Kesehatan Lingkungan
Kesehatan mencakup semua segi kehidupan dengan jangkauan yang sangat luas. Kesehatan
lingkungan adalah upaya untuk melindungi kesehatan manusia melalui pengelolaan, pengawasan
dan pencegahan factor-faktor lingkungan yang dapat mengganggu kesehatan manusia. (Sumengen
Sutomo, 1991)
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 1 butir 1 UU
No. 36 Tahun 2009)
Kesehatan lingkungan adalah ilmu & seni dalam mencapai keseimbangan, keselarasan dan
keserasian lingkungan hidup melalui upaya pengembangan budaya perilaku sehat dan pengelolaan
lingkungan sehingga dicapai kondisi yang bersih, aman, nyaman, sehat dan sejahtera terhindar dari
gangguan penyakit, pencemaran dan kecelakaan, sesuai dengan harkat dan martabat manusia.
(Sudjono Soenhadji, 1994 )
Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi lingkungan yang mampu menopang keseimbangan
ekologis yang dinamis antara manusia dan lingkungan untuk mendukung tercapainya realitas hidup
manusia yang sehat, sejahtera dan bahagia. (Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan)
Kesehatan lingkungan adalah Ilmu dan seni untuk mencegah pengganggu, menanggulangi
kerusakan dan meningkatkan/memulihkan fungsi lingkungan melalui pengelolaan unsur-
unsur/faktor-faktor lingkungan yang berisiko terhadap kesehatan manusia dengan cara identifikasi,
analisis, intervensi/rekayasa lingkungan, sehingga tersedianya lingkungan yang menjamin bagi
derajat kesehatan manusia secara optimal. (Tri Cahyono, 2000)
Kesehatan lingkungan adalah suatu keseimbangan ekologis yang harus ada antara manusia
dengan lingkungannya agar dapat menjamin keadaan sehat dari manusia.
Ruang lingkup:
B. Rumah Sehat
Pengertian rumah sehat adalah rumah yang dapat memenuhi kebutuhan rohani dan jasmani
secara layak sebagai suatu tempat tinggal atau perlindungan dari pengaruh alam luar.
Kebutuhan jasmani misalnya terpenuhi kebutuhan jasmani sperti membaca, menulis, istirahat
dan lain-lain. Kebutuhan rohani misalnya, perlindungan terhadap penyakit, cuaca, angin dan
sebaginnya.
1. Lingkungan Rumah.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam lingkungan rumah apabila menghendaki suatu
lingkungan yang baik dan sehat adalah :
14. Limbah
a. Limbah cair berasal dari rumah, tidak mencemari sumber air, tidak menimbulkan
bau dan tidak mencemari permukaan tanah.
b. Limbah padat harus dikelola agar tidak menimbulkan bau, tidak menyebabkan
pencemaran terhadap permukaan tanah dan air tanah.
15. Kepadatan hunian ruang tidur
Luas ruang tidur minimal 8m2 dan tidak dianjurkan digunakan lebih dari dua orang tidur
dalam satu ruang tidur, kecuali anak dibawah umur 5 tahun.
Masalah perumahan telah diatur dalam Undang-Undang pemerintahan tentang
perumahan dan pemukiman No.4/l992 bab III pasal 5 ayat l yang berbunyi “Setiap warga
negara mempunyai hak untuk menempati dan atau menikmati dan atau memiliki rumah
yang layak dan lingkungan yang sehat, aman , serasi, dan teratur”
Bila dikaji lebih lanjut maka sudah sewajarnya seluruh lapisan masyarakat menempati
rumah yang sehat dan layak huni. Rumah tidak cukup hanya sebagai tempat tinggal dan
berlindung dari panas cuaca dan hujan, Rumah harus mempunyai fungsi sebagai :
1. Mencegah terjadinya penyakit
2. Mencegah terjadinya kecelakaan
3. Aman dan nyaman bagi penghuninya
4. Penurunan ketegangan jiwa dan sosial