VH 1 Word 15 Januari 2019
VH 1 Word 15 Januari 2019
PRO JUSTITIA
VISUM ET REPERTUM
No:
Atas permintaan tertulis dari Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Jawa Tengah Resor Kota Besar
Semarang melalui suratnya tanggal ____________ Nomor _____________ yang ditandatangani oleh
__________, pangkat ____________ NRP __________ dan diterima tanggal 15 Januari 2019, jam 04.30
WIB, maka dengan ini saya, dr. Arif, MH., Sp. KF,. NIP 198604052018012001 sebagai DPJP yang bekerja
di Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi Semarang menerangkan bahwa pada tanggal 15 Januari 2019,
jam 04.30 WIB, di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi, telah memeriksa
seorang korban hidup, yang berdasarkan surat permintaan tersebut atas nama Hartanti, tempat / tanggal
lahir: Semarang, 17 Desember 1979, jenis kelamin perempuan, agama Islam, alamat Klipang Pesona Asri
3A No. 273, Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang. Korban diduga mengalami penganiayaan.-
-------------------------------------------------------------------
KESIMPULAN :-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
Berdasarkan temuan-temuan yang didapatkan dari pemeriksaan atas korban tersebut maka saya simpulkan
bahwa korban adalah seorang perempuan, umur dua puluh sembilan tahun nol bulan, kesan gizi cukup.
Didapatkan luka akibat kekerasan tumpul berupa luka memar pada wajah dan anggota gerak atas, luka lecet
pada wajah dan punggung; Akibat hal tersebut tidak menimbulkan penyakit atau halangan dalam
menjalankan pekerjaan jabatan atau mata pencarian atau kegiatan sehari-hari.------------------------------------
PENUTUP:------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikianlah keterangan tertulis ini saya buat dengan sesungguhnya, dengan mengingat sumpah sewaktu
menerima jabatan sebagai dokter.-----------------------------------------------------------------------------------------
Semarang, 15 Januari 2019
Dokter yang memeriksa
DPJP