Anda di halaman 1dari 7

PANDUAN PENANGGULANGAN

KEBAKARAN
UPT PUSKESMAS GEDONGAN

UPT PUSKESMAS GEDONGAN


TAHUN 2018
LEMBAR PENGESAHAN

Panduan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat UPT Puskesmas Gedongan


telah disahkan dan disetujui
Hari :
Tanggal :

Plt. Kepala UPT Puskesmas


Gedongan

Kota Mojokerto

drg. Dewi Ailindawati


NIP 19790121 200501 2 016
DAFTAR ISI

JUDUL
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
BAB I Definisi
BAB II Ruang Lingkup
BAB III Tata Laksana
BAB IV Dokumentasi
BAB 1
DEFINISI
Bangunan gedung adalah konstruksi bangunan yang diletakkan secara tetap dalam
suatu lingkungan, di atas tanah/perairan, ataupun di bawah tanah/perairan, tempat
manusia melakukan kegiatannya, baik untuk tempat tinggal, berusaha, maupun
kegiatan sosial dan budaya. Sedangkan mengenai klasifikasi bangunan gedung sesuai
dengan Keputusan Menteri PU no. 441/KPTS/1998 tentang Persyaratan Teknis
Bangunan Gedung dan Lingkungan.
Panduan penanggulangan kebakaran adalah segala sesuatu hal/patokan yang
menjadi pegangan petugas dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Adapun dalam
melakukan panduan penanggulangan kebakaran,setiap petugas harus mengikuti
Ketentuan teknis pengaman terhadap bahaya kebakaran pada bangunan gedung dan
lingkungan ini dimaksudkan sebagai acuan persyaratan teknis yang diperlukan dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pemanfaatan oleh penyedia jasa dan pemilik/pengelola
bangunan gedung, serta pengendalian penyelenggaraan bangunan gedung, melalui
mekanisme perijinan, pemeriksaan, dan penertiban oleh pemerintah untuk mewujudkan
bangunan gedung yang aman terhadap bahaya kebakaran.
BAB II
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup pelaksanaan kegiatan pengendalian kebakaran adalah mulai dari


perencanaan, pelaksanaan, serta pelaporan dan pencatatan hasil kegiatan.
Perencanaan dilakukan diawal tahun dalam bentuk kerangka acuan kegiatan
yang dibuat berdasarkan kegiatan yang telah ditentukan sebelumnya dalam bentuk
RUK. Kemudian jadwal pelaksanaan kegiatan tercantum dalam Rencana Pelaksanaan
Kegiatan (RPK). Proses pelaksanaan kegiatan diawali dengan berkoordinasi pada
program terkait. Setelah itu dilakukan penjadwalan dan koordinasi dengan sektor terkait
yaitu karyawan UPT PUSKESMAS GEDONGAN, Metode yang digunakan yaitu
simulasi red code ,kewaspadaan bencana dan tehknik evakuasi.
BAB III
TATA LAKSANA

Pelaksanaan dari kegiatan ini meliputi:


Tahapan persiapan

1.
Petugas tetap tenang tanpa berteriak kebakaran.
2.
Petugas melakukan evakuasi secepat mungkin
3.
Petugas menghubungi penanggung jawab puskesmas dan informasikan
- Lokasi kebakaran
- Bahan yang terbakar
- Kondisi api pada saat itu
- Petugas menggunakan APAR (alat pemadam kebakaran ringan )jangan
menggunakan air untuk memadamkan api yang timbul pada kosleting listrik
5. Petugas menghubungi pemadam kebakaran jika api mulai tidak terkendali
6. Petugas berusaha memadamkan api sambil menunggu bantuan dan tetap
menjaga keselamatan pribadi
7. Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan
Kebakaran memiliki potensi resiko tinggi (people,property dan environment) karena itu
penanganan darurat kebakaran harus mendapat perhatian serius,kebakaran dapat
diprediksi resikonya dapat diperhitungkan oleh karena itu upaya penanggulangannya
dapat direncanakan dalam situasi darurat semua penghuni akan terlibat dalam siuasi
ancamanbahaya.
BAB IV
DOKUMENTASI

Dalam pelaksanaan penyuluhan, dokumentasi yang diperlukan adalah:


1. Undangan kepada seluruh karyawan UPT PUSKESMAS GEDONGAN
2. Daftar hadir peserta
3. Materi yang akan di gunakan untuk penyuluhan
4. Sarana untuk melakukan survei yaitu alat tulis, LCD, Komputer.

Anda mungkin juga menyukai