Anda di halaman 1dari 19

REMED FISIKA UH-2

Nama : Clarasadja Nafalah


Kelas : XI MIPA C

Soal Gelombang bunyi UN 2012


1. Perhatikan faktor-faktor berikut:

1. memperbesar massa jenis kawat,


2. memperpanjang kawat,
3. memperbesar tegangan kawat,
4. memperbesar ukuran kawat.
Faktor-faktor yang dapat mempercepat perambatan gelombang pada kawat adalah ….

A. (1), (2), (3), dan (4)


B. (1), (2), dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (1) saja
E. (3) saja

Pembahasan
Cepat rambat gelombang pada kawat atau dawai memenuhi persamaan

Berdasarkan rumus di atas, untuk mempercepat perambatan gelombang (v) maka yang harus dilakukan
adalah:

 memperbesar tegangan kawat (F) [pernyataan 3 benar]


 memperpanjang kawat (l) [pernyataan 2 benar]
 mengurangi massa kawat (m)
 mengurangi massa jenis kawat (ρ) [pernyataan 1 salah]
 mengurangi ukuran atau luas penampang kawat (A) [pernyataan 4 salah]
Jadi, faktor-faktor yang mempercepat perambatan gelombang bunyi pada kawat adalah pernyataan
nomor 2 dan 3 (C).
Soal Gelombang Bunyi UN 2014
2. Sebuah mobil pemadam kebakaran dan motor bergerak saling menjauhi. Motor bergerak dengan
kecepatan 40 m.s−1. Mobil kebakaran membunyikan sirene dengan frekuensi 400 Hz dan didengar oleh
pengendara motor dengan frekuensi 300 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m.s−1 maka kecepatan
mobil pemadam kebakaran adalah ....

A. 20 m.s−1
B. 25 m.s−1
C. 30 m.s−1
D. 50 m.s−1
E. 60 m.s−1

Pembahasan
Soal di atas merupakan contoh efek Doppler yang dirumuskan:

Indeks p untuk pendengar (pengendara motor) sedangkan indeks s untuk sumber bunyi (sirene mobil
pemadam kebakaran).

Untuk menentukan nilai positif atau negatif pada vp dan vs, kita gambar ilustrasi soal di atas dengan
meletakkan pendengar di sebelah kiri.

Dengan meletakkan pendengar di sebelah kiri maka arah panah ke kanan berarti positif (vsbernilai
positif) sedangkan arah panah ke kiri berarti negatif (vp bernilai negatif). Sehingga rumus di atas menjadi
Mari kita selesaikan soal di atas!

340 + vs = 400
vs = 400 − 340
= 60

Jadi, kecepatan mobil pemadam kebakaran tersebut adalah 60 m.s−1 (E).

Soal Gelombang Bunyi UN 2011


3. Dini berada di dalam kereta api A yang berhenti. Sebuah kereta api lain (B) bergerak mendekati A
dengan kecepatan 2 m/s sambil membunyikan peluit dengan frekuensi 676 Hz. Bila cepat rambat bunyi
di udara 340 m/s maka frekuensi peluit kereta B yang didengar Dini adalah ….

A. 680 Hz
B. 676 Hz
C. 660 Hz
D. 656 Hz
E. 640 Hz

Pembahasan
Perhatikan ilustrasi gambar untuk soal di atas!

Berdasarkan ilustrasi di atas, vp bernilai nol sehingga tidak perlu dicantumkan dalam rumus.
Sedangkan vs bergerak ke arah kiri sehingga bernilai negatif (Ingat, selalu letakkan pendengar di sebelah
kiri). Dengan demikian, rumus efek Doppler yang berlaku adalah:
Nah, tinggal langkah terakhir, menentukan frekuensi pendengar.

= 680

Jadi, frekuensi peluit kereta B yang didengar oleh Dini adalah 680 Hz (A).

Soal Gelombang Bunyi UN 2013


4. Intensitas bunyi di titik P yang berjarak 3 m dari sumber bunyi adalah 10−4 watt.m−2. Titik R berjarak
300 m dari sumber bunyi. Jika intensitas ambang I0 = 10−12 watt.m−2 maka perbandingan taraf intensitas
di titik P dan R adalah ....

A. 1:2
B. 2:1
C. 2:3
D. 2:4
E. 3:4

Pembahasan
Data yang dapat kita ketahui dari soal:

rP = 3 m
IP = 10−4 watt.m−2
rR = 300 m
I0 = 10−12 watt.m−2

Intensitas bunyi pada jarak tertentu terhadap sumber bunyi dirumuskan sebagai

Berdasarkan rumus di atas, kita dapat menentukan hubungan antara intensitas dan jarak sebagai
berikut:
IR = 10−4 × 10−4
= 10−8

Sementara itu, hubungan antara intensitas dan taraf intensitas dirumuskan sebagai

Nah, sekarang kita tentukan taraf intensitas di titik P dan R berdasarkan rumus di atas.

 Taraf intensitas di titik P

= 10 log 108 dB
= 80 dB

 Taraf intensitas di titik R

= 10 log 104 dB
= 40 dB

Dengan demikian, perbandingan antara TIP dan TIRadalah


TIP : TIR = 80 dB : 40 dB
=2:1
Jadi, perbandingan antara taraf intensitas di titik P dan taraf intensitas di titik R adalah 2 : 1 (B).

Soal Gelombang Bunyi UN 2015


5. Sebuah mesin menghasilkan bunyi dengan taraf intensitas bunyi sebesar 40 dB. Jika intensitas
ambang pendengaran manusia 10−12 W.m−2maka untuk dua mesin identik yang sedang bekerja bersama
menghasilkan intensitas bunyi sebesar ....
A. 2 × 10−8 W.m−2
B. 3 × 10−8 W.m−2
C. 4 × 10−8 W.m−2
D. 5 × 10−8 W.m−2
E. 6 × 10−8 W.m−2

Pembahasan
Diketahui:

TI1 = 40 dB
I0 = 10−12 W.m−2
Taraf intensitas untuk n sumber bunyi dirumuskan sebagai

TIn = TI1 + 10 log n

Untuk dua mesin identik yang bekerja bersama akan menghasilkan taraf intensitas:

TI2 = TI1 + 10 log 2


= 40 + 10 log 2 ... (1)

Hubungan antara taraf intensitas dan intensitas adalah

Berdasarkan hubungan di atas, diperoleh:

Substitusi persamaan (1) dan nilai I0 ke persamaan di atas diperoleh:

Ubah angka 4 menjadi bentuk log sehingga semua suku dalam bentuk logaritma. Kemudian selesaikan
dengan rumus baku logaritma.
Jadi, intensitas bunyi dari dua mesin identik yang bekerja bersama adalah 2 × 10−8 (A).

Soal Gelombang Cahaya UN 2013


6. Diagram di bawah ini menggambarkan percobaan Young.

Jika d adalah jarak antara 2 celah, L adalah jarak celah ke layar, dan P2 adalah jarak garis terang ke-2 dari
terang pusat, maka panjang gelombang cahaya yang digunakan (1Å = 10−10m) adalah ....
A. 3.000
B. 4.000
C. 5.000
D. 5.500
E. 6.000

Pembahasan
Diketahui:

jarak celah-layar :L=1m

lebar antarcelah : d = 10−3 m

orde interferensi :n=2

jarak pola interferensi : P2 = 10−3 m


Percobaan Young di atas berlaku rumus:

Sesuai dengan data yang ada, rumus di atas kita sesuaikan menjadi

2λ = 10−6 m
λ = 0,5×10−6 m
= 5×10−7 m
= 5×10−7 × 1010 Å
= 5000 Å

Jadi, panjang gelombang yang digunakan pada percobaan Young tersebut adalah 5000 Å (C).

Soal Gelombang Cahaya UN 2015


7. Pada percobaan interferensi, celah ganda yang digunakan berjarak 1 m dari layar. Panjang gelombang
cahaya yang digunakan 5.10−7 m. Jika terang ketiga berjarak 7,5 mm dari terang pusat maka:

1. jarak kedua celah 0,4 mm


2. jarak kedua celah 0,2 mm
3. jarak terang ke gelap berdekatan 1,25 mm
4. jarak terang ke terang berdekatan 1,5 mm
Pernyataan yang benar adalah ....

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 2 dan 4
Pembahasan
Diketahui:

jarak celah-layar :l=1m

panjang gelombang : λ = 5×10−7 m

orde interferensi :n=3

jarak pola interferensi : p = 7,5×10−3 m


Rumus yang berlaku pada percobaan interferensi celah ganda atau percobaan Young adalah:

Berdasarkan rumus di atas, jarak antarcelah (d) pada percobaan di atas adalah

= 0,2.10−3 m
= 0,2 mm
[pernyataan 2 benar]

Perhatikan pola interferensi yang terjadi pada percobaan di atas!

Jarak terang ke-3 dari terang pusat adalah 7,5 mm, berarti:

 jarak terang ke terang berdekatan


= 7,5 mm : 3 = 2,5 mm
[pernyataan 4 salah]
 jarak terang ke gelap berdekatan
= 7,5 mm : 6 = 1,25 mm
[pernyataan 3 benar]
Jadi, pernyataan yang benar adalah pernyataan nomor 2 dan 3 (D).

Soal Gelombang Cahaya UN 2012


8. Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5.000 Å (1 Å = 10−10 m) melewati celah
tunggal menghasilkan pola difraksi orde terang pertama seperti pada gambar.

Lebar celahnya sebesar ….

A. 0,001 mm
B. 0,004 mm
C. 0,012 mm
D. 0,017 mm
E. 0,019 mm

Pembahasan
Diketahui:

panjang gelombang : λ = 5×10−7 m

sudut bias : θ = 30°

orde interferensi :n=1

Rumus yang berlaku untuk difraksi celah tunggal adalah


d sin θ = nλ
Sehingga lebar celah tunggal (d) tersebut adalah [sin 30° = 0,5]

d × 0,5 = 1 × 5×10−7 m
d = 10−6 m
= 10−3 mm
= 0,001 mm

Jadi, lebar celah tunggal tersebut adalah 0,001 mm (A).

Soal Gelombang Cahaya UN 2014


9. Sebuah kisi difraksi disinari cahaya dengan panjang gelombang 5000 Å (1Å = 10−10 m). Bila sudut bias
30° menghasilkan garis terang orde pertama, konstanta kisi yang digunakan adalah ....
A. 1 × 10−6 m
B. 4 × 10−6 m
C. 5 × 10−6 m
D. 4 × 10−7 m
E. 8 × 10−7 m

Pembahasan
Diketahui:

panjang gelombang : λ = 5×10−7 m

sudut bias : θ = 30°

orde interferensi :n=1

Rumus yang berlaku untuk peristiwa difraksi pada kisi (celah banyak) adalah
d sin θ = nλ
dengan d adalah lebar tiap celah pada kisi yang sering disebut konstanta kisi. Sehingga nilai tetapan kisi
tersebut adalah
d sin 30° = 1 × 5×10−7
d × 0,5 = 5 × 10−7
d = 1 × 10−6
Jadi, konstanta kisi yang digunakan pada peristiwa difraksi tersebut adalah 1 × 10−6 m (A).

Soal Gelombang Cahaya UN 2011


10. Sebuah kisi difraksi dengan konstanta kisi 500 garis/cm digunakan untuk mendifraksikan cahaya
pada layar yang berjarak 1 m dari kisi. Jika jarak antara dua garis terang berurutan pada layar adalah 2,4
cm maka panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah ….

A. 400 nm
B. 450 nm
C. 480 nm
D. 560 nm
E. 600 nm

Pembahasan
Konstanta kisi 500 garis/cm berarti dalam 1 cm terdapat 500 garis sehingga lebar tiap garis adalah
d = 1/500 cm
= 2.10−3 cm
= 2.10−5 m
Data-daya lain yang dapat diperoleh dari soal adalah
l=1m
n=1
p = 2,4 cm
= 2,4×10−2 m

Pada peristiwa difraksi kisi berlaku hubungan


d sin θ = nλ
Karena diketahui jarak celah ke layar (l) maka berlaku sin θ = p/l sehingga diperoleh

λ = 4,8×10−7 m
= 4,8×10−7 × 109 nm
= 4,8×102 nm
= 480 nm

Jadi, panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah 480 nm (C).

11. Percobaan celah ganda menggunakan panjanggelombang λ, celah d, dan jarak layar L
menghasilkan jarak Δy (jarak antara pita terang dan pita gelap yang berdekatan) saat di
udara. Jika percobaan dilakukan di dalam air, pernyataan yang benar adalah...

A. Orde yang terbentuk lebih sedikit karena panjang gelombang di air lebih kecil.

B. Orde yang terbentuk lebih sedikit karena indeks bias air lebih besar.

C. Jarak antara pita terang dan pita gelap lebih pendek karena panjang gelombang cahaya di air
lebih kecil.

D. Jarak antara pita terang dan pita gelap lebih panjang karena panjang gelombang cahaya di air
lebih besar.

E. Jarak antara pita terang dan pita gelap lebih pendek karena panjang gelombang cahaya di air
lebih besar.

Pembahasan : C

Persamaan :

dy/L = nλ

Jarak antara pita terang dan pita gelap lebih pendek karena panjang gelombang cahaya di air lebih
kecil.

n di air > n di udara


12. Seorang siswa melakukan percobaan difraksimenggunakan kisi yang memiliki 300 garis/mm.
Pada layar diperoleh pola terang orde pertama berjarak 1,8 cm dari terang pusat dan layar
berjarak 30 cm dari kisi. pernyataan yang benar berdasarkan data tersebut adalah . . .

A. Orde kedua terbentuk pada jarak 9 mm.

B. Orde kedua terbentuk pada jarak 18 mm.

C. Orde kedua terbentuk pada jarak 36 mm.

D. Panjang gelombang yang digunakan 20 nm.

E. Panjang gelombang yang digunakan 2.000 nm.

Pembahasan : C

dy1/L = nλ

1/300/mm (1,8 cm/30 cm) = 1 λ

λ = 0,2 x 10-3 mm

λ = 2.000 A

d y2/L = n λ

y2 = nλL.N

= 2. 2.000. 0,3.300

= 36mm

13. Layar diletakkan sejauh 150 cm dari celah ganda. Jarak antara kedua celah adalah 0,04 mm
sehingga membentukterang kedua berjarak 3 cm

dari terang pusat. Pernyataan yang benar berdasarkan data diatas adalah . . .

A. Orde maksimal yang terbentuk adalah 50.

B. Jarak antara terang yang berdekatan 1,5 cm.

C. Panjang gelombang yang digunakan sebesar 500 nm.

D. Terang kedua berada di 4 cm jika layar didekatkan dengan celah.

E. Diperlukan jarak layar yang lebih jauh agar terbentuk terang kedua pada jarak 1 cm.

Pembahasan : B

dy2/L = nλ
λ = dy2/L.n

= 4 . 3/2. 1,5

= 400 nm

Orde maksimum jika sin θ = 1

d = nλ

n = d/λ

n = 4. 10-5/4.10-7

n = 100

14. Perhatikan percobaan interferensi celah ganda berikut ini!

Berdasarkan skema di atas, pernyataan yang benar adalah...

A. Panjang gelombang yang digunakan 100 nm.

B. Panjang gelombang yang digunakan 1.000 A.

C. Terang ketiga berjarak 6,25 mm dari terang pusat.

D. Terang kedua berjarak 18,75 mm dari terang pusat.

E. Jarak terang pertama dan terang kedua 6,25 mm.

Pembahasan : E

Gunakan persamaan

dy/L = nλ
(UN 2014)
15. Seorang pemuda mengendarai motornya bergerak dengan 36 km/jam saling mendekat
dengan sebuah ambulans yang membunyikan sirine berfrekuensi 600 Hz. Bila cepat rambat
bunyi di udara 340 m/s, frekuensi yang di dengar pengendara motor 700 Hz maka kecepatan
mobil ambulans adalah…
1. 40 m/s
2. 45 m/s
3. 50 m/s
4. 60 m/s
5. 80 m/s
PEMBAHASAN :

Jawaban : A

(SPMB 2005)
16. Sebuah seruling yang memiliki kolom udara terbuka pada kedua ujungnya memiliki nada
atas kedua dengan frekuensi 1.700 Hz. Jika kecepatan suara di udara adalah 340 m/s maka
panjang seruling mendekati…cm
1. 10
2. 15
3. 20
4. 25
5. 30
PEMBAHASAN :

Jawaban : E

(UN 2014)
17. Sebuah sumber bunyi identik yang dibunyikan menghasilkan taraf intensitas 50 dB maka 100
sumber bunyi identik tersebut yang dibunyikan bersamaan akan menghasilkan taraf Intensitas
sebesar…
1. 50 dB
2. 52 dB
3. 60 dB
4. 70 dB
5. 80 dB
PEMBAHASAN :
Diketahui:
TI0 = 50 Db
N = 100
Menentukan taraf intensitas
TI = TI0 + 10 log N
TI = 50 + 10 log 100
TI = 50 + 10(2)
TI = 70 dB
Jawaban : D
(UM UGM 2004)
18. Sirine yang dipancarkan sebuah mobil ambulans yang sedang diam mempunyai jumlah
layangan tertentu. Sewaktu membawa pasien yang sedang sakit gawat, ambulans tersebut
melaju menuju rumah sakit dalam kecepatan 0,1 u (kelajuan bunyi dalam udara) di jalan raya
menyalip yang anda yang sedang berkendaraan dengan kecepatan 0,01 u. perbandingan
f0/f1 frekuensi layangan sirine yang anda dengar sewaktu mobil ambulans itu mendekati (f0) dan
kemudian menjauhi (f1) nilainya mendekati …
1. 1,5
2. 1,4
3. 1,3
4. 1,2
5. 1,1
PEMBAHASAN :

Jawaban : D
(UN 2013)
19. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 60 m/s meninggalkan pengamatan yang
berada dibelakangnya dengan kecepatan 10 m/s. Jika kecepatan bunyi rambat di udara 340 m/s
dan frekuensi sumber bunyi 800Hz maka frekuensi bunyi yang didengar oleh pengamat adalah
…..
1. 700 Hz
2. 800 Hz
3. 940 Hz
4. 960 Hz
5. 1120 Hz
PEMBAHASAN :

Jawaban : A

(UMPTN 1993)
20. Pada jarak 3 meter dari sumber ledakan terdengar bunyi dengan taraf intrnsitas 50 dB. Pada
jarak 30 meter dari sumber ledakan, bunyi terdengar dengan taraf intensitas …. dB
1. 5
2. 20
3. 30
4. 35
5. 45
PEMBAHASAN :

Jawaban : C

Anda mungkin juga menyukai