H. Job Description
1. Moderator : Mengarahkan jalannya acara
2. Penyaji : Menyampaikan materi penyuluhan dan menjawab pertanyaan
3. Fasilitator : Membantu mengarahkan peserta untuk bergerak secara aktif dalam
diskusi
4. Notulen : Mengamati dan mencatat proses jalannya penyuluhan,
mengevaluasi jalannya penyuluhan.
I. Setting
Penyaji Layar
Notulen Moderator
Fasilitator Fasilitator
J. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Kesiapan panitia
b. Kesiapan media dan tempat
c. Peserta minimal 75% dari jumlah undangan
d. Pengorganisasian dilakukan 1 hari sebelumnya
2. Evaluasi Proses
a. Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan waktunya
b. Peserta antusias terhadap penjelasan
c. Peserta tidak meninggalkan tempat sebelum kegiatan selesai
d. Peserta terlibat aktif dalam kegiatan diskusi
3. Evaluasi Hasil
Undangan mampu mengerti dan memahami :
a. Memahami maksud dan tujuan kegiatan
b. Mengetahui pokok masalah yang telah didiskusikan
MATERI
PENTINGNYA PEMERIKSAAN IVA TEST
UNTUK MENDETEKSI DINI KANKER SERVIKS
G. Pemeriksaan IVA
Tes IVA adalah sebuah pemeriksaan skrinning pada kanker serviks dengan
menggunakan asam asetat 3-5% pada inspekulo dan dapat dilihat dengan pengamatan
secara langsung Nugroho (2010) dalam Rahayu (2015). Berdasarkan hasil uji diagnostik,
pemeriksaan IVA memiliki sensitifitas 84%, spesifisitas 89%, nilai duga positif 87%, dan
nilai duga negatif 88%, sedangkan pemeriksaan pap smear memiliki sensitifitas 55%,
spesifisitas 90%, nilai duga positif 84%, dan nilai duga negatif 69%, sehingga dari hasil
tersebut dapat disimpulkan bahwa pemeriksaan IVA lebih cepat memberikan hasil
sensitivitas yang tinggi (Wiyono dkk, 2008). Metode IVA ini merupakan sebuah metode
skrinning yang praktis dan murah, sehingga diharapkan temuan kanker serviks dapat
diketahui secara dini (Rasjidi, 2012).
Achmad Nurrachman Daiman. 2010. Memahami dan Mencegah Serangan Kanker Serviks
Anolis, A. (2011) 17 Penyakit Wanita yang Paling Mematikan. Yogjakarta: Buana Pustaka.
Aulia. 2012. Serangan Penyakit-Penyakit Khas Wanita Paling Sering Terjadi. Buku Biru:
Jogjakarta
Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng. 2017. Deteksi Kanker Serviks dengan IVA.
https://bulelengkab.go.id/detail/artikel/deteksi-kanker-servik-dengan-metode-iva-75
JawaPos.com. 2018. Begini Aksi Jahat Virus HPV Kanker Serviks Bisa Renggut Nyawa.
https://www.jawapos.com/kesehatan/womens/19/01/2018/begini-aksi-jahat-virus-
hpv-kanker-serviks-bisa-renggut-nyawa/
Kartikawati Erni, 2013. Bahaya Kanker Payudara dan Kanker Serviks. Bandung : Buku Baru
Krisno Agus, 2011. Kajian Mikrobiologi Kesehatan. Hubungan Kandidiasis dengan Kanker
Serviks
National Cancer Institute, 2012. SEER Stat Fact Sheets: Female Breast Cancer. Surveillance,
Epidemiology, and End Results Program. Available at:
http://seer.cancer.gov/statfacts/html/breast.html.
Rahayu, Dedeh Sri. 2015. Asuhan Ibu Dengan Kanker Serviks. Jakarta: Salemba Medika.
Rasjidi, I. 2014. Kanker Serviks Dalam Buku Epidemiologi Kanker Pada Wanita. Sagung
Seto. Jakarta. Vol. 4 | No. 3 | Desember 2017| Jurnal Kesehatan Reproduksi: 159-169
Rio, S. and Suci, E. 2017. Persepsi Tentang Kanker Serviks dan Upaya Prevensinya Pada
Perempuan yang Memiliki Keluarga dengan Riwayat Kanker.
Setiawati Dewi. 2014. Human Papiloma Virus dan Kanker Serviks, Al-Sihah : Public Health
Science Journal
Syatriani, Sri. 2011. Faktor Risiko Kanker Serviks di Rumah Sakit Umum Pemerintah Dr.
Wahidin Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan
Wahyuningsih, T. and Erry, Y.M. (2014). Faktor Risiko Terjadinya Lesi Prakanker Serviks
Melalui Deteksi Dini Dengan Metode IVA, Jurnal Forum Ilmiah. 11(2), pp. 12-13.
WHO. (2018). Cervical Cancer. http://www.who.int/ cancer/prevention/diagnosis-
screening/cervical- cancer/en//
Wiyono, Sapto; Iskandar, T. Mirza; Suprijono. 2008. Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA)
Untuk Deteksi Dini Lesi Prakanker Serviks. Media Medika Indonesiana Vol. 43 No.
3.