Anda di halaman 1dari 1

Pastikan Anda Menyusui dengan Posisi yang Benar dan Rileks Tanda bayi mendapat ASI cukup:

 Buang air kecil bayi sebanyak 6x/24 jam.


Posisi bayi yang benar:  Buang air besar bayi bewarna kekuningan “berbiji”.
 Kepala, leher, dan tubuh bayi dalam satu garis lurus.  Bayi tampak puas setelah minum ASI.
 Badan bayi menghadap ke dada ibu.  Tidak ada aturan ketat mengenai frekuensi bayi menyusu (biasanya
 Badan bayi melekat ke ibu. sebanyak 10-12 kali/24 jam).
 Seluruh badan bayi tersangga dengan baik, tidak hanya leher dan bahu  Payudara terasa lembut dan kosong setelah menyusui.
saja.  Berat badan bayi bertambah.
Tanda bayi melekat dengan baik:
 Dagu bayi menempel pada payudara ibu. Memastikan Produksi ASI Tetap Banyak
 Mulut bayi terbuka lebar.  Menyusui dengan cara-cara yang benar.
 Bibir bawah membuka lebar, lidah terlihat di dalamnya.  Menyusui bayi setiap 2 jam.
 Areola juga masuk ke mulut bayi, tidak hanya puting susu. Areola  Bayi menyusui dengan posisi menempel yang baik, terdapat suara
bagian atas tampak lebih banyak/lebar. menelan aktif.
Tanda bayi menghisap dengan efektif:  Menyusui bayi di tempat yang tenang dan nyaman.
ASI EKSKLUSIF UNTUK ANAK KITA  Menghisap secara  Minum setiap kali menyusui.
mendalam dan teratur.  Tidur bersebelahan dengan bayi.
Berikanlah Yang Terbaik Untuk Aset Terpenting  Kadang diselingi
Anda! istirahat.
 Hanya terdengar suara Perawatan Payudara Selama Menyusui
menelan.  Menjaga payudara (terutama puting susu) tetap kering dan bersih.
Anak merupakan aset terpenting yang dimiliki oleh setiap orang tua.
 Tidak terdengar suara  Memakai bra yang menyokong payudara.
Kehadiran anak adalah hal yang paling dinantikan oleh setiap keluarga. Anak juga
mengecap.  Mengoleskan kolostrum atau ASI pada puting susu yang lecet.
merupakan aset bangsa sebagai generasi penerus nanti. Oleh karena itu, kita
 Apabila lecet sangat berat, ASI dikeluarkan dan ditampung dengan
berharap bahwa setiap anak yang lahir akan menjadi manusia yang berkualitas
Setelah selesai: menggunakan sendok.
kelak.
 Bayi melepas payudara secara spontan.  Menghilangkan nyeri dengan minum parasetamol 500 mg, dapat diulang
Hal yang harus kita ingat bahwa untuk membentuk anak-anak yang
 Bayi tampak tenang dan mengantuk. tiap 6 jam (dengan resep dokter).
berkualitas dapat dimulai dari kesadaran kita sebagai orang tua tentang pentingnya
pemberian ASI Eksklusif. Sudah banyak penelitian menyatakan bahwa manfaat  Bayi tampak tidak berminat lagi pada ASI.
ASI sangatlah baik bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Bila Payudara Bengkak Akibat Bendungan ASI, Apa yang harus dilakukan?
 Kompres payudara dengan menggunakan kain basah/hangat selama 5
menit.
Apa yang dimaksud dengan ASI Eksklusif?
 Urut payudara dari arah pangkal menuju putting.
ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan lain
 Keluarkan ASI dari bagian depan payudara sehingga puting menjadi
pada bayi berumur 0-6 bulan.
lunak.
 Susukan bayi setiap 2-3 jam.
Bagaimana ASI eksklusif diberikan?
 Letakkan kain dingin pada payudara setelah menyusui.
1) ASI ekslusif diberikan hingga umur 6 bulan dan jika memungkinkan
diteruskan dengan pemberian ASI tambahan hingga berumur 2 tahun.
2) Kekerapan dan lama menyusui dengan ASI tidak dibatasi (ASI on demand, Sumber : Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan
yaitu sesering yang bayi mau, siang dan malam). Republik Indonesia 2013.
3) Tidak memberikan susu formula kecuali bila ada alasan tertentu atau
instruksi medis.
Media Edukasi Ini Dibuat Oleh :
Divisi Humas, Pemasaran, dan Promosi Kesehatan
RSIA Bhakti Persada
Jl. Pasar Legi No. 145, Barat, Magetan
Telp./Fax. (0351) 869-384

Anda mungkin juga menyukai