Nama : Izzati

NIM : 06101281621018
Kelas XI MATA PELAJARAN KIMIA
Indikator Pencapaian Taksonomi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Bloom
3.5 Menentukan ΔH 3.5.1 Mengemukakan bunyi C2
reaksi berdasarkan Hukum Hess dan konsep
hokum Hess, data dari energi ikatan
perubahan entalpi 3.5.2 Menentukan nilai ΔH reaksi C3
pembentukan berdasarkan eksperimen
standar, dan data kalorimeter dan Hukum
energi ikatan Hess
3.5.3 Menganailisis Diagram C4
Hukum Hess
3.5.4 Mengukur hasil dari Entalpi C5
Pembentukan Standar
melalui diagram
3.5.5 Merumuskan Entalpi Ikatan C6

Kisi-Kisi Tes Formatif:

1. Bunyi Hukum Hess
2. Prinsip kalorimeter dan Rumus Hukum Hess
3. Diagram Hukum Hess
4. Diagram Entalpi Pembentukan Standar
5. Entalpi Ikatan
Soal:
1. Bunyi Hukum Hess yang paling tepat adalah….
a. Kalor reaksi yang dibebaskan atau diperlukan pada suatu reaksi tidak
bergantung pada jalannya reaksi, dan tidak juga bergantung pada
keadaan awal dan akhir reaksi
b. Kalor reaksi yang dibebaskan atau diperlukan pada suatu reaksi
bergantung pada jalannya reaksi dan juga bergantung pada keadaan awal
dan akhir reaksi
c. Kalor reaksi yang dibebaskan atau diperlukan pada suatu reaksi tidak
bergantung pada jalannya reaksi, tetapi hanya bergantung pada keadaan
awal reaksi
d. Kalor reaksi yang dibebaskan atau diperlukan pada suatu reaksi tidak
bergantung pada jalannya reaksi, tetapi hanya bergantung pada keadaan
awal dan akhir reaksi
e. Kalor reaksi yang diperlukan pada suatu reaksi tidak bergantung pada
jalannya reaksi, tetapi hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir
reaksi

1
2. Energi ikatan (D) adalah ...
a. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol ikatan dari suatu
molekul dalam wujud padat
b. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk mengikat 1 mol ikatan dari suatu
molekul dalam wujud padat
c. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol ikatan dari suatu
molekul dalam wujud gas
d. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk mengikat 1 mol ikatan dari suatu
molekul dalam wujud gas
e. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol ikatan dari suatu
atom dalam wujud gas

3.

Berdasarkan data diatas, maka nilai ΔH2 adalah ….

a. ΔH2 = ΔH3 + ΔH1
b. ΔH2 = ΔH1 – ΔH3
c. ΔH2 = ΔH3 – ΔH1
d. ΔH2 = ΔH1
e. ΔH2 = ΔH3

4. Berapakah hasil perubahan entalpi pembentukan gas SO3 jika diketahui:

S(s) + O2(g) → SO2(g) ΔH = –296,8 kJ
SO2(g) + 1/2 O2(g) → SO3(g) ΔH = –99,2 kJ

a. +397 kJ
b. -397 kJ
c. +396 kJ
d. -396 kJ
e. 397 kJ

5. 50 mL larutan HCl 1M yang suhunya 22°C dicampurkan dengan 50 mL

larutan NaOH 1 M yang suhunya 22°C. Pada reaksi tersebut terjadi
kenaikan suhu sampai 28,87°C. Berapakah hasil dari ΔHR netralisasi dari
persamaan termokimia reaksi tersebut….
a. +57,71 kJ/mol
b. -57,71 kJ/mol
c. +57,71 kJ
d. -57,71 kJ
e. +57,71

2
6.

Berdasarkan diagram diatas, nilai ΔH2 adalah ….

a. +790,4 kJ
b. +593,8 kJ
c. +196,6 kJ
d. -196,6 kJ
e. -593,8 kJ

7. Nilai dari entalpi pembentukan standar dari H2CO3(l) adalah -125 kJ/mol.
Bagaimana persamaan termokimia reaksi pembentukan zat tersebut...

a. H2(g) + C2(s) + 3/2O2(g) à H2C2O3 ΔHf0 = +62,5 kJ

b. H2(g) + C(s) + 3/2O2(g) à H2CO3 ΔHf0 = -62,5 kJ
c. H2(g) + C2(s) + 3/2O2(g) à H2C2O3 ΔHf0 = 62,5 kJ
d. H2(g) + C2(s) + 3/2O2(g) à H2C2O3 ΔHf0 = +52,5 kJ
e. H2(g) + C(s) + 3/2O2(g) à H2CO3 ΔHf0 = -52,5 kJ

8. Bila data entalpi pembentukan standar:

C3H8 (g) = -104 kJ/mol
CO2 (g) = -394 kJ/mol
H2O (g) = -286 kJ/mol
Maka nilai ΔH reaksi:
C3H8 (g) + 5O2 (g) à 3CO2 (g) + 4H2O (l)
a. -1.034 kJ
b. -1.121 kJ
c. -1.134 kJ
d. -2.222 kJ
e. -2.232 kJ

9. K

3
 Diketahui :

ΔHf° F2O = 257 kJ mol–1

energi ikatan gas fluorin = 157 kJ mol–1
energi ikatan gas oksigen = 498 kJ mol–1

Berapakah besarnya energi ikatan rata-rata F–O….

a. 73,5 kJ
b. 74,5 kJ
c. 75,5 kJ
d. 76,5 kJ
e. 77,5 kJ

10. Data energi ikatan berikut

Entalpi reaksi dari persamaan reaksi dibawah ini adalah .... kJ/mol

a. +4
b. -4
c. +5
d. -5
e. +6