1. Anamnesis:
Petugas menanyakan keluhan pasien
Apakah ada keluhan pendengaran berkurang disertai rasa penuh pada telinga
2. Pemeriksaan fisik:
Petugas melakukan pemeriksaan fisik :
Apakah ada obstruksi liang telinga oleh material berwarna kuning kecoklatan
atau kehitaman (Konsistensi dari serumen dapat bervariasi)
3. Penegakan Diagnosa:
Petugas meneggakkan diagnosa berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik
4. Penatalaksanaan:
Serumen yang lembek langsung petugas bersihkan
Serumen keras petugas lunakkan dulu dengan tetes telinga Phenol
Gliserin, lalu petugas bersihkan dengan cara suction atau irigasi dengan
air hangat