Anda di halaman 1dari 3

Azhari Ramadhan

17045003

Tugas

Faktor sarana dan prasarana sebagai penentu keberhasilan pendidikan di


indonesia

Prasarana pendidikan adalah semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak
langsung menunjang proses pendidikan di sekolah. Dalam pendidikan misalnnya lokasi atau
tempat, bangunan sekolah, lapangan olahraga, ruang dan sebagainya. Sedangkan sarana
pendidikan adalah semua perangkat peralatan, bahan dan perabot yang secara langsung
digunakan dalam proses pendidikan di sekolah, seperti:buku, papan tulis, kursi, meja dan
sebagainya.

Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam proses pendidikan bahwa kualitas pendidikan
tersebut juga didukung dengan sarana dan prasarana yang menjadi standar sekolah atau instansi
pendidikan terkait. Sarana prasarana sangat mempengaruhi kemampuan siswa dalam belajar.
Hal ini menunjukkan bahwa peranan sarana dan prasarana sangat penting dalam menunjang
kualitas belajar siswa. Misalnya saja sekolah yang berada di kota yang sudah memiliki faslitas
laboratorium komputer, maka anak didiknya secara langsung dapat belajar komputer
sedangkan sekolah di desa yang tidak memiliki fasilitas itu tidak tahu bagaimana menggunakan
komputer kecuali mereka mengambil kursus di luar sekolah.
Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang amat penting di sekolah,
karena keberadaannya akan sangat mendukung terhadap suksesnya proses pembelajaran di
sekolah. Dalam mengelola sarana dan prasarana di sekolah dibutuhkan suatu proses
sebagaimana terdapat dalam manajemen yang ada pada umumnya, yaitu mulai dari
perencanaan, penggunaan, pemeliharaan dan pengawasan. Apa yang dibutuhkan oleh sekolah
perlu direncanakan dengan cermat berkaitan dengan sarana dan prasarana yang mendukung
semua proses pembelajaran.
Sarana prasarana pendidikan sangat berpengaruh terhadap kualitas pendidikan. Tanpa
adanya sarana dan prasarana proses belajar mengajar tidak akan pernah berjalan. Di daerah
terpencil sarana dan prasarana ini masih sangat kurang dibandingkan dengan daerah perkotaan.
Hal ini disebabkan kurangnya pemerataan anggaran sarana prasarana pendidikan. Di daerah
terpencil cenderung kurang diperhatikan oleh berbagai pihak karena akses menuju daerah
tersebut sulit untuk di jangkau.

Di daerah terpencil rata-rata baru ada sekolah dasar, di sekolah dasar ini lah letak
awal seorang anak mengembangkan kecerdasan dan keterampilannya. Jika sarana dan
prasarana kurang, maka proses belajar tidak maksimal dan daya kreativitas anak terhambat.
Dari sisi sinilah kualitas pendidikan di daerah terpencil masih tertinggal jauh dari daerah
perkotaan.

Sarana dan prasarana pendidikan merupakan tanggungan dari pemerintah daerah.


Daerah terpencil yang menjadi sasaran kurangnya sarana dan prasarana. Pihak pemerintah
harus fokus terhadap permasalahan yang ada pada daerah itu. APBN dan APBD banyak
dianggarkan untuk pendidikan, maka anggaran ini dapat dimanfaatkan dengan baik.
Pengelolaan dana pendidikan juga harus dapat pengawasan dari berbagai pihak agar tidak
terjadi kecurangan. Salah satu upaya yang dilakukaan untuk mengatasi masalah kurangnya
sarana dan prasarana di daerah terpencil adalah pemerataan pendidikan,kalau masalah
tersebut sudah teratasi maka mutu pendidikan indonesia akan lebih baik lagi.
Referensi

http://scdc.binus.ac.id/himpgsd/2017/03/saranadanprasaranapendidikan/

https://www.padamu.net/sarana-dan-prasarana-menunjang-kualitas-siswa

http://pendidikanitupnting.blogspot.com/2016/11/sarana-dan-prasarana-
pendidikan.html

http://makalahbahasaind.blogspot.com/2014/06/pengaruh-sarana-dan-prasarana.html

http://hamasbinsyukri.blogspot.com/2017/08/makalah-sarana-dan-prasarana-
pendidikan.html

Anda mungkin juga menyukai