Anda di halaman 1dari 25

erikut ini makalah tentang permainan bola basket lengkap.

Dengan
mempelajari makalah bola basket ini, anda akan memahami berbagai
teknik permainan dan peraturan permainan dalam bola
basket. Peraturan dalam permainan memang banyak sekali terkadang
pemain menjadi lalai sehingga sering melakukan kesalahan atau
pelanggaran.

Dengan mempelajari makalah basket ini diharapkan anda bisa


memahami apa yang harus dilakukan dan apa yang menjadi larangan,
serta menguasai teknik permainannya.

Baca Juga

 Tugas Pokok Pemain Forward Dalam Permainan Bola Basket


 Jaylen Brown, Bintang NBA Ternyata suka Dengan Nasi Goreng
 Rony Gunawan Legenda Pemain Basket Indonesia
MAKALAH TENTANG PERMAINAN BOLA BASKET

DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar
Daftar isi

BAB I ( PENDAHULUAN )
A. Latar Belakang
B. Tujuan

BAB II ( PEMBAHASAN )
A. Sejarah
B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia
C. Liga Bola Basket Nasional Indonesia
D. Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain Bola
Basket
E. Peraturan Permainan Bola Basket
F. Teknik Dasar Permainan Bola Basket
G. Teknik Pro Permainan Bola Basket
H. National Basketball Association
I. Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga
Bola Basket

BAB III ( PENUTUP )


A. Kesimpulan dan Saran
B. Daftar Pustaka

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri dari dua
tim yang beranggotakan masing-masing lima orang yang saling
bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam
keranjang milik lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton
karena bisa dilakukan di ruang terbuka dan di ruang tertutup dan
hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket
mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak
menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola
tersebut.

Selain itu Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang
paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di
seluruh dunia, antara lain di Eropa Selatan, Amerika Selatan,
Lithuania, China, dan juga di Indonesia.

B. Tujuan
Permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu yang berlawanan.
Tiap-tiap regu yang melakukan permainan di lapangan terdiri dari 5
orang, sedangkan pemain pengganti sebanyak-banyaknya 7 orang,
sehingga setiap regu paling banyak terdiri dari 12 orang pemain.

Permainan Bola Basket dilakukan di atas lapangan keras yang


sengaja diadakan untuk itu, baik di lapangan terbuka maupun di
ruangan tertutup. Pada hakekatnya, tiap-tiap regu mempunyai
kesempatan untuk menyerang dan memasukkan bola sebanyak-
banyaknya ke keranjang lawan, dan sebisa mungkin menjaga
keranjangnya sendiri agar tidak kemasukan oleh lawan.

Secara garis besar permainan Bola Basket dilakukan dengan


mempergunakan tiga unsur teknik yang menjadi pokok permainan,
yaitu : menggiring bola (dribbling), mengoper dan menangkap bola
(pasing and catching), serta menembak (shooting).

Ketiga unsur teknik tersebut berkembang menjadi beberapa teknik


lanjutan yang memungkinkan permainan Bola Basket hidup dan
bervariasi. Misalnya, dalam teknik mengoper dan menangkap bola
terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest pass), tolakan di
atas kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass), dan lain
sebagainya. Dalam rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot
yakni pada saat memegang bola, salah satu kaki bergerak dan satu
kaki lainnya tetap di lantai sebagai tumpuan.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah

Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara


tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr.
James Naismith, diawalinya sejarah bola basket, seorang guru
Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi
untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat
Kristen) di Springfield,Massachusetts, beliau membuat suatu
permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswanya pada
masa liburan musim dingin di New England. Karena terinspirasi dari
permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Dr. James
Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola
basket pada tanggal 15 Desember 1891.

Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap


terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-
gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar,
menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang
olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan
ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada
tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket
adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya.
Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat.
Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat.
Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-
kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.

B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia

Permainan basket sudah sangat berkembang dan digemari sejak


pertama kali diperkenalkan oleh James Naismith. Salah satu
perkembangannya adalah diciptakannya gerakan slam dunk atau
menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan dan melesakan bola
basket langsung ke dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan
gerakan akrobatik yang berkekuatan luar biasa.

C. Lahirnya Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia


Ada beberapa informasi mengatakan masuknya basket bersamaan
dengan kedatangan pedagang dari Cina menjelang kemerdekaan.
Tepatnya, sejak 1894, bola basket sudah dimainkan orang-orang Cina
di Provinsi Tientsien dan kemudian menjalar ke seluruh daratan Cina.
Mereka yang berdagang ke Indonesia adalah kelompok menengah
kaya yang memilih olahraga dari Amerika itu sebagai identitas
kelompok Cina modern.
Informasi ini diperkuat fakta menjelang awal kemerdekaan, klub-klub
bola basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung,
Semarang, D.I.Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar tumbuh
dari sekolah-sekolah Cina. Dari klub itu pula kemudian lahir salah
seorang pemain legenda Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian
dikenal dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih
sebagai Pemain Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di
Seoul, Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia menduduki peringkat
ke-4 di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).

Pada tahun 1948, ketika Negara Indonesia menggelar PON I digelar


di Solo, bola basket, sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang
dipertandingkan. Hal ini membuktikan bahwa basket dengan cepat
memasyarakat dan secara resmi diakui oleh Negara. Tiga tahun
kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade Indonesia
(KOI) yang kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny Wen
dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi bola basket. Namun
akhirnya karena tuntutan kebutuhan untuk menyatukan organisasi
basket, maka dibentuk Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia
pada 1955, yang disingkat Perbasi.

D. Liga Bola Basket Nasional Indonesia


Liga Bola Basket Nasional Indonesia (nama resmi: National
Basketball League Indonesia, disingkat NBL Indonesia) adalah liga
bola basket tertinggi yang dikelola secara profesional di Indonesia,
diikuti oleh 10 klub peserta dari seluruh Indonesia. NBL Indonesia
dikelola oleh DBL Indonesia dan diatur oleh Perbasi. Liga ini dimulai
pada tahun 2003 dengan nama Indonesian Basketball League (IBL).
Pada tahun 2010, Perbasi menunjuk DBL Indonesia untuk menangani
kompetisi ini dan mengubah namanya menjadi NBL Indonesia

Sejarah NBL
Bola basket memiliki sejarah yang cukup panjang di Indonesia.
Tercatat sejak tahun 1930-an, walau belum resmi menjadi sebuah
negara yang merdeka, beberapa kota di Indonesia telah memiliki klub-
klub lokalnya sendiri. Walaupun belum memiliki induk olahraga
nasional, pada saat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional
pertama yang diadakan di Solo pada tahun 1948, bola basket telah
menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dan
mendapat sambutan cukup meriah baik dari segi peserta maupun
penonton.

Tiga tahun setelah itu, pada tanggal 23 Oktober 1951, Persatuan


Basketball Seluruh Indonesia lahir, dan kemudian berganti nama
menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) di tahun
1955. Mengikuti hasil keputusan Kongres ke VIII pada tahun 1981,
Perbasi akhirnya menyelenggarakan sebuah kompetisi antar klub-klub
basket di Indonesia yang merupakan kompetisi tertinggi yang diikuti
oleh klub-klub besar yang berasal dari pulau Sumatera, Jawa,
Kalimantan, dan Sulawesi.

Tanggal 3 April 1982 adalah tanggal bersejarah bagi dunia basket di


Indonesia. Pada hari itu, pertandingan antara klub Rajawali Jakarta
menghadapi Semangat Sinar Surya Yogyakarta menandai dimulainya
Kompetisi Bola Basket Utama (Kobatama) yang pertama sekaligus
langkah awal sejarah panjang kompetisi klub-klub papan atas di
Indonesia. Indonesia Muda Jakarta mencatatkan diri sebagai klub
pertama yang meraih gelar bergengsi Juara Kobatama.

Setelah bergulir selama 20 tahun, Kobatama mendapatkan


kesempatan untuk berjalan lebih mandiri. Tahun 2003, Kobatama
“terlahir kembali” dengan nama Indonesian Basketball League (IBL)
dan diikuti oleh 10 tim papan atas di Indonesia.
Aspac Jakarta berhasil menjadi peraih gelar juara yang pertama sejak
Kobatama berganti menjadi IBL di tahun 2003. Pada tahun 2004,
Satria Muda muncul sebagai kekuatan baru menyingkirkan Aspac
pada grand final dan tampil menjadi juara. Aspac kembali merebut
gelar kampiun di tahun 2005. Tahun-tahun selanjutnya (2006-2009)
menjadi milik Satria Muda Jakarta.

Selain kompetisi reguler tahunan, IBL juga menggelar Turnamen IBL


Cup pada setiap awal atau akhir musim kompetisi. Pada tahun 2009
lalu, Satria Muda Jakarta mengalahkan Pelita Jaya Jakarta di final
yang diadakan di GOR C-Tra Arena Bandung. Pada tahun 2008,
Garuda Bandung berhasil mencuri gelar juara Turnamen IBL Cup
yang sebelumnya, pada tahun 2006 dan 2007 juga menjadi milik
Satria Muda. Sayangnya, perkembangan IBL tidak berjalan sesuai
harapan. Setelah berkali-kali ganti promotor, liga itu terancam bubar di
penghujung 2009. Seluruh perwakilan klub peserta pun meminta
kepada PT DBL Indonesia untuk tampil sebagai pengelola.
Sebelumnya, DBL Indonesia dianggap sukses mengelola
Development Basketball League (DBL), liga basket pelajar terbesar di
Indonesia, yang pada 2010 telah merambah 21 kota di Indonesia,
diikuti sekitar 25.000 pemain dan ofisial.
Untuk mengembalikan lagi pamor liga profesional ini, re-branding tak
terelakkan. Mulai 2010, IBL berubah nama menjadi National
Basketball League (NBL) Indonesia. Sejumlah perubahan pun
dilakukan, mencoba meningkatkan lagi jumlah pertandingan,
mendekatkan lagi liga ini dengan penggemarnya. Dengan NBL,
Indonesia pun punya harapan baru, semangat baru.

Klub
· Aspac
· Bimasakti
· Citra Satria
· CLS Knights
· Garuda
· Muba Hangtuah
· Pelita Jaya
· Satria Muda
· Satya Wacana Angsapura
· Stadium Bhinneka

E. Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain Bola Basket

Lapangan yang digunakan untuk permainan bola basket adalah


persegi panjang dengan ukuran panjang lapangan yaitu 26 meter
serta lebar lapangan yaitu 14 meter. Tiga buah lingkaran yang
terdapat di dalam lapangan basket memiliki panjang jari-jari yaitu 1,80
meter.
Jumlah pemain dalam permainan bola basket adalah 5 orang dalam
satu regu dengan cadangan 5 orang. Sedangkan jumlah wasit dalam
permainan bola basket adalah 2 orang. Wasit 1 disebut Referee
sedangkan wasit 2 disebut Umpire.

Waktu permainan 4 X 10 menit. Di antara babak 1, 2, 3, dan babak 4


terdapat waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi skor yang sama
pada akhir pertandingan harus diadakan perpanjangan waktu sampai
terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu
istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5
detik. Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket
adalah 75 cm - 78 cm. Sedangkan berat bola adalah 600 - 650 gram.
Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80 meter pada lantai papan,
maka bola harus kembali pada ketinggian antara 1,20 - 1,40 meter.

Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter sedangkan lebar
papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter. Dan panjang papan
pantul bagian dalam adalah 0,59 meter sedangkan lebar papan pantul
bagian dalam adalah 0,45 meter.Jarak lantai sampai ke papan pantul
bagian bawah adalah 2,75 meter. Sementara jarak papan pantul
bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter.

Ring basket memiliki panjang yaitu 0,40 meter. Sedangkan jarak tiang
penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter.Panjang garis
tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter dengan
ukuran lebar garis yaitu 0,05 meter. Panjang garis akhir lingkaran
daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang garis tembakan
hukuman yaitu 3,60 meter.

Ada tiga jenis ukuran bola basket, 5, 6, atau 7. Bola yang biasa
dipakai adalah bola ukuran Bola 5 biasa dipakai pada pertandingan
resmi tingkat SD, bola 6 biasa dipakai pada pertandingan resmi
tingkat SMP ukuran bola basket standar adalah 29,5 Inci.
F. Peraturan Permainan Bola Basket

Aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh pemain dalam permainan Bola


Basket adalah sebagai berikut :

1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan


salah satu atau kedua tangan.
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah
satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan
kepalan tangan (meninju).
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola.
Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat
menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut
berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan.
Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan
memegang bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong,
memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara
bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini
akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan
diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga
keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila
pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai
lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak
boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Dan pada masa ini,
pergantian pemain tidak diperbolehkan.
6. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-
turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk
lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik
oleh lawan).
7. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari
lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang
menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol
tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain
lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan
dihitung sebagai sebuah gol.
8. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan
dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain
pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan
pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan
melemparkannya ke dalam lapangan.
9. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan
mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu
apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak
penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan
pelanggaran sesuai dengan yang tercantum diatas.
10. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan
bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama
dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah.
Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda
pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah
peringatan pelanggaran.
11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil
keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan,
pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit
pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan
menghitung jumlah gol yang terjadi.
12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10
menit
13. Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan
dinyatakan sebagai pemenang

G. Teknik Dasar Permainan Bola Basket

Berikut ini adalah beberapa teknik dasar bola basket yang harus
dikuasai oleh setiap pemain bola basket :

Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk


mangkok besar. Bola berada di antara kedua telapak tangan. Telapak
tangan melekat di samping bola agak ke belakang, jari-jari terentang
melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian
belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki
membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan
sedikit condong ke depan dan lutut rileks.
Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam
penguasaan.

Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan


pergelangan tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak
tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang
atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball)
terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan
menangkap bola di depan dada.

Mengoper atau melempar bola basket terdiri atas tiga cara yaitu
melempar bola dari atas kepala (over head pass), melempar bola dari
dari depan dada (chest pass) yang dilakukan dari dada ke dada
dengan cepat dalam permainan, serta melempar bola memantul ke
tanah atau lantai (bounce pass).

Menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke


depan. Caranya yaitu dengan memantulkan bola beberapa kali ke
lantai dengan satu tangan. Saat bola bergerak ke atas telapak tangan
menempel pada bola dan mengikuti arah bola. Tekanlah bola saat
mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku
tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring
bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara,
yaitu menggiring bola rendah dan menggiring bola tinggi. Menggiring
bola rendah bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan.
Menggiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan serangan yang
cepat ke daerah pertahanan lawan.

Crossover. Crissover merupakan cara dribble dengan cara


memantulkan bola dari tangan kiri ke tangan kanan atau sebaliknya.
biasanya teknik sudah banyak di improvisasi dengan cara
memantulkan bola di antara celah kaki (kebanyakan pemain
internasional sudah menggunakan teknik ini) atau belakang kaki (yang
paling sering menggunakan teknik ini adalah Jamal Crawford - Atlanta
Hawks)

Lay-up. Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau


keranjang basket dengan dua langkah dan meloncat agar dapat
meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.

Pivot. Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola


dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya,
sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.

Shooting. Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam


keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin. Dalam
melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu
dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu
tangan.

H. Teknik Pro Permainan Bola Basket

Slamdunk. Slamdunk merupakan Teknik yang paling populer, yaitu


hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan
menghempaskan tangan ring basket. walaupun kelihatannya sangat
mudah, akan tetapi bagi kebanyakan orang dengan tinggi 171 cm
sepertinya teknik ini hampir mustahil untuk dilakukan karena
lompatannya tidak cukup tinggi

Fade Away. Fade away adalah tehnik yang mendorong badan


kebelakang saat melakukan shoot, sehingga menyulitkan defender
untuk menghadang bola. tehnik ini agak sulit dilakukan untuk pemain
amatir yang baru belajar basket. Bila keseimbangan badan tidak
terjaga maka pemain akan terpelanting dan jatuh kebelakang. Pemain
NBA yang sering memakai teknik tersebut yaitu Michael Jordan dan
Kobe Bryant.
Hook Shoot. Hook adalah tehnik yang sangat efektif bila pemain
dijaga oleh orang yang lebih tinggi dari pemain. Yaitu cara menembak
dari samping dengan satu tangan. Jadi jarak antara orang yang
menghadang dan pemain bisa agak jauh, tehnik ini sering dipakai oleh
para pemain basket professional dengan keakuratan bisa mencapai
80%.

Jump Shoot. Teknik yang butuh lompatan tinggi, dan akurasi


tembakan yang mumpuni.

H. National Basketball Association

National Basketball Association atau dikenal dengan singkatan NBA


adalah liga bola basket pria di Amerika Serikat dan merupakan liga
basket paling bergengsi di dunia. NBA didirikan di New York City pada
6 Juni 1946 dengan nama Basketball Association of America
(BAA).Pada saat ini, di kompetisi NBA terdapat 30 klub yang masing-
masing berpusat di satu kota, kecuali Los Angeles yang mempunyai
dua tim, yaitu Los Angeles Lakers dan Los Angeles Clippers

NBA mengenal sistem Salary Cap, yaitu sistem dimana maksimal


biaya yang dipakai sebuah tim NBA untuk satu pemainnya. Salary
Cap ini cenderung naik tiap tahun hingga pada akhir musim 2008/09.
Contohnya, musim 2006/07, salary cap-nya adalah 53,135 juta dolar
AS, dan musim 2007/08 mencapai 55,63 juta dolar AS dan pada
musim 2008/09, salary cap-nya ditetapkan pada angka 58,68 juta
dolar AS. Namun pada musim 2009/10, salary cap kali ini turun
menjadi 57,7 juta dolas AS karena krisis ekonomi 2008. NBA juga
mempunyai peraturan berpakaian ketika datang bermain NBA dan
pulang dari pertandingan NBA. Peraturan ini dinamakan NBA Dress
Code.

Saat ini dikenal ada 4 "dinasti" yang pernah berjaya di pentas NBA
karena sukses mendominasi dalam musim-musim tersebut. Keempat
tim itu antara lain Boston Celtics(1957-1968), Chicago Bulls (1990-
1998), LA Lakers (1980-1988), dan San Antonio Spurs (1999-
sekarang).
Kota Toronto adalah satu-satunya kota di luar negara Amerika Serikat
yang secara reguler menyelengarakan pertandingan NBA,
dikarenakan tim Toronto Raptors bermarkas di kota itu. Toronto
Raptors juga merupakan tim NBA satu-satunya yang berasal dari luar
Amerika Serikat.

Sistem Peraturan NBA

NBA mengadakan kompetisi setiap tahunnya dengan sistem Season


dan Playoffs, pada sistem Season setiap klub bertanding 82 kali
melawan klub-klub lain dan 16 klub (8 dari wilayah timur dan 8 dari
wilayah barat) yang mempunyai rekor terbaik berhak untuk lanjut ke
babak Playoffs. Dalam babak Playoffs, 8 tim dari setiap wilayah akan
diadu dengan format, tim ke-1 (yang terbaik di wilayah) melawan tim
ke-8 (urutan 8 di wilayah, tim ke-2 melawan tim ke-7, tim ke-3
melawan tim ke-6 dan tim ke-5 melawan tim ke-4). Tim dengan rekor
menang-kalah lebih baik di Season akan diberikan keuntungan
bermain menjadi tuan rumah lebih banyak di babak Playoffs.
Pada Playoffs sistem yang digunakan pada babak pertama adalah
"best-of-five"(siapa yang menang 3x duluan dari total 5 pertandingan),
dan babak selanjutnya sampai Final adalah "best-of-seven" (siapa
yang menang 4x duluan dari total 7 pertandingan).

Pembagian Wilayah, Divisi dan Klub


Ke-30 tim ini dibagi menjadi dua wilayah (barat dan timur), di mana
masing-masing terdiri dari tiga divisi. Berikut adalah pembagian tim
menurut wilayah dan divisi untuk saat ini:

1. Wilayah Barat
Divisi Barat Laut :
· Denver Nuggets
· Minnesota Timberwolves
· Oklahoma City Thunder
· Portland Trail Blazers
· Utah Jazz
Divisi Pasifik :
· Golden State Warriors
· Los Angeles Clippers
· Los Angeles Lakers
· Phoenix Suns
· Sacramento Kings
Divisi Barat Daya :
· Dallas Mavericks
· Houston Rockets
· Memphis Grizzlies
· New Orleans Hornets
· San Antonio Spurs

2. Wilayah Timur

Divisi Atlantik :
· Boston Celtics
· New Jersey Nets
· New York Knicks
· Philadelphia 76ers
· Toronto Raptors

Divisi Tengah :
· Chicago Bulls
· Cleveland Cavaliers
· Detroit Pistons
· Indiana Pacers
· Milwaukee Bucks

Divisi Tenggara :
· Atlanta Hawks
· Charlotte Bobcats
· Miami Heat
· Orlando Magic
· Washington Wizards
Dream Team
Dream Team adalah sebuah tim yang dibuat oleh NBA untuk
mengikuti olahraga bola basket internasional yang diselenggarakan
untuk mewakili negara Amerika Serikat, seperti Olimpiade atau
kejuaraan bola basket sedunia yang diselenggarakan oleh FIBA.

Draft Pick
Draft Pick adalah sebutan untuk perekrutan pemain baru ke NBA oleh
klub-klub NBA yang diadakan setiap tahun sebelum kompetisi NBA
dimulai. Draft perekrutan itu cuma diadakan sekali pada suatu waktu
dan tempat yang telah ditetapkan. Pemain muda berbakat itu bisa
direkrut dari Liga Basket NCAA (Liga Bola Basket Mahasiswa
Amerika), street basketball (pemain basket jalanan), atau pemain
asing dari luar Amerika. Untuk menghindari konflik perebutan yang
sama akan pemain baru yang berbakat, maka NBA menetapkan
peraturan "pemilihan secara bergilir satu per satu berdasar urut
nomor".
Beberapa klub dengan rekor menang-kalah paling buruk pada
kompetisi tahun sebelumnya maka klub itu diberikan kesempatan
untuk memilih pemain muda berbakat dari liga-liga tersebut paling
pertama. Nomor urutan pemilihan diundi oleh liga. Hal ini bertujuan
agar klub-klub dengan rekor menang-kalah yang buruk akan menjadi
lebih baik pada kompetisi tahun berikutnya.

NBA All-Star Game


Sebuah event yang diadakan setiap tahunnya dimana 12 pemain
terbaik dari tim NBA wilayah timur melawan 12 pemain terbaik dari tim
NBA wilayah barat. Selain pertandingan utama, ada juga
pertandingan tambahan lainnya seperti kontes slamdunk, kontes
tembakan 3 angka, rookie all-star, million dollar shoot, dll. Yang
menjadi 5 pemain inti dari setiap wilayah adalah pemain yang
mendapat suara terbanyak dalam voting yang diadakan NBA melalui
internet lewat situs resmi NBA dan juga pada tempat-tempat umum di
Amerika Serikat.

Hall of Fame Club


Ditujukan untuk pemain-pemain basket yang telah menyumbang
banyak prestasi kepada klubnya (seperti membawa klubnya menjuarai
liga NBA dan saat itu menjadi yang terbaik di klubnya). Pemain itu
akan masuk ke dalam "Hall of Fame" klub itu dimana kostum dia akan
digantung diatas stadium klub tersebut untuk dikenang. Terkadang
pula nomor sang pemain itu tidak pernah dipakai lagi di timnya.

NBA D-League
NBA D-League ( singkatan dari NBA Development League ) adalah
kompetisi yang dibuat pada tahun 2001 dengan anggota asli
berjumlah 8 tim. Banyak pemain yang dari NBA Draft Pick (yang
masih kurang berpengalaman) maupun berstatus waiver (buangan)
bermain di liga ini. Musim 2008/09 bakal ada 16 tim yang
berkompetisi. Tiap tim mempunyai afiliasi dengan tim-tim yang
berlaga di NBA, minimal 1 tim. Juara bertahan NBA D-League adalah
Idaho Stampede yang mengalahkan Austin Toros dalam sistem best
of three.

NBA Summer League


NBA Summer League atau dikenal dengan Vegas Summer League,
adalah sebuah kompetisi yang dilaksanakan sesudah NBA Draft Pick.
Tiap tim terdiri dari para pemain yang berada di liga NBA yang baru
bermain tidak lebih dari 3 tahun dan para pemain yang baru diambil
dari Draft Pick. Peraturan dalam liga ini diatur dengan mengikuti
peraturan liga NBA, kecuali peraturan foul out. Jika di NBA pemain
bakal di foul out jika sudah mencapai enam pelanggaran, maka di
kompetisi ini, pemain di-foul out jika sudah mencapai sepuluh
pelanggaran.
Summer League ini merupakan salah satu dari beberapa Summer Pro
League di Amerika Serikat, diantaranya adalah Orlando Pro Summer
League (dijalankan oleh Orlando Magic) dan Rocky Mountain Revue
(dijalankan oleh Utah Jazz).

I. Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola


Basket

Dribble. membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah


Shot. menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil
yang bagus, arah bola sebaiknya mementuk kurva parabolik

Shot Clock. Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. NBA :


24 detik, FIBA 30 detik

Rebound. mengambil bola pantul hasil tembakan yang tidak masuk

Block Shot. melakukan blok terhadap tembakan lawan

Steal. mencuri bola dari lawan saat dribble

Intercept. mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing


lawan

Passing. mengoper bola ke rekan satu tim

Foul. pelanggaran

Team Foul. jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya.
Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai
5

Foul Out. Foul Out adalah Kartu merah dalam permainan basket,
diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul

Free Throw. Free Throw adalah Tembakan bebas akibat pelanggaran


yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang
dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul

Three Seconds Violation. Three Seconds Violation adalah


Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area
tembakan bebas (key area) selama 3 detik

Back Ball / Back Court. Back Ball arau Back Court adalah
Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah
pertahanan setelah melewati garis tengah

Back Door. Back Door adalah Strategi menyerang dengan cara


membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari
penjagaan lawan.

Pick and Roll. Pick and Roll adalah Strategi menyerang 2 orang
dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan
yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas
berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)

Man to man marking. Strategi bertahan 1 lawan 1

Zone Defense. Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-
1, 2-3, 3-2

Full press defense. Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis


pertahanan lawan

Travelling atau Walking. Pelanggaran karena membawa bola tidak di


dribble, lebih dari 2 langkah

Double. Double adalah Pelanggaran bola basket karena setelah


berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi.

Rebound. Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket


dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul
yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.
Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan adalah yang berada
posisi Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih
efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat
dengan ring basket.

Rebound terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Offensive Rebound dan


Defensive Rebound. Offensive Rebound terjadi jika pemain
mendapatkan bola pantul yang tidak masuk yang ditembak oleh
teman, sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain
mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembak
oleh pihak lawan. Biasanya Defensive Rebound lebih banyak
dibanding Offensive Rebound dalam suatu pertandingan dikarenakan
pebasket itu lebih dekat dengan ring basket dibanding pihak lawan.
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu
pertandingan disebut Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound
yang dilakukan seorang pemain setiap pertandingan disebut RPG
(Rebound Per Game).

Beberapa orang yang terkenal dalam melakukan rebound (NBA) :

 Wilt Chamberlain; memimpin perolehan rebound di NBA pada 11


musim berbeda. Jumlah total rebound pada musim regular
adalah 23.924, rata-rata rebound per pertandingan adalah 22,9.
 Dennis Rodman; memimpin rata-rata rebound pada musim
1991-1992 dengan angka 18,7 per pertandingan.
 Bill Russell; pemain pertama di NBA yang berhasil membuat
rata-rata rebound diatas angka 20,0 dalam satu musim.
 Bob Pettit; membuat rata-rata 20,3 rebound per pertandingan
pada musim 1960-1961
 Moses Malone
 Jerry Lucas
 Nate Thurmond

Assist
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana
seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang
mendapat bola operan dari temannya itu tanpa men-dribble
(memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan
bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).
Orang yang mengoper bola kepada temannya itu berarti sedang
melakukan assist, atau bisa juga disebut tukang assist bola. Assist
biasa dilakukan oleh pemain dengan posisi Guard (penjaga) kepada
pemain posisi lainnya, karena mereka lebih banyak menguasai atau
men-dribble bola dan menjalankan strategi tim pada pertandingan.
Assist dibagi dua yaitu; Assist pantul dan Assist langsung. Assist
pantul berarti operan bolanya ke teman dengan cara memantulkan ke
tanah, sedang Assist langsung berarti tanpa memantulkan bola.
Sekilas Assist dan operan memang mirip, hanya saja Assist
berhubungan dengan lemparan bola masuk tanpa dribble.

Pemain NBA yang terkenal dalam melakukan assist yaitu:


· John Stockton; memimpin jumlah assist dalam sejarah NBA dengan
total 15.806
· Magic Johnson
· Oscar Robertson
· Bob Cousy

Blok
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain
bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan
bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang,
sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring. Pemain
bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan pihak lawan yang
sedang melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi pelanggaran.
Blok dapat dilakukan dengan satu tangan ataupun kedua tangan.
Beberapa pebasket yang terkenal akan blok-nya adalah Dikembe
Mutombo, Shaquille O`Neil, Alonzo Mourning, Ben Wallace, Bill
Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Mark Eaton,
Manute Bol, Hakeem Olajuwon, dan David Robinson

Rekor blok di NBA :


Blok terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)

Steal
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain
bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau
didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan
dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering
melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang
terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen,
Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan
Allen Iverson

Slamdunk
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya
didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha
memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan
menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola
melewati tinggi dari ring besi basket.

Jenis-jenis Slam dunk:


· Walking in the air; atau biasa hanya disebut “air”; suatu teknik dunk
dengan melompat jauh dan tinggi, sehingga sepintas terlihat seperti
sedang berjalan diudara.

· Ally-ops; suatu jenis dunk dimana teman satu tim mengoper bola
kepada seorang pemain yang sedang melompat. Disaat melompat,
pemain itu menangkap bola operan temannya dan langsung
melakukan Slam dunk.

· 360 degree dunk; suatu dunk yang dilakukan dengan memutar


badan sebanyak 360 derajat
· Tip dunk; suatu jenis dunk dimana teman satu tim melempar bola
tetapi tidak masuk, dan kemudian pemain melompat dan menangkap
bola pantul (rebound) yang tidak masuk itu yang disambung dengan
Slam dunk sebelum kaki turun menginjak tanah.
· Back-dunk; dunk ini dilakukan dengan badan menghadap
kebelakang

· Cross over dunk; suatu jenis dunk aksi, tangan yang satu mengoper
bola ke tangan yang lain melewati selangkang kaki dan kemudian
melakukan dunk.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas bahwa olahraga basket baik itu di sekolah
maupun di tingkat Nasional telah melakukan fungsinya. Namun
demikian agar olahraga basket ini arif dan bijaksana, maka perlu ada
peningkatan sistem penyelenggaraan yaitu selain memberikan
layanan dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan layanan
dalam pertandingan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Nasional
untuk ikut menyehatkan kehidupan bangsa melalui olahraga basket
yang tepat, cepat, akurat dan relatif dapat dijangkau oleh kebutuhan
masyarakat dan diharapkan mampu menciptakan atlit basket
professional khususnya pada cabang olahraga basket yang dapat
mengharumkan nama bangsa Indonesia.

B. Saran
Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan
dengan normal, maka sebagai olahragawan, harus memotivasi dan
merangsang masyarakat umum ( masyarakat/siswa ) dalam
pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga supaya
keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi
yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga
dalam era globalisasi ini bangsa kita tidak tertinggal
perkembangannya dalam berbagai bidang terutama dalam bidang
olahraga.

DAFTAR PUSTAKA

Doengoes, Marilynn E, Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman


untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan pasien,
Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran, EGC, 2000
Gunawan, Lany. Hipertensi : Tekanan Darah Tinggi , Yogyakarta,
Penerbit Kanisius, 2001
Sobel, Barry J, et all. Hipertensi : Pedoman Klinis Diagnosis dan
Terapi, Jakarta, Penerbit Hipokrates, 1999
Kodim Nasrin. Hipertensi : Yang Besar Yang Diabaikan, @
tempointeraktif.com, 2003
Smith Tom. Tekanan darah Tinggi : Mengapa terjadi, Bagaimana
mengatasinya ?, Jakarta, Penerbit Arcan, 1995
Semple Peter. Tekanan Darah Tinggi, Alih Bahasa : Meitasari
Tjandrasa Jakarta, Penerbit Arcan, 1996
Brunner & Suddarth. Buku Ajar : Keperawatan Medikal Bedah Vol 2,
Jakarta, EGC, 2002
Chung, Edward.K. Penuntun Praktis Penyakit Kardiovaskuler, Edisi III,
diterjemahkan oleh Petrus Andryanto, Jakarta, Buku Kedokteran
EGC, 1995
Marvyn, Leonard. Hipertensi : Pengendalian lewat vitamin, gizi dan
diet, Jakarta, Penerbit Arcan, 1995
Tucker, S.M, et all . Standar Perawatan Pasien : Proses Keperawatan,
diagnosis dan evaluasi , Edisi V, Jakarta, Buku Kedokteran EGC,
1998
Demikianlah makalah permainan bola basket lengkap yang dapat
anda pelajari.

Anda mungkin juga menyukai