Anda di halaman 1dari 15

RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)

PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan


(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

DAFTAR ISI

A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi


A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal
A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi
B. Perencanaan Keselamatan Konstruksi
B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang
B.2. Rencana Tindakan (sasaran & program)
B.3. Standar dan peraturan perundangan
C. Dukungan Keselamatan Konstruksi
C.1. Sumber Daya
C.2. Kompetensi
C.3. Kepedulian
C.4. Komunikasi
C.5. InformasiTelekomunikasi
D. Operasi Keselamatan Konstruksi
D.1. Perencanaan Konstruksi
E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi
E.1. Pemantauan dan evaluasi
E.2. Tinjauan manajemen
E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi


A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu ekternal dan internal

CV. Putra Depok yang bergerak di bidang Jasa Konstruksi berkomitmen dan peduli terhadap
Keselamatan Konstruksi khusus dalam pencapaian penanganan isu keselamatan konstruksi
dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Peduli dalam mempromosikan pemahaman akan kebutuhan keselamatan konstruksi


dan membudayakan keselamatan konstruksi dalam seluruh kegiatan pelaksanaan
konstruksi

2. Peduli dalam melakukan sosialisasi tentang keselamatan konstruksi terhadap seluruh


tenaga kerja maupun masyarakat didalam lingkungan kerja konstruksi

3. Peduli dalam melaksanakan implementasi sesuai rencana keselamatan konstruksi


bedasarkan perundang-undangan yang berlaku dalam keselamatan konstruksi
nasional

4. Mencegah kecelakaan, kebakaran, sakit akibat kerja, keamanan dan pencemaran


lingkungan

5. Memantau dan mengevaluasi terhadap kinerja keselamatan konstruksi serta


melakukan perbaikan secara berkelanjutan

Trenggalek, 29 Mei 2019


CV. Putra Depok

YUYUN WINARTO
Direktur
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi

PAKTA KOMITMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Yuyun Winarto
Jabatan : Direktur
Bertindak untuk : CV. Putra Depok dan atas nama

dalam rangka pada Satuan Kelompok Kerja 3 Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah: Dinas Koperasi
Usaha Mikro Dan Perdagangan berkomitmen melaksanakan konstruksi berkeselamatan demi terciptanya
Zero Accident, dengan memastikan bahwa seluruh pelaksanaan konstruksi:

1. Memenuhi ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi;


2. Menggunakan tenaga kerja kompeten bersertifikat;
3. Menggunakan peralatan yang memenuhi standar kelaikan;
4. Menggunakan material yang memenuhi standar mutu;
5. Menggunakan teknologi yang memenuhi standar kelaikan; dan
6. Melaksanakan Standar Operasi dan Prosedur (SOP)

Trenggalek, 29 Mei 2019


CV. Putra Depok

Yuyun Winarto
Direktur
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

B. Perencanaan Keselamatan Konstruksi


CV. Putra Depok sebagai Penyedia Jasa pada Paket Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan
DI.Jambangan (24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu membuat Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala
Prioritas, Pengendalian Risiko, Penanggung Jawab untuk diserahkan, dibahas, dan disetujui PPK pada
saat Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak sesuai lingkup pekerjaan yang dilaksanakan.

Penyusunan Identifikasi Bahaya, Penilaian Resiko K3, Skala Prioritas K3, Pengedalian Resiko K3, dan
Penanggung Jawab K3 terdapat pada tabel berikut ini :
menggunakan APD SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
4 galian) menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
yang sesuai Dll. standart
standar masing pekerja lengkap Lapangan
seluruh pekerja Instruktur program sebelum bekerja Petugas K3/
menggunakan APD SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
yang sesuai Dll. standart
Pasangan Batu dengan Mortar RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK) standar masing pekerja lengkap Lapangan
5 galian) Seluruh pekerjaan Menggunakan rambu Bahan; Rambu,
sebelum bekerja rambu dipasang
Mengikuti:instruksi
PAKET Tanah dipastikan
Rehabilitasi Jaringan Irigasiperingatan/brikade
Jambangan ( peralatan kerja dll.
DI.Jambangan Pengawas
harus sudah pada jalur lokasi Cheklist
petugas K3 memiliki
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu prinsip ditetapkan qualiti engginering Terkait pekerja Lapangan
lengkap kegiatan.
keselamatan ) sesuai kebutuhan.
Di buat oleh;
Penanggung jawab teknis

B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang


Samsul Triono
TABEL 1. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, PENETAPAN PENGENDALIAN RISIKO K3

Nama Perusahaan : CV. Putra Depok


Kegiatan : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan (24.Ha) Ds. Prambon Kec.
Lokasi : Tugu jombok Kec. Pule
Desa
Tanggal dibuat : 29 Mei 2019 Halaman : 1

PENILAIAN RISIKO
JENIS/TIPE SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO. IDENTIFIKASI BAHAYA DAMPAK
PEKERJAAN PRIORITAS RISIKO K3
TINGKAT
KEKERAPAN KEPARAHAN
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1
Pengukuran Trase
Saluran / Bendung (Uitzet)
- Terjatuh pada saat pengukuranyang
Kondisi tidak aman/berbahaya 3 3 9 1 Mengikuti instruksi petugas K3
mengakibatkan lukaringan/berat.
2 - Terjadi kecelakaan yang mengakibatkan
Mobilisasi Peralatan kerja, munculnya korban luka/jiwa. Kondisi tidak aman/berbahaya 1 1 1 3 Mentaati peraturan lalu lintas
Personil dan Bahan/Material
- Penimbunan peralatan dan
material yang berdekatan dengan Perilaku tidak aman 2 3 6 1 Memasang pagar pengaman + Rambu K3
jalan dapat mengganggu lalu
3 Galian Biasa -lintas
Terkena peralatan kerja yang Kondisi tidak aman/berbahaya 2 1 2 2 Menggunakan APD
mengakibatkan luka ringan/berat
- Terjadinya longsor pada tebing
karena tanah tidak stabil/padat Perilaku tidak aman 2 3 6 1 Memasang pagar pengaman + Rambu K3

- Pekerja / orang jatuh kedalam galian yang Kondisi tidak aman/berbahaya 2 1 2 2 Menggunakan APD
mengakibatkan Luka berat
4 Timbunan Tanah (bekas - Terjadinya longsor karena tanah tidak Kondisi tidak aman/berbahaya 2 1 2 3 Menggunakan APD
galian) kering yang mengakibatkan Luka
5 Pasangan Batu dengan Mortar - Terkena runtuhan material yang Kondisi tidak aman/berbahaya 2 1 2 2 Menggunakan APD
mengakibatkan luka ringan/berat
- Terkena peralatan kerja yang Kerusakan dan kecelakaan kerja 3 3 9 1 Mengikuti instruksi petugas K3
mengakibatkan luka
3 Galian Biasa yang sesuai + Rambu
pengaman
Memasang menggunakan
pagar standar APD Dll.
seluruh pekerja dan SDM program
Instruktur masing- bekerja standart
harus sudah
sebelum
Dll.
SNI; Helm, Masker, Sepatu masing pekerja lengkap standar
100% ses
3 Galian Biasa pengaman
Memasang K3+ Rambu
pagar standar
menggunakan
seluruh APD
pekerja masing
dan SDMpekerja
Instruktur masing-
program lengkap
harus
sebelum sudah
bekerja
Dll.
SNI; Helm, Masker, Sepatu standar
100% ses
Timbunan Tanah (bekas pengaman K3+ Rambu standar
menggunakan
seluruh APD
pekerja masing
Instruktur pekerja
dan SDM program
masing- lengkap
harus
sebelum sudah
bekerja
menggunakan Dll. standar
4 Timbunangalian)
Tanah (bekas K3 APD standar
menggunakan
seluruh APD
pekerja
SNI; Helm, Masker, Sepatu masing
dan SDMpekerja
Instruktur masing-
program lengkap
harus
sebelum sudah
bekerja
100% ses
yang sesuaiAPD
menggunakan SNI; Helm, Dll.
Masker, Sepatu standar
100% ses
4 Timbunangalian)
RENCANA KESELAMATAN
Tanah (bekas standar
KONSTRUKSI
menggunakan
seluruh APD
pekerja
(RKK) masing pekerja
dan SDM program
Instruktur masing- lengkap
harus
sebelum sudah
bekerja
yang sesuaiAPD
menggunakan Dll.
SNI; Helm, Masker, Sepatu standar
100% ses
4 galian) PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi standar APD
menggunakan masing pekerja
dan SDMprogram
masing- lengkap
harus sudah
yang sesuai seluruh pekerja Dll. Sepatu Instruktur sebelum bekerja
100%standar
Jambangan DI.Jambangan
menggunakan APD standarAPD SNI; Helm, Masker, masing pekerja lengkap sesuai
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu menggunakan seluruh pekerja dan SDM masing-
Instruktur program harus
sebelumsudah
bekerja standart
yang sesuai APD
menggunakan Dll.
SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
Pasangan Batu dengan Mortar standar
menggunakan
seluruh pekerjaAPD masing
dan SDMpekerja
Instruktur masing-
program lengkap
harus
sebelumsudah
bekerja standart
yang sesuai
menggunakan APD Dll.
SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesua
5 galian)
Pasangan Batu dengan Mortar standar
menggunakan APD masing pekerja
danBahan;
SDM masing- lengkap
harus sudah
yang sesuai Seluruh pekerjaan Dll. Menggunakan rambu Rambu,
5 B.2. Pasangan galian) standar masing pekerja sebelum bekerja standart
lengkap rambu dipa
Rencana Batu dengan Mortar
tindakan (sasaran & Mengikuti instruksi
program) Tanah dipastikan
Seluruh pekerjaan peringatan/brikade
Menggunakan rambu( peralatan kerja dll.
Bahan; Rambu, harus sudah
sebelum bekerja pada
rambujalur
dipalo
5 galian) petugas K3
Mengikuti instruksi memiliki prinsip
Tanah dipastikan
Seluruh pekerjaan ditetapkan qualiti engginering
peringatan/brikade
Menggunakan rambu( Terkait
peralatan pekerja
kerja dll.
Bahan; Rambu, lengkap
harus sudah
sebelum bekerja pada kegiatan
rambujalur
dipalo
B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)
petugas K3
Mengikuti instruksi keselamatan
memiliki prinsip
Tanah dipastikan ditetapkan )
qualiti engginering
peringatan/brikade ( sesuai kebutuhan.
Terkait pekerja
peralatan kerja dll. lengkap
harus sudah kegiatan
pada jalur l
petugas K3 keselamatan
memiliki
TABEL PENYUSUNAN SASARAN
prinsip ) engginering
ditetapkan qualiti
DAN PROGRAM K3 sesuai kebutuhan.
Terkait pekerja Di buat ol
lengkap kegiatan
keselamatan ) sesuai kebutuhan.
Nama Perusahaan CV. Putra Depok
Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan) Di buatjaw
Penanggung ol
Lokasi Ds. Prambon Kec. Tugu Penanggung
Di buatjaw
ol
Tanggal dibuat 29 Mei 2019
Penanggung jaw
SASARAN KHUSUS PROGRAM
NO TIPE/JENIS PEKERJAAN PENGENDALIAN JANGKA INDIKATOR PENANGGUNG
URAIAN TOLOK UKUR SUMBER DAYA
WAKTU PENCAPAIAN
MONITORING
JAWAB Samsul Tr
(1) (2) (3) (4)
Seluruh pekerjaan
(5)
Menggunakan rambu
(6)
Bahan; Rambu,
(7) (8) (9) (10)
Samsul Tr
sebelum bekerja rambu dipasang
1
Pengukuran Trase
Saluran / Bendung (Uitzet)
Mengikuti instruksi
petugas K3
Tanah dipastikan
memiliki prinsip
peringatan/brikade (
ditetapkan qualiti engginering
peralatan kerja dll.
Terkait pekerja
harus sudah pada jalur lokasi Cheklist
Pengawas
Lapangan
Samsul Tr
lengkap kegiatan.
keselamatan ) sesuai kebutuhan.
mobil pengangkut alat Sopir pengangkut mulai pekerjaan
Mentaati peraturan dipastikan kondisi baik Driver mematuhi peraturan surat layak pakai/ Pengawas
Mobilisasi Peralatan peralatan sesuai dan akhir Cheklist
lalu lintas dan driver memiliki lalu lintas sim B2 Umum Lapangan
kerja, Personil dan dapat ijin jalan pekerjaan
2 prinsip keselamatan
Bahan/Material Memasang pagar seluruh pekerja Instruktur program sebelum bekerja Petugas K3/
SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
pengaman + Rambu menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
Dll. standart
K3 standar masing pekerja lengkap Lapangan
menggunakan APD seluruh pekerja SNI; Helm, Masker, Sepatu Instruktur program sebelum bekerja 100% sesuai Petugas K3/
menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
yang sesuai Dll. standart
standar masing pekerja lengkap Lapangan
3 Galian Biasa Memasang pagar seluruh pekerja Instruktur program sebelum bekerja Petugas K3/
SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
pengaman + Rambu menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
Dll. standart
K3 standar masing pekerja lengkap Lapangan
Timbunan Tanah (bekas seluruh pekerja Instruktur program sebelum bekerja Petugas K3/
menggunakan APD SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
4 galian) menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
yang sesuai Dll. standart
standar masing pekerja lengkap Lapangan
seluruh pekerja Instruktur program sebelum bekerja Petugas K3/
menggunakan APD SNI; Helm, Masker, Sepatu 100% sesuai
menggunakan APD dan SDM masing- harus sudah Cheklist Pengawas
yang sesuai Dll. standart
Pasangan Batu dengan Mortar standar masing pekerja lengkap Lapangan
5 galian) Seluruh pekerjaan Menggunakan rambu Bahan; Rambu,
sebelum bekerja rambu dipasang
Mengikuti instruksi Tanah dipastikan peringatan/brikade ( peralatan kerja dll. Pengawas
harus sudah pada jalur lokasi Cheklist
petugas K3 memiliki prinsip ditetapkan qualiti engginering Terkait pekerja Lapangan
lengkap kegiatan.
keselamatan ) sesuai kebutuhan.
Di buat oleh;
Penanggung jawab teknis

Samsul Triono
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

B.3. Standar dan Peraturan Perundangan


Tabel 1
STANDAR PERATURAN DAN PERUNDANGAN

Nomor Dokumen Peraturan Perundangan


1 Undang-Undang Dasar 1945
2 UU No. 1/1970 Tentang Keselamatan Kerja
3 UU No. 23/1992 Tentang Kesehatan
4 UU No. 3/1992 Tentang Jaminan Sosisal Tenaga Kerja
5 Undang-Undang No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
6 Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan SMK3
Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang
7
Umum Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. : Ins/11/M/BW/1997 Tentang Pengawasan Khusus K3
8
Penanggulangan Kebakaran
Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I No. : Kep-186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan
9
Kebakaran di Tempat Kerja
Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. : Ins/11/M/BW/1997 Tentang Pengawasan Khusus K3
10
Penanggulangan Kebakaran

Tabel 2
STANDAR PERATURAN DAN PERUNDANGAN
PERATURAN / KETENTUAN PERATURAN / KETENTUAN
Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.
K 3 Pada Konstruksi Bangunan
01/Men/1980
Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.
Kualifikasi Juru Las
02/Men/1982
Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Tata Cara Pelaporan Dan Pemeriksaan
03/Men/1998 Kecelakaan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Syarat-Syarat Pemasangan Dan
04/Men/1980 Pemeliharaan Aiat Pemadam Api Ringan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Panltla Pembina Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Serta Tata Cara
Per 04/Men/1987 Penunjukkan Ahll Keselamatan Kerja

Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.: Perm05/Men/1985 Pesawat Angkat Dan Angkut

Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Unit Penanggulangan Kebakaran Dl Tempat


Kep-186/Men/1999 Kerja
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan
Kewajiban Melapor Penyakit Akibat Kerja
Transmigrasi No. Per.Ol/Men/1981
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Kualifikasi Dan Syarat-Syarat Operator Keran
Transmigrasi No. Per.Ol/Men/1989 Angkat
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja Dalam
Transmigrasi No. Per.O2/Men/L980 Penyelenggaraan Keselamatan Kerja
Peraturan Menteri Perburuhan No. Syarat Kesehatan, Kebersihan Serta
7tahun 1964 Penerangan Dalam Tempat Kerja
Kep.Menaker No. Kep. 51/Men/1999 Nllal Ambang Batas Faktor Flslka Dl Tempat KerjaKerja
Surat Edaran No. Seso1/Men/1997 Nllal Ambang Batas Faktor Klmla Dl UdaraLingkungan Kerja
Surat Edaran Dirjen Binawas No.
C. Dukungan Keselamatan Konstruksi
C.1. Sumber Daya

PENANGGUNG JAWAB K3
Lika Ermiati

EMERGENCY P3K KEBAKARAN


/KEDARURATAN

Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Tenaga Keselamatan Konstruksi:


1. N a m a : Lika Ermiati
Jabatan : Penanggung Jawab K3

Tugas dan Tanggung Jawa :


1.1. Menerapkan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
1.2. Menerapkan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang dan terkait K3 Konstruksi
1.3. Mengkaji dokumen kontrak dan metode kerja pelaksanaan konstruksi
1.4. Merencanakan dan menyusun program K3
1.5. Membuat prosedur kerja dan instruksi kerja penerapan ketentuan K3
1.6. Melakukan sosialisasi, penerapan dan pengawasan pelaksanaan program, prosedur kerja dan
instruksi kerja K3
1.7. Melakukan evaluasi dan membuat laporan penerapan SMK3 dan pedoman teknis K3 konstruksi
1.8. Mengusulkan perbaikan metode kerja pelaksanaan konstruksi berbasis K3, jika diperlukan
1.9. Melakukan penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta keadaan darurat

2. N a m a : .........................................
Jabatan : Emergency/Kedaruratan
Tugas dan Tanggung Jawab :
2.1. Menerapkan program emergency/kedaruratan
2.2. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan pelatihan keadaan darurat secara keseluruhan
2.3. Mendata seluruh personil dan menugaskan Tim P3K dalam pencarian orang yang hilang
2.4. Mengkoordinir pelaksanaan penanganan kondisi darurat, evakuasi dan evaluasi kondisi darurat
secara keseluruhan
2.5. Melakukan pemantauan dan pengendalian dalam setiap kondisi keadaan darurat termasuk
melakukan mitigasi apabila terjadi kecelakaan kerja
2.6. Memastikan kesiapan tim dan peralatan keadaan darurat tersedia sesuai kondisi lapangan

3. N a m a : .........................................
Jabatan : P3K
Tugas dan Tanggung Jawab :
3.1. Menerapkan program P3K
3.2. Melaksanakan tindakan P3K di tempat kerja
3.3. Merawat fasilitas P3K di tempat kerja, meliputi:
3.3.1. Ruang P3K
3.3.2. Kotak P3K dan isinya
3.3.3. Alat evakuasi dan transportasi
3.3.4. Fasilitas tambahan berupa alat pelindung diri (APD) dan/atau peralatan khusus di tempat
kerja yang memiliki potensi bahaya yang bersifat khusus
3.4. Mencatat setiap kegiatan P3K dalam buku kegiatan
3.5. Membuat laporan kegiatan P3K secara periodik

4. N a m a : ........................................
Jabatan : Kebakaran
Tugas dan Tanggung Jawab :
4.1. Menerapkan program Kebakaran
4.2. Menyusun rencana kegiatan sesuai kebijakan
4.3. Menetapkan semua kegiatan unit manajemen keselamatan kebakaran pada pekerjaan konstruksi
4.4. Mengimplementasikan kebijakan operasi pemadam kebakaran konstruksi dan lingkungannya
4.5. Melaksanakan aktifitas unit manajemen keselamatan kebakaran di tempat kerja
4.6. Mengendalikan aktifitas terkait dengan pencegahan dan penanggulangan kebakaran sesuai
rencana kerja.
4.7. Melakukan koordinasi dengan pihak instansi pemadam kebakaran dan instansi terkait
CV. PUTRA DEPOK
Lampiran 4
DIAGRAM ALIR KEADAAN DARURAT
BAHAYA KEBAKARAN DI PROYEK

KEBAKARAN

HSE Supervisor/Safety man


Besar Tidak atau personil setempat
lainnya akan memadamkan
api dengan fire extinguisher
Ya

HSE Supervisor/Safety Man/ HSE Supervisor akan


Supervisor/Foreman setempat melaporkan kebakaran
akan memberitahukan kepada dengan mengisi seluruh
karyawan melalui : :
1. Sirene/horn milik pelanggan
2. Megaphone milik perusahaan

Personil setempat akan


segera mematikan seluruh
arus listrik dan memindahkan
bahan mudah terbakar

Site Manager/HSE Supervisor/


Supervisor setempat segera
menghubungi petugas
kebakaran pelanggan atau
dinas pemadam kebakaran
setempat

HSE Supervisor akan


melaporkan kebakaran
dengan mengisi
formulir F-HSE-001

Catatan :

HSE Supervisor berkewajiban untuk mencatat no telephone dinas pemadam kebakaran


setempat yang terdekat dengan lokasi proyek
CV. PUTRA DEPOK
Lampiran 5
DIAGRAM ALIR KEADAAN DARURAT
KASUS KECELAKAAN DI PROYEK

KECELAKAAN

Parah Tidak Diobati dengan fasilitas


P3K yang dimiliki perusahaan

Ya

HSE Supervisor bersama HSE Supervisor bersama-sama


HRD Supervisor akan dengan HRD Supervisor akan
segera membawa ke membawa ke klinik terdekat
rumah sakit terdekat bila diperlukan
Nama RS…………..
No. Telp rumah sakit
(…………)

1 Safety man/HSE Supervisor melaporkan kecelakaan


dengan mengisi formulir laporan kecelakaan kerja
(F-HSE-005)
2 Sekecil apapun kecelakaan HSE Supervisor
bersama site manager segera melakukan investigasi
penyebab kecelakaan dan melaporkan hasil
investigasi dalam formulir accident or incident report
(F-HSE--001)
3 Pada kasus kecelakaan parah yang mengharuskan
karyawan rawat inap di rumah sakit, HSE Supervisor
bersama-sama HRD Supervisor akan terus
memantau proses perawatan karyawan tersebut.

Catatan :

HSE Supervisor berkewajiban untuk mendata nama rumah sakit terdekat dengan lokasi
proyek beserta nomor telephonenya.
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
PAKET : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan
(24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

C.2. Kompetensi

CV. Putra Depok berkomitmen dalam penerapan pelaksanaan keselamatan kontruksi di


lingkungan kerja dengan mentaati ketentuan dan perundangan K3 termasuk memberikan
program pelatihan dan peningkatan kinerja karyawan melalui uji kompetensi terhadap
seluruh tenaga kerja sesuai dengan keahlian bidang masing-masing.

STANDARD OF OPERATING
PROCEDURE (SOP)

PENINGKATAN KOMPETENSI KARYAWAN

1. TUJUAN
Memberikan panduan dalam kegiatan peningkatan kompetensi pegawai pada CV. Putra Depok

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini dilaksanakan dalam lingkup kegiatan kompetensi pegawai pada CV. Putra Depok, meliputi : Usulan
program peningkatan kompetensi pegawai, Pembentukan tim, Penentuan peserta, Pelaksanaan kegiatan peningkatan
Komptensi Karyawan.

3. REFERENSI
a. Pedoman Mutu
b. Prosedur Penerimaan Karyawan

4. ISTILAH DAN DEFINISI


Istilah dan definisi yang dipakai dalam penulisan Pedoman Mutu, SOP, Instruksi Kerja serta dokumen lainnya
diuraikan secara rinci sesuai SMM ISO 9001:2008, diurutkan berdasarkan abjad dituangkan pada Lampiran Istilah
dan Definisi.

5. DIAGRAM ALIR, DOKUMEN DAN KETERANGAN KEGIATAN


(Tercantum pada halaman 2/2 prosedur ini)

6. FORM
a. Daftar peserta program peningkatan kompetensi pegawai
b. Daftar hadir peserta
c. Jadwal kegiatan
d. Form evaluasi

7. INSTRUKSI KERJA
-

8. REKAMAN MUTU
a. Daftar peserta program peningkatan kompetensi pegawai
b. Daftar hadir peserta
c. Jadwal kegiatan
d. Evaluasi pelaksanaan kegiatan
D. Operasi Keselamatan Konstruksi
D.1. Perencanaan Operasi

Perencanaan operasional berupa prosedur kerja / petunjuk kerja, yang harus mencakup seluruh
upaya pengendalian, diantaranya :

1. Upaya pengendalian berdasarkan lingkup pekerjaan


2. Rencana penunjukan personil yang akan ditugaskan menjadi Penganggung Jawab Kegiatan
SMK3
3. Prediksi dan rencana penanganan kondisi keadaan darurat tempat kerja
4. Rencana prosedur / petunjuk kerja yang perlu di siapkan
5. Rencana program pelatihan / soisalisasi sesuai pengendalian resiko
6. Sistem pertolongan pertama pada kecelakaan
7. Persyaratan Operator Alat Angkat
a. Operator Alat Angkat harus memenuhi kompetensi
b. Setiap Operator alat angkat harus memiliki SIO (Surat Izin Operasi) atau bersertifikat
yang di keluarkan oleh Badan yang berwenang
8. Rambu Peringatan / Larangan / Anjuran
a. Penempatan Rambu-rambu peringatan/larangan/anjuran harus dipasang sesuai dengan
kondisi di tempat kerja
b. Rambu peringatan/larangan/anjuran harus mudah dilihat dan dapat dibaca
9. Alat Pelindung Diri
a. Alat pelindung diri diidentifikasi berdasarkan hasil penilaian risiko
b. Alat pelindung diri (APD) diberikan kepada pekerja sesuai dengan jenis pekerjaan
10. Tamu/pengunjung dan pihak luar
a. Pengendalian dan pembatasan akses masuk dan akses keluar tempat kerja
b. Persyaratan APD (Alat Pelindung Diri)
c. Induksi K3
d. Prosedur dan Persyaratan tanggap darurat
E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi
E.1. Pemantauan dan evaluasi

Pengendalian pemeriksaan dan evaluasi kinerja K3 dilakukan mengacu pada kegiatan yang
dilaksanakan pada bagian D (Operasi keselamatan konstruksi) berdasarkan upaya pengendalian
pada bagian B (Perencanaan keselamatan konstruksi) dan C (Dukungan keselamatan konstuksi).

Hal-hal yang harus dilaporkan dalam laporan evaluasi dan kinerja K3 adalah :
 Rekapitulasi kecelakaan kerja dengan mengacu pada pelaporan dan penyelidikan kecelakaan
yang sudah dibuat.

o Occupational Injury/Illness (Cidera/Sakit Akibat Kerja)


o Fatality (Meninggal Dunia)
o Loss Work Day / Loss Time Injury (Hilang Hari Kerja)
o Restricted Work Day (Kerja Terbatas)
o Medical Treatment (Perawatan Kesehatan)
o First Aid (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan)
 Fire Accident (Kebakaran)
 Traffic Accident (Kecelakaan lalu lintas)
 Environmental Accident (Kecelakaan Lingkungan)
 Property Damage Accident (Kecelakaan peralatan atau mesin)
 Near miss (Hampir celaka)
 Man Hour (Jam kerja)
 Km Driven (Kilometer mengemudi – untuk kendaraan perusahaan)

E.2. Tinjauan manajemen

Hasil pemeriksaan dan evaluasi kinerja K3 pada bagian E. Diklasifikasikan dengan kategori sesuai dan
tidak sesuai tolok ukur sebagaimana dalam Perencananaan Keselamatan Konstruksi
Hal-hal yang tidak sesuai, termasuk bilamana terjadi kecelakaan kerja dilakukan peningjauan ulang untuk
di ambil tindakan perbaikan.
E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi

Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi dilakukan dengan melakukan pemantauan,


pengawasan, pelatihan dan pembahasan rapat SMK3 secara periodik serta dengan melaksanakan
audit secara menyeluruh dimulai pada tahap pelaksanaan serta penyelesaian proye.

Demikian Penyusunan Rencana Keselamatan Konstruksi CV. Putra Depok, disusun sebagai petunjuk dalam
pelaksanaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jambangan DI.Jambangan (24.Ha) Ds. Prambon Kec. Tugu

Manajemen Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) akan terus diperbarui demi efektivitas pelaksanaan Sistem
Manajemen Keselamatan Konstruksi secara berkesinambungan.

Trenggalek, 29 Mei 2019


CV. Putra Depok

Yuyun Winarto
Direktur

Anda mungkin juga menyukai