Anda di halaman 1dari 1

ASPEK LINGKUNGAN HIDUP

Vihara Ksitigarbha Bodhisattva dibangun pada tahun 2010, Pemiliknya adalah seorang warga
singapura yang menyumbangkan tanah sebagai tempat ibadah umat Buddha di Kota Tanjung
pinang, ceritanya patung –patung tersebut dan material batu yang di gunakan untuk membangun
vihara tersebut langsung didatangkan dari NegaraTiongkok. Patung “1000 Wajah” yang dapat
dikatakan karya terbaik seni pahat. Patung-patung itu dibuat cukup tinggi dan besar ukurannya
melebihi tubuh orang dewasa, dan menariknya ekspresi wajah patung-patung tersebut berbeda
antara satu patung dengan yang lain, sangat mirip seperti wajah manusia aslinya. Tinggi rata-rata
patung itu 1,8 meter, yang tertinggi dua meter dan yang terpendek 1,7.
Di dalam lokasi Vihara ini ada taman-taman kecil yang di dalamnya ada minatur kuil.
Kemudian terdapat patung Buddha yang diberi pagar dan di depannya ditaruh semacam tempat
sembahyang. Selain itu, di bagian kiri gerbang terdapat pahatan yang menceritakan kisah Buddha.
Setiap pahatan ada keterangannya dan lagi-lagi dalam bahasa Mandarin dan Inggris.Vihara ini
berjarak 14 Km dari pusat Kota Tanjungpinang. Vihara ini bisa dicapai dengan kendaraan roda
dua dan kendaraan pribadi roda empat sekitar 20 menit.
Di vihara Kota Tanjung pinang Kepulauan Riau, mempunyai beberapa para pekerja yang di
bayar dari hasil atau mendapatkan upah dari dari uang hasil pungutan biaya masuk ketempat
wisata tersebut.

Anda mungkin juga menyukai