EKSTRAKSI SERUMEN

No.Dokumen : / Gracia / / 20
No. Revisi : 00
SOP TanggalTerbit : Maret 2019
Halaman :1/2

KLINIK GRACIA dr. Bq NormaYulindia

NARMADA
1. Pengertian Ekstraksi serumen adalah suatu usaha atau tindakan mengeluarkan kotoran
telinga dengan menggunakan cuttom bad maupun pengait serumen / sendok
serumen yang terbuat dari besi.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk melakukan ekstraksi cerumen .
3. Referensi Cris Tato et all. Kapita skeleta Kedokteran, Edisi Keempat, Jilid Kedua.
Penerbit Media Aesculapius. FKUI. Jakarta. 2014

4. Prosedur 1. Pelaksana :
a. Perawat
b. Dokter
2. Alat dan bahan :
a. Serumen hak/ sendok serumen dengan berbgai ukuran
b. Aplikator kapas/ cutton bad
c. Bengkok beserta tissue
d. Sarung tangan
e. Xylocain spray, carbo glycerin
f. Lampu sorot kepala
5. Langkah- 1. Informed concent
Langkah 2. Persiapan alat dan pasien
3. Petugas mengidentifikasi keadaan serumen dengan memeriksa telinga.
4. Petugas memberi tahu pasien tentang kondisi serumen yang perlu di
ambil.
5. Petugas memasang lampu sorot kepala.
6. Petugas mencuci tangan, kemudian memakai sarung tangan.
7. Petugas menarik daun telinga ke atas dan kebelakang
8. Petugas mengarahkan lampu sorot kepala ke lubang telinga pasien.
9. Bila serumen sedikit, lunak dan cair dan kental :
10. Petugas membersihkan dengan aplikator kapas/cutton bud hingga
bersih.
11. Bila serumen padat dan lunak :
12. Petugas menggunakan serumen hak atau sendok serumen.
13. Bila perlu, petugas menetesi carbo glycerin terlebih dahulu atau
xylocain spray dengan memiringkan pasien ke arah telinga yang tidak
di tetesi cairan pelunak hingga beberapa saat, tujuan agar dapat
meresap ke dalam liang telinga pasien, sehingga serumen mudah di
keluarkan.
14. Petugas mengarahkan lampu sorot ke liang telinga pasien.
15. Petugas mengeluarkan serumen menggunakan cerumen hak dengan
perlahan sedikit demi sedikit.
16. Bila serumen padat dan membatu :

1
 17. Petugas memberikan obat tetes carboglycerin 0,5% selama 5 hari,
tujuannya agar serumen melunak dan mudah untuk di bersihkan atau
di keluarkan.
18. Cuci tangan
19. Dokumentasi
6. Bagan alur
Informed Concent

Persiapanalatdan
pasien

Mengidentifikasik
eadaanserumen

Persiapan Alat

Tindakan

Dokumentasi

7. Hal-hal yang 1.Keadaan serumen

perlu 2.Posisi pasien
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Ruang UGD
2. Rawat Inap

9. Dokumen 1. Blangko Registrasi

terkait 2. Form informed concent
3. Blangko observasi
4. Blangko Resep
10. Rekaman No. Yang diubah Isi Tanggal mulai diberlakukan
Historis perubahan
perubahan