Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

PRAKTIK MIKROKONTROLER DAN ANTARMUKA DASAR


KELAS TT-4A/B/C/D - PSTT JTE PNJ

A. IDENTITAS PRAKTIK

1 NOMOR DAN JUDUL PRAKTIK P4. Antarmuka Sensor

2 KODE KELOMPOK B5

B. HASIL UJI COBA CONTOH-CONTOH APLIKASI DI JOB SHEET


1 FUNGSI SKETCH P4.1 : Blinking rate via LDR adalah program untuk mengatur kecepatan LED dengan
mengambil nilai dari sensor LDR

P4.2 : Detektor sensur suhu dengan LM35 adalah program untuk mengetehaui jika suhu
dalam suatu tempat melebihi 25 derajat celcius. Jika suhu melebihi 25 derajat celcius
maka LED akan menyala

P4.3 : Motion sensor dengan PIR adalah program untuk menyalakan LED selama 0,5 detik
jika terdeteksi ada gerakan (motion).

P4.4 : Sensor jarak ultrasonik HC-SR04 adalah program untuk mengetahui jarak suatu
benda yang terdeteksi oleh senor HC-SR04

2 ANALISIS RANGKAIAN P4.1 : 1. Sensor LDR dihubungkan ke pin analog


ANTARMUKA DAN SKETCH input A0, sedangkan LED dikendalikan
melalui pin D2.
2. Kedipan LED diatur melalui
pengaturan cahaya yang mengenai
LDR
3. Aplikasi mengambil nilai dari sensor
LDR dan memberikannya sebagai
parameter input fungsi delay().
P4.2 : 1. Sensor suhu LM35 dihubungkan ke pin
analog input A0, sedangkan LED
dikendalikan melalui pin D2.
2. LED akan menyala hanya jika suhu di
atas nilai threshold 25 derajat celsius.
3. Aplikasi mengambil nilai tegangan dari
LM35, mengubahnya menjadi nilai
celsius dan membandingkannya dengan
nilai threshold untuk mengatur nyala
tidaknya LED.

P4.3 : 1. Sensor gerakan PIR dihubungkan ke


pin digital input D2, sedangkan LED
dikendalikan melalui pin D9.
2. LED akan menyala selama 0,5 detik
jika terdeteksi ada gerakan (motion).
3. Aplikasi mendeteksi nilai di pin D2 dan
membandingkannya dengan nilai HIGH
untuk mengatur nyala tidaknya LED di
D9.

P4.4 : 1. Pin Trigger pada sensor jarak HC-SR04 dihubungkan ke


pin digital input D12, sedangkan pin echo dikendalikan melalui pin D11
2. Virtual monitor akan menampilan berpa jarak benda ke sensor HC-SR04
C. APLIKASI DIY

1 NAMA PIC Aji Darmawan

2 JUDUL APLIKASI Automatic Gate System


(MAKS. 3 KATA)

3 DESKRIPSI APLIKASI Automatic Gate System menggunakan resistor LDR sebagai sensornya. Sensor LDR
adalah salah satu jenis resistor yang dapat mengalami perubahan resistansinya apabila
mengalamai perubahan cahaya yang diterima sensor LDR. Dalam rangkaian ini servo
digunakan sebagai output. Rangkaian ini dapat diimplementasikan sebagai pang pintu
kereta otomatis pada malam hari.
4 GAMBAR SKEMATIK
(DIBUAT DENGAN SOFTWARE)
5 FLOW CHART
(DIBUAT DENGAN SOFTWARE)
6 SKETCH (SOURCE CODE)
#include <Servo.h>
Servo myservo;
int const ldrpin = A0;
int const gate = 9;

void setup() {
pinMode(gate, OUTPUT);
Serial.begin(9600);
myservo.attach(9);

void loop() {
int rate=analogRead(ldrpin);
Serial.print ("Cahaya: ");
Serial.println (rate);
if (rate > 500){
myservo.write(90);
delay(0);
}
else {

myservo.write(0);
delay(3000);
}
}

7 ANALISIS RANGKAIAN
ANTARMUKA DAN SKETCH
1. “LDR Pin” sebagai input menggunakan Pin A0 dan “myservo” sebagai outpu
menggunakan Pin D9.
2. Saat intesitas cahaya lebih dari 500 maka servo akan berputar 90 derajat selama 3 detik
3, Setelah 3 detik, servo akan berputar ke posisi semula 0 derajat
D. PENUTUP

1 KESIMPULAN a. Sensor merupakan panca inderanya dari sistem mikrokontroler dan memiliki
banyak jenis tergantung parameter lingkungan yang akan dideteksinya.
b. Beberapa jenis sensor yang sudah dibahas ialah LDR sebagai sensor cahaya,
LM35 sebagai sensor suhu, PIR sebagai sensor gerakan, GP2Y0A02 dan HCSR04
sebagai sensor jarak.
c. Pin yang digunakan untuk setiap sensor disesuaikan dengan karakteristik
sensor tersebut (mis. pin analog untuk LDR, LM35 atau pin digital untuk PIR).

2 URL PLAYLIST VIDEO DIY Hanya untuk P1 saja.

Anda mungkin juga menyukai