METODE PENULISAN
A. Metode Penulisan
Laporan kasus “Asuhan keperawatan gangguan persepsi sensori :
halusinasi pendengaran pada Tn. X dengan skizofrenia di RSUD
Banyumas” menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif bertujuan
untuk mendapatkan gambaran secara realita dan objektif berdasarkan
kondisi klien.
B. Sample
Dalam pengambilan laporan kasus ini menggunakan purposive
sampling, yaitu teknik pengambilan sample ini mendasarkan pada kriteria
yang sudah ditetapkan. Kriteria sample laporan kasus ini meliputi :
1. Klien dengan diagnosa medis skizofrenia.
2. Klien dengan masalah utama keperawatan gangguan persepsi sensori :
halusinasi pendengaran.
3. Klien yang mengalami halusinasi terutama masih pada fase pertama
halusinasi yaitu comforting.
4. Klien yang sudah dirawat dibangsal / RS jiwa RSUD Banyumas.
C. Lokasi
Penulis dalam penyusunan laporan kasus ini mengambil sample di
ruang X RSUD Banyumas, karena RSUD Banyumas merupakan rumah
sakit rujukan untuk kasus gangguan jiwa. Di RSUD Banyumas juga terdapat
poli gangguan jiwa serta rawat inap untuk klien gangguan jiwa. Sehingga
perawatan gangguan jiwa di RSUD Banyumas lebih intensif dan juga
mempunyai peran aktif dalam proses rehabilitasi klien gangguan jiwa.
12
13
E. Analisis
Dalam penyusunan laporan kasus ini merupakan hasil dari proses
asuhan keperawatan gangguan persepsi sensori : halusinasi pendengaran
yang meliputi pengkajian, perumusan masalah, diagnosis, pelaksanaan dan
evaluasi yang disusun dengan kata-kata yang sederhana, sehingga dapat
diperoleh suatu kesimpulan.