Anda di halaman 1dari 17

FRESNEL ZONE

CLEARANCE

By Erlan Sutrajat@2016
Daerah Fresnel pertama
Daerah Fresnel pertama merupakan hal yang
patut diperhatikan dalam perencanaan lintasan
gelombang radio line of sight.
Daerah ini sebisa mungkin harus bebas dari
halangan pandangan (free of sight obstruction),
karena bila tidak, akan menambah redaman
lintasan.
Daerah Fresnel pertama mempunyai fading
multipath terbesar, sehingga diusahakan untuk
daerah Fresnel pertama dijaga agar tidak
dihalangi oleh obstacle.
Gambar diatas menunjukkan 2 (dua) bekas lintasan
propagasi gelombang radio dari pemancar (T x) ke
penerima (Rx), yaitu :
 Berkas lintasan langsung (direct ray) dan
 Berkas lintasan pantulan (reflected ray),
yang mempunyai radius hf dari garis lintasan langsung
dengan jari-jari hf diukur dari permukaan bumi
d1 (jarak pemancar dengan halangan)
d2 (jarak penerima dengan halangan) .
Jika berkas lintasan pantulan mempunyai Panjang
setengah kali lebih panjang dari berkas lintasan
langsung, dan dianggap bumi merupakan pemantul
yang sempurna (koefisien pantul = -1,artinya gelombang
datang dan gelombang pantul berbeda fasa 180 derajat),
maka pada saat tiba di penerima akan mempunyai fasa
yang sama dengan gelombang langsung
Akibatnya akan terjadi intensitas kedua
gelombang pada saat mencapai antena
penerima akan saling menguatkan.
Berdasarkan Gambar diatas hf disebut sebagai
daerah Fresnel pertama, yang dirumuskan
dengan :
hb(m) = 0.078 d1 d2
_____________
k
hb = Obstacle bumi
d1 = Jarak antara pemancar dan lokasi obstacle
d2 = Jarak antara penerima dan lokasi obstacle
k = Faktor pengali/koefisien persamaan jari-jari bumi

k =--J-a-r-i-jari bumi efektif


Jari-jari bumi sebenarnya 6370 km
hx1 = tinggi antena pemancar
hx2 = tinggi antena penerima
hg1, hg2 = ketinggian lokasi A dan B dari permukaan air
laut
h f= jari-jari fresnel zone 1
ho = ketinggian obstacle terhadap permukaan air laut
hc = path clearance
hb = obstacle bumi
hc = path clearance
h1, h2 = ketinggian Antena A dan B dari permukaan
air laut
ho = ketinggian obstacle terhadap permukaan air
laut
hb = obstacle bumi
d1 = Jarak dari pemanca hingga lintasan obstacle
D = d1 + d2 = panjang keseluruhan lintasan
h1 = hx 1 + hg 1

hx1 = h1 – hg1
hx1 = h1 – hg1

Untuk k=2/3 hc = 2/3 hf


Artinya bila kita mendisain dengan k=2/3 maka
hc nya bisa masuk kedaerah fresnel

Anda mungkin juga menyukai