Anda di halaman 1dari 26

HEMOGLOBIN

TLM UHAMKA

MERI SUZANA, MKES


•suatu protein dalam sel darah
Hemoglobin merah yang mengantarkan
oksigen dari paru-paru ke
jaringan di seluruh tubuh dan
mengambil karbondioksida dari
jaringan tersebut dibawa ke paru
untuk dibuang ke udara bebas.
HEMOGLOBIN

•Hemoglobin
•4 Heme
•Porphyrin

•Fe

•1 Globin
SRUKTUR HEMOGLOBIN
HEMOGLOBIN
⦿ Sintesis haemoglobin terjadi didalam organ
haemopetik (sumsum tulang)
⦿ Dalam tubuh manusia terdapat sekitar 15
gram hemoglobin per 100 gram darah atau
sekitar lima juta sel hemoglobin per satu sel
per millimeter sel darah merah
⦿ Haemoglobin normal membawa oksigen
kira-kira 20 mL oksigen per 100 mL darah
•FUNGSI HEMOGLOBIN
•Mengambil oksigen (O2) dari paru-paru, membawa dalam aliran darah dan
memberikannya kepada jaringan tubuh
•Membawa karbon dioksida (CO2) dari jaringan tubuh ke paru-paru
•Memelihara keseimbangan asam-basa tubuh
•Merupakan sumber bilirubin yang akan dirubah menjadi urobilin.
•Faktor-faktor yang mempengaruhi
Hb
•Umur
•Jenis Kelamin
•Geografi
HEMOGLOBIN

•HbA
•Orang dewasa
•Terdiri dari : 2 alpha-globulin chains dan 2 beta-globulin chains

•HbF
•Pada bayi
•Terdiri dari :2 rantai alfa dan 2 rantai gama
•Saat bayi tumbuh, rantai gamma secara bertahap diganti dengan
rantai beta.
MANIFESTASI KLINIS HEMOGLOBIN

•MENINGKAT
•Hemokonsentrasi (polisitemia, luka bakar)
•Penyakit paru-paru kronik
•Gagal jantung kongestif
•Orang yang hidup di daerah dataran tinggi.

•MENURUN
•anemia (terutama anemia defesiensi besi)
•Sirosis
•Hipertiroidisme
•Perdarahan
•Peningkatan
•Asupan cairan
•Kehamilan
INTERPRETASI HASIL
⦿ Kadar hemoglobin yang kurang dari nilai
rujukan merupakan salah satu tanda dari
anemia.
⦿ Jika Hb < 5 g/dl 🡪gagal jantung dan kematian
⦿ Hb < 7 g/dl 🡪 indikasi transfusi
⦿ Bila kadar hemoglobin lebih tinggi dari nilai
rujukan, maka keadaan ini disebut
polisitemia.
⦿ Hb > 20 g/dl 🡪 hemokosentrasi 🡪 penutupan
pembuluh darah kapiler
•Kadar Hb menurun pada ANEMIA dan
dapat dijumpai pada
•Thalasemia
•Haemoglobinopathy
•Perdarahan akut atau kronis
•Jenis anemia yang ada di tubuh yang
karena gangguan Hb :
•Thalassmia
•Anemia Aplastic
•Anemia Bersel Sabit (siklemia)
•Anemia Defisiensi Besi
•Anemia pernisiosa
•Anemia kronis
•Anemia hemolitik
THALASEMIA

•Thalassemia minor
•Kasus anemia ringan.
•Sel darah lebih kecil
•biasanya sel-sel darah cepat mati sehingga menyebabkan tekanan untuk
reproduksi sel darah merah yang baru
•Sel-sel darah baru tidak cukup untuk menggantikan sel darah merah yang mati.

•Thalassmia mayor
•Thalassmia utama juga disebut Cooley's anemia
•Gangguan produksi hemoglobin normal
•Thalassmia adalah penyakit mematikan tanpa transfusi darah sering, orang-orang
seperti ini tidak mungkin bertahan hidup karena besi terbentuk dalam hati dan
organ lainnya, menyebabkan gagal jantung.
ALAT HEMATOLOGY ANALYZER
•PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN
•Metoda :
•Kolorimeterik visual cara Sahli
•Fotoelektrik cara Sianmethemoglobin atau Hemoglobinsianida
•1. Pemeriksaan Hemoglobin cara
Sahli
•Prinsip Test: hemoglobin diubah menjadi hematin asam, kemudian warna
yang terjadi dibandingkan secara visual dengan standar dalam alat itu
•Alat :Hemoglobinometer (Hemometer Sahli) yang terdiri dari:
•Pipet Sahli yang berskala dari 0,02 ml
•Standart warna permanen
•Pipet Pasteur
•Batang pengaduk
•Selang pengisap
•Tabung pengencer
1. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
CARA SAHLI
⦿ BAHAN
⦿ Darah kapiler atau darah vena (EDTA atau Oxalat)
⦿ Aquadest
⦿ HCl 0.1 N
⦿ PROSEDUR
⦿ Lakukan pengambilan darah kapiler atau darah
vena.
⦿ Masukkan kira-kira 5 tetes HCl 0,1 N ke dalam
tabung pengencer hemometer.
⦿ Isap darah dengan pipet hemoglobin sampai garis
tanda 0,02 ml.
⦿ Hapuslah darah yang melekat pada bagian luar
ujung pipet.
⦿ Catat waktunya dan segera alirkan darah dari
pipet kedalam dasar tabung pengencer yang berisi
HCl. Hati-hati jangan sampai ada gelembung.
1. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
CARA SAHLI
⦿ Angkat pipet itu sedikit lalu hisap asam HCl yang
jernih kedalam pipet 2-3 kali untuk membersihkan
darah yang masih tertinggal dalam pipet.
⦿ Campur isi tabung supaya darah dan asam
bersenyawa, warna campuran menjadi coklat tua.
⦿ Tambahkan air setetes demi setetes sambil diaduk
dengan batang pengaduk. Persamaan warna
campuran dan batang standart harus dicapai dalam
waktu 5 menit setelah saat darah dan HCl dicampur
dalam alat sahli. Pada usaha mempersamakan warna,
hendaknya tabung diputar sedemikian rupa sehingga
garis bagi terlihat.
⦿ Bacalah kadar hemoglobin dengan gram per 100 ml
darah (g%).
•1. Pemeriksaan Hemoglobin cara
Sahli
•Kekurangan
•Tidak semua macam hemoglobin diubah menjadi hematin asam misalnya
karboksihemoglobin, methemoglobin dan sulfhemoglobin .
•Alat tidak dapat distandarkan
•Ketelitian hanya ±10%.
2. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN CARA
SIANMETHEMOGLOBIN
⦿ PRINSIP
Hemoglobin dioksidasi oleh kalium
ferrosianida menjadi methemoglobin yang
kemudian bereaksi dengan ion sianida
membentuk cyanmethemoglobin yang
berwarna merah. Intensitas warna dibaca
dengan fotometer.
⦿ ALAT
⦿ Peralatan pengambilan darah
⦿ Spektrofotometer
⦿ Tabung reaksi
⦿ Pipet 5 ml
⦿ Automatik pipet 20 µl dan tip
2. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
CARA SIANMETHEMOGLOBIN
⦿ ALAT
2. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
CARA SIANMETHEMOGLOBIN
⦿ BAHAN
⦿ Darah kapiler atau darah EDTA
⦿ Larutan Drabkin , dengan komposisi :
⦿ Natrium bikarbonat 1g
⦿ Kalium cyanide 50 mg
⦿ Kalium ferry cyanide 200 mg
⦿ Aquades ad 1000 ml
2. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
CARA SIANMETHEMOGLOBIN
⦿ PROSEDUR
⦿ Siapkan dua buah tabung.
⦿ Masing masing tabung diisi dengan 5 ml
larutan Drabkin. Satu sebagai blangko
dan yang satu sebagai test.
⦿ Ditambahkan darah sebanyak 20 µl.
⦿ Campur isi tabung sampai merata dan
inkubasi padasuhu ruang selama 5 menit.
⦿ Bacalah kadar hemoglobin dengan
spektrofotometer pada panjang
gelombang 540 nm. Sebagai blangko
digunakan larutan Drabkin
•PEMERIKSAAN HB METODE CIANMETH
•Cara ini dianjurkan oleh WHO, karena:
•larutan standar sianmethemoglobin sifatnya stabil, mudah diperoleh
•Pada cara ini hampir semua hemoglobin terukur kecuali sulfhemoglobin
•Pada cara ini ketelitian yang dapat dicapai ± 2%.
•NILAI NORMAL HEMOGLOBIN
•Bayi yang baru lahir : 17-22 g / dl
•Usia Satu (1) minggu : 15-20 g / dl
•Usia Satu (1) bulan : 11-15g/dl
•Anak-anak : 11-13 g / dl
•Dewasa laki-laki : 14-18 g/ dl
•Dewasa wanita : 12-16 g / dl

Anda mungkin juga menyukai