Anda di halaman 1dari 4

Pemeliharaan Hewan Laboratorium

Makanan & Minuman


Air

Ruangan Hewan Sistem Ventilasi

Faktor Kebisingan

PEMELIHARAAN Temperature &


HEWAN Kelembapan
LABORATORIUM

Identitas Hewan

Alas Kandang Kandang Hewan

Sanitasi Kandang
& Ruangan

Ruangan Hewan

Langit-langit dan dinding ruangan hewan sebaiknya terbuat dari bahan yang keras,
halus, tanpa lekukan, dan dicat dengan cat epoksi yang tahan kelembapan

Lantai ruangan dilapisi dengan bahan yang tahan terhadap kotoran, urin hewan, dan
bahan pembersih yang bersifat korosif

Sebaiknya tidak ada saluran pembuangan air karena saluran air dapat menjadi tempat
perkembangbiakan cacing / menjadi tempat masuknya hewan liar

Pintu ruangan bersifat meredam suara dan harus selalu dalam keadaan tertutup. Pada
daun pintu diberi kaca kecil tembus pandang untuk mengamati ke dalam ruangan

Pencahayaan yang ideal adalah 12 jam terang dan 12 jam gelap, digunakan pengatur
waktu otomatis pada lampu
Kandang Hewan

Posisi tempat makan dan minum dibuat sedemikian rupa agar mudah dalam
pencucian dan penggantian

Kandang yang rusak (kawat yang lepas) harus diperbaiki untuk mencegah hewan
terluka

Permukaan kandang harus rata (halus) dan seminimal mungkin sudut, lekukan, atau
sambungan yang dapat menyimpan kotoran diminimalisir untuk mempermudah
pembersihan dan sanitasi kandang

Sistem Ventilasi

Pergantian udara di dalam ruangan sangat penting diperhatikan, agar tidak


menimbulkan bau. Ventilasi diperlukan untuk menyediakan oksigen, mengurangi
panas, mengencerkan kontaminan yang berbentuk gas (partikel), dan mengontrol
tekananan udara.

Tekanan udara dalam ruangan hewan dijaga agar selalu lebih tinggi dibandingkan
koridor, kecuali ruangan isolasi dikhawatirkan akan menyebarkan kontaminan

Temperature & Kelembapan

Tiap ruangan hewan yang berisi spesies yang berbeda menggunakan pengatur
kondisi udara yang terpisah

Alat untuk memantau temperatur dan kelembapan ditempatkan dalam setiap ruangan

Faktor Kebisingan

Ruang hewan terpisah dari ruang kerja akan mengurangi gangguan suara hewan
terhadap pekerja dan sebaliknya

Pemakaian roda pada rak dan alat pengangkut kandang akan mengurangi suara yang
mengganggu

Ruang kandang yang bersuara keras sepertia njing dan primata terletak cukup jauh
dari ruang rodensia, kelinci, dan kucing
Alas Kandang

Alas kandang harus bersifat menyerap air, bebas dari bahan kimia yang bersifat
toksik atau zat yang berbahaya untuk hewan dan pekerja

Alas kandang juga terbuat dari bahan yang tidak dapat dimakan oleh hewan

Jumlah yang dipakai harus cukup untuk menjaga hewan tetap kering

Penyimpanan alas kandang tidak langsung diletakkan diatas lantai, melainkan diberi
alas papan atau diletakkan di rak

Makanan dan Air Minum

Makanan harus selalu dalam jumlah yang cukup untuk pertumbuhan yang normal,
reproduksi, dan laktasi

Pengelolaan laboratorium harus hati-hati dalam pembelian, pengngkutan,


penyimpanan makanan, dan penanganan makan agar yakin makanan tidak tercemar
oleh penyakit, parasit, serangga, kutu, dan bahan kimia

Tanggal produksi, masa pakai, dan tanggal kadaluarsa penting diperhatikan

Temperature gudang makanan ≤21ºC dan untuk makanan khusus ≤4ºC dan makanan
dapat dipakai selama 6 bulan setelah tanggal produksi

Air minum harus selalu tersedia dengan peralatan botol (pemberian air minum
otomatis) dan tidak boleh diisi ulang

Sanitasi Kandang & Ruangan

Ruangan hewan, koridor, dan gudang perlu dibersihkan dengan sabun dan
desinfektan secara rutin untuk membebaskan dari kotoran dan kotaminan berbahaya

Alas kandang yang dipakai harus sering diganti. Untuk tikus, mencit, hamster
penggantian alas kandang 1-3x setiap minggu. Untuk hewan yang lebih besar seperti
anjing, primata, dan kucing alas kandang diganti seiap hari

Kandang dan peralatan lainnya harus dicuci dan disanitasi sebelum dipakai lagi
Identitas Hewan

Data
Asal
Klinis
Hewan

Nama Peneliti Tanggal Perlakuan


Galur

Anda mungkin juga menyukai