DAFTAR ISI

Pertemuan Pertama : Variabel & Tipe Data ..................................................... 1

Pertemuan Kedua: Percabangan Pada Python .................................................. 7

Pertemuan Ketiga: Perulangan Pada Python .................................................. 13

Pertemuan Keempat : Membuat Fungsi Pada Python .................................... 17

Pertemuan Pertama : Variabel $ Tipe Data
Pertemuan Pertama

VARIABEL & TIPE DATA

Variabel adalah tempat untuk menyimpan data sedangkan tipe data adalah jenis data yang
tersimpan dalam variabel. Secara umum dalam Bahasa pemrograman python terdapat tiga jenis
tipe data yaitu: tipe data angka, tipe data teks, dan tipe data Boolean.

1. Tipe data angka.

Tipe data angka terbagi menjadi dua yaitu tipe data integer dan tipe data float. Tipe data integer
digunakan untuk bilangan bulat, tipe data float untuk bilangan pecahan.

Nilai_A = 10

Nilai_C = 3.5

2. Tipe data teks

Tipe data teks dibagi menjadi dua yaitu tipe data char untuk data karakter dan tipe data string
untuk data kata, atau kalimat.

Contoh :

Nama = “christian dwi suhendra”

jenisKelamin = ‘L’

1
3. Tipe data Boolean

Tipe data Boolean adalah tipe data untuk data true atau false.

Contoh :

Nama = true

Aturan penulisan variabel

Penulisan variabel dapat terdiri dari huruf, kata, maupun gabungan kata. Untuk variabel yang
menggunakan dua atau lebih kata tidak boleh menggunakan spasi. Jarak Antara kata dapat
dipisahkan menggunakan karakter ‘_’

Contoh penulisan variabel yang benar :

A= 4

B = 10.5

namaDepan = “Christian”

nama_Belakang = “Suhendra”

2
Contoh penulisan variabel yang salah :

Nilai Pertama = 10

Nilai kedua = 13

Nama Depan = “Christian”

Nama Belakang = “Suhendra”

Contoh membuat variabel pada python:

3
Latihan percobaan membuat variabel pada python.

1. Buka python IDE yang sudah terinstall.

2. buat file baru : file->new file

4
3. simpan dengan nama file latihan1.py

5
4. ketikan kode berikut. Fungsi print() adalah fungsi untuk mencetak isi dari variabel

5. Jalankan program dengan memilih Run-> Run Module atau menekan F5 sehingga hasil yang
diperoleh akan ditampilkan pada python shell sebagai berikut:

6
Pertemuan Kedua: Percabangan Pada Python
Pertemuan kedua:

PERCABANGAN PADA PYTHON

Percabangan pada python menggunakan perintah if-else maupun switch. Struktur if-else pada
python adalah sebagai berikut :

if kondisi :

Jalankan perintah

Else:

Jalankan perintah

Contoh 1:

if x<y:

print(x,’kurang dari’,y)

else:

print(x,’lebih dari’,y)

Pada contoh 1 diatas dapat kita pelajari terdapat percabangan untuk mengecek apakah nilai x
kurang dari y. baris pertama if x<y: adalah perintah untuk cek logika x<y jika logika bernilai true

7
maka perintah pada baris kedua akan dijalankan. Namun jika logika x<y bernilai false atau dalam
hal ini nilai x lebih besar daripada nilai y. maka perintah baris keempat yang akan dijalankan.

Pada dasarnya perintah if-else adalah memilih diantara dua atau lebih pilihan. Jika logika if
bernilai benar atau true maka yang akan dijalankan adalah perintah pertama, sebaliknya jika
logika if bernilai salah maka perintah pertama tidak akan dijalankan melainkan pernah pada else.

Latihan menggunakan if-else pada python:

1. Buat file baru pada python dengan nama latihan2.py

2. ketikan kode berikut :

8
nilaiA%5==0 adalah perintah untuk mengecek apakah isi nilaiA modulo 5 hasilnya sama dengan
0. Jika hasilnya 0 maka yang akan dieksekusi adalah perintah print(nilaiA,’adalah kelipatan 5’).
Namun jika nilaiA modulo 5 tidak sama dengan 0 maka yang akan dieksekusi adalah perintah
print(nilaiA,’bukan kelipatan 5’).

3. jalankan aplikasi (run->run module) sehingga hasilnya adalah sebagai berikut:

PERINTAH if UNTUK TIGA KONDISI ATAU LEBIH

Bentuk umum dari perintah if untuk tiga kondisi adalah sebagai berikut:

If kondisi_pertama :

Jalankan perintah aksi pertama

elif kondisi_kedua:

Jalankan perintah aksi kedua

else:

jalankan perintah aksi ketiga

9
Pada bentuk di atas, mula-mula program akan memeriksa nilai dari kondisi_pertama. Jika
kondisi_pertama bernilai true, maka program akan menjalankan perintah aksi pertama. Jika false,
maka program akan memeriksa kondisi_kedua. Jika bernilai true maka program akan
mengeksekusi aksi kedua. Namun jika bernilai false maka program akan menjalankan aksi ketiga.

Contoh 2 :

a=0

if a > 0 :

print(‘%d adalah bilangan positif’ %a)

elif a == 0:

print(‘a bernilai 0’)

else:

print (‘%d adalah bilangan negatif’ %a)

Pada contoh di atas variabel a mula-mula diberi nilai 0. Kemudian program akan memeriksa
kondisi if-else. Pada kondisi pertama karena a tidak lebih dari 0 maka kondisi pertama bernilai
false sehingga program akan memeriksa kondisi kedua. Karena a adalah sama dengan 0 maka
kondisi kedua bernilai true, sehingga program menjalankan aksi pada kondisi kedua yaitu
mencetak “a bernilai 0”.

10
Latihan 2 menggunakan if dengan tiga kondisi pada python

1. buat file baru pada python dengan nama latihan2_1.py

2. ketika kode berikut

11
3. jalankan program dengan menekan F5 sehingga hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah
ini

12
Pertemuan Ketiga: Perulangan Pada Python
Pertemuan Ketiga:

PERULANGAN PADA PYTHON

Perulangan digunakan ketika kita ingin menjalankan sebuah kode beberapa kali atau ketika kita
ingin mengakses item tertentu pada urutan data yang ada. Pada python terdapat dua jenis
perulangan yaitu menggunakan for dan while

Struktur penulisan perulangan for pada python adalah sebagai berikut :

for variabel_iterasi in data/urutan:

Jalankan perintah

Contoh :

data = [1,3,4,5,7]

for angka in data:

print(angka)

13
Perintah diatas akan mencetak angka-angka yang terdapat dalam variabel array data sesuai dengan
urutan index yang pertama sampai yang terakhir.

Latihan 1 perulangan for :

1. buat file baru pada python dengan nama file latihan3.py

2. ketikan kode berikut ini :

3. jalankan program dengan menekan F5 sehingga hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah
ini

Struktur penulisan perulangan while pada python adalah sebagai berikut :

While kondisi:
Jalankan perintah

14
Pada kondisi diatas jalankan perintah akan terus dilakukan oleh program selama kondisi bernilai
true. Dengan demikian, ketika menggunakan while. Kita memerlukan suatu cara untuk
menjadikan kondisi benilai false. Hal ini dilakukan agar suatu saat proses pengulangan tersebut
dapat berhenti. Jika kondisi tidak pernah bernilai false, maka pengulangan akan dijalankan secara
terus menerus.

Contoh perulangan while :

i =0

while i<7:

print(‘phyton 3.%d’ %i)

i+1

Variabel i digunakan sebagai indeks atau pencatat langkah pengulangan. Pada contoh diatas, kita
melakukan pengumangan sebanyak 6 kali, mulai dari indeks ke-0 sampai indeks ke-6. Setiap kali
program mengeksekusi perintah yang ada di dalam badan pengulangan, nilai i akan ditambah 1.
Proses ini dilakukan menggunakan perintah berikut:

Latihan 2 perulangan while :

1. buat file baru pada python dengan nama file latihan4.py

2. ketikan kode berikut :

15
3. jalankan program dengan menekan F5 sehingga hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah
ini

Pada kode di atas, kita menggunakan perintah while untuk menghitung jumlah total dan nilai rata-
rata dari seluruh nilai elemen yang terdapat di dalam objek list.

16
Pertemuan Keempat : Membuat Fungsi Pada Python
Pertemuan Keempat:

MEMBUAT FUNGSI PADA PYTHON

Dalam python, fungsi dinyatakan sebagai objek dari kelas function. Dengan demikian suatu fungsi
memiliki daftar atribut dan metode. Fungsi dibedakan menjadi dua:

 Fungsi dengan nilai balik

 Fungsi tanpa nilai balik

Fungsi dengan nilai balik adalah fungsi yang ketika dipanggil dapat menghasilkan suatu nilai,
sedangkan fungsi tanpa nilai balik adalah fungsi yang ketika dipanggil tidak menghasilkan nilai.
Nilai yang dihasilkan oleh fungsi dapat bertipe apa saja.

Struktur Fungsi

Dalam python, fungsi didefinisikan menggunakan kata kunci def, dengan bentuk umum seperti
berikut:

def namaFungsi(daftar-parameter) :
‘dokumentasi fungsi’
aksi1
aksi2
return [nilai]

17
Kata kunci return hanya wajib digunakan untuk fungsi yang menghasilkan nilai. Untuk fungsi
yang tidak mengembalikan nilai kata kunci return bersifat opsional. Contoh fungsi yang
mengembalikan nilai.

def tambah(a, b)
‘fungsi untuk menjumlahkan nilai a dan b’
Return a+b

Pada kode di atas kita mendefinisikan fungsi dengan nama tambah(). Fungsi tersebut memiliki
dua parameter, yaitu a dan b. nilai dihasilkan oleh fungsi tambah() adalah penjumlahan antara a
dan b. fungsi yang didefinisikan dapat dipanggil menggunakan kode berikut :

Hasil = tambah(10,5)

Latihan 1 membuat fungsi dengan nilai balik :

1. Buat file baru pada python dengan nama file latihan5.py

2. Ketikan kode berikut :

3. Jalankan program dengan menekan F5 sehingga hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah
ini

18
Latihan 2 membuat fungsi tanpa nilai balik :

1. Buat file baru pada python dengan nama file latihan6.py

2. Ketikan kode berikut :

Pada kode di atas fungsi tambah() tidak menyertakan kata kunci return. Perintah print pada fungsi
tambah() memungkinkan untuk mencetak luaran dari fungsi ketika fungsi tambah dipanggil.
Pemanggilan fungsi tambah() dilakukan dengan langsung memanggil fungsi dan menyertakan
parameter input pada fungsi tersebut yaitu tambah (10,5)

3. Jalankan program dengan menekan F5 sehingga hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah
ini

19