsional
3 Effects of Bilateral Hyun Ju Kim, Ada Ada 37 orang quasy Purposive 1. Goniometer Latihan rentang
Passive Range of Yaelim Lee2, 19 sampel diberi 18 sampel experiment sampling plastic untuk gerak pasif pada
Motion Exercise Kyeong- Yae perlakuan diberi with pretest- mengukur tahap awal dapat
on the Function of Sohng, 2014 passive range of perlakuan posttest ROM, meningkatkan
goniometer
Upper Extremities motion exercise passive range control group fungsi ekstremitas
plastic
and Activities selama 4 minggu of motion design atas dan aktivitas
of Daily Living in sehari diberi dua exercise selama sehari-hari pada
Patients with Acute kali perlakuan 2 minggu pasien dengan
Stroke sehari diberi stroke akut.
dua kali
perlakuan
setelah pretest
4. Effect of task Khallaf, Ameer, Ada Ada 24 orang quasy Simple 1. Nine holes peg Hasil penelitian
specific training and Fayed, 12 sampel 12 sampel experiment random test mengukur memberikan bukti
and 2017 menerima latihan Kelompok with pretest- sampling ketangkasan bahwa pelatihan
wrist-fingers spesifik tugas kontrol posttest manual dan spesifik tugas dan
extension splint on lima kali menerima control group fungsi ekstremitas splint ekstensi
atas dinilai
hand joints seminggu selama peregangan design pergelangan
2. Fugl-Meyer untuk
range of motion satu jam secara pasif mengukur tangan / jari efektif
and function after bersamaan dengan tradisional dan ekstremitas atas dalam
stroke splint ekstensi berbagai dan tangan. meningkatkan
pergelangan latihan 3. Goniometri ketangkasan jari,
tangan / jari yang gerakan. digunakan untuk fungsi ekstremitas
digunakan dua mengukur atas dan rentang
jam untuk setiap pergelangan gerak tangan.
tiga jam (siang tangan,
dan malam) metacarpophalang
kecuali latihan eal, sendi jempol
carpometacarpal
dan jam tidur
rentang gerak
selama 16 aktif.
minggu.
5. Effects of Hui Yua, Jae- Ada Ada 30 orang quasy Simple MFT, MAL, K- Terapi IM dapat
interactive Shin Leeb, Su- 15 sampel 15 sampel experiment random MBI and diterapkan sebagai
metronome Kyoung Kimb Dua belas sesi dilatih dengan with pretest- sampling SS-QOL. program terapi
training on upper and Tae-Hyun pelatihan Bilateral arm posttest okupasi pada
extremity function, Chab, 2017 Interactive Self-Exercise control group pasien dengan
ADL and QOL in Metronome (IM) (BSE) untuk design berbagai penyakit
stroke patients disediakan untuk periode yang yang perlu
kelompok sama menyesuaikan
eksperimen tiga waktu untuk
kali seminggu melakukan
selama empat gerakan
minggu, diantaranya stroke
6. The effect of Hyun-Ju Jeon, Ada Ada quasy 1. visual analog Penguatan otot
Monkey Chair and Sangjoon An, Program untuk Menerima experiment scale (VAS) adalah penting
Band exercise Jinwoo Yoo, kelompok terapi fisik with pretest- untuk mengukur pada pasien
system on shoulder No-Hyun Park, eksperimen terdiri umum untuk posttest nyeri hemiplegia, dan
range of motion Hoon Lee, dari gerakan pasien stroke di control group 2. Modified motor latihan aktif lebih
and pain in 2016 bersama rumah sakit design efisien daripada
assessment scale
post-stroke (peregangan latihan pasif dalam
patients with senam), pelatihan (MMAS) hal ini.
hemiplegia utama, dan Rehabilitasi
mengukur
relaksasi dengan monkey
menggunakan rentang gerak chair dan kain
Kursi Monyet dan dapat mewakili
kain, yang alat yang efisien
dilakukan tiga dan penting dalam
kali seminggu pelatihan
selama 30 menit ekstremitas atas
masing-masing, dan terapi
untuk total tiga rehabilitasi
puluh enam kali modern yang
dalam dua belas komprehensif.
minggu.
7. Effects of Guimarães, Ada Tidak ada pre and post Purposive Fugl-Meyer Menurut hasil
cryotherapy on Coelho, sampel diberi intervention sampling Assessment (FMA) yang ditunjukkan,
tonic adequacy Carruba, 2014 perlakuan untuk menilai cryotherapy
upper ekstremitas atas mungkin
limb hemiparesis dan functional merupakan fitur
after stroke independence persiapan dalam
measure (FIM) perawatan
digunakan untuk kinesiotherapeutic
menilai fungsi dan memberikan
ekstremitas atas kemandirian
ysng mengalami fungsional yang
hemiparesis. lebih besar