Anda di halaman 1dari 48

BUPATI SUKABUMI

PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN BUPATI SUKABUMI


NOMOR 113 TAHUN 2018

TENTANG

TATA CARA PEMBAGIAN DAN PENETAPAN RINCIAN ALOKASI DANA DESA,


DANA BAGI HASIL PAJAK NON PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN
RETRIBUSI DAERAH YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SUKABUMI,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 117 ayat (1)


huruf d dan huruf e Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2015
tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Nomor 6 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2015 tentang Desa, perlu
menetapkan Peraturan Bupati tentang Tata Cara Pembagian
dan Penetapan Rincian Alokasi Dana Desa, Dana Bagi Hasil
Pajak Non Pajak Bumi dan Bangunan dan Retribusi Daerah
yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Tahun Anggaran 2018;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang


Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Provinsi Djawa Barat (Berita Negara
Republik Indonesia tanggal 8 Agustus 1950)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten
Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan mengubah
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Provinsi Djawa Barat (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 2851);
-2-

2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana
telah diubah beberapakali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47
Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5717);
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016
tentang Kewenangan Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018
tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);
8. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 9 Tahun
2015 tentang Desa (Lembaran Daerah Kabupaten
Sukabumi Tahun 2015 Nomor 9) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi
Nomor 6 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Nomor 9 Tahun 2015 Tentang Desa (Lembaran
Daerah Kabupaten Sukabumi Tahun 2017 Nomor 6);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 19
Tahun 2018 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Tahun Anggaran 2019 (Lembaran Daerah
Kabupaten Sukabumi Tahun 2018 Nomor 19);
-3-

10. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 78 Tahun 2018


Tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah
Kabupaten Sukabumi Tahun 2018 Nomor 78);

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : TATA CARA PEMBAGIAN DAN PENETAPAN RINCIAN
ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL PAJAK NON
PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN RETRIBUSI DAERAH
YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019.

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah Kabupaten adalah Daerah Kabupaten Sukabumi.
2. Pemerintah Daerah Kabupaten adalah Bupati sebagai
unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang
memimpin pelaksanaan urusan pemerintah yang
menjadi kewenangan Daerah Otonom.
3. Bupati adalah Bupati Sukabumi.
4. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang
selanjutnya disingkat BPKAD, adalah Perangkat Daerah
yang membidangi Pengelolaan Keuangan Daerah.
5. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yang
selanjutnya disingkat DPMD, adalah Perangkat Daerah
yang membidangi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
6. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki
batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus urusan pemerintahan, kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat,
hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
7. Alokasi Dana Desa yang selanjutnya disebut ADD adalah
Dana yang dialokasikan oleh Pemerintah Kabupaten
Sukabumi untuk Desa, yang bersumber dari bagian
Dana Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah yang
dipergunakan untuk operasional Pemerintahan Desa
Dan BPD, Penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
Pembinaan Kemasyarakatan dan Biaya Tidak Terduga.
8. Pajak Daerah adalah kontribusi wajib kepada Daerah
yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang
bersifat memaksa berdasarkan undang-undang dengan
-4-

tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan


digunakan untuk keperluan Daerah bagi sebesar-
besarnya kemakmuran rakyat.
9. Retribusi Daerah adalah pungutan Daerah sebagai
pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang
khusus disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah
Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.
10. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
11. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu perangkat
Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
12. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang
selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan
tahunan pemerintah daerah yang dibahas dan disetujui
bersama oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan
ditetapkan dengan Peraturan Daerah.
13. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa,
selanjutnya disingkat RPJM Desa adalah Rencana
Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6
(enam) tahun.
14. Rencana Kerja Pemerintah Desa selanjutnya disingkat
RKP Desa, adalah penjabaran dari RPJM Desa untuk
jangka waktu 1 (satu) tahun.
15. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa
yang dapat dinilai dengan uang serta segala sesuatu
berupa uang dan barang yang berhubungan dengan
pelaksanaan hak dan kewajiban Desa.
16. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, yang
selanjutnya disingkat APBDesa adalah rencana
keuangan tahunan Pemerintahan Desa.
17. Rekening Kas Umum Daerah yang selanjutnya disingkat
RKUD, adalah rekening tempat penyimpanan uang
daerah yang ditentukan oleh Bupati untuk menampung
seluruh penerimaan daerah dan membayar seluruh
pengeluaran daerah pada bank yang ditetapkan.
18. Rekening Kas Desa yang selanjutnya disingkat RKD,
adalah rekening tempat penyimpanan uang pemerintah
desa yang menampung seluruh penerimaan desa dan
digunakan untuk membayar seluruh pengeluaran desa
pada bank yang ditetapkan.
19. Sisa Alokasi Dana Desa, DBH Pajak dan Retribusi Daerah
adalah ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
yang disalurkan oleh Kabupaten kepada Desa yang tidak
-5-

habis digunakan oleh Desa sampai akhir tahun anggaran


dan menjadi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran APBDesa.
20. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan
yang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan
disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa.
21. Indeks Kesulitan Geografis Desa, yang selanjutnya
disebut IKG Desa, adalah angka yang mencerminkan
tingkat kesulitan geografis suatu Desa berdasarkan
variabel ketersediaan pelayanan dasar, kondisi
infrastruktur, transportasi, dan komunikasi.

BAB II
PEMBAGIAN DAN PENETAPAN RINCIAN ALOKASI DANA
DESA, DANA BAGI HASIL PAJAK NON PAJAK BUMI DAN
BANGUNAN DAN RETRIBUSI DAERAH

Bagian Kesatu
Umum

Pasal 2
(1) Bupati menganggarkan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah dalam APBD.
(2) ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bersumber dari
APBD dengan mengefektifkan program yang berbasis
Desa secara merata dan berkeadilan.

Pasal 3
(1) ADD bersumber dari Dana Perimbangan Kabupaten.
(2) ADD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dialokasikan
kepada Desa paling sedikit 10% dari penerimaan dana
perimbangan setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus
yang ditetapkan dalam APBD.

Pasal 4
(1) DBH Pajak dan Retribusi Daerah bersumber dari :
a. bagi hasil Pajak Non PBB; dan
b. bagi hasil Retribusi Daerah.
(2) DBH Pajak dan Retribusi Daerah sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dialokasikan kepada Desa sebesar 15% yang
ditetapkan dalam APBD.

Pasal 5
Desa penerima ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah sebanyak 381 (tiga ratus delapan puluh satu) Desa.
-6-

Bagian Kedua
Alokasi Dana Desa

Pasal 6
(1) ADD dialokasikan untuk Kelompok Belanja Bidang
Penyelenggaraan Pemerintahan.
(2) Penghasilan Tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa serta
Tunjangan BPD merupakan bagian dari Belanja Bidang
penyelenggaraan pemerintahan Desa.

Pasal 7
(1) Penghasilan Tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (2) diberikan
kepada Kepala Desa dan Perangkat Desa dengan
memenuhi persyaratan :
a. memiliki Surat Keputusan Pengangkatan Kepala
Desa dan Perangkat Desa yang masih berlaku;
b. melaporkan daftar hadir setiap bulan secara rutin;
c. membuat Surat Pernyataan tidak memiliki jabatan
formal lain (bermaterai cukup);
d. bagi Kepala Desa baru harus melampirkan foto copy
Ijasah dari SD/sederajat sampai dengan ijazah
terakhir pada saat pendaftaran yang telah dilegalisir
oleh lembaga yang berwenang;
e. bagi Perangkat Desa baru harus melampirkan foto
copy Ijasah dari SD/sederajat sampai dengan ijazah
terakhir sesuai yang dipersyaratkan dalam
pengangkatan perangkat desa yang telah dilegalisir
oleh lembaga yang berwenang.
(2) Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
disampaikan kepada Bupati melalui Camat dalam
usulan pertama awal tahun.
(3) Persyaratan usulan selanjutnya hanya menyampaikan
daftar hadir dan Daftar Penerimaan Penghasilan Tetap.
(4) Penghasilan Tetap dibayarkan setiap awal bulan
berikutnya, khusus untuk bulan Desember dibayarkan
pada minggu ketiga bulan Desember.

Pasal 8
(1) Tunjangan BPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6
ayat (2) diberikan kepada anggota BPD dengan
memenuhi persyaratan :
a. memiliki Surat Keputusan Pengangkatan anggota
BPD yang masih berlaku; dan
b. telah menetapkan tata tertib BPD.
-7-

(2) Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


disampaikan kepada Bupati melalui Camat dalam
usulan pertama awal tahun.
(3) Persyaratan usulan selanjutnya hanya menyampaikan
Daftar Penerimaan Tunjangan BPD.
(4) Tunjangan BPD dibayarkan setiap awal bulan
berikutnya, khusus untuk bulan Desember dibayarkan
pada minggu ketiga bulan Desember.

Pasal 9
(1) Pengalokasian ADD sebagaimana dimaksud dalam Pasal
7 diluar Penghasilan Tetap dan Tunjangan BPD dihitung
menggunakan rumus 90% dibagi secara merata dan
sisanya 10% dibagi secara proporsional.
(2) Besaran ADD untuk Kelompok Belanja Bidang setiap
desa yang dibagi secara proporsional sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dihitung berdasarkan indikator
meliputi:
a. jumlah penduduk desa;
b. jumlah RT dan RW;
c. luas wilayah desa;
d. indeks kesulitan geografis.
(3) Bobot Indikator sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
adalah sebagai berikut :
a. 15% (lima belas per seratus) untuk jumlah penduduk
desa;
b. 50% (lima puluh per seratus) untuk Jumlah RT dan
RW;
c. 20% (dua puluh per seratus) untuk Luas Wilayah
Desa; dan
d. 15% (lima belas per seratus) untuk indeks kesulitan
geografis desa.
(4) Cara penghitungan besaran ADD untuk Kelompok
Belanja Bidang yang dibagi secara proporsional setiap
desa sebagai berikut :

ADDP = {(0,15 * Z1) + (0,50 * Z2) + (0,20 * Z3) + (0,15 *


Z4)} * Pagu ADD Kabupaten Belanja Bidang

Keterangan :
ADDP = ADD Proporsional setiap desa untuk kelompok
belanja bidang
Z1 = rasio jumlah penduduk setiap Desa terhadap
total penduduk Desa Kabupaten
Z2 = rasio Jumlah RT dan RW setiap Desa terhadap
total Jumlah RT dan RW Kabupaten
-8-

Z3 = rasio luas wilayah Desa setiap Desa terhadap


total luas wilayah Desa Kabupaten
Z4 = rasio IKG kabupaten terhadap total IKG
Kabupaten/ kota yang memiliki Desa
(5) Data jumlah penduduk desa, Jumlah RT dan RW Setiap
Desa, luas wilayah desa, dan indeks kesulitan geografis
sebagaimana dimaksud pada ayat (4) bersumber dari
kementerian yang berwenang dan/atau lembaga yang
menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang
statistik.

Bagian Ketiga
Dana Bagi Hasil Pajak Non Pajak Bumi dan Bangunan
dan Retribusi Daerah

Pasal 10
(1) Pengalokasian DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah dibagi secara merata ke setiap Desa.
(2) DBH Pajak Non PBB dialokasikan untuk kelompok
belanja Bidang Pembinaan Kemasyarakatan.
(3) DBH Retribusi Daerah dialokasikan untuk kelompok
belanja Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan
Mendesak Desa.

Pasal 11
Pengalokasian ADD, DBH Pajak Daerah Non PBB dan DBH
Retribusi Daerah dialokasikan untuk setiap Desa
sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dengan Peraturan Bupati ini.

BAB III
PENYALURAN ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL
PAJAK NON PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN
RETRIBUSI DAERAH

Pasal 12
(1) Penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah dilakukan melalui pemindahbukuan dari RKUD
ke RKD.
(2) Penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah dilakukan secara bertahap :
a. tahap I pada bulan April sebesar 40% (empat puluh
per seratus);
-9-

b. tahap II pada bulan Agustus sebesar 40% (empat


puluh per seratus); dan
c. tahap III pada bulan November sebesar 20% (dua
puluh per seratus).
(3) Persyaratan Penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah sebagaimana tercantum dalam
Petunjuk Teknis Penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan DBH Retribusi Daerah.

BAB IV
PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL
PAJAK NON PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN
RETRIBUSI DAERAH

Pasal 13
(1) Penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah mengacu pada RPJM Desa dan RKP Desa.
(2) ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dalam
APBDesa.

Pasal 14
(1) Prioritas penggunaaan ADD, DBH Pajak Non PBB Dan
Retribusi Daerah dipublikasikan kepada masyarakat
oleh Pemerintah Desa di ruang publik atau ruang yang
dapat diakses oleh masyarakat Desa.
(2) Prioritas penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah tercantum dalam petunjuk teknis
Penggunaan Alokasi Dana Desa, DBH Pajak Non PBB
dan DBH Retribusi Daerah sebagaimana tercantum
dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dengan Peraturan Bupati ini.

Pasal 15
(1) Kepala Desa bertanggung jawab atas penggunaan ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah.
(2) Pemerintah Daerah dapat melakukan pendampingan
atas penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah.
(3) Biaya pendampingan sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) dibebankan pada APBN, APBD Provinsi, APBD
Kabupaten, APBDesa dan Sumber Pendapatan lainnya.
- 10 -

BAB V
PELAPORAN ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL
PAJAK NON PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN
RETRIBUSI DAERAH

Pasal 16
(1) Kepala Desa menyampaikan laporan realisasi dan
laporan pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah kepada Bupati
melalui Camat.
(2) Penyampaian laporan realisasi dan laporan
pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non
PBB dan Retribusi Daerah sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilakukan dengan ketentuan :
a. tahap I paling lambat minggu kedua bulan Juli tahun
anggaran berjalan;
b. tahap II paling lambat minggu kedua bulan Oktober
tahun anggaran berjalan; dan
c. tahap III paling lambat minggu keempat bulan
Januari tahun anggaran berikutnya.
(3) Setiap Desa yang realisasi pencairan sampai akhir tahun
anggaran (31 Desember) belum 100% (seratus per
seratus) dikenakan sanksi administratif.
(4) Sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat
(3) meliputi sisa pagu anggaran tidak disalurkan pada
tahun anggaran berikutnya.

BAB VI
PEMANTAUAN DAN EVALUASI

Pasal 17
(1) Bupati melakukan pemantauan dan evaluasi atas Sisa
ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah di RKD.
(2) Kewenangan pemantauan dan evaluasi sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dapat dilaksanakan oleh DPMD
dan Kecamatan.

Pasal 18
(1) Dalam hal hasil pemantauan dan evaluasi atas Sisa
ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah di RKD
ditemukan Sisa lebih dari 30% (tiga puluh per seratus),
Bupati :
a. meminta penjelasan kepada Kepala Desa mengenai
Sisa ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
di RKD tersebut; dan/atau
- 11 -

b. meminta Aparat Pengawas Internal Pemerintah


untuk melakukan pemeriksaan.
(2) Sisa ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah di
RKD lebih dari 30% (tiga puluh per seratus),
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dihitung dari
ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah yang
diterima Desa pada tahun anggaran berjalan ditambah
dengan Sisa ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah tahun anggaran sebelumnya.
(3) Kepala Desa wajib mengangarkan kembali Sisa ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) dalam rancangan APBDesa
tahun anggaran berikutnya sebagai dasar penggunaan
Sisa ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
tersebut.
(4) Sisa ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
digunakan untuk bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan dan / atau Pembinaan Kemasyarakatan.
(5) Dalam hal terjadi kebijakan dari Pemerintah terkait
penundaan dan/atau pengurangan DAU, maka besaran
ADD akan disesuaikan.
(6) Dalam hal terjadi perubahan realisasi penerimaan Pajak
Non PBB dan Retribusi Daerah, maka besaran DBH
Pajak Non PBB dan DBH Retribusi Daerah akan
disesuaikan.

BAB VII
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

Bagian Kesatu
Umum

Pasal 19
Pemerintah Daerah melaksanakan pembinaan dan
pengawasan terhadap pengelolaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah.

Bagian Kedua
Pembinaan

Pasal 20
Pembinaan pengelolaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19,
dilaksanakan oleh DPMD dan Kecamatan.
- 12 -

Bagian Ketiga
Pengawasan

Pasal 21
(1) Pemerintah Daerah melaksanakan pengawasan terhadap
pengelolaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah.
(2) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
dilaksanakan oleh Aparat Pengawas Internal Pemerintah.
(3) Pengawasan yang dilaksanakan Aparat Pengawas
Internal Pemerintah sebagaimana dimaksud pada ayat
(2), meliputi :
a. pengawasan rutin yang dilaksanakan secara regular
paling sedikit 1 (satu) tahun sekali; dan
b. pemeriksaan khusus yang dilaksanakan insidentil
sesuai kebutuhan.

Pasal 22
(1) Pengelolaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah mulai dari perencanaan, pelaksanaan,
penatausahaan dan pertanggungjawaban harus
dilaksanakan secara lengkap dan sah sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
(2) Dalam hal pengawasan terhadap larangan
penyalahgunaan wewenang Kepala Desa beserta
Perangkatnya dalam pengelolaan ADD, DBH Pajak Non
PBB dan Retribusi Daerah, dilaksanakan oleh Aparat
Pengawasan Internal Pemerintah.
(3) Hasil pengawasan Aparat Pengawasan Internal
Pemerintah sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
berupa:
a. tidak terdapat kesalahan;
b. terdapat kesalahan administratif; atau
c. terdapat kesalahan administratif yang menimbulkan
kerugian keuangan negara.
(4) Apabila hasil pengawasan terdapat kesalahan
administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf
b, dilakukan tindak lanjut dalam bentuk
penyempurnaan administrasi sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
(5) Apabila hasil pengawasan Aparat Pengawasan Internal
Pemerintah terdapat kesalahan administratif yang
menimbulkan kerugian keuangan Negara sebagaimana
dimaksud pada ayat (3) huruf c, maka dilakukan
pengembalian kerugian keuangan negara melalui RKD
- 13 -

paling lama 60 (enam puluh) hari kerja terhitung sejak


diputuskan dan diterbitkannya hasil pengawasan.
(6) Dalam hal terdapat kerugian keuangan Negara yang
diakibatkan oleh penyalahgunaan wewenang,
pengembalian kerugian keuangan Negara sebagaimana
dimaksud pada ayat (5) dibebankan kepada yang
bersangkutan.

BAB VIII
PENGHARGAAN

Pasal 23
(1) Bupati dapat memberikan penghargaan kepada
Pemerintah Desa yang dinilai berprestasi.
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pemberian
penghargaan diatur lebih lanjut dengan Peraturan
Bupati tersendiri.

BAB IX
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 24
Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku :
1. Peraturan Bupati Nomor 73 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Pembagian dan Penetapan Rincian Alokasi Dana
Desa, Dana Bagi Hasil Pajak Non Pajak Bumi dan
Bangunan dan Retribusi Daerah yang Bersumber Dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2018 (Berita Daerah Kabupaten Sukabumi
Tahun 2018 Nomor 74);
2. Peraturan Bupati Nomor 81 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 73 Tahun
2017 tentang Tata Cara Pembagian dan Penetapan
Rincian Alokasi Dana Desa, Dana Bagi Hasil Pajak Non
Pajak Bumi dan Bangunan dan Retribusi Daerah yang
Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Tahun Anggaran 2018 (Berita Daerah
Kabupaten Sukabumi Tahun 2018 Nomor 81).
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 25
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
- 14 -

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan


pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya
dalam Berita Daerah Kabupaten Sukabumi.

Ditetapkan di Palabuhanratu
pada tanggal 28 Desember 2018
BUPATI SUKABUMI,

TTD

MARWAN HAMAMI
Diundangkan di Palabuhanratu
pada tanggal 28 Desember 2018
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SUKABUMI,

TTD

IYOS SOMANTRI
BERITA DAERAH KABUPATEN SUKABUMI TAHUN 2018 NOM0R 113
- 15 -

LAMPIRAN I : PERATURAN BUPATI SUKABUMI


NOMOR : 113 TAHUN 2018
TENTANG : TATA CARA PEMBAGIAN DAN PENETAPAN RINCIAN ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL PAJAK NON PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN RETRIBUSI
DAERAH YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019

RINCIAN BESARAN ALOKASI DANA DESA, DBH PAJAK NON PBB DAN DBH RETRIBUSI DAERAH YANG BERSUMBER DARI APBD
UNTUK MASING - MASING DESA DI KABUPATEN SUKABUMI TAHUN ANGGARAN 2019

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

1 PELABUHANRATU TONJONG 241.200.000 28.200.000 206.068.300 475.468.300 67.615.150 13.282.150


2 PELABUHANRATU CITEPUS 223.200.000 28.200.000 224.835.200 476.235.200 67.615.150 13.282.150
3 PELABUHANRATU BUNIWANGI 241.200.000 28.200.000 207.851.800 477.251.800 67.615.150 13.282.150
4 PELABUHANRATU CIBODAS 241.200.000 28.200.000 218.791.000 488.191.000 67.615.150 13.282.150
5 PELABUHANRATU PASIRSUREN 241.200.000 28.200.000 209.507.800 478.907.800 67.615.150 13.282.150
6 PELABUHANRATU CIKADU 241.200.000 28.200.000 214.481.500 483.881.500 67.615.150 13.282.150
7 PELABUHANRATU CITARIK 241.200.000 28.200.000 215.611.600 485.011.600 67.615.150 13.282.150
8 PELABUHANRATU CIMANGGU 241.200.000 28.200.000 211.258.900 480.658.900 67.615.150 13.282.150
9 PELABUHANRATU JAYANTI 241.200.000 28.200.000 205.394.000 474.794.000 67.615.150 13.282.150
10 SIMPENAN CIDADAP 259.200.000 28.200.000 231.536.400 518.936.400 67.615.150 13.282.150
11 SIMPENAN LOJI 241.200.000 28.200.000 231.757.400 501.157.400 67.615.150 13.282.150
12 SIMPENAN KERTAJAYA 241.200.000 28.200.000 222.925.700 492.325.700 67.615.150 13.282.150
13 SIMPENAN CIHAUR 259.200.000 28.200.000 227.277.200 514.677.200 67.615.150 13.282.150
14 SIMPENAN CIBUNTU 241.200.000 28.200.000 213.008.100 482.408.100 67.615.150 13.282.150
15 SIMPENAN MEKARASIH 241.200.000 28.200.000 211.179.200 480.579.200 67.615.150 13.282.150
16 SIMPENAN SANGRAWAYANG 241.200.000 28.200.000 206.881.300 476.281.300 67.615.150 13.282.150
- 16 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

17 CIKAKAK CIKAKAK 241.200.000 28.200.000 210.419.100 479.819.100 67.615.150 13.282.150


18 CIKAKAK CIMAJA 241.200.000 28.200.000 210.666.100 480.066.100 67.615.150 13.282.150
19 CIKAKAK RIDOGALIH 259.200.000 28.200.000 214.124.100 501.524.100 67.615.150 13.282.150
20 CIKAKAK SUKAMAJU 241.200.000 28.200.000 209.240.800 478.640.800 67.615.150 13.282.150
21 CIKAKAK CILEUNGSING 241.200.000 28.200.000 203.042.300 472.442.300 67.615.150 13.282.150
22 CIKAKAK MARGALAKSANA 241.200.000 28.200.000 212.264.100 481.664.100 67.615.150 13.282.150
23 CIKAKAK SIRNARASA 241.200.000 28.200.000 227.667.600 497.067.600 67.615.150 13.282.150
24 CIKAKAK GANDASOLI 223.200.000 28.200.000 213.290.100 464.690.100 67.615.150 13.282.150
25 CIKAKAK CIRENDANG 241.200.000 28.200.000 205.653.400 475.053.400 67.615.150 13.282.150
26 BANTARGADUNG BANTARGADUNG 241.200.000 28.200.000 219.680.800 489.080.800 67.615.150 13.282.150
27 BANTARGADUNG MANGUNJAYA 223.200.000 28.200.000 206.221.900 457.621.900 67.615.150 13.282.150
28 BANTARGADUNG BOJONGGALING 241.200.000 28.200.000 224.002.400 493.402.400 67.615.150 13.282.150
29 BANTARGADUNG LIMUSNUNGGAL 241.200.000 28.200.000 214.556.400 483.956.400 67.615.150 13.282.150
30 BANTARGADUNG BANTARGEBANG 223.200.000 28.200.000 207.875.400 459.275.400 67.615.150 13.282.150
31 BANTARGADUNG BUANAJAYA 241.200.000 28.200.000 208.351.800 477.751.800 67.615.150 13.282.150
32 BANTARGADUNG BOYONG SARI 223.200.000 28.200.000 206.341.600 457.741.600 67.615.150 13.282.150
33 CISOLOK CISOLOK 241.200.000 28.200.000 205.255.400 474.655.400 67.615.150 13.282.150
34 CISOLOK PASIR BARU 241.200.000 28.200.000 215.764.000 485.164.000 67.615.150 13.282.150
35 CISOLOK CIKAHURIPAN 241.200.000 28.200.000 213.336.000 482.736.000 67.615.150 13.282.150
36 CISOLOK CIKELAT 241.200.000 28.200.000 207.192.100 476.592.100 67.615.150 13.282.150
37 CISOLOK CARINGIN 241.200.000 28.200.000 214.213.400 483.613.400 67.615.150 13.282.150
38 CISOLOK GUNUNGKARAMAT 277.200.000 28.200.000 213.995.700 519.395.700 67.615.150 13.282.150
39 CISOLOK GUNUNGTANJUNG 259.200.000 28.200.000 207.657.400 495.057.400 67.615.150 13.282.150
40 CISOLOK KARANGPAPAK 241.200.000 28.200.000 215.228.200 484.628.200 67.615.150 13.282.150
- 17 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

41 CISOLOK SIRNARESMI 277.200.000 28.200.000 227.241.200 532.641.200 67.615.150 13.282.150


42 CISOLOK CICADAS 277.200.000 28.200.000 212.694.900 518.094.900 67.615.150 13.282.150
43 CISOLOK WANAJAYA 241.200.000 28.200.000 206.376.300 475.776.300 67.615.150 13.282.150
44 CISOLOK WANGUNSARI 241.200.000 28.200.000 206.324.800 475.724.800 67.615.150 13.282.150
45 CISOLOK SUKARAME 241.200.000 28.200.000 208.666.500 478.066.500 67.615.150 13.282.150
46 CIKIDANG CIKIDANG 259.200.000 28.200.000 216.540.200 503.940.200 67.615.150 13.282.150
47 CIKIDANG CIKIRAY 241.200.000 28.200.000 207.030.400 476.430.400 67.615.150 13.282.150
48 CIKIDANG GUNUNGMALANG 241.200.000 28.200.000 212.579.300 481.979.300 67.615.150 13.282.150
49 CIKIDANG PANGKALAN 241.200.000 28.200.000 217.815.900 487.215.900 67.615.150 13.282.150
50 CIKIDANG CICAREUH 241.200.000 28.200.000 213.801.000 483.201.000 67.615.150 13.282.150
51 CIKIDANG TAMAN SARI 259.200.000 28.200.000 216.754.700 504.154.700 67.615.150 13.282.150
52 CIKIDANG BUMI SARI 241.200.000 28.200.000 210.391.600 479.791.600 67.615.150 13.282.150
53 CIKIDANG SAMPORA 259.200.000 28.200.000 204.627.200 492.027.200 67.615.150 13.282.150
54 CIKIDANG NANGKAKONENG 241.200.000 28.200.000 213.520.600 482.920.600 67.615.150 13.282.150
55 CIKIDANG MEKARNANGKA 223.200.000 28.200.000 206.863.400 458.263.400 67.615.150 13.282.150
56 CIKIDANG CIJAMBE 223.200.000 28.200.000 208.375.300 459.775.300 67.615.150 13.282.150
57 CIKIDANG CIKARAE THOYYIBAH 223.200.000 28.200.000 217.574.700 468.974.700 67.615.150 13.282.150
58 LENGKONG LENGKONG 259.200.000 28.200.000 214.000.100 501.400.100 67.615.150 13.282.150
59 LENGKONG CILANGKAP 259.200.000 28.200.000 223.132.200 510.532.200 67.615.150 13.282.150
60 LENGKONG TEGALLEGA 241.200.000 28.200.000 214.533.100 483.933.100 67.615.150 13.282.150
61 LENGKONG NEGLASARI 241.200.000 28.200.000 216.910.100 486.310.100 67.615.150 13.282.150
62 LENGKONG LANGKAPJAYA 241.200.000 28.200.000 215.158.500 484.558.500 67.615.150 13.282.150
63 JAMPANG TENGAH JAMPANG TENGAH 259.200.000 28.200.000 214.861.900 502.261.900 67.615.150 13.282.150
64 JAMPANG TENGAH PADABEUNGHAR 241.200.000 28.200.000 216.837.300 486.237.300 67.615.150 13.282.150
- 18 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

65 JAMPANG TENGAH BANTARPANJANG 259.200.000 28.200.000 214.715.700 502.115.700 67.615.150 13.282.150


66 JAMPANG TENGAH BOJONGJENGKOL 241.200.000 28.200.000 224.910.300 494.310.300 67.615.150 13.282.150
67 JAMPANG TENGAH NANGERANG 259.200.000 28.200.000 213.710.800 501.110.800 67.615.150 13.282.150
68 JAMPANG TENGAH TANJUNGSARI 277.200.000 28.200.000 228.434.200 533.834.200 67.615.150 13.282.150
69 JAMPANG TENGAH SINDANGRESMI 277.200.000 28.200.000 224.969.500 530.369.500 67.615.150 13.282.150
70 JAMPANG TENGAH PANUMBANGAN 241.200.000 28.200.000 214.031.100 483.431.100 67.615.150 13.282.150
71 JAMPANG TENGAH CIJULANG 277.200.000 28.200.000 225.798.700 531.198.700 67.615.150 13.282.150
72 JAMPANG TENGAH BANTARAGUNG 277.200.000 28.200.000 212.165.400 517.565.400 67.615.150 13.282.150
73 JAMPANG TENGAH BOJONGTIPAR 259.200.000 28.200.000 212.846.400 500.246.400 67.615.150 13.282.150
74 WARUNGKIARA WARUNGKIARA 241.200.000 28.200.000 214.122.600 483.522.600 67.615.150 13.282.150
75 WARUNGKIARA BOJONGKERTA 241.200.000 28.200.000 212.702.100 482.102.100 67.615.150 13.282.150
76 WARUNGKIARA GIRIJAYA 241.200.000 28.200.000 211.289.000 480.689.000 67.615.150 13.282.150
77 WARUNGKIARA BANTARKALONG 241.200.000 28.200.000 222.803.200 492.203.200 67.615.150 13.282.150
78 WARUNGKIARA HEGARMANAH 241.200.000 28.200.000 207.175.900 476.575.900 67.615.150 13.282.150
79 WARUNGKIARA UBRUG 241.200.000 28.200.000 217.242.400 486.642.400 67.615.150 13.282.150
80 WARUNGKIARA SIRNAJAYA 241.200.000 28.200.000 206.499.800 475.899.800 67.615.150 13.282.150
81 WARUNGKIARA SUKAHARJA 241.200.000 28.200.000 209.206.800 478.606.800 67.615.150 13.282.150
82 WARUNGKIARA KERTAMUKTI 241.200.000 28.200.000 210.512.800 479.912.800 67.615.150 13.282.150
83 WARUNGKIARA MEKARJAYA 241.200.000 28.200.000 205.931.600 475.331.600 67.615.150 13.282.150
84 WARUNGKIARA DAMARRAJA 241.200.000 28.200.000 207.873.000 477.273.000 67.615.150 13.282.150
85 WARUNGKIARA TARISI 241.200.000 28.200.000 203.142.200 472.542.200 67.615.150 13.282.150
86 CIKEMBAR CIKEMBAR 259.200.000 28.200.000 222.717.800 510.117.800 67.615.150 13.282.150
87 CIKEMBAR PARAKANLIMA 277.200.000 28.200.000 218.339.400 523.739.400 67.615.150 13.282.150
88 CIKEMBAR BOJONG 259.200.000 28.200.000 211.236.600 498.636.600 67.615.150 13.282.150
- 19 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

89 CIKEMBAR CIMANGGU 241.200.000 28.200.000 215.609.700 485.009.700 67.615.150 13.282.150


90 CIKEMBAR BOJONGKEMBAR 259.200.000 28.200.000 218.989.100 506.389.100 67.615.150 13.282.150
91 CIKEMBAR SUKAMAJU 259.200.000 28.200.000 216.716.600 504.116.600 67.615.150 13.282.150
92 CIKEMBAR CIBATU 241.200.000 28.200.000 204.470.300 473.870.300 67.615.150 13.282.150
93 CIKEMBAR KERTARAHARJA 259.200.000 28.200.000 209.794.800 497.194.800 67.615.150 13.282.150
94 CIKEMBAR SUKAMULYA 259.200.000 28.200.000 220.606.400 508.006.400 67.615.150 13.282.150
95 CIKEMBAR BOJONGRAHARJA 259.200.000 28.200.000 212.905.400 500.305.400 67.615.150 13.282.150
96 CIBADAK SEKARWANGI 223.200.000 28.200.000 220.980.500 472.380.500 67.615.150 13.282.150
97 CIBADAK PAMURUYAN 241.200.000 28.200.000 213.911.500 483.311.500 67.615.150 13.282.150
98 CIBADAK KARANGTENGAH 241.200.000 28.200.000 217.873.300 487.273.300 67.615.150 13.282.150
99 CIBADAK NEGLASARI 241.200.000 28.200.000 213.499.200 482.899.200 67.615.150 13.282.150
100 CIBADAK WARNAJATI 241.200.000 28.200.000 211.944.700 481.344.700 67.615.150 13.282.150
101 CIBADAK TENJOJAYA 223.200.000 28.200.000 211.508.600 462.908.600 67.615.150 13.282.150
102 CIBADAK CIHEULANG TONGGOH 241.200.000 28.200.000 209.882.900 479.282.900 67.615.150 13.282.150
103 CIBADAK SUKASIRNA 241.200.000 28.200.000 221.376.500 490.776.500 67.615.150 13.282.150
104 CIBADAK BATUNUNGGAL 223.200.000 28.200.000 206.890.300 458.290.300 67.615.150 13.282.150
105 NAGRAK KALAPAREA 241.200.000 28.200.000 214.940.900 484.340.900 67.615.150 13.282.150
106 NAGRAK PAWENANG 223.200.000 28.200.000 211.533.600 462.933.600 67.615.150 13.282.150
107 NAGRAK NAGRAK UTARA 277.200.000 28.200.000 227.710.000 533.110.000 67.615.150 13.282.150
108 NAGRAK CISARUA 223.200.000 28.200.000 220.481.900 471.881.900 67.615.150 13.282.150
109 NAGRAK BALEKAMBANG 241.200.000 28.200.000 208.857.300 478.257.300 67.615.150 13.282.150
110 NAGRAK BABAKAN PANJANG 223.200.000 28.200.000 208.681.500 460.081.500 67.615.150 13.282.150
111 NAGRAK DARMAREJA 241.200.000 28.200.000 209.346.200 478.746.200 67.615.150 13.282.150
112 NAGRAK CIHANJAWAR 241.200.000 28.200.000 206.330.100 475.730.100 67.615.150 13.282.150
- 20 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

113 NAGRAK NAGRAK SELATAN 241.200.000 28.200.000 208.108.500 477.508.500 67.615.150 13.282.150
114 NAGRAK GIRIJAYA 241.200.000 28.200.000 217.255.700 486.655.700 67.615.150 13.282.150
115 PARUNGKUDA PARUNGKUDA 241.200.000 28.200.000 205.275.000 474.675.000 67.615.150 13.282.150
116 PARUNGKUDA PALASARI HILIR 241.200.000 28.200.000 212.826.000 482.226.000 67.615.150 13.282.150
117 PARUNGKUDA KOMPA 241.200.000 28.200.000 204.219.500 473.619.500 67.615.150 13.282.150
118 PARUNGKUDA PONDOKKASO LANDEUH 259.200.000 28.200.000 211.824.100 499.224.100 67.615.150 13.282.150
119 PARUNGKUDA SUNDAWENANG 241.200.000 28.200.000 222.506.800 491.906.800 67.615.150 13.282.150
120 PARUNGKUDA BOJONGKOKOSAN 241.200.000 28.200.000 205.117.600 474.517.600 67.615.150 13.282.150
121 PARUNGKUDA LANGEN SARI 223.200.000 28.200.000 205.011.100 456.411.100 67.615.150 13.282.150
122 PARUNGKUDA BABAKANJAYA 241.200.000 28.200.000 206.178.900 475.578.900 67.615.150 13.282.150
123 BOJONGGENTENG BOJONGGENTENG 241.200.000 28.200.000 211.594.500 480.994.500 67.615.150 13.282.150
124 BOJONGGENTENG CIBODAS 223.200.000 28.200.000 206.705.500 458.105.500 67.615.150 13.282.150
125 BOJONGGENTENG BERKAH 259.200.000 28.200.000 208.803.200 496.203.200 67.615.150 13.282.150
126 BOJONGGENTENG CIPANENGAH 241.200.000 28.200.000 204.301.500 473.701.500 67.615.150 13.282.150
127 BOJONGGENTENG BOJONGGALING 241.200.000 28.200.000 209.328.800 478.728.800 67.615.150 13.282.150
128 PARAKANSALAK PARAKAN SALAK 241.200.000 28.200.000 212.309.700 481.709.700 67.615.150 13.282.150
129 PARAKANSALAK BOJONG LONGOK 223.200.000 28.200.000 205.756.200 457.156.200 67.615.150 13.282.150
130 PARAKANSALAK SUKAKERSA 241.200.000 28.200.000 213.490.800 482.890.800 67.615.150 13.282.150
131 PARAKANSALAK SUKATANI 241.200.000 28.200.000 212.947.500 482.347.500 67.615.150 13.282.150
132 PARAKANSALAK BOJONG ASIH 223.200.000 28.200.000 204.584.100 455.984.100 67.615.150 13.282.150
133 PARAKANSALAK LEBAKSARI 223.200.000 28.200.000 207.793.700 459.193.700 67.615.150 13.282.150
134 CICURUG NYANGKOWEK 241.200.000 28.200.000 203.733.600 473.133.600 67.615.150 13.282.150
135 CICURUG TENJOLAYA 241.200.000 28.200.000 207.261.900 476.661.900 67.615.150 13.282.150
136 CICURUG BENDA 241.200.000 28.200.000 217.674.700 487.074.700 67.615.150 13.282.150
- 21 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

137 CICURUG PASAWAHAN 241.200.000 28.200.000 211.371.000 480.771.000 67.615.150 13.282.150


138 CICURUG CISAAT 241.200.000 28.200.000 212.508.700 481.908.700 67.615.150 13.282.150
139 CICURUG PURWASARI 241.200.000 28.200.000 209.911.500 479.311.500 67.615.150 13.282.150
140 CICURUG CARINGIN 241.200.000 28.200.000 205.330.200 474.730.200 67.615.150 13.282.150
141 CICURUG TENJOAYU 223.200.000 28.200.000 205.181.800 456.581.800 67.615.150 13.282.150
142 CICURUG KUTAJAYA 259.200.000 28.200.000 219.496.800 506.896.800 67.615.150 13.282.150
143 CICURUG MEKARSARI 241.200.000 28.200.000 209.149.900 478.549.900 67.615.150 13.282.150
144 CICURUG BANGBAYANG 241.200.000 28.200.000 208.373.200 477.773.200 67.615.150 13.282.150
145 CICURUG NANGGERANG 241.200.000 28.200.000 210.754.100 480.154.100 67.615.150 13.282.150
146 CIDAHU PONDOKASO TONGGOH 205.200.000 28.200.000 204.712.000 438.112.000 67.615.150 13.282.150
147 CIDAHU BABAKAN PARI 241.200.000 28.200.000 205.576.900 474.976.900 67.615.150 13.282.150
148 CIDAHU PONDOKASO TENGAH 241.200.000 28.200.000 205.947.400 475.347.400 67.615.150 13.282.150
149 CIDAHU CIDAHU 277.200.000 28.200.000 213.404.500 518.804.500 67.615.150 13.282.150
150 CIDAHU TANGKIL 241.200.000 28.200.000 208.840.600 478.240.600 67.615.150 13.282.150
151 CIDAHU JAYABAKTI 277.200.000 28.200.000 216.765.400 522.165.400 67.615.150 13.282.150
152 CIDAHU GIRIJAYA 241.200.000 28.200.000 208.229.600 477.629.600 67.615.150 13.282.150
153 CIDAHU PASIR DOTON 241.200.000 28.200.000 205.203.600 474.603.600 67.615.150 13.282.150
154 KALAPANUNGGAL KALAPANUNGGAL 259.200.000 28.200.000 205.948.000 493.348.000 67.615.150 13.282.150
155 KALAPANUNGGAL PALASARI GIRANG 277.200.000 28.200.000 207.761.100 513.161.100 67.615.150 13.282.150
156 KALAPANUNGGAL PULOSARI 277.200.000 28.200.000 223.406.600 528.806.600 67.615.150 13.282.150
157 KALAPANUNGGAL MAKASARI 241.200.000 28.200.000 208.006.600 477.406.600 67.615.150 13.282.150
158 KALAPANUNGGAL KADUNUNGGAL 259.200.000 28.200.000 205.415.700 492.815.700 67.615.150 13.282.150
159 KALAPANUNGGAL WALANG SARI 241.200.000 28.200.000 209.602.600 479.002.600 67.615.150 13.282.150
160 KALAPANUNGGAL GUNUNGENDUT 241.200.000 28.200.000 214.069.500 483.469.500 67.615.150 13.282.150
- 22 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

161 KABANDUNGAN KABANDUNGAN 277.200.000 28.200.000 215.331.300 520.731.300 67.615.150 13.282.150


162 KABANDUNGAN CIPEUTEUY 277.200.000 28.200.000 226.012.200 531.412.200 67.615.150 13.282.150
163 KABANDUNGAN CIHAMERANG 241.200.000 28.200.000 239.643.200 509.043.200 67.615.150 13.282.150
164 KABANDUNGAN TUGUBANDUNG 277.200.000 28.200.000 215.484.500 520.884.500 67.615.150 13.282.150
165 KABANDUNGAN MEKAR JAYA 259.200.000 28.200.000 211.024.600 498.424.600 67.615.150 13.282.150
166 KABANDUNGAN CIANAGA 241.200.000 28.200.000 214.980.100 484.380.100 67.615.150 13.282.150
167 WALURAN WALURAN 259.200.000 28.200.000 209.599.500 496.999.500 67.615.150 13.282.150
168 WALURAN SUKAMUKTI 241.200.000 28.200.000 209.562.500 478.962.500 67.615.150 13.282.150
169 WALURAN CARINGINNUNGGAL 259.200.000 28.200.000 214.812.800 502.212.800 67.615.150 13.282.150
170 WALURAN MEKAR MUKTI 259.200.000 28.200.000 215.154.800 502.554.800 67.615.150 13.282.150
171 WALURAN MANGUNJAYA 259.200.000 28.200.000 213.118.200 500.518.200 67.615.150 13.282.150
172 WALURAN WALURAN MANDIRI 241.200.000 28.200.000 214.320.100 483.720.100 67.615.150 13.282.150
173 JAMPANG KULON BOJONGGENTENG 223.200.000 28.200.000 199.370.300 450.770.300 67.615.150 13.282.150
174 JAMPANG KULON CIKARANG 241.200.000 28.200.000 204.770.100 474.170.100 67.615.150 13.282.150
175 JAMPANG KULON BOJONG SARI 241.200.000 28.200.000 209.751.100 479.151.100 67.615.150 13.282.150
176 JAMPANG KULON NAGRAK SARI 223.200.000 28.200.000 208.185.200 459.585.200 67.615.150 13.282.150
177 JAMPANG KULON MEKARJAYA 241.200.000 28.200.000 208.758.900 478.158.900 67.615.150 13.282.150
178 JAMPANG KULON TANJUNG 241.200.000 28.200.000 211.684.100 481.084.100 67.615.150 13.282.150
179 JAMPANG KULON CIPARAY 241.200.000 28.200.000 206.950.400 476.350.400 67.615.150 13.282.150
180 JAMPANG KULON PADAJAYA 241.200.000 28.200.000 206.337.600 475.737.600 67.615.150 13.282.150
181 JAMPANG KULON KARANGANYAR 241.200.000 28.200.000 205.576.400 474.976.400 67.615.150 13.282.150
182 JAMPANG KULON CIKARANGGEUSAN 241.200.000 28.200.000 204.759.400 474.159.400 67.615.150 13.282.150
183 CIEMAS CIEMAS 259.200.000 28.200.000 215.205.800 502.605.800 67.615.150 13.282.150
184 CIEMAS CIBENDA 277.200.000 28.200.000 225.495.000 530.895.000 67.615.150 13.282.150
- 23 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

185 CIEMAS CIWARU 277.200.000 28.200.000 219.091.500 524.491.500 67.615.150 13.282.150


186 CIEMAS MEKARJAYA 277.200.000 28.200.000 228.516.600 533.916.600 67.615.150 13.282.150
187 CIEMAS GIRI MUKTI 259.200.000 28.200.000 219.925.800 507.325.800 67.615.150 13.282.150
188 CIEMAS TAMANJAYA 241.200.000 28.200.000 215.652.000 485.052.000 67.615.150 13.282.150
189 CIEMAS MANDRAJAYA 259.200.000 28.200.000 210.379.400 497.779.400 67.615.150 13.282.150
190 CIEMAS SIDAMULYA 241.200.000 28.200.000 209.256.500 478.656.500 67.615.150 13.282.150
191 CIEMAS MEKARSAKTI 277.200.000 28.200.000 216.473.000 521.873.000 67.615.150 13.282.150
192 KALIBUNDER KALIBUNDER 259.200.000 28.200.000 209.290.000 496.690.000 67.615.150 13.282.150
193 KALIBUNDER BOJONG 241.200.000 28.200.000 205.910.700 475.310.700 67.615.150 13.282.150
194 KALIBUNDER CIMAHPAR 241.200.000 28.200.000 214.958.000 484.358.000 67.615.150 13.282.150
195 KALIBUNDER SEKARSARI 241.200.000 28.200.000 208.411.200 477.811.200 67.615.150 13.282.150
196 KALIBUNDER SUKALUYU 241.200.000 28.200.000 205.060.900 474.460.900 67.615.150 13.282.150
197 KALIBUNDER BALEKAMBANG 259.200.000 28.200.000 204.769.100 492.169.100 67.615.150 13.282.150
198 KALIBUNDER MEKARWANGI 241.200.000 28.200.000 204.496.900 473.896.900 67.615.150 13.282.150
199 SURADE JAGAMUKTI 241.200.000 28.200.000 209.956.900 479.356.900 67.615.150 13.282.150
200 SURADE CITANGLAR 241.200.000 28.200.000 212.763.900 482.163.900 67.615.150 13.282.150
201 SURADE WANASARI 241.200.000 28.200.000 210.226.700 479.626.700 67.615.150 13.282.150
202 SURADE SIRNASARI 241.200.000 28.200.000 217.769.200 487.169.200 67.615.150 13.282.150
203 SURADE KADALEMAN 259.200.000 28.200.000 214.347.100 501.747.100 67.615.150 13.282.150
204 SURADE GUNUNGSUNGGING 241.200.000 28.200.000 209.187.100 478.587.100 67.615.150 13.282.150
205 SURADE CIPEUNDEUY 223.200.000 28.200.000 207.654.000 459.054.000 67.615.150 13.282.150
206 SURADE PASIR IPIS 259.200.000 28.200.000 225.981.900 513.381.900 67.615.150 13.282.150
207 SURADE BUNIWANGI 223.200.000 28.200.000 222.782.000 474.182.000 67.615.150 13.282.150
208 SURADE SUKATANI 223.200.000 28.200.000 209.566.100 460.966.100 67.615.150 13.282.150
- 24 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

209 SURADE KADEMANGAN 241.200.000 28.200.000 211.173.000 480.573.000 67.615.150 13.282.150


210 CIBITUNG TALAGAMURNI 241.200.000 28.200.000 206.773.300 476.173.300 67.615.150 13.282.150
211 CIBITUNG BANYUMURNI 223.200.000 28.200.000 201.464.300 452.864.300 67.615.150 13.282.150
212 CIBITUNG CIBITUNG 277.200.000 28.200.000 209.944.700 515.344.700 67.615.150 13.282.150
213 CIBITUNG CIDAHU 259.200.000 28.200.000 209.346.500 496.746.500 67.615.150 13.282.150
214 CIBITUNG CIBODAS 223.200.000 28.200.000 206.007.300 457.407.300 67.615.150 13.282.150
215 CIBITUNG BANYUWANGI 223.200.000 28.200.000 205.566.900 456.966.900 67.615.150 13.282.150
216 CIRACAP CIRACAP 241.200.000 28.200.000 220.515.600 489.915.600 67.615.150 13.282.150
217 CIRACAP CIKANGKUNG 259.200.000 28.200.000 227.839.000 515.239.000 67.615.150 13.282.150
218 CIRACAP GUNUNGBATU 259.200.000 28.200.000 216.014.000 503.414.000 67.615.150 13.282.150
219 CIRACAP PURWASEDAR 277.200.000 28.200.000 225.866.000 531.266.000 67.615.150 13.282.150
220 CIRACAP PASIRPANJANG 259.200.000 28.200.000 214.237.900 501.637.900 67.615.150 13.282.150
221 CIRACAP MEKARSARI 259.200.000 28.200.000 221.359.100 508.759.100 67.615.150 13.282.150
222 CIRACAP UJUNGGENTENG 241.200.000 28.200.000 213.550.500 482.950.500 67.615.150 13.282.150
223 CIRACAP PANGUMBAHAN 241.200.000 28.200.000 213.251.700 482.651.700 67.615.150 13.282.150
224 GUNUNGGURUH CIKUJANG 241.200.000 28.200.000 217.521.200 486.921.200 67.615.150 13.282.150
225 GUNUNGGURUH GUNUNGGURUH 241.200.000 28.200.000 219.778.900 489.178.900 67.615.150 13.282.150
226 GUNUNGGURUH CIBENTANG 205.200.000 28.200.000 204.170.700 437.570.700 67.615.150 13.282.150
227 GUNUNGGURUH SIRNARESMI 277.200.000 28.200.000 216.381.000 521.781.000 67.615.150 13.282.150
228 GUNUNGGURUH KEBONMANGGU 259.200.000 28.200.000 211.252.200 498.652.200 67.615.150 13.282.150
229 GUNUNGGURUH CIBOLANG 223.200.000 28.200.000 215.033.800 466.433.800 67.615.150 13.282.150
230 GUNUNGGURUH MANGKALAYA 241.200.000 28.200.000 206.421.300 475.821.300 67.615.150 13.282.150
231 CICANTAYAN CICANTAYAN 277.200.000 28.200.000 213.641.900 519.041.900 67.615.150 13.282.150
232 CICANTAYAN LEMBURSAWAH 223.200.000 28.200.000 212.343.000 463.743.000 67.615.150 13.282.150
- 25 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

233 CICANTAYAN CIJALINGAN 241.200.000 28.200.000 206.492.300 475.892.300 67.615.150 13.282.150


234 CICANTAYAN CISANDE 241.200.000 28.200.000 205.552.200 474.952.200 67.615.150 13.282.150
235 CICANTAYAN CIMAHI 241.200.000 28.200.000 215.893.900 485.293.900 67.615.150 13.282.150
236 CICANTAYAN HEGARMANAH 277.200.000 28.200.000 212.818.800 518.218.800 67.615.150 13.282.150
237 CICANTAYAN SIKADAMAI 277.200.000 28.200.000 206.820.100 512.220.100 67.615.150 13.282.150
238 CICANTAYAN CIMANGGIS 241.200.000 28.200.000 204.946.000 474.346.000 67.615.150 13.282.150
239 CISAAT GUNUNGJAYA 223.200.000 28.200.000 206.937.300 458.337.300 67.615.150 13.282.150
240 CISAAT SUKASARI 223.200.000 28.200.000 210.276.800 461.676.800 67.615.150 13.282.150
241 CISAAT SUKAMANAH 241.200.000 28.200.000 211.448.900 480.848.900 67.615.150 13.282.150
242 CISAAT CISAAT 223.200.000 28.200.000 207.174.100 458.574.100 67.615.150 13.282.150
243 CISAAT NAGRAK 241.200.000 28.200.000 211.488.800 480.888.800 67.615.150 13.282.150
244 CISAAT BABAKAN 223.200.000 28.200.000 208.298.500 459.698.500 67.615.150 13.282.150
245 CISAAT SUKAMANTRI 259.200.000 28.200.000 212.351.100 499.751.100 67.615.150 13.282.150
246 CISAAT CIBATU 241.200.000 28.200.000 209.482.600 478.882.600 67.615.150 13.282.150
247 CISAAT SELAJAMBE 223.200.000 28.200.000 211.287.300 462.687.300 67.615.150 13.282.150
248 CISAAT PADAASIH 241.200.000 28.200.000 213.513.800 482.913.800 67.615.150 13.282.150
249 CISAAT CIBOLANG KALER 241.200.000 28.200.000 215.453.600 484.853.600 67.615.150 13.282.150
250 CISAAT KUTASIRNA 241.200.000 28.200.000 202.608.600 472.008.600 67.615.150 13.282.150
251 CISAAT SUKARESMI 241.200.000 28.200.000 221.202.300 490.602.300 67.615.150 13.282.150
252 KADUDAMPIT KADUDAMPIT 241.200.000 28.200.000 204.654.800 474.054.800 67.615.150 13.282.150
253 KADUDAMPIT CITAMIANG 241.200.000 28.200.000 206.263.600 475.663.600 67.615.150 13.282.150
254 KADUDAMPIT MUARADUA 223.200.000 28.200.000 207.007.600 458.407.600 67.615.150 13.282.150
255 KADUDAMPIT GEDEPANGRANGO 241.200.000 28.200.000 211.005.800 480.405.800 67.615.150 13.282.150
256 KADUDAMPIT SUKAMANIS 241.200.000 28.200.000 211.167.500 480.567.500 67.615.150 13.282.150
- 26 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

257 KADUDAMPIT UNDRUSBINANGUN 241.200.000 28.200.000 207.840.800 477.240.800 67.615.150 13.282.150


258 KADUDAMPIT CIPETIR 241.200.000 28.200.000 208.491.200 477.891.200 67.615.150 13.282.150
259 KADUDAMPIT SUKAMAJU 241.200.000 28.200.000 213.161.900 482.561.900 67.615.150 13.282.150
260 KADUDAMPIT CIKAHURIPAN 241.200.000 28.200.000 214.402.900 483.802.900 67.615.150 13.282.150
261 CARINGIN CARINGIN WETAN 241.200.000 28.200.000 201.947.200 471.347.200 67.615.150 13.282.150
262 CARINGIN SUKAMULYA 241.200.000 28.200.000 205.857.200 475.257.200 67.615.150 13.282.150
263 CARINGIN CARINGIN KULON 241.200.000 28.200.000 199.460.900 468.860.900 67.615.150 13.282.150
264 CARINGIN SEUSEUPAN 241.200.000 28.200.000 210.266.400 479.666.400 67.615.150 13.282.150
265 CARINGIN CIJENGKOL 259.200.000 28.200.000 208.116.300 495.516.300 67.615.150 13.282.150
266 CARINGIN MEKARJAYA 241.200.000 28.200.000 207.922.600 477.322.600 67.615.150 13.282.150
267 CARINGIN TALAGA 241.200.000 28.200.000 205.725.900 475.125.900 67.615.150 13.282.150
268 CARINGIN CIKEMBANG 241.200.000 28.200.000 213.600.800 483.000.800 67.615.150 13.282.150
269 CARINGIN PASIR DATAR INDAH 241.200.000 28.200.000 202.682.900 472.082.900 67.615.150 13.282.150
270 SUKABUMI PARUNGSEAH 241.200.000 28.200.000 214.377.100 483.777.100 67.615.150 13.282.150
271 SUKABUMI SUNDAJAYA GIRANG 241.200.000 28.200.000 209.306.100 478.706.100 67.615.150 13.282.150
272 SUKABUMI KARAWANG 241.200.000 28.200.000 209.849.900 479.249.900 67.615.150 13.282.150
273 SUKABUMI WARNASARI 223.200.000 28.200.000 204.640.100 456.040.100 67.615.150 13.282.150
274 SUKABUMI SUKAJAYA 241.200.000 28.200.000 207.510.800 476.910.800 67.615.150 13.282.150
275 SUKABUMI PERBAWATI 241.200.000 28.200.000 209.350.500 478.750.500 67.615.150 13.282.150
276 SUKARAJA PASIRHALANG 241.200.000 28.200.000 217.322.200 486.722.200 67.615.150 13.282.150
277 SUKARAJA SELAWI 241.200.000 28.200.000 209.418.300 478.818.300 67.615.150 13.282.150
278 SUKARAJA LANGENSARI 241.200.000 28.200.000 216.585.500 485.985.500 67.615.150 13.282.150
279 SUKARAJA SUKARAJA 259.200.000 28.200.000 231.381.200 518.781.200 67.615.150 13.282.150
280 SUKARAJA LIMBANGAN 241.200.000 28.200.000 213.813.700 483.213.700 67.615.150 13.282.150
- 27 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

281 SUKARAJA CISARUA 241.200.000 28.200.000 209.466.000 478.866.000 67.615.150 13.282.150


282 SUKARAJA SUKAMEKAR 223.200.000 28.200.000 211.620.000 463.020.000 67.615.150 13.282.150
283 SUKARAJA SELAWANGI 241.200.000 28.200.000 208.052.000 477.452.000 67.615.150 13.282.150
284 SUKARAJA MARGALUYU 241.200.000 28.200.000 212.705.300 482.105.300 67.615.150 13.282.150
285 KEBONPEDES KEBONPEDES 241.200.000 28.200.000 209.484.600 478.884.600 67.615.150 13.282.150
286 KEBONPEDES CIKARET 241.200.000 28.200.000 206.590.300 475.990.300 67.615.150 13.282.150
287 KEBONPEDES BOJONGSAWAH 241.200.000 28.200.000 213.178.900 482.578.900 67.615.150 13.282.150
288 KEBONPEDES SASAGARAN 241.200.000 28.200.000 203.160.800 472.560.800 67.615.150 13.282.150
289 KEBONPEDES JAMBENENGGANG 241.200.000 28.200.000 206.652.600 476.052.600 67.615.150 13.282.150
290 CIREUNGHAS CIREUNGHAS 241.200.000 28.200.000 210.473.500 479.873.500 67.615.150 13.282.150
291 CIREUNGHAS CIPURUT 241.200.000 28.200.000 211.763.300 481.163.300 67.615.150 13.282.150
292 CIREUNGHAS BENCOY 241.200.000 28.200.000 216.528.200 485.928.200 67.615.150 13.282.150
293 CIREUNGHAS CIKURUTUG 241.200.000 28.200.000 207.794.100 477.194.100 67.615.150 13.282.150
294 CIREUNGHAS TEGALPANJANG 241.200.000 28.200.000 207.016.500 476.416.500 67.615.150 13.282.150
295 SUKALARANG SUKALARANG 259.200.000 28.200.000 212.856.300 500.256.300 67.615.150 13.282.150
296 SUKALARANG SUKAMAJU 241.200.000 28.200.000 206.580.900 475.980.900 67.615.150 13.282.150
297 SUKALARANG CIMANGKOK 241.200.000 28.200.000 212.125.300 481.525.300 67.615.150 13.282.150
298 SUKALARANG TITISAN 259.200.000 28.200.000 214.105.000 501.505.000 67.615.150 13.282.150
299 SUKALARANG SEMPLAK 223.200.000 28.200.000 205.330.900 456.730.900 67.615.150 13.282.150
300 SUKALARANG PRIANGANJAYA 223.200.000 28.200.000 204.947.000 456.347.000 67.615.150 13.282.150
301 PABUARAN PABUARAN 241.200.000 28.200.000 205.902.100 475.302.100 67.615.150 13.282.150
302 PABUARAN CIWALAT 277.200.000 28.200.000 210.263.900 515.663.900 67.615.150 13.282.150
303 PABUARAN SIRNASARI 277.200.000 28.200.000 220.427.200 525.827.200 67.615.150 13.282.150
304 PABUARAN BANTARSARI 277.200.000 28.200.000 227.253.500 532.653.500 67.615.150 13.282.150
- 28 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

305 PABUARAN SUKAJAYA 259.200.000 28.200.000 213.564.900 500.964.900 67.615.150 13.282.150


306 PABUARAN CIBADAK 277.200.000 28.200.000 213.574.000 518.974.000 67.615.150 13.282.150
307 PABUARAN LEMBUR SAWAH 241.200.000 28.200.000 207.103.000 476.503.000 67.615.150 13.282.150
308 PURABAYA PURABAYA 241.200.000 28.200.000 216.175.700 485.575.700 67.615.150 13.282.150
309 PURABAYA NEGLASARI 277.200.000 28.200.000 227.265.800 532.665.800 67.615.150 13.282.150
310 PURABAYA PAGELARAN 241.200.000 28.200.000 208.099.000 477.499.000 67.615.150 13.282.150
311 PURABAYA CIMERANG 241.200.000 28.200.000 213.489.000 482.889.000 67.615.150 13.282.150
312 PURABAYA CITAMIANG 259.200.000 28.200.000 211.706.900 499.106.900 67.615.150 13.282.150
313 PURABAYA MARGALUYU 259.200.000 28.200.000 209.877.800 497.277.800 67.615.150 13.282.150
314 PURABAYA CICUKANG 241.200.000 28.200.000 216.075.800 485.475.800 67.615.150 13.282.150
315 NYALINDUNG NYALINDUNG 241.200.000 28.200.000 213.004.800 482.404.800 67.615.150 13.282.150
316 NYALINDUNG NEGLASARI 259.200.000 28.200.000 204.837.900 492.237.900 67.615.150 13.282.150
317 NYALINDUNG SUKAMAJU 241.200.000 28.200.000 211.431.900 480.831.900 67.615.150 13.282.150
318 NYALINDUNG BOJONGKALONG 223.200.000 28.200.000 206.948.800 458.348.800 67.615.150 13.282.150
319 NYALINDUNG CIJANGKAR 259.200.000 28.200.000 208.762.000 496.162.000 67.615.150 13.282.150
320 NYALINDUNG MEKARSARI 241.200.000 28.200.000 204.675.900 474.075.900 67.615.150 13.282.150
321 NYALINDUNG WARUNGREJA 259.200.000 28.200.000 214.465.100 501.865.100 67.615.150 13.282.150
322 NYALINDUNG CISITU 241.200.000 28.200.000 213.847.700 483.247.700 67.615.150 13.282.150
323 NYALINDUNG BOJONGSARI 277.200.000 28.200.000 207.023.000 512.423.000 67.615.150 13.282.150
324 NYALINDUNG KERTAANGSANA 241.200.000 28.200.000 215.421.700 484.821.700 67.615.150 13.282.150
325 GEGERBITUNG GEGERBITUNG 241.200.000 28.200.000 214.132.600 483.532.600 67.615.150 13.282.150
326 GEGERBITUNG CIJUREY 241.200.000 28.200.000 209.782.800 479.182.800 67.615.150 13.282.150
327 GEGERBITUNG CIENGANG 241.200.000 28.200.000 209.455.600 478.855.600 67.615.150 13.282.150
328 GEGERBITUNG KARANGJAYA 259.200.000 28.200.000 205.176.100 492.576.100 67.615.150 13.282.150
- 29 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

329 GEGERBITUNG CARINGIN 241.200.000 28.200.000 212.359.800 481.759.800 67.615.150 13.282.150


330 GEGERBITUNG SUKAMANAH 241.200.000 28.200.000 208.032.100 477.432.100 67.615.150 13.282.150
331 GEGERBITUNG BUNIWANGI 241.200.000 28.200.000 206.084.700 475.484.700 67.615.150 13.282.150
332 SAGARANTEN SAGARANTEN 277.200.000 28.200.000 208.285.500 513.685.500 67.615.150 13.282.150
333 SAGARANTEN CURUGLUHUR 241.200.000 28.200.000 205.205.500 474.605.500 67.615.150 13.282.150
334 SAGARANTEN CIBAREGBEG 259.200.000 28.200.000 209.770.600 497.170.600 67.615.150 13.282.150
335 SAGARANTEN PASANGGRAHAN 259.200.000 28.200.000 206.402.600 493.802.600 67.615.150 13.282.150
336 SAGARANTEN DATARNANGKA 223.200.000 28.200.000 205.651.300 457.051.300 67.615.150 13.282.150
337 SAGARANTEN PUNCAKMANGGIS 241.200.000 28.200.000 210.368.100 479.768.100 67.615.150 13.282.150
338 SAGARANTEN HEGARMANAH 223.200.000 28.200.000 208.326.400 459.726.400 67.615.150 13.282.150
339 SAGARANTEN GUNUNGBENTANG 223.200.000 28.200.000 203.178.900 454.578.900 67.615.150 13.282.150
340 SAGARANTEN SINARBENTANG 223.200.000 28.200.000 204.511.200 455.911.200 67.615.150 13.282.150
341 SAGARANTEN CIBITUNG 241.200.000 28.200.000 206.452.700 475.852.700 67.615.150 13.282.150
342 SAGARANTEN MARGALUYU 241.200.000 28.200.000 207.616.200 477.016.200 67.615.150 13.282.150
343 SAGARANTEN MEKARSARI 241.200.000 28.200.000 209.207.600 478.607.600 67.615.150 13.282.150
344 CURUGKEMBAR CURUGKEMBAR 259.200.000 28.200.000 207.334.200 494.734.200 67.615.150 13.282.150
345 CURUGKEMBAR CIMENTENG 241.200.000 28.200.000 204.745.900 474.145.900 67.615.150 13.282.150
346 CURUGKEMBAR TANJUNGSARI 241.200.000 28.200.000 206.737.100 476.137.100 67.615.150 13.282.150
347 CURUGKEMBAR SINDANGRAJA 277.200.000 28.200.000 218.351.100 523.751.100 67.615.150 13.282.150
348 CURUGKEMBAR MEKARTANJUNG 241.200.000 28.200.000 206.276.800 475.676.800 67.615.150 13.282.150
349 CURUGKEMBAR NAGRAKJAYA 241.200.000 28.200.000 203.730.600 473.130.600 67.615.150 13.282.150
350 CURUGKEMBAR BOJONGTUGU 241.200.000 28.200.000 206.052.400 475.452.400 67.615.150 13.282.150
351 CIDOLOG CIDOLOG 259.200.000 28.200.000 208.675.400 496.075.400 67.615.150 13.282.150
352 CIDOLOG CIPAMINGKIS 277.200.000 28.200.000 209.645.200 515.045.200 67.615.150 13.282.150
- 30 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

353 CIDOLOG CIKARANG 277.200.000 28.200.000 215.558.200 520.958.200 67.615.150 13.282.150


354 CIDOLOG TEGALLEGA 241.200.000 28.200.000 206.880.800 476.280.800 67.615.150 13.282.150
355 CIDOLOG MEKARJAYA 241.200.000 28.200.000 208.597.300 477.997.300 67.615.150 13.282.150
356 CIDADAP PADASENANG 259.200.000 28.200.000 213.793.300 501.193.300 67.615.150 13.282.150
357 CIDADAP CIDADAP 259.200.000 28.200.000 213.332.100 500.732.100 67.615.150 13.282.150
358 CIDADAP BANJARSARI 259.200.000 28.200.000 206.134.400 493.534.400 67.615.150 13.282.150
359 CIDADAP HEGARMULYA 241.200.000 28.200.000 208.303.100 477.703.100 67.615.150 13.282.150
360 CIDADAP TENJOLAUT 205.200.000 28.200.000 204.775.200 438.175.200 67.615.150 13.282.150
361 CIDADAP MEKARTANI 241.200.000 28.200.000 203.462.800 472.862.800 67.615.150 13.282.150
362 TEGALBULEUD TEGALBULEUD 259.200.000 28.200.000 212.580.900 499.980.900 67.615.150 13.282.150
363 TEGALBULEUD BANGBAYANG 259.200.000 28.200.000 205.721.900 493.121.900 67.615.150 13.282.150
364 TEGALBULEUD SUMBERJAYA 277.200.000 28.200.000 212.737.300 518.137.300 67.615.150 13.282.150
365 TEGALBULEUD CALINGCING 223.200.000 28.200.000 207.804.800 459.204.800 67.615.150 13.282.150
366 TEGALBULEUD NANGELA 241.200.000 28.200.000 212.314.400 481.714.400 67.615.150 13.282.150
367 TEGALBULEUD RAMBAY 277.200.000 28.200.000 210.949.300 516.349.300 67.615.150 13.282.150
368 TEGALBULEUD BUNIASIH 277.200.000 28.200.000 213.571.500 518.971.500 67.615.150 13.282.150
369 TEGALBULEUD SIRNAMEKAR 241.200.000 28.200.000 203.192.700 472.592.700 67.615.150 13.282.150
370 CIMANGGU CIMANGGU 241.200.000 28.200.000 209.052.100 478.452.100 67.615.150 13.282.150
371 CIMANGGU SUKAMAJU 241.200.000 28.200.000 206.025.400 475.425.400 67.615.150 13.282.150
372 CIMANGGU SUKAJADI 241.200.000 28.200.000 208.517.000 477.917.000 67.615.150 13.282.150
373 CIMANGGU KARANGMEKAR 241.200.000 28.200.000 205.250.200 474.650.200 67.615.150 13.282.150
374 CIMANGGU BOREGAH INDAH 241.200.000 28.200.000 205.368.500 474.768.500 67.615.150 13.282.150
375 CIMANGGU SUKAMANAH 241.200.000 28.200.000 205.203.300 474.603.300 67.615.150 13.282.150
376 CIAMBAR CIAMBAR 223.200.000 28.200.000 207.500.600 458.900.600 67.615.150 13.282.150
- 31 -

ALOKASI DANA DESA TAHUN 2019

PENGHASILAN DBH RETRIBUSI


DBH PAJAK NON
NO KECAMATAN NAMA DESA TETAP KEPALA ADD UNTUK DAERAH TAHUN
TUNJANGAN BPD JUMLAH ADD TAHUN PBB TAHUN 2019
DESA DAN BELANJA BIDANG 2019
(1 TAHUN) 2019
PERANGKAT DESA TAHUN 2019
(1 TAHUN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7 = 4+5+6) (8) (9)

377 CIAMBAR GINANJAR 241.200.000 28.200.000 212.506.900 481.906.900 67.615.150 13.282.150


378 CIAMBAR WANGUNJAYA 241.200.000 28.200.000 205.567.700 474.967.700 67.615.150 13.282.150
379 CIAMBAR MUNJUL 223.200.000 28.200.000 213.892.300 465.292.300 67.615.150 13.282.150
380 CIAMBAR AMBARJAYA 241.200.000 28.200.000 208.747.800 478.147.800 67.615.150 13.282.150
381 CIAMBAR CIBUNAR JAYA 241.200.000 28.200.000 210.062.200 479.462.200 67.615.150 13.282.150

JUMLAH 93.481.200.000 10.744.200.000 80.599.340.500 184.824.740.500 25.761.372.150 5.060.499.150

Bupati Sukabumi,

TTD

MARWAN HAMAMI
- 32 -

LAMPIRAN II : PERATURAN BUPATI SUKABUMI


NOMOR : 113 TAHUN 2018
TENTANG : TATA CARA PEMBAGIAN DAN PENETAPAN RINCIAN
ALOKASI DANA DESA, DANA BAGI HASIL PAJAK NON
PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DAN RETRIBUSI
DAERAH YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN
ANGGARAN 2019.

PETUNJUK TEKNIS
PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA, DBH PAJAK NON PBB DAN
RETRIBUSI DAERAH TAHUN 2019

SISTEMATIKA

BAB I PENDAHULUAN
BAB II KEBIJAKAN PENGATURAN ALOKASI DANA DESA, DBH PAJAK
NON PBB DAN RETRIBUSI DAERAH TAHUN 2019
A. MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT
B. PERENCANAAN ADD, DBH PAJAK NON PBB DAN RETRIBUSI
DAERAH
C. PENGGUNAAN ADD, DBH PAJAK NON PBB DAN RETRIBUSI
DAERAH
D. MEKANISME PENYALURAN ALOKASI DANA DESA, DBH PAJAK NON
PBB DAN RETRIBUSI DAERAH
E. MEKANISME DAN PELAKSANAAN KEGIATAN ALOKASI DANA DESA,
DBH PAJAK NON PBB DAN RETRIBUSI DAERAH
BAB III PENDAMPINGAN, PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
A. PENDAMPINGAN
B. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
BAB IV PELAPORAN
BAB V PENUTUP
- 33 -

BAB I
PENDAHULUAN

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa


(selanjutnya disebut UU Desa) mendefinisikan Desa adalah kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang
untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal
usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam
sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Desa sebagai kesatuan masyarakat hukum menggambarkan
bahwa Desa merupakan Subyek Hukum. Posisi Desa sebagai subyek
hukum menjadikan Desa memiliki hak dan kewajiban terhadap
aset/sumberdaya yang menjadi miliknya. Karenanya, Dana Desa
sebagai bagian pendapatan Desa pada dasarnya merupakan milik
Desa sehingga penetapan penggunaan Dana Desa merupakan
kewenangan Desa. Namun demikian, UU Desa juga memandatkan
bahwa Desa berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat. Kewenangan Desa
untuk mengatur dan mengurus dimaksud menggambarkan Desa
sebagai unit pemerintahan. Kewenangan Desa diatur berdasarkan
aturan hukum yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang lebih tinggi daripada Peraturan Desa.
Berjalannya penggabungan fungsi Desa sebagai subyek hukum
dan Desa sebagai unit pemerintahan dapat dipastikan apabila
kewenangan Desa sudah dipastikan terlebih dahulu. Lebih-lebih
dalam Pasal 5 UU Desa disebutkan bahwa Desa berkedudukan di
wilayah Kabupaten. Pengaturan Pasal 5 UU Desa ini memastikan
bahwa Desa merupakan komunitas yang memiliki keberadaan yang
unik dan berbeda mengikuti sejarah Desa itu sendiri. Taka kelola
Desa yang satu dengan Desa lainnya berbeda-beda karena Desa
sejatinya komunitas yang unik/khas.
Desa dimandatkan oleh UU Desa untuk dikelola secara
demokratis dan berkeadilan sosial. Masyarakat Desa secara
demokratis memilih Kepala Desa dan anggota BPD yang selanjutnya
akan bertanggungjawab dalam mengelola pemerintahan Desa. Kepala
Desa menjadi pimpinan pemerintah Desa sedangkan BPD menjadi
lembaga penyeimbang bagi Kepala Desa dalam mengatur dan
mengurus urusan pemerintahan dan urusan masyarakat. UU Desa
juga memandatkan bahwa terkait hal-hal strategis di Desa harus
dibahas dan disepakati dalam musyawarah Desa yang
diselenggarakan oleh BPD. Hasil musyawarah Desa wajib dipedomani
oleh Kepala Desa untuk merumuskan kebijakan Pemerintah Desa.
Dengan demikian, UU Desa memandatkan penggabungan demokrasi
perwakilan yang diwujudkan melalui pemilihan kepala Desa dan
- 34 -

pemilihan anggota BPD dengan demokrasi musyawarah mufakat


yang diwujudkan denan penyelenggaraan musyawarah Desa.
Berdasarkan Undang Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014
Tentang Desa, pasal 72, bahwa Pemerintah Desa mendapatkan
Alokasi Dana Desa paling sedikit 10% dari dana perimbangan yang
diterima kabupaten dalam APBD setelah dikurangi Dana Alokasi
Khusus. Selain itu Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi
mengalokasikan Bagian Dari Hasil Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah kepada Pemerintah Desa.
Pengalokasian anggaran kepada Pemerintah Desa yang
bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Sukabumi Tahun Anggaran 2019, diperuntukan untuk 3
(tiga) Bidang Belanja yaitu Bidang Penyelenggaraan
PemerintahanDesa, Pembinaan Kemasyarakatan dan Bidang
Penanggulangan Bencana, Keadaan Darurat dan Mendesak Desa.
Dalam upaya meningkatkan efektifitas pengelolaan keuangan
desa yang bersumber dari APBD Kabupaten, maka dipandang perlu
menetapkan Petunjuk Teknis Penggunaan Alokasi Dana Desa, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah Tahun 2019.
- 35 -

BAB II
KEBIJAKAN PENGATURAN ADD DBH PAJAK NON PBB DAN
RETRIBUSI DAERAH TAHUN 2019

A. MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT


1. Maksud
Petunjuk Teknis Penggunaan Alokasi Dana Desa, DBH Pajak Non
PBB dan Retribusi Daerah Tahun 2019 ini disusun sebagai bahan
menyusun APBDesa Tahun 2019.
2. Tujuan
a. menjelaskan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah pada Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan,
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan dan Bidang Penanggulangan
Bencana, Keadaan Darurat dan Mendesak Desa; dan
b. memberikan gambaran tentang pilihan kegiatan yang menjadi
prioritas dalam penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah untuk Tahun Anggaran 2019.
3. Manfaat
a. sebagai petunjuk bagi Pemerintah Kabupaten dalam
melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap Desa dalam
menetapkan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah; dan
b. sebagai petunjuk bagi Desa dalam menetapkan penggunaan ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.

B. PERENCANAAN ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah


Mekanisme penetapan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah mengikuti proses perencanaan pembangunan dan
Perencanaan anggaran Desa. Dokumen yang dihasilkan dalam proses
perencanaan Desa meliputi RPJM Desa, RKP Desa dan APB Desa.
Prioritas penggunaan Dana Desa termasuk bagian dari penyusunan
RKP Desa dan APB Desa. Mekanisme penetapan prioritas penggunaan
Dana Desa adalah sebagai berikut :
1. Tahap Musyawarah Desa
Musyawarah Desa merupakan forum musyawarah antara BPD,
Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh
Badan Permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal yang bersifat
strategis, seperti penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah dalam hal Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Bidang
Pembinaan Kemasyarakatan dan Bidang Penanggulangan Bencana,
Keadaan Darurat dan Mendesak Desa dan beberapa yang lainnya
dengan prinsip partisipatif, demokratis, dan transparan.
Penetapan prioritas penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah merupakan bagian dari hal-hal strategis di Desa,
- 36 -

sehingga wajib dibahas dan disepakati dalam musyawarah Desa.


Pembahasan penetapan prioritas penggunaan ADD, DBH Pajak Non
PBB dan Retribusi Daerah dilakukan di forum musyawarah Desa untuk
penyusunan RKP Desa.
Pembahasan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah dalam musyawarah Desa berdasarkan usulan,
aspirasi dan kemanfaatan kegiatan masyarakat Desa. Hasil
kesepakatan musyawarah Desa terkait prioritas penggunaan ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah harus dituangkan dalam
dokumen Berita Acara tentang musyawarah Desa.

2. Tahap Penyusunan Rancangan RKP Desa


Kepala Desa wajib mempedomani hasil kesepakatan
musyawarah Desa berkaitan dengan prioritas penggunaan ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah. Kegiatan-kegiatan yang
disepakati untuk dibiayai dari ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah termuat dalam dokumen rancangan RKP Desa.

3. Tahap Penetapan RKP Desa


Kepala Desa berkewajiban menyampaikan kepada masyarakat
Desa rancangan RKP Desa yang memuat rencana kegiatan-kegiatan
yang akan dibiayai dari ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah. Kepala Desa menyelenggarakan musyawarah perencanaan
pembangunan Desa (Musrenbang Desa) yang dihadiri oleh BPD dan
unsur masyarakat Desa. Rancangan RKP Desa, termasuk rancangan
prioritas kegiatan yang dibiayai dari ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah harus dibahas dan disepakati dalam musrenbang
Desa. Hasil kesepakatan dalam musrenbang Desa menjadi pedoman
bagi Kepala Desa dan BPD dalam menyusun Peraturan Desa tentang
RKP Desa.

4. Tahap Penyusunan Rancangan APB Desa


Kepala Desa merancang pembiayaan kegiatan dari ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah dengan berpedoman kepada RKP
Desa. Rencana penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah masuk menjadi bagian dari Rancangan Peraturan Desa tentang
APB Desa. Kepala Desa berkewajiban mensosialisasikan dan
menginformasikan kepada masyarakat Desa perihal Rancangan
Peraturan Desa tentang APB Desa. Sosialisasi rancangan APB Desa
dilakukan sebelum dokumen Rancangan Peraturan Desa tentang APB
Desa disampaikan Kepala Desa kepada Bupati melalui Camat untuk di
evaluasi.

5. Tahap Review Rancangan APB Desa


Bupati berkewajiban mengevaluasi Rancangan Peraturan
Desa tentang APB Desa khususnya rencana penggunaan ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah. Review dimaksud diadakan
untuk memastikan bahwa kegiatan-kegiatan yang dibiayai ADD,
- 37 -

DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah memenuhi ketentuan


hal-hal sebagai berikut:
a. termasuk bagian dari kewenangan Desa berdasarkan hak asul-
usul dan kewenangan lokal berskala Desa;
b. tidak tumpang tindih dengan program/kegiatan dari Pemerintah,
Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten;

C. PENGGUNAAN ADD, DBH PAJAK NON PBB DAN RETRIBUSI DAERAH


1. Penggunaan ADD.
ADD dialokasikan untuk Penghasilan Tetap Kepala Desa dan
Perangkat Desa, Tunjangan Penghasilan Kepala Desa dan Sekretaris
Desa, Tunjangan BPD, dan Belanja Bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan. Belanja bidang Penyelenggaraan Pemerintahan
dihitung dari (Pagu Belanja Bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan = PAGU ADD 1 Tahun Per Desa – Penghasilan
Tetap (Siltap) – Tunjangan BPD).

Adapun Penggunaan ADD dengan ketentuan,:


a. Penghasilan Tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa, dengan
ketentuan :
(1) Penghasilan tetap kepala Desa dan Perangkat Desa diberikan
kepada kepala desa dan perangkat desa yang memenuhi
persyaratan sebagai berikut :
(a) memiliki Surat Keputusan Pengangkatan Kepala Desa
dan Perangkat Desa yang masih berlaku;
(b) melaporkan daftar hadir setiap bulan secara rutin;
(c) Membuat surat pernyataan tidak memiliki jabatan
formal lain bermaterai cukup;
(d) Bagi Perangkat Desa baru, melampirkan Fotocopy
ijazah dari SD/sederajat sampai dengan
SLTA/sederajat yang telah dilegalisir oleh lembaga
yang berwenang;
(2) Penghasilan tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa
dibayarkan setiap awal bulan berikutnya, khusus untuk
bulan desember dibayarkan pada minggu ketiga.
b. Tunjangan BPD dengan ketentuan :
(1) Tunjangan BPD diberikan kepada anggota BPD dengan
memenuhi persyaratan memiliki Surat Keputusan
Pengangkatan anggota BPD yang masih berlaku.
(2) Persyaratan Surat Keputusan Pengangkatan angora BPD
disampaikan kepada Bupati melalui Camat dalam usulan
pertama awal tahun.
(3) Persyaratan usulan selanjutnya hanya menyampaikan
Daftar Penerimaan Tunjangan BPD.
(4) Tunjangan BPD dibayarkan setiap awal bulan berikutnya,
khusus untuk bulan Desember dibayarkan pada minggu ke
tiga bulan Desember.
- 38 -

c. Besaran untuk Penghasilan tetap kepala desa dan perangkat


desa, tunjangan kepala desa dan perangkat desa serta tunjangan
BPD ditetapkan oleh Peraturan Bupati.
d. Belanja Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan
Penggunaan ADD untuk belanja bidang penyelenggaraan
pemerintahan diantaranya :
KODE
REKENING BIDANG, SUB BIDANG DAN KEGIATAN

1 BIDANG PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA


Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa berisi sub bidang
dan kegiatan yang digunakan untuk mendukung
terselenggaranya fungsi pemerintahan Desa yang mencakup:
1 1 Sub Bidang Penyelenggaraan Belanja Penghasilan Tetap,
Tunjangan dan Operasional Pemerintahan Desa (Maksimal
30 % untuk kegiatan 1-7)
1 1 01 Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kepala Desa
1 1 02 Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Perangkat Desa
1 1 03 Penyediaan Jaminan Sosial bagi Kepala Desa dan Perangkat
Desa
1 1 04 Penyediaan Operasional Pemerintah Desa (ATK, Honorarium
PKPKD dan PPKD, Honor dll perlengkapan perkantoran,
pakaian dinas/atribut, listrik/telpon, dll)
1 1 05 Penyediaan Tunjangan BPD
1 1 06 Penyediaan Operasional BPD (Rapat-rapat (ATK, makan-
minum), perlengkapan perkantoran, Pakaian Seragam,
perjalanan dinas, listrik/telpon, dll)
1 1 07 Penyediaan Insentif/Operasional RT/RW
1 2 Sub Bidang Sarana dan Prasarana Pemerintahan Desa
1 2 01 Penyediaan sarana (aset tetap) perkantoran/pemerintahan
1 2 02 Pemeliharaan Gedung/Prasarana Kantor Desa
1 2 03 Pembangunan / Rehabilitasi / Peningkatan Gedung /
Prasarana Kantor Desa**
1 3 Sub Bidang Administrasi Kependudukan, Pencatatan
Sipil, Statistik dan Kearsipan
1 3 01 Pelayanan administrasi umum dan kependudukan (Surat
Pengantar/Pelayanan KTP, Akta Kelahiran, Kartu Keluarga,
dll)
1 3 02 Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil
kependudukan dan potensi desa)**
1 3 03 Pengelolaan administrasi dan kearsipan pemerintahan desa
1 3 04 Penyuluhan dan Penyadaran Masyarakat tentang
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
1 3 05 Pemetaan dan Analisis Kemiskinan Desa secara Partisipatif
1 4 Sub Bidang Tata Praja Pemerintahan, Perencanaan,
Keuangan dan Pelaporan
- 39 -

1 4 01 Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan


Desa/Pembahasan APBDes (Musdes, Musrenbangdes/Pra-
Musrenbangdes, dll., bersifat reguler)
1 4 02 Penyelenggaraan Musyawarah Desa lainnya (musdus, rembug
warga, dll., yang bersifat non-reguler sesuai kebutuhan desa)
1 4 03 Penyusunan Dokumen Perencanaan Desa
(RPJMDes/RKPDes,dll)
1 4 04 Penyusunan Dokumen Keuangan Desa (APBDes/ APBDes
Perubahan/ LPJ APBDes, dan seluruh dokumen terkait)
1 4 05 Pengelolaan/Administrasi/Inventarisasi/Penilaian Aset Desa
(Peta Aset Desa, Pendataan)
1 4 06 Penyusunan Kebijakan Desa (Perdes/Perkades, dll - diluar
dokumen Rencana Pembangunan/Keuangan)
1 4 07 Penyusunan Laporan Kepala Desa/Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa (laporan akhir tahun anggaran, laporan
akhir masa jabatan, laporan keterangan akhir tahun
anggaran, informasi kepada masyarakat)
1 4 08 Pengembangan Sistem Informasi Desa (Website dll)
1 4 09 Koordinasi/Kerjasama Penyelenggaraan Pemerintahan dan
Pembangunan Desa (Antar Desa/Kecamatan/Kabupaten,
Pihak Ketiga, dll)**
1 4 10 Dukungan Pelaksanaan dan Sosialisasi Pilkades, Pemilihan
Kepala Kewilayahan dan Pemilihan BPD (yang menjadi
wewenang Desa)
1 4 11 Penyelenggaraan Lomba antar kewilayahan dan pengiriman
kontingen dalam mengikuti Lomba Desa (Lomba Posyandu,
Lomba PKK)
1 4 90 Sosialisasi Dana Desa
1 4 91 Pemantauan dan Audit Berbasis Komunitas
1 4 92 Pengembangan Unit Pengaduan di Desa
1 4 93 Penyelenggaraan Evaluasi Tingkat Perkembangan
Pemerintahan Desa
1 4 94 Dukungan Pelaksanaan Pengangatan Perangkat Desa
1 4 95 Sosialisasi Produk Hukum Desa
1 5 Sub Bidang Pertanahan
1 5 01 Sertifikasi Tanah Kas Desa
1 5 02 Administrasi Pertanahan (Pendaftaran Tanah, dan Pemberian
Registrasi Agenda Pertanahan)
1 5 03 Fasilitasi Sertifikasi Tanah untuk Masyarakat Miskin
1 5 04 Mediasi Konflik Pertanahan
1 5 05 Penyuluhan Pertanahan
1 5 06 Administrasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
1 5 07 Penentuan/Penegasan/Pembangunan Batas/Patok Tanah
Desa **
- 40 -

2. Penggunaan DBH Pajak Non PBB


DBH Pajak Non PBB digunakan untuk belanja Bidang Pembinaan
Kemasyarakatan Desa, diantaranya :
KODE
REKENING BIDANG, SUB BIDANG DAN KEGIATAN

3 BIDANG PEMBINAAN KEMASYARAKATAN DESA


Bidang pembinaan kemasyarakatan berisi sub bidang dan
kegiatan untuk meningkatkan peran serta dan kesadaran
masyarakat /lembaga kemasyarakatan desa yang mendukung
proses pembangunan desa yang mencakup:
3 1 Sub Bidang Ketenteraman, Ketertiban Umum, dan
Pelindungan Masyarakat
3 1 01 Pengadaan/Penyelenggaraan Pos Keamanan Desa
(pembangunan pos, pengawasan pelaksanaan jadwal
ronda/patroli dll) **
3 1 02 Penguatan dan Peningkatan Kapasitas Tenaga
Keamanan/Ketertiban oleh Pemerintah Desa (Satlinmas desa)
3 1 03 Koordinasi Pembinaan Ketentraman, Ketertiban, dan
Pelindungan Masyarakat (dengan masyarakat/instansi
pemerintah daerah, dll) Skala Lokal Desa
3 1 04 Pelatihan Kesiapsiagaan/Tanggap Bencana Skala Lokal Desa
3 1 05 Penyediaan Pos Kesiapsiagaan Bencana Skala Lokal Desa
3 1 06 Bantuan Hukum Untuk Aparatur Desa dan Masyarakat
Miskin
3 1 07 Pelatihan/Penyuluhan/Sosialisasi kepada Masyarakat di
Bidang Hukum dan Pelindungan Masyarakat (Paralegal dll)
3 1 90 Pembangunan Sarana Prasarana untuk Tanggap Bencana
Skala Lokal Desa
3 1 91 Pemeliharaan Sarana Prasarana untuk Tanggap Bencana
Skala Lokal Desa
3 1 92 Penanganan Pasca Bencana Skala Lokal Desa

3 2 Sub Bidang Kebudayaan dan Keagamaan


3 2 01 Pembinaan Group Kesenian dan Kebudayaan Tingkat Desa
3 2 02 Pengiriman Kontingen Group Kesenian dan Kebudayaan
sebagai Wakil Desa di tingkat Kecamatan dan
Kabupaten/Kota
3 2 03 Penyelenggaraan Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan
Keagamaan (perayaan hari kemerdekaan, hari besar
keagamaan, dll) tingkat Desa
3 2 04 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kebudayaan/Rumah
Adat/Keagamaan Milik Desa** (Rumah Ibadak, Pemakan dan
Petilasan dll)
3 2 05 Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Sarana dan
Prasarana Kebudayaan/Rumah Adat/Keagamaan Milik Desa
**
- 41 -

3 2 90 Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat


3 3 Sub Bidang Kepemudaan dan Olah Raga
3 3 01 Pengiriman Kontingen Kepemudaan dan Olah Raga sebagai
Wakil Desa di tingkat Kecamatan dan Kabupaten/Kota
3 3 02 Penyelenggaraan pelatihan kepemudaan (Kepemudaan,
Penyadaraan Wawasan Kebangsaan, dll) tingkat Desa
3 3 03 Penyelenggaraan Festival/Lomba Kepemudaan dan Olahraga
tingkat Desa
3 3 04 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kepemudaan dan Olah
Raga Milik Desa**
3 3 05 Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Sarana dan
Prasarana Kepemudaan dan Olah Raga Milik Desa**
3 3 06 Pembinaan Karang Taruna/Klub Kepemudaan/Klub Olah
raga
3 4 Sub Bidang Kelembagaan Masyarakat
3 4 01 Pembinaan Lembaga Adat
3 4 02 Pembinaan LKMD/LPM/LPMD
3 4 03 Pembinaan PKK
3 4 04 Pelatihan Pembinaan Lembaga Kemasyarakatan (Pelatihan
KPM dll)
3 4 90 Operasional LPMD
3 4 91 Operasional PKK
3 4 92 Operasional Karangtaruna
3 4 93 Operasional SAT LINMAS
3 4 94 Operasional Lembaga Lainnya
3 4 95 Operasional, Pembentukan dan Pelatihan KPMD
3 4 96 Peningkatan Kapasitas Paralegal Desa

3. Penggunaan Retribusi Daerah.


Retribusi Daerah digunakan untuk membiayai Kegiatan Bidang
Penanggulangan Bencana, Keadaan Darurat Dan Mendesak Desa,
dengan kegiatan :

KODE
REKENING BIDANG, SUB BIDANG DAN KEGIATAN

5 BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA, KEADAAN


DARURAT DAN MENDESAK DESA
5 1 Sub Bidang Penanggulangan Bencana
5 1 01 Penanggulangan Bencana
5 2 Sub Bidang Keadaan Darurat
5 2 02 Keadaan Darurat
5 3 Sub Bidang Keadaan Mendesak.
5 3 03 Keadaan Mendesak
- 42 -

Pedoman pengeluaran belanja tak terduga Bidang penanggulangan


bencana, keadaan darurat Dan keadaan mendesak diatur didalam
Peraturan Bupati tentang Pengelolaan Keuangan Desa.

D. MEKANISME PENYALURAN ADD, DBH PAJAK NON PBB DAN


RETRIBUSI DAERAH
1. Tahapan Penyaluran
Tahapan penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah adalah meliputi :
a. Kepala Desa menetapkan RKD pada bank persepsi
berdasarkan dengan Keputusan Kepala Desa;
b. RKD yang ditetapkan pada bank persepsi sebagaimana diatas
diwajibkan atas nama Pemerintah Pesa;
c. setiap desa harus menyerahkan nomor rekening bank atas
nama Pemerintah Desa kepada BPKAD melalui DPMD;
d. penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
dilaksanakan melalui transfer dari RKUD ke RKD setelah
mendapatkan Rekomendasi dari Camat atas dasar
permohonan dari Pemerintah Desa; dan
e. Penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
dilakukan secara bertahap :
(1) tahap I paling cepat bulan April sebesar 40% (empat puluh
per seratus);
(2) tahap II paling cepat bulan Agustus sebesar 40% (empat
puluh per seratus); dan
(3) tahap III paling cepat bulan Nopember sebesar 20% (dua
puluh per seratus).

2. Mekanisme Penyaluran
Mekanisme penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah meliputi :
a. Kepala Desa membuat permohonan penyaluran ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah yang ditujukan kepada
Bupati melalui Kepala BPKAD.
b. Camat memverifikasi permohonan berkas penyaluran dari
masing-masing Desa dengan ketentuan :
(1) apabila berkas dinyatakan lengkap diteruskan kepada
Kepala DPMD;
(2) apabila berkas tidak lengkap dikembalikan kepada
Kepala Desa untuk diperbaiki; dan
(3) Kepala Desa memperbaiki berkas tidak lengkap, untuk
kemudian diserahkan kembali kepada Camat.
c. Camat menyampaikan rekomendasi permohonan penyaluran
dimaksud kepada Kepala DPMD;
d. Kepala DPMD menindaklanjuti rekomendasi Camat dimaksud
untuk diteruskan kepada Kepala BPKAD;
e. Kepala BPKAD menerbitkan SP2D kepada bank persepsi; dan
- 43 -

f. Penyaluran dana desa dari RKUD ke RKD melalui bank


persepsi paling lama 2 (dua) hari kerja.

3. Persyaratan Penyaluran
a. Persyaratan penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah Tahap I meliputi :
1) Pertanggungjawaban Penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah Tahun 2018 beserta bukti setoran
pajak;
2) Surat permohonan penyaluran dari Kepala Desa beserta
lampirannya terdiri dari : daftar rincian penggunaan ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah Tahun 2019, foto
copy KTP Kepala Desa, RKD, NPWP, NPWPD, Fakta Integritas
penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah
Tahun 2019 (bermaterai Rp.6.000,-); dan
3) Rekomendasi Camat dilengkapi dengan lembar verifikasi dan
surat keterangan telah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah Tahun 2018;
Berkas persyaratan untuk penyaluran tahap pertama, Point 1
sampai dengan point 3, salinannya diarsipkan di Kecamatan,
dan point 2 sampai dengan point 3 disampaikan kepada
BPKAD melalui DPMD.
b. Persyaratan penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah Tahap II meliputi :
1) pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah tahap I Tahun 2019 berikut bukti
setoran pajak;
2) Surat permohonan penyaluran dari Kepala Desa beserta
lampirannya terdiri dari : foto copy KTP Kepala Desa, RKD,
NPWP, NPWPD, Fakta Integritas penggunaan ADD, DBH Pajak
Non PBB dan Retribusi Daerah Tahun 2019 (bermaterai
Rp.6.000,-);
3) Rekomendasi Camat dilengkapi dengan lembar verifikasi dan
surat keterangan telah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah; dan
4) Laporan realisasi penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah Tahap I Tahun 2019.
Berkas persyaratan untuk penyaluran tahap II, point 1 sampai
dengan point 4, salinannya diarsipkan di Kecamatan, dan point 2
sampai dengan huruf 4 disampaikan kepada BPKAD melalui
DPMD.
c. Persyaratan penyaluran ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah Tahap III meliputi :
1) pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah tahap II Tahun 2019 berikut bukti
setoran pajak;
- 44 -

2) Surat permohonan penyaluran dari Kepala Desa beserta


lampirannya terdiri dari : foto copy KTP Kepala Desa, RKD,
NPWP, NPWPD, Fakta Integritas penggunaan ADD, DBH Pajak
Non PBB dan Retribusi Daerah Tahun 2019 (bermaterai
Rp.6.000,-);
3) Rekomendasi Camat dilengkapi dengan lembar verifikasi dan
surat keterangan telah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB
dan Retribusi Daerah; dan
4) Laporan realisasi penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah sampai dengan Tahap II Tahun 2019.
Berkas persyaratan untuk penyaluran tahap III, point 1 sampai
dengan point 4, salinannya diarsipkan di Kecamatan, dan point 2
sampai dengan huruf 4 disampaikan kepada BPKAD melalui
DPMD.
- 45 -

BAB III
PENDAMPINGAN, PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

A. PENDAMPINGAN
Undang-Undang Desa memandatkan bahwa penyelenggaraan
pemberdayaan masyarakat Desa dilakukan dengan memberikan
pendampingan dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
pembangunan Desa. Pendampingan Desa dilakukan secara berjenjang
sesuai dengan kebutuhan. Pendampingan Desa pada level Desa secara
teknis dilaksanakan oleh satuan kerja perangkat daerah Kabupaten dan
dapat dibantu oleh tenaga pendamping profesional, kader pemberdayaan
masyarakat Desa dan/atau pihak ketiga, sebagaimana diatur dalam
peraturan perundang-undangan.

B. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN


1. Pemerintah Provinsi dan Kabupaten wajib membina dan mengawasi
pelaksanaan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah;
2. Pembinaan Pemerintah Kabupaten melalui DPMD meliputi :
a. menetapkan pengaturan yang berkaitan dengan ADD, DBH
Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah;
b. membuat pedoman teknis kegiatan yang dapat didanai dari
ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah;
c. melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan penggunaan
ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah; dan
d. memberikan bimbingan, supervisi dan konsultasi pelaksanaan
pengelolaan dan penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah.
e. melaksanakan sosialisasi kebijakan Pemerintah, Pemerintah
Provinsi dan Kabupaten terkait pengelolaan keuangan Desa;
f. melaksanakan bimbingan teknis bagi Pelaksana Pengelola
Keuangan Desa.
3. Pengawasan Pemerintah Kabupaten melalui inspektorat
meliputi :
a. Pengawasan rutin yang dilaksanakan secara regular paling
sedikit 1 (satu) tahun sekali.
b. Pemeriksaan khusus yang dilaksanakan insidentil sesuai
kebutuhan.
4. Pembinaan dan Pengawasan Camat meliputi :
a. memfasilitasi penggunaan dan pengelolaan ADD, DBH Pajak
Non PBB dan Retribusi Daerah;
b. memberikan bimbingan, supervisi dan konsultasi terkait
penggunaan dan pengelolaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah; dan
c. melakukan pengawasan penggunaan dan pengelolaan ADD,
DBH Pajak Non PBB dan Retribusi Daerah;
- 46 -

d. memverifikasi kesesuaian kegiatan yang tercantum dalam


RPJMDesa, RKPDesa dan APBDesa, memverifikasi permohonan
penyaluran Dana Desa dan memberikan rekomendasi perbaikan
terkait hasil evaluasi rancangan peraturan Desa tentang
APBDesa;
e. melaksanakan bimbingan teknis bagi Pelaksana Pengelola
Keuangan Desa.
f. melaksanakan sosialisasi kebijakan pemerintah, pemerintah
provinsi dan kabupaten terkait pengelolaan keuangan Desa;
- 47 -

BAB IV
PELAPORAN

1. Pelaporan Penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi


Daerah;
a. Kepala Desa menyampaikan laporan realisasi dan laporan
pertanggungjawaban penggunaan ADD, ADD Penundaan, DBH Pajak
Non PBB dan Retribusi Daerah kepada Bupati melalui Camat.
b. Penyampaian laporan realisasi dan laporan pertanggungjawaban
penggunaan ADD, ADD Penundaan, DBH Pajak Non PBB dan
Retribusi Daerah dilakukan dengan ketentuan :
(1) tahap I paling lambat minggu kedua bulan Juli tahun anggaran
2019;
(2) tahap II paling lambat minggu kedua bulan Oktober tahun
anggaran 2019; dan
(3) tahap III paling lambat minggu kedua bulan Februari tahun
anggaran 2020.
c. Setiap Desa yang realisasi pencairan sampai akhir tahun anggaran
(31 Desember) belum 100% (seratus per seratus), dikenakan sanksi
administratif.
d. Sanksi administratif sebagaimana dimaksud meliputi sisa pagu
anggaran tidak disalurkan pada tahun anggaran berikutnya.
- 48 -

BAB V
PENUTUP

Petunjuk teknis Penggunaan ADD, DBH Pajak Non PBB dan Retribusi
Daerah tahun 2019 ini disusun agar dapat dijadikan pedoman oleh
Pemerintah Desa untuk menjadi bahan pertimbangan penyusunan
dokumen perencanaan di Desa khususnya Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RKPDesa) tahun dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Desa)
2019.

Bupati Sukabumi,

TTD

MARWAN HAMAMI

Anda mungkin juga menyukai