ANTARA
Perjanjian Kerjasama tentang Produksi Film Layar ini dibuat dan ditandatangani di Jakarta.
Pada hari Rabu tanggal (selanjutnya disebut “Perjanjian”), oleh dan antara:
1. PENULIS SKENARIO, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri pemegang
kartu tanda penduduk No…………….., nomor NPWP: …………….. berdomisili di
……………………………………….. (selanjutnya disebut “Pihak Kedua”)
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut sebagai “Para
Pihak” dan masing-masing disebut sebagai "Pihak" serta selanjutnya Para Pihak terlebih
dahulu menyatakan dan menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Pihak Pertama adalah Perusahaan yang bergerak dibidang usaha perfilman, bermaksud
untuk memproduksi suatu Film Layar Lebar yang dalam kegiatan usahanya tersebut
membutuhkan seorang dengan keahlian sebagai “Editor” dalam sebuah film;
2. Pihak Kedua yang mempunyai keahlian sebagai seorang Penulis Skenario menyatakan
bersedia dan sanggup untuk bekerjasama dengan Pihak Pertama dalam produksi Film
tersebut.
3. Pihak Pertama bermaksud untuk menunjuk Pihak Kedua untuk membuat film layar lebar
dengan judul “ atau judul lainnya jika terdapat perubahan (“Produksi Film”) dan Pihak
Kedua setuju dengan penunjukan tersebut.
Para Pihak setuju untuk membuat dan menandatangani Perjanjian Kerjasama ini berdasarkan
syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
PASAL 1
RUANG LINGKUP PEKERJAAN PRODUKSI FILM
1. Pihak Kedua setuju untuk mengikatan diri dengan Pihak Pertama untuk melakukan
kerjasama sebagai ‘Penulis Skenario” dalam pembuatan Film Layar Lebar yang berjudul
“………….” atau judul lainnya yang akan diproduksi oleh Pihak Pertama atau pihak lain
yang ditunjuk oleh Pihak Pertama (“selanjutnya disebut “Film”).
2. Uraian Pekerjaan Pihak Kedua meliputi segala hal yang berhubungan dengan pembuatan
naskah,scenario,alur cerita kegiatan produksi Film termasuk pada kegiatan persiapan (pra
produksi) dan kegiatan pelaksanaan produksi (shooting) maupun paska produksi (post
produksi), dengan uraian antara lain sebagai berikut :
2.1 Menciptakan dan menulis dasar acuan dalam bentuk naskah/scenario/alur cerita
atas dasar ide cerita sendiri atau pihak lain yang tidak mengandung unsur
sara,pornografi, dan tidak termasuk dalam tindakan plagiarisme atau pelanggaran
hukum lainnya.
2.2 Bagi penulis dasar acuan itu bisa dilakukan secara bertahap mulai aari ide cerita,
synopsis (Basic Story),Treatment dan scenario, atau bisa lansung menjadi
scenario
2.3 Bekerja dari tahap pengembangan ide (development) sampai jangka waktu
terakhir praproduksi dan ikut membantu dalam proses shooting dan produksi)
2.4 Membuat naskah,scenario,alur cerita dengan format yang telah ditentukan
2.5 Menjadi narasumber bagi pelaksana produksi bila diperlukan
2.6 Penulis scenario adalah orang yang mempunyai keahlian membuat transkripsi
sebuah film dalam bentuk tertulis
2.7 Saling membantu dan bekerjasama untuk peningkatan kualitas FILM secara
naskah, scenario,alur cerita dan hal lain yang dapat dilakukan penulis scenario.
2.8 Penulis scenario,atau naskah melakukan revisi sesuai dengan keinginan pihak
pertama dan atau hasil diskusi pihak pertama dan pihak kedua beserta sutradara.
PASAL 2
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Perjanjian ini mengikat dan berlaku sejak ditandatanganinya perjanjian ini oleh Para
Pihak yang dimulai dan terhitung sejak dilakukannya diskusi dan atau draft awal terkait
naskah Film hingga proses shooting Film dinyatakan selesai dengan baik, tetapi tidak
lebih dari tanggal .................. (“Jangka Waktu Perjanjian”).
2. Dalam hal diperlukan waktu tambahan di luar Jangka waktu Perjanjian sehubungan
dengan penyempurnaan Film yang dikehendaki Pihak Pertama, maka akan didasarkan
atas kesepakatan Para Pihak.
3. Dalam hal diperlukan tambahan waktu diluar Jadwal Kerja maupun Jangka Waktu
Kerjasama sebagaimana diatas untuk dan maksud apapun sehubungan dengan
perubahan naskah atau skenario atau alur cerita, produksi pembuatan dan/atau
penyempurnaan Film, termasuk dan tidak terbatas pada reshoot/retake, promo, baik yang
dilakukan Pihak Pertama maupun bekerjasama dengan pihak lain, dan sebagainya, maka
Pihak Kedua wajib memberikan tambahan waktu untuk menyelesaikan Pekerjaan
tersebut pada waktu yang akan disepakati bersama dan untuk sejumlah waktu yang
diperlukan oleh Pihak Pertama untuk menyelesaikan Pekerjaan tersebut dengan
memperhatikan ketentuan Pasal 4.13
PASAL 3
HONORARIUM
1. Pihak Pertama akan memberikan Honorarium kepada Pihak Kedua atas pekerjaan yang
telah dilakukannya sebesar ……………………………nett include Man Power (selanjutnya
disebut “Honorarium’).
4. Dalam hal diperlukan retake/reshoot karena ketidakpuasaan atas naskah atau skenario
sebagaimana dimaksud Pasal 4 dan hal tersebut dilakukan diluar waktu sebagaimana
dimaksud Pasal 2, khususnya yang terjadi karena kesalahan pihak kedua dan atau
keinginan pihak pertama, maka Pihak Kedua bersedia untuk melakukan memperbaiki
naskah atau skenario tersebut serta memberikan tambahan waktu yang diperlukan pada
waktu yang akan disepakati bersama tanpa tambahan Honorarium apapun.
PASAL 4
HAK DAN KEWAJIBAN