Anda di halaman 1dari 13

IDENTIFIKASI AREA PRIORITAS PELAYANAN KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

UPT. PUSKESMAS TELUK LINGGA

RINCIAN HIGH HIGH HIGH PROBLEM


UNIT KERJA
MASALAH RISK VOLUME COST PRONE

Pasien sering lupa


membawa kartu 6 6 4 6
berobat

Tidak ada petugas


penjaga nomor
antrian karena
kekurangan orang
4 6 6 6
dan sering
mengakibatkan
nomor antrian
rusak

Pasien Ruang
Kesehatan Gigi
dan Mulut sering 6 6 4 6
melebihi batas
Pendaftaran yang seharusnya
Pencatatan di
Kasir sering
terlambat karena 4 6 2 4
terlalu banyak
yang dicatat
Tidak ada petugas
khusus untuk 6 6 6 6
Rekam Medis
Pengarsipan
Rekam Medis 6 6 7 6
kurang memadai
Ruang Rekam
Medis tidak 6 4 6 4
terkunci
Ruangan tidak
nyaman karena
6 4 8 4
suhu ruangan
kurang kondusif
Fasilitas sarana
dan prasarana
seperti wastafel 8 8 6 9
tidak sesuai
Ruang Tindakan standar
Kurangnya
6 6 6 4
petugas di ruangan
Kurangnya
6 4 8 6
peralatan medis
Ruangan sempit
(tidak memenuhi 8 6 9 6
stnadar)
Petugas paramedis
6 6 6 4
kurang
Peralatan medis
Ruang 4 4 8 4
belum lengkap
Pemeriksaan
Lansia Meubuler banyak
2 4 6 4
yang rusak
Karpet dilantai
2 4 6 2
rusak
Ruangan panas 6 8 8 6
Ruang Peralatan medis
6 4 8 6
Pemeriksaan kurang
Umum

Peralatan medis
8 8 9 6
kurang memadai
Peralatan
penunjang
8 8 4 9
kegiatan kurang
Ruang Kesehatan memadai
Ibu dan Anak
Kekurangan
tenaga untuk
4 6 6 4
DDTKA (Luang
gedung)

Ruangan belum
8 8 9 6
memadai
Ruang Kesehatan Peralatan medis
9 9 9 8
Gigi dan Mulut belum lengkap

Peralatan medis
8 8 8 6
kurang memadai
Peralatan
penunjang kurang 6 6 6 4
Ruang memadai
Pemeriksaan Anak
Ketersediaan
ruangan belum 8 8 8 6
memadai

Peralatan medis
6 6 6 4
belum lengkap
Ruangan kurang
Ruang Gizi 4 4 8 4
memadai
PELAYANAN
MEDIS
-
-
Poli TB
-
-
Ruangan kurang
8 8 8 6
memadai
Peralatan medis
8 6 8 6
belum lengkap
Ruang KB Peralatan
penunjang belum 4 4 8 4
memadai

Pasien yang
dirujuk dari poli
sangat kurang
Permintaan ATK
sangat terbatas
pemberiannya

Diruangan VCT
sudah ada AC
tetapi tidak dapat
digunakan karena
fasilitas listrik
yang kurang
(konseling harus
Poli VCT suasana nyaman)
Petugas masih
dipakai untuk
membantu
ruangan lain
sehingga
pekerjaan VCT
terhambat/tertunda
Jaringan wifi tidak
terjangkau
diruangan VCT
untuk pelaksanaan
laporan bulan HIV
online

Pasien rujukan
NAPZA dari
Resnarkoba
KUTIM 6 8 4 4
melaksanan rehab
diluar jam
pelayanan

IPWL Pasien IPWL tidak


rutin
melaksanakan 8 8 4 6
rehab (8x
pertemuan)
Reagen
pemeriksaan urine
9 4 8 9
tidak tersedia dari
DINKES
Ketersediaan obat
8 4 8 6
kurang lengkap
Peralatan
penunjang kurang 4 4 8 4
memadai
Belum tersedia
ruangan khusus
Ruangan Jiwa 6 4 8 4
untuk pemeriksaan
pasien jiwa
Tenaga paramedis
belum
mendapatkan 6 4 8 4
pelatihan khusus
KESWA
Ruangan kurang
memadai dan 4 4 8 4
kurang nyaman
Peralatan
Ruang Imunisasi penunjang kurang 6 6 6 6
memadai
Peralatan medis
6 8 8 6
belum lengkap

Petugas IMS
belum pernah
6 4 8 6
mengikuti
pelatihan IMS
Ruangan masih
Ruang IMS/IVA bergabung dengan 6 6 8 6
program lain
Tenaga medis
6 4 4 4
kurang
Peralatan medis
8 6 8 6
kurang memadai
Tata ruang alat
laboratorium
8 6 9 7
belum memenuhi
standar
Pencahayaan yang
7 7 8 6
kurang memadai
Laboratorium Kurangnya jas
laboratorium
8 8 7 4
untuk setiap
petugas
Peralatan dan
reagen masih 10 8 10 7
terbatas
Ketersediaan
tenaga Apoteker
dan Asisten
8 8 6 6
Apoteker yang
belum sesuai
ANJAB
Sarana dan
prasarana kurang 8 6 8 6
memadai
Ruang Farmasi
Gudang obat
6 8 9 6
belum memadai
Ketersediaan obat-
obatan belum 8 8 8 6
lengkap
Tidak ada ruangan
khusus untuk
8 8 8 8
menyimpan obat
ED
Tidak ada pasien
dirujuk ke klinik 8 8 4 6
sanitasi

Pelayanan klinik
sanitasi ditutup
jika petugas keluar 6 4 6 4
gedung (kegiatan
lapangan)

Mekanisme
pengangkutan
limbah medis serta
penyimpanan
belum sesuai SOP,
petugas tidak
menggunakan
APD dan troli/alat
bantu, serta 9 9 9 9
limbah tidak
langsung disimpan
Kesehatan diruang
PELAYANAN Lingkungan penyimpanan
PENUNJANG sementara limbah,
melainkan
ditumpuk di
koridor PKM

Tenaga CS kurang 6 4 6 4
Penimbangan
limbah harian 8 8 4 9
belum terlaksana
Output limbah dari
IPAL belum
pernah diperiksa 9 4 9 9
lab (sudah sesuai
baku mutu/belum)

Tidak ada lab


khusus untuk
pemeriksaaan
8 8 8 8
kualitas air yang
menggunakan
reagen B3

Ruangan
konseling
digabung dengan
program lain
PKPR
Alat dan
instrumen tidak
ada
Petugas berjumlah
1 orang

Pelaksanaan
skrining FR PTM
di FKTP tekendala
waktu dan tenaga
yang tidak
seimbang dengan
jumlah kunjungan

Petugas Posbindu
hanya 1 orang,
PPTM sehingga
pelaksanaan
kegiatan tidak
maksimal jika
petugas terlatih
berhalangan hadir
(kesulitan mencari
pengganti)

Belum tersedianya
ruangan untuk
pelaksanaan UBM
dan kurangnya
tenaga petugas
ATAN PASIEN

URUTAN
SKOR TOTAL
PRIORITAS

22

22

22
151

16

24

25

20

22

31
128

22

24
29

22

20
72
16

14
28
24
52
0
0
31

29
80

20

0
31

35 66
0
0
30

22
82

30

0
22

20 42
0
0
0
0
0
0
30

28
78
20

0
0

22

78
26

30
26

20

22 90

22

20

24 72

28
0

24

26 96

18

28

30

28
120
27

35
28

28
147
29

30

32

26

20

36

194

20

29
31

32

0
IDENTIFIKASI AREA PRIORITAS PELAYANAN KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN
UPT. PUSKESMAS TELUK LINGGA

HIGH HIGH HIGH PROBLEM URUTAN


UNIT KERJA SKOR
RISK VOLUME COST PRONE PRIORITAS

Pendaftaran 7 9 9 7 32 III
Ruang 8 7 8 5 28
Tindakan
Ruang Farmasi 9 8 8 9 34 I
Ruang TB 4 5 2 2 13
Ruang
Pemeriksaan 5 8 3 2 18
Lansia
Ruang
Pemeriksaan 5 9 3 2 19
Umum
Ruang
Kesehatan Gigi 7 7 8 7 29
dan Mulut
Ruang KIA 3 2 6 4 15
Ruang Gizi 4 3 2 5 14
Ruang
Pemeriksaan 5 9 3 2 19
Anak
Ruang KB 6 2 4 2 14
Laboratorium 9 8 9 7 33 II
Ruang 6 4 2 2 14
Imunisasi
Ruang 6 2 4 2 14
IMS/IVA
Ruang 3 2 5 2 12
VCT/IPWL
Ruang Jiwa 3 2 5 2 12

Anda mungkin juga menyukai