Checklist Diklat

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

Pemeriksaan Tanda Vital

No. Pemeriksaan Denyut Nadi


1 Meletakkan lengan pasien diatas meja dalam keadaan rileks
Meraba arteri radialis dengan meletakkan jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis
2
diatas pergelangan tangan pada sisi ibu jari
3 Merasakan denyut arteri radialis dan irama teratur
Dihitung selama 1 menit
Normal : 60-100x/menit
3
Bradikardi : < 60x/menit
Takikardi : > 100x/menit
No. Pemeriksaan Suhu
Mempersiapkan 1hermometer dan turunkan air raksa 1hermometer pada angka
1
35C
2 Meminta pasien untuk membersihkan keringat dengan tissue
Bersihkan bagian bawah thermometer yang menonjol dengan alcohol swab
3
secara melingkar
Tempatkan ujung thermometer yang berisi air raksa pada apeks fossa axillaris kiri
4 dengan sendi bahu adduksi maksimal dan menyilangkan lengan bawah kiri pasien
ke dada sebelah kanan
5 Tunggu sampai 3 menit, dan lihat hasil pemeriksaan
6 Suhu tubuh normal (WHO) : 36,5-37,5C
No. Pemeriksaan Tekanan Darah
Mempersiapkan alat dan mengatur posisi pasien dalam keadaan duduk dengan
1 lengan kanan rileks, sedikit menekuk pada siku dan bebaskan dari tekanan oleh
pakaian
Menempatkan tensimeter dengan membuka aliran air raksa, pastikan tidak
2
terkunci (khusus thermometer air raksa)
3 Mempersiapkan stetoskop dengan corong bel yang terbuka
Letakkan manset 2-3 cm diatas fossa cubiti, pastikan manset tidak terlalu ketat
4
dan tidak terlalu longgar
4 Raba arteri brachialis dan letakkan stetoskop pada pulsasi arteri brachialis
5 Raba arteri radialis dan letakkan jari pada pulsasi arteri radialis
6 Pompa hingga pulsasi arteri radialis menghilang
Jika pulsasi arteri radialis sudah menghilang, pompa kembali dan naikkan air
7
raksa hingga 20-30 mmHg
Turunkan air raksa secara perlahan dengan dengarkan bunyi pada stetoskop yang
8 diletakkan pada pulsasi brachialis, bunyi pertama menandakan tekanan sistolik,
bunyi terakhir menandakan tekanan diastolik
9 Catat hasil pengukuran tensi
Menurut JNC VII
10 Normal : <120mmHg dan <80mmHg
Prehipertensi : 120-139mmHg atau 80-89mmHg
Hipertensi 1 : 140-159mmHg atau 90-99mmHg
Hipertansi 2 : 160 mmHg atau 100 mmHg

Menurut AHA :
Normal : < 120 mmHg dan < 80 mmHg
Elevated : 120 – 129 mmHg dan < 80 mmHg
Hipertensi st 1 : 130 – 139 mmHg atau 80-89 mmHg
Hipertensi st 2 : ≥ 140 mmHg atau ≥ 90 mmHg

No Pemeriksaan Gula Darah


1 Mempersiapkan alat
2 Nyalakan glukosa meter, kemudian kalibrasi alat tersebut
Ambil wadah strip test glukosa dan periksa kembali tanggal kadaluarsa pada
3
wadah strip test
Keluarkan strip test dari wadah, kemudian segera tutup rapat kembali wadah
3
tersebut
4 Mencuci tangan dan pakailah sarung tangan
5 Masukkan lancet steril pada lancet holder
6 Masukkan strip test pada glukosa meter
Tentukan jari yang akan ditusuk, dapat menggunakan jari telunjuk, jari tengah,
7
atau jari manis (Jangan memilih ibu jari
8 Pijat jari secara perlahan kearah ujung jari
9 Bersihkan jari dengan kapas alcohol dan tunggu hingga kering
Posisikan lancet holder pada jari yang akan ditusukkan, tekan tombol pada lancet
10
holder sehingga posisi jarum tepat menusuk jari
11 Tekan secara perlahan agar darah keluar
Bersihkan darah yang pertama kali keluar dan tekan kembali secara perlahan
12
untuk mengeluarkan darah
Letakkan strip test glukosa yang sudah terpasang pada glukosa meter. Biarkan
13
darah pada jari mengalir pada strip tersebut
Setelah sampel darah sudah terdeteksi pada alat, tunggu hingga alat tersebut
14 selesai menghitung hasil gula darah. Beri alcohol swab pada jari yang telah
ditusuk dengan sedikit ditekan
15 Setelah hasil glukosa meter selesai, baca hasil, dan catat hasilnya
Lakukan langkah-langkah yang sama untuk mengukur kadar asam urat dan
16
kolesterol.
Deskripsi Kegiatan Praktik
No. Kegaiatan Waktu Deskripsi
1 Pengantar Kelompok dibagi menjadi 2 kelompok kecil (pembagian
3 menit
bebas bergantung fasil kelompok)
 2 orang fasil dengan kelompok kecil A, melakukan sesi
praktik materi tanda vital selama 10 menit sesuai
checklist, sistematika praktik didahului dengan
memberikan kesempatan kepada para maba untuk
bertanya mengenai hal-hal yang masih
membingungkan selama 2 menit pertama dan setelah
itu langsung mempraktikan dengan sesama dan para
fasil hanya melihat serta membimbing apabila tidak
Praktik materi tanda sesuai dengan checklist yang terlampir.
2 vital dan pemeriksaan 10 menit  2 orang fasil lainnya dengan kelompok kecil B,
darah melakukan sesi praktik materi pemeriksaan darah
selama 10 menit pada waktu yang bersamaan sesuai
checklist, sistematika praktik didahului dengan
memberikan kesempatan kepada para maba untuk
bertanya mengenai hal-hal yang masih
membingungkan selama 2 menit pertama dan setelah
itu fasil melakukan demo materi pemeriksaan darah
sesuai checklist dan dilanjutkan dengan sesi praktik
yang dilakukan oleh para maba.
 2 orang fasil dengan kelompok kecil A, melakukan sesi
praktik materi pemeriksaan darah selama 10 menit
berikutnya sesuai checklist, sistematika praktik
didahului dengan memberikan kesempatan kepada
para maba untuk bertanya mengenai hal-hal yang
masih membingungkan selama 2 menit pertama dan
setelah itu fasil melakukan demo materi pemeriksaan
darah sesuai checklist dan dilanjutkan dengan sesi
Praktik materi praktik yang dilakukan oleh para maba.
3 pemeriksaan darah 10 menit  2 orang fasil lainnya dengan kelompok kecil B,
tanda vital melakukan sesi praktik materi tanda vital selama 10
menit berikutnya pada waktu yang bersamaan sesuai
checklist, sistematika praktik didahului dengan
memberikan kesempatan kepada para maba untuk
bertanya mengenai hal-hal yang masih
membingungkan selama 2 menit pertama dan setelah
itu langsung mempraktikan dengan sesama dan para
fasil hanya melihat serta membimbing apabila tidak
sesuai dengan checklist yang terlampir.
Kembali ke posisi Para fasil duduk menyebar diantara para maba, fasilitator
4 semula (tidak dalam 2 menit tetap setiap kelompok bertindak sebagai PIC praktik
grup kecil) selanjutnya.
 Fasilitator tetap mengarahi sesi praktik dengan
memberikan kesempatan untuk bertanya selama 5
menit.
 Fasilitator lainnya hanya bertugas untuk membantu
Praktik materi baca dan fasilitator tetap.
5 20 menit
penulisan resep  Belajar membuat resep sesuai dengan contoh soal yang
sudah disediakn oleh panitia
 Setiap maba wajib menguasai materi penulisan resep
seusai sesi praktik dan merupakan tanggung jawab
semua fasil disetiap kelompok
 Fasil memberikan kertas resep kosong kepada setiap
maba
Post test materi  Fasil membacakan kasus soal, dan maba diminta
6 5 menit
penulisan resep menuliskan resep sesuai dengan soal yang diberikan
 Fasil mengumpulkan kertas resep dari maba kepada
panitia sesi acara

Apabila ada yang ingin ditanyakan para fasilitator disetiap kelompok dapat menghubungi panitia
acara yang bertugas, yaitu :
1. Juan Marshal
2. Afifah R.
3. Sarah Josephin
4. Rosandio
5. Vanessa Christabel
6. Elrian Syaputra

Anda mungkin juga menyukai