Anda di halaman 1dari 7

SOAL TBL REGULER

IKK DAN METPEN

PERIODE AGUSTUS 2019

1. Tn. Adi 35 tahun baru mengetahui dirinya mempunyai penyakit diabetes. Dokterpun memberi
penjelasan tentang penyakit kepada pasien, dan memberi terapi yang sesui serta edukasi. Hal ini
termasuk pencegahan level apa?
A. Primer
B. Sekunder
C. Tersier
D. Primordial
E. Promotion
2. Posyandu kecamatan Gunungsari didapatkan data berupa cakupan 20 ibu hamil, jumlah kader 8
orang, KIA 40% dan belum memiliki program dana sehat maupun program tambahan lain. Tipe
posyandu di atas adalah
A. Mandiri
B. Pratama
C. Purnama
D. Madya
E. Swadaya
3. Suatu penelitian kasus control dilakukan terhadap 100 orang yang menderita DM. Terdapat 60
anak dengan riwayat ibu terkena DM. Pada 100 orang kelompok control, ternyata ada 40
diantara anak tersebut mempunyai riwayat ibu terkena DM. Berapakah odds Ratio pada
penelitian ini ?
A. 4/9
B. 9/4
C. 3/2
D. 2/3
E. 4/3
4. Dilakukan penelitian untuk mengetahui obat DM yang paling efektif antara obat A, obat B dan
placebo. Penilaian dilakukan pada nilai GDS. Penelitian apakah yang sesuai pada kasus di atas?
A. Uji korelasi
B. Uji T
C. Uji Anova
D. Uji Mann Whitney
E. Uji Rgresi
5. Anda adalah Seorang kepala Puskesmas di suatu daerah. Anda akan melakukan evaluasi pada
program pemberantasan penyakit menular yang tidak sesuai dengan target pencapaian. Anda
telah menemukan prioritas masalah yang akan dievaluasi. Selanjutnya yang akan Anda lakukan
adalah?
A. Mencari alternative jalan keluar
B. Menetapkan prioritas jalan keluar
C. Menentukan penyebab masalah yag mungkin
D. Menetapkan prioritas penyebab masalah
E. Menentukan masalah yang ada
6. Penelitian dilakukan secara potong lintang untuk membandingkan penggunaan helm dengan
cidera kepaa. Didapatkan data sebagai berikut :
A. 0,25
B. 0,5
C. 2
D. 4
E. 8

Cidera Kepala Tidak Cidera Kepala


Pakai Helm 10 20
Tidak Pakai Helm 40 20

7. Seorang Dokter di puskesmas ingin meneliti tentang hubungan jenis kelamin dengan kebiasaan
merokok. Variabel Pendidikan ibu dibagi menjadi laki-laki dan perempuan. Variabel merokok
dibagi ataas merokok dan tidak. Skala pengukuran variabel yang dipakai adalah ?
A. Skala nominal dan rasio
B. Skala ordinal dan rasio
C. Skala interval dan rasio
D. Kedua variabel berskala ordina
E. Kedua variabel berskala nominal
8. Seorang dokter di puskesmas ingin melakukan penelitian tentang rumah sehat dengan sampel
diambil 100 sampel dari masing-masing desa lalu tiap RW di desa diambil masing-masing 20
sampel. Lalu dari tiap RW diambil 5 sampel tiap RT. Metode pengambilan sampel yang dilakukan
oleh dokter tersebut adalah ?
A. Multistage sampling
B. Simple Random Sampling
C. Quota Sampling
D. Snow Ball Sampling
E. Accidental Sampling
9. Seorang peneliti ingin mengetahui hubungan banyaknya konsumsi rokok dengan kejadian
penyakit Parkinson pada lansia. Pengumpulan data hanya menggunkan Teknik wawancara dan
banyak responden yang sulit mengiat konsumsi rata-rata rokok mereka.Kemungkinan Bias
Informasi yang terjadi pada kasus ini adalah ?
A. Interviewer Bias
B. Follow-up Bias
C. Non-Resp[onden Bias
D. Bias Deteksi
E. Recall Bias
10. Seorang dokter puskesmas mengikuti acara Hari Kesehatan Nasional di kecamatan puskesmas
tersebut. Lalu dokter puskesmas menyampaikan informasi kepada peserta tentang gerakan
masyarakat hidup sehat. Diketahui peserta yang datang berjumlah 50 orang dan rata-rata
Pendidikan mereka SD dan tidak sekolah. Metode promosi kesehatan yang cocok untuk
dilakukan dokter adalah ?
A. Metode wawancara
B. Metode Seminar
C. Metode Ceramah
D. Metode Snow Balling
E. Metode Bermain peran
11. Seorang ibu umur 30 tahun datang ke dokter dengan gejala panas 4 hari tidak turun-turun dan
hasil PF didapatkan suhu 38 derajat C, nad 90 kali/menit. Dokter melakukan pemeriksaan lab.
Dan didapatkan hematocrit 51% dan trombosit 50.000/mm3. Maka diagnose ditegakkan adalah
DBD. Tindakan dokter tersebut termasuk dalam kegiatan
A. Pencegahan Primer
B. Pencegahan Sekunder
C. Pencegahan Tertier
D. Promosi Keshetan
E. Perlindungan pribadi/ specific protection
12. Ada 1 keluarga yang terdiri dari kakek, nenek, ayah, ibu dan 6 orang anak. Kakek, nenek, ayah
dan ibu sudah pernah terkena morbili. Pada awal ajnuari anak paling muda terkena morbili,
pada kahir bulan, 3 saudaranya pun terkena morbili. Berapakah attack rate yang terjadi ?
A. 3/5
B. 4/5
C. 4/6
D. ½
E. 3/1
13. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dibawa ke praktik dokter keluarga dengan keluhan nyeri
perut kanan bawah. Setelah pemeriksaan lengkap anak didiagnosis dengan apendisitis akut.
Dokter lalu merujuk anak ke doktger bedah untuk penanganan selanjutnya. Setelah operasi,
anak mengalami infeksi saluran napas. Lalu dokter bedah kembali merujuk pasien kepada dokter
keluarganya untuk penanganan lebih lanjut. Apakah jenis rujukan yang dilakukan dokter
keluarga tersebut ?
A. Split referral
B. Cross referral
C. Collateral referral
D. Periodic referral
E. Interval referral
14. Seorang wanita usia 40 tahun datang dengan keluhan batuk lama kadanng berdarah. Dari
pemeriksaan dokter mendiagnosa pasien tersebut dengan TB Paru aktif. Dari anamnesis, pasien
tinggal satu rumah dengan suami, anak, dan kedua orang tuanya. Keluarga pasien tersbut
termasuk dalam
A. Nuclear Family
B. Blended Family
C. Extended Family
D. Community Family
E. Single parent family
15. Seorang dokter laki-laki berusia 30 tahun bekerja di PKM Kota A. Di sana dia memiliki 2 orang
bidan, 2 orang perawat, satu asisten apoteker, satu juru imunisasi, satu tenaga sanitarian dan
satu tenaga SKM. Luas wilayah kerjanya terdiri dari 3 kelurahan dengan jumlah penduduk
45.000 orang. Di wilayah kerja tersebut banyak bermunculan pengobatan tradisional.
Bagaimanakah cara puskesmas membina pengobatan tradisional
A. Pendataan jnis pengobatan tradisional di wilayahnya
B. Pemberdayaan melalui peatihan promkes
C. Melatih ketrampilan dalam pengobatan tradisional yang benar
D. Melibatkan peranan pengobatan tradisional mendukung playanan kesehatan primer
E. Pendataan, pemberdayaan, memberi peran pengobatan tradisional dalam upaya kesehatn
primer
16. Seorang laki-laki usia 35 tahun sebagai dokter puskesmas menyampaikan pesan kepada
pasiennya yang inginberhenti merokok. Setelah saya sampaikan tentang bahaya merokok, coba
bapak ceritakan kembali sesuai pemahaman bapak supaya bisa saya tambahkan bila ada yang
kurang. Apakah yang dibutuhkan dalam tahapan dari proses komunikasi yang dilakukan dokter
tersbut?
A. Komunikator
B. Message
C. Refleksi
D. Noise
E. Feedback
17. Laki-laki usia 65 tahun datang ke dokter karena keluhan sesak nafas. Dokter puskesmas
mengalami kesulitan dalam menganamnesis kaena pasien hanya mampu berbicara dengan
Bahasa wilayah setempat. Manakah jenis barrier berikut yang sesuai kondisi dokter ini ?
A. Barier semantic
B. Barier Fisik
C. Barier PSikologis
D. Barier budaya
E. Barier Intelektual
18. Pasien laki-laki 30 tahun datang dengan keluhan batuk-batuk sejak 1 bulan yang lalu. Sebagi
dokter, anda ingin mengetahui factor psikososial yang dapat mempengaruhi hasil dari
pengobatan yang Anda berikan. Hal ini termasuk dalam asas
A. Continuity
B. Holistik
C. Komprehensif
D. Simplicity
E. Effectivity
19. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang dengan keluhan sering sesak nafas. Saat
berkomunikasi dengan dokter pasien tampak selalu ingin bercerita dan cenderung membantgah
pembicaraan dokter, sehingga akhirnya dokter memilih diam dan membiarkan pasien
menentukan pilihan pengobatannya baru kemudian dokter membicarakan kelemahan dan
kekuatan pilihannya tersebut. Apakah strategi pemecahan konflik yang digunkana dokter
tersebut?
A. Menarik dii
B. Merendahkan diri
C. Menekan
D. Kompromi
E. Bernegosiasi
20. Seorang dokter UGD dalam tindakannya terhadap pasien selalu melakukan evaluasi diri sendiri,
mempertimbangkan keputusan yang akan diambil dan menyiapkan pesan-pesan yang akan
disampaikan. Apakah jenis komunikasi yang dilakukan oleh dokter tersebut?
A. Komunikasi intrapersonal
B. Komunikasi interpersonal
C. Komunikasi efektif
D. Komunikasi Publik
E. Komunikasi refleksi
21. Sebuah posyandu dengan jumlah balita 50 dan kader 7 orang. Hasil evaluasi selama 3 tahun :
penimbangan 10 kali, cakupan KIA 80%, cakupan KB 60%, imunisasi 90% dengan 2 program
tambahan. Seorang dokter sebagai manajer ingin mningkatkan satu tingkat status posyandu
tersebut menjadi staus apa?
A. Pratama
B. Mandiri
C. Madya
D. Swadaya
E. Purnama
22. Seorang petugas kesehatan ingin mengetahui status kesehatan reproduksi, kependudukan dn
kesehatan di suatu wilayah. Apakah indicator utama yang dipakai ?
A. Angka kematian ibu
B. Angka kematian bayi
C. Angka kematian balita
D. Angka kematian kasar
E. Angka kelahiran kasar
23. Terdapat kelompok mahasiswa kedokteran pada blok kedokteran komunitas dengan jumlah laki-
laki 60% dan perempuan 40%. Jika ada seornag peneliti yang ingin mewawancarai mahasiswa
dengan jenis kelamin yang berbeda maka peneliti harus mewawancarai laki-laki 8 orang dan
perempuan 2 orang, Teknik pengambilan sampel yang dipakai bukan Teknik acak anmun tekn ik
pengambilan sampel yang diambil secara kebetulan. Teknik apakah yang dipakai?
A. Snowball sampling
B. Purposive sampling
C. Quota sampling
D. Sistematic Random Sampling
E. Simple Random Sampling
24. Sebagai Seorang dokter puskesmas memiliki kewajiban dalam pemeliharaan kesehatan dan
pencegahan penyakit di samping juga kewajiban terhadap pemulihan penyakut dan pelayanan
kesehatan. Apakah fungsi puskesmas seperti yang dituliskan di atas ?
A. Puskesmas sebagai pembangunan ksehatan
B. Puskesmas sebagai pelayanan strata pertama
C. Puskesmas sebagai pelayanan bagi perorangan
D. Puskesmas sebagai pelayanan bagi kelompok
E. Puskesmas sebagai pemberdayaan masyarakat
25. Puskesmas B merupakan puskesmas pedesaan terletak 20 km dari RS kabupaten dan dapat
dijangkau dengan baik dari daerah sekitarnya dengan kendaraan bermotor. Dinas kesehatan
setempat ingin menambah fasilitas di puskesmas tersebut untuk meningkatkan pelayanan
kepada masyarakat. Fasilitas pendukung apa yang tepat ?
A. Bidan desa
B. Puskesmas keliling
C. Puskesmas pembantu
D. Puskesmas rawat inap
E. Puskesmas perkotaan
26. Seorang peneliti ingin melalkuakan penelitian kadar kolesterol pada pria (diambil 100 orang
pria). Peneliti melakukan penelitian pada dua tempat yaitu desa dan kota. Rata-rata kadar
kolesterol dan standar deviasi dari masing-masing sample dipakai dalam pengolahan statistic. Uji
apa yang dapat menunjukkan perbedaan anatara kedua rata-rata kadar kolesterol?
A. Uji normalitas
B. Uji T
C. Uji Z
D. Chi-square test
E. Analisa korelasi
27. Seorang dokter ingin meneliti tentang efektivitas vaksin hepatitis B. Sibjek dibagi menjadi 100
orang dengan vaksinasi Hepatitis B (+) dan 100 orang yang tidak tervaksinasi. Kemudian dilihat 3
tahun ke depan. Jenins penelitian yang dilakukan berupa
A. Cohort
B. Cross sectional
C. Case control
D. Case Report
E. Eksperimen
28. Seorang peneliti ingin mengadakan penelitian mengenai hubungan kebiasaan minum kopi
dengan GERD. Dari 500 peserta, ditemukan 200 orang suka minum kopi, 100 diantaranya
menderita GERD. Sedangkan dari yang tidak minum kopi ditemukan 20 orang yang menderita
penyakit GERD. Berapa besar risiko orang yang suka minum kopi menderita GERD ?
A. 2,5
B. 3
C. 3,5
D. 4
E. 4,5
29. Seorang detailer obat datang kepada dokter di suatu tempat praktek. Dia memberi penawaran
kepada dokter tersebut untuk menggunakan merk obat pada setiap terapinya, dengan imbalan
akan meberangkatkan dokter tersebut seminar ke luar negri. Apabila dokter tersebut
menerimanya, dokter tersebut berarti
A. Melanggar sumpah dokter Indonesia
B. Tidak melaksankan profesi sebagai standar profesi tertinggi
C. Tidak menjalankan kebebasan dan kemandirian berprofesi
D. Kurang hati-hati dalam mengumumkan dan menggunakan obat yang belum terbukti secara
klinis
E. Kurang mengamati penerapan pelayanan kesehatan secra menyeluruh
30. Seorang pria 73 tahun datang ke klinik dengan keluhan susah BAB. Riwayat penyakit pasien
menderita DM dan Hipertensi. Pasien memiliki Seorang istri berusia 70tahun. Hidup dengan
Seorang pembantu rumah tangga. Kedua anak pasien kerja dan tinggal di kota tidak jauh dengan
orangtuanya. Dokter tersebut ingin mempertimbangkan keadaan keluarga dalam meberikan
pengobatan, melihat dinamika dan fungsi keluarga dalam memberi kasih saying, kemitraan,
kebersamaan. Bagaimana dokter melihat fungsi keluarga ?
A. Family apgar
B. Family circle
C. Family lifeline
D. Family life cycle
E. Family genogram

Anda mungkin juga menyukai