Anda di halaman 1dari 7

1| UTBK 2019

Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

UTBK 1 Kode 244 C) terjadi penyerapan kalor sebesar (e – c ) kJ


D) terjadi pelepasan kalor sebesar (a – e ) kJ
Tabel - 1 E) terjadi pelepasan kalor sebesar (b – c ) kJ

Informasi pada tabel dibawah ini digunakan untuk Grafik - 2


menjawab pertanyaan
Unsur Nomor atom Berikut ini adalah kurva perubahan konsentrasi terhadap
waktu
V 3
W 11

Konsentrasi, M
X 19
Y 37
1,25
Z 55
Kelompok unsur tersebut pada tabel mudah melepas 1,00
elektron membentuk kation bermuatan +1
1. Unsur yang akan membentuk ikatan ionik terlemah 0,75 P
dengan ion klorida, Cl- adalah
Q
A) V B) W C) X D) Y E) Z
0,50
R
2. Konfigurasi elektron terluar semua unsur tersebut 0,25
adalah
A) ns1
B) ns2
C) ns3 Waktu reaksi
D) ns2 np1 6. Persamaan reaksi kesetimbangan yang sesuai
E) ns2 (n – 1)d1 dengan gambar adalah
A) P +Q ⇌ R
3. Unsur dengan jari-jari terbesar adalah B) 2R ⇌ 4P + Q
A) V B) W C) X D) Y E) Z C) P + 2Q ⇌ 2R
D) 2P + Q ⇌ R
4. Unsur S dan X dengan nomor atom berturut-turut 16 E) P + 2Q ⇌ R
dan 8 membentuk SX3 maka geometri molekul yang
terbentuk adalah 7. Persamaan laju reaksi yang tepat adalah
A) segitiga datar A) v = k [P]a [Q]b [ R]c
B) huruf V B) v = k [P]a [Q]b
C) huruf T C) v = k [P]a [ R]b
D) piramida segitiga D) v = k [R]a
E) oktahedral E) v = k [R]a [ Q]b

Grafik - 1 Bacaan – 1

Sebanyak 3 mL asam hipoklorit, HClO 3,0 M diencerkan


B+ sampai volumenya 100 mL kemudian direaksikan dengan
e
AB+ natrium iodida 0,05 M sebanyak 100 mL.
d
Energi, kJ/mol

Persamaan reaksi :
3HClO + NaI → NaIO3 + 3HCl
c
C
b 8. Molaritas HClO setelah pengenceran adalah
A+B
A) 0,030 M
B) 0,045 M
C) 0,090 M
a D) 0,100 M
E) 0,150 M

Koordinat reaksi 9. Jumlah mol elektron terlibat untuk NaI yang bereaksi
adalah
5. Pernyataan di bawah ini yang benar terkait dengan A) 2
kurva di atas adalah B) 6
A) terjadi penyerapan kalor sebesar (b – c ) kJ C) 10
B) terjadi penyerapan kalor sebesar (b – d) kJ
2| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

D) 18 16. Sebuah sel Galvani tersusun dari elektroda grafit


E) 30 yang dicelupkan ke dalam larutan KMnO4 dalam
suasana asam dan elektroda Zn yang dicelupkan
10. Molaritas HCl yang dihasilkan adalah dalam larutan Zn(NO3)2. Jika sel tersebut
A) 0,030 M dioperasikan, pernyataan yang benar adalah
B) 0,045 M (Eo Zn2+│Zn = -0,76 V dan MnO4-│Mn2+ = 1,49 V)
C) 0,090 M (1) pH larutan Zn(NO3)2 bertambah
D) 0,100 M (2) pH larutan KMnO4 berkurang
E) 0,150 M (3) elektron mengalir dari elektroda grafit ke
elektroda Zn
Bacaan – 2 (4) konsentrasi ion Zn2+ bertambah

Fenol, C6H5OH merupakan asam lemah dengan Ka = 10- 17. Di bawah ini menunjukkan fenomena yang dapat
10. Sebanyak 30 mL larutan fenol 0,1 M ditirasi dengan diamati dalam kehidupan sehari-hari. Dari fenomena
larutan NaOH 0,1 M, nilai pH dalam labu titrasi dimonitor berikut, yang tidak menunjukkan sifat koligatif adalah
dengan pH meter. Setelah penambahan 15 mL NaOH, (1) Titik beku air menurun ketika ditambahkan
campuran larutan dalam labu titrasi diencerkan dengan garamnya.
H2O murni hingga volume 100 mL. (2) Lobster akan mati jika disimpan dalam air tawar.
11. pH larutan fenol sebelum titrasi adalah (3) Zat anti beku ditambahkan ke daloam radiator
A) 1 untuk menjaga mesin mobil agar tetap dingin.
B) 2,5 (4) Pada daerah pegunungan, waktu untuk
C) 4 memasak spageti menjadi lebih lama.
D) 5,5
E) 10,0 18. Hasil reduksi metil isopropil keton adalah
A) 2 – pentanol
12. Setelah penambahan 10 mL larutan NaOH, B) 3 – metil – 2 – butanol
konsentrasi natrium fenolat dalam larutan pada labu C) 2 – metil – 3 – butanol
titrasi menjadi D) 2 – butanol
A) 0,001 E) Isobutanol
B) 0,025
C) 0,040 19. Selulosa dihidrolisis jadi dimer membentuk
D) 0,050 A) Sukrosa
E) 0,10 B) Laktulosa
C) Laktosa
13. pH larutan dalam labu titrasi setelah penambahan 15 D) Maltosa
mL NaOH dan pengenceran E) Selobiosa
A) 1,5
B) 4 20. Tukang gali sumur saat menggali sumur bisa
C) 5 meninggal karena
D) 8,5 A) suhu yang panas di dalam sumur
E) 10 B) kandungan gas karbonmonoksida yang tinggi
C) ketersediaan oksigen berlebih
14. Cara sabun cuci menghilangkan kotoran pada baju D) tekanan udara yang sangat tinggi dalam
adalah sumur
E) tidak dapat dipastikan
A) menurunkan kesadahan air
B) membentuk ikatan hidrogen dengan minyak
C) molekul sabun bereaksi dengan air
D) menstabilkan emulsi minyak dalam air
E) bereaksi dengan kotoran

15. Logam Na, Ca, Mg, Zn dan Ag dimasukkan ke dalam


larutan HCl pekat kemudian ditambahkan padatan
KOH. Logam yang lebih dulu mengendap adalah
A) Na B) Ca C) Mg D) Zn E) Ag
3| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

Asam butirat(Ka = 1,5 x 10-5) 0,06 M sebanyak 10 mL 7. pH larutan asam cuka sebelum ditambahkan NaOH
dititrasi dengan KOH 0,01 M kemudian dilakukan adalah
pengenceran sampai volume 100 mL. A) 3 – log 2
1. Konsentrasi kalium butirat setelah penambahan 30 B) 3 – log 4
mL KOH C) 4
A) 0,030 M D) 5
B) 0,060 M E) 6
C) 0,075 M
D) 0,100 M 8. pH larutan setelah penambahan NaOH adalah
E) 0,150 M
A) 3 – log 5
B) 5 – log 3
2. Konsentrasi kalium butirat setelah pengenceran
C) 5
adalah
D) 6
A) 0,030 M
E) 7
B) 0,060 M
C) 0,075 M
D) 0,100 M 9. pH larutan setelah penambahan H2SO4 dan
E) 0,150 M pengenceran adalah
A) 3 – log 5
3. pH larutan yang dihasilkan setelah penambahan 20 B) 5 + log 6
mL KOH C) 5 – log 7
A) 3 – log 5 D) 6
B) 5 – log 3 E) 7
C) 5 + log 3
D) 11 + log 5 10. Reaksi yang terjadi saat botol minuman bersoda
E) 9 + log 3 dibuka adalah

Hidrazin adalah senyawa anorganik dengan rumus kimia


N2H4. Berbau seperti amonia, hidrazin sangat berbau dan 11. Hidrolisis n metil asetamida menghasilkan
beracun karena sifatnya yang tidak stabil kecuali
ditangani dalam larutan.
Sebanyak 20 mL larutan hidrazin (N2H4, Kb = 2 . 10-6) 12. Hidrolisis propil amida menghasilkan
0,02 M ditirasi dengan larutan HCl 0,02 M
13. Obat mata tidak menyebabkan iritasi karena
4. pH larutan hidrazin sebelum titrasi adalah
A) 2 – log 4
B) 4 – log 2
C) 6 + log 2 14. Kelabang/lintah dapat mati jika ditabur garam karena
D) 8 + log 2
E) 10 + log 2
Informasi pada tabel dibawah ini digunakan untuk
5. pH larutan setelah penambahan 10 mL HCl adalah menjawab pertanyaan
A) 2 – log 4 Unsur Nomor atom Konfigurasi elektronik
B) 4 – log 2 A 3 2 1
C) 6 + log 2 B 18 2 8 8
D) 8 + log 2
C 8 2 6
E) 10 + log 2
D 12 2 8 2
6. pH larutan pada titik ekivalen adalah E 19 2 8 8 1
A) 5 – log 2 15. Pasangan unsur yang memiliki golongan yang sama
B) 5 + log 2 dalam SPU
C) 5 + ½ log 2
D) 5 – log 4 16. Pasangan unsur yang jika membentuk ion akan
E) 5 – ½ log 4 isoelektronik dengan neon

Asam asetat, CH3COOH merupakan asam lemah dengan 17. Unsur dengan potensial ionisasi terendah dan
Ka = 10-5. Sebanyak 200 mL larutan asam cuka 0,4 M afinitas elektron terbesar pada
ditambahkan 0,8 gram NaOH(Mr = 40. Setelah reaksi
ditambahkan lagi 25 mL H2SO4 0,2 M. Campuran larutan
tersebut kemudian diencerkan dengan H2O murni hingga
volume 100 mL.
4| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

Informasi pada tabel dibawah ini digunakan untuk 27. Batuan yang mengandung Ba, Na, K, Ca dan Mg
menjawab pertanyaan dimasukkan ke dalam larutan HCl pekat kemudian
Unsur Nomor atom ditambahkan padatan KOH. Endapan pertama kali
V 9 yang terbentuk adalah
W 17
X 35 28. Ion R-OSO3-(R = C15H31) dapat menstabilkan emulsi
Y 53 minyak dalam air
Z 85 SEBAB
Gugus R pada ion tersebut bersifat hidrofob dan
18. Unsur yang memiliki afinitas elektron terbesar gugus –OSO3- bersifat hidrofil.
adalah
29. Unsur-unsur periode ketiga terdiri dari Na, Mg, Al, Si,
19. Unsur dalam molekul diatomik yang berbentuk cair P, S, Cl, dan Ar. Berdasarkan konfigurasi
pada suhu ruang/kamar adalah elektronnya, maka dapat dinyatakan bahwa
(A) Jari-jari atom Na paling kecil
20. Jumlah elektron maksimal yang terdapat pada kulit (B) Logam Na paling sukar bereaksi
ke 3 dari 35Br adalah (C) Keelektronegatifan Ar paling besar
(D) S, P, dan Cl cenderung membentuk basa
Informasi pada tabel dibawah ini digunakan untuk (E) Energi ionisasi Mg lebih besar daripada Al
menjawab pertanyaan
Unsur Nomor atom 30. Elektron-elektron di orbital 3p atom 15P memiliki
A 13 bilangan kuantum
B 14 (A) n, l, m, dan s sama
C 15 (B) n, l, m sama tetapi s berbeda
D 16 (C) n, m, dan s sama tetapi l berbeda
E 17
(D) n, l, dan s sama tetapi m berbeda
21. Atom yang paling banyak memiliki elektron
(E) n dan l sama tetapi m dan s berbeda
berpasangan adalah

22. Pasangan atom yang memungkinkan berikatan ionik 21. Diberikan persamaan reaksi sebagai berikut.
adalah 4NH3(g) + 7O2(g)  4NO2(g) + 6H2O(g)
Jika efisiensi reaksi 80 %, maka untuk menghasilkan
18,4 g NO2 diperlukan NH3 sebanyak
23. Unsur yang paling reaktif adalah (A) 0,50 mol
(B) 0,40 mol
(C) 0,25 mol
24. Air mendidih di daerah pantai pada suhu 100oC. Di
daerah pegunungan air mendidih pada suhu lebih (D) 0,10 mol
dari 100oC karena (E) 0,05 mol

25. Air di pegunungan mendidih lebih lama daripada di 31. Diketahui konfigurasi elektron :
pantai Si = [Ne] 3s2 3p2
F = [He] 2s2 2p5
26. Tekanan udara di pinggir pantai adalah 760 mmHg Jika kedua unsur tersebut membentuk senyawa,
sedangkan di puncak everest yang memiliki bentuk molekul yang terjadi sesuai aturan oktet
ketinggian 8900 m di atas permukaan laut tekanan adalah
udara berkisar 240 mmHg. Manakah yang lebih (A) Linear
cepat matang, merebus telur di puncak everest atau (B) Segitiga datar
di pinggir pantai? (C) Tetrahedral
A) Puncak everest karena air mendidih lebih (D) Segitiga piramida
cepat (E) Oktahedral
B) Puncak everest karena air mendidih pada
suhu tinggi
C) Pinggir pantai karena air mendidh lebih cepat
D) Pinggir pantai karena air mendidih pada suhu
lebih tinggi
E) Matang secara bersamaan karena air sama-
sama mendidih.
5| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

32. Perhatikan data afinitas elektron berikut ! 35. Zat R dapat bereaksi membentuk produk P1 atau
Unsur Afinitas Elektron produk P2, profil reaksi untuk dua reaksi tersebut
X 156 kJ.mol-1 ditunjukkan dibawah ini :
Y -349 kJ.mol-1
Pernyataan yang tepat untuk menyatakan kestabilan
kedua unsur tersebut adalah Energi
(A) Unsur X lebih bersifat nonlogam daripada potensial P1
unsur Y R
P2
(B) Unsur X lebih sulit melepas elektron daripada
unsur Y
(C) Unsur X lebih mudah menyerap elektron Kemajuan reaksi
daripada unsur Y
Dibandingkan dengan reaksi R → P1, reaksi R → P2
(D) Ion Y- lebih stabil daripada atom Y
adalah
(E) Ion X- lebih stabil daripada atom X
A) lebih cepat dan kurang endotermis
B) lebih cepat dan sangat endotermis
33. Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut :
C) lebih cepat dan lebih endotermis
CH3COOH(aq) ⇌ CH3COO- + H+ + kalor
D) lebih lambat dan kurang endotermis
Pada saat t1, sistem kesetimbangan mengalami
E) lebih lambat dan lebih endotermis
gangguan seperti plot pada grafik berikut :
36. Larutan NaCl ditambahkan sedikit demi sedikit ke
dalam larutan 0,01 M yang mengandung ion Cu+,
Ag+, Au+, Ti+. Nilai Ksp masing-masing senyawa
[H+] kloridanya berturut-turut adalah 1,9 x 10-7, 1,6 x 10-
10, 2,0 x 10-13, 1,9 x 10-4. Senyawa klorida yang akan

mengendap pertama kali adalah


A) CuCl(s)
waktu t1 B) AgCl(s)
C) AuCl(s)
Gangguan yang diberikan pada saat t1 adalah
D) TiCl(s)
sebagai akibat dari
E) Semua mengendap pada saat yang sama.
A) Penambahan HCl
B) Suhu diturunkan
37. Berikut ini adalah diagram profil diagram energi
C) Penambahan NaCH3COO
untuk reaksi kimia
D) Penambahan CH3COOH
E) Volume wadah bertambah
Energi, kJ/mol

150
34. Berikut ini adalah alur nilai PV/RT terhadap P untuk
gas ideal dan gas nonideal.
Reaktan
PV gas ideal 120
=1 Produk
RT
gas non ideal

0 P Koordinat reaksi
P adalah tekanan gas, V adalah volume gas, R
Pernyataan berikut ini yang tepat berdasarkan
adalah tetapan gas ideal dan T adalah temperatur.
gambar adalah
Dari gas berikut ini, yang menunjukkan
A) Energi aktivasi reaksi tersebut adalah 120
deviasi/penyimpanan dari sifat gas ideal adalah
kJ/mol
A) Helium
B) Energi aktivasi reaksi kebalikan adalah 270
B) Nitrogen
kJ/mol
C) Metana
C) Perubahan entalpi = -30 kJ/mol
D) Etena
D) Reaksi tersebut berlangsung spontan
E) Ammonia
E) Reaksi kebalikannya adalah eksotermik.
6| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

38. Senyawa yang merupakan isomer dari sikloheksana 43. Senyawa kovalen X2Y terbentuk dari atom dengan
adalah nomor atom X dan Y berturut-turut 17 dan 8.
A) 2 – pentena Bentuk molekul yang sesuai untuk senyawa kovalen
B) 2 – metil – 2 – butena tersebut adalah
C) 4 – metil – 2- butena (A) Linear
D) 3 – heksena (B) Segitiga datar
E) 1 – etil siklopropana (C) Bentuk V
(D) Piramida segitiga
(E) Tetrahedral
39. Molekul yang bersifat polar adalah
A) SO2 44. Atom Cl(Z = 17) dapat berkaitan dengan F (Z = 9)
B) CO2 membentuk ClF3. Pernyataan yang benar untuk ClF3
C) XeF2 adalah
D) PCl5
(1) bersifat kovalen polar
E) CF4
(2) memiliki geometri berbentuk T
40. Gas yang dapat ditampung dalam air (3) mempunyai interaksi dipol-dipol antar molekul
A) Sulfur dioksida (4) memiliki sepasang elektron bebas pada atom
B) Karbon dioksida pusatnya
C) Hidrogen klorida
D) Oksigen 45. Nomor atom karbon dan klor berturut-turut adalah 6
E) Ammonia dan 17. Bila karbon dan klor membentuk molekul,
maka molekul tersebut
Berikut ini adalah kurva perubahan konsentrasi terhadap (1) bersifat nonpolar
waktu (2) berbentuk tetrahedral
(3) memiliki gaya dispersi london antar
Konsentrasi, M

molekulnya
(4) atom pusatnya tidak mempunyai pasangan
0,25
elektron bebas

0,20 A 46. Molekul SO2 berbentuk bengkok dan bersifat


nonpolar.
0,15 SEBAB
Molekul SO2 berikatan secara ionik
B
0,10 47. Gas mulia Xe dan unsur elektronegatif F dapat
membentuk senyawa dengan formula XeF4.
0,05 Geometri dan tipe hibridisasi pada molekul XeF4
C adalah .... (NA Xe=54, F=9)
(A) tetrahedron, sp3
(B) segi empat planar, sp3
Waktu reaksi (C) segi empat planar, dsp2
41. Persamaan hukum kesetimbangan yang sesuai (D) tetrahedron, sp3d
dengan gambar adalah (E) segi empat planar, sp3d2
A) B + C ⇌ A
B) 2A ⇌ 4B + C 48. Karakteristik mana yang menggambarkan molekul
C) 2A ⇌ B+2C PCl3?
D) 2B + C ⇌ A (1) Hibridisasi sp3
(2) Bentuknya trigonal planar
E) A + B ⇌ C
(3) Ikatan polar
(4) Molekul nonpolar
42. Persamaan laju reaksi yang tepat adalah
A) v = k [A]a [B]b [ C]c
49. Jika unsur 5X dan 9Y berikatan, maka pernyataan
B) v = k [A]a [B]b
C) v = k [B]a [ C]b berikut yang benar adalah
D) v = k [A]a (A) Terbentuk senyawa XY2
E) v = k [A]a [ C]b (B) Senyawa yang terbentuk bersifat polar
(C) Senyawa yang terbentuk mengikuti kaidah
oktet
(D) Terdapat satu pasang elektron bebas
7| UTBK 2019
Chemistry
One Day, All of Your Hard Work Will Pay Off.

(E) Molekul yang terbentuk mempunyai hibridisasi 55. Di antara pernyataan berikut yang menunjukkan sifat
sp2 koligatif adalah
(1) Larutan NaBr 0,5 M mempunyai tekanan uap
lebih tinggi daripada larutan BaCl2 0,5 M
50. Elektron terakhir dari suatu atom menempati
(2) Air membeku pada suhu yang lebih tinggi
bilangan kuantum n = 3, l = 1, m = 0, s = -½ . Dalam
daripada metanol.
tabel periodik, unsur tersebut terletak pada:
(3) NaOH 0,5 M membeku pada suhu yang lebih
(A) golongan VA, periode 2
rendah daripada air murni.
(B) golongan VA, periode 3
(4) Larutan CaCl2 mempunyai tekanan osmotik
(C) golongan VIIA, periode 2
lebih rendah daripada larutan NaCl.
(D) golongan VIIA, periode 3
(E) golongan VIIIA, periode 2
56. Konsekuensi dari adanya sifat koligatif adalah
(1) ketika ditambahkan garam, es tetap membeku
51. Suatu unsur terletak pada periode 3 golongan V A.
pada suhu di atas 0oC,
Bilangan kuantum elektron terakhir unsur ini adalah (2) ketika ditambah garam, air mendidih pada
(A) n = 3, l = 0, m = 0, s = ½ suhu di atas 100oC
(B) n = 3, l = 0, m = 0, s = -½ (3) ketika ditambahkan etilen glikol, air tidak
(C) n = 3, l = 1, m = -1, s = ½ membeku pada 0oC
(D) n = 3, l = 1, m = 0, s =- ½ (4) ketika sel darah merah dimasukkan ke dalam
(E) n = 3, l = 1, m = 1, s = ½ air murni, sel tersebut akan mengembang.

52. Pada sel Galvani terjadi reaksi :


MnO2(s) + 2SO32-(aq) + 4 H+  Mn2+(aq)
2-
+ S2O6 (aq) + 2H2O(l)
Pernyataan yang benar adalah
(1) di anoda terdapat ion SO32- dan S2O62-
(2) diperlukan 2 mol elektron untuk mereduksi 1
mol MnO2
(3) pH larutan di katoda akan meningkat seiring
berjalannya reaksi
(4) sel tersebut mempunyai Eosel < 0

53. Silikon karbida atau karborundum dapat diperoleh


dengan mereaksikan SiO2 (Ar Si =28, O = 16)
dengan karbon (Ar C =12) pada temperatur tinggi
menurut reaksi :
2C(s) + SiO2(s)  SiC(s) + CO2(g)
Jika 4,5 g karbon direaksikan dengan 3,0 g SiO2
menghasilkan 1,5 g karborundum, maka persentase
hasil reaksi tersebut adalah
(A) 20 %
(B) 38 %
(C) 60 %
(D) 75 %
(E) 90 %

54. Sebanyak 2,32 g sampel yang mengandung K2SO4


dilarutkan dalam air. ke dalam larutan itu
ditambahkan larutan Ba(OH)2 berlebih sehingga
semua ion sulfat diendapkan. Jika massa endapan
yang diperoleh adalah 2,33 g, maka kadar K2SO4 (Ar
K =39, S = 32, O = 16, Ba = 137) dalam sampel
tersebut adalah
(A) 38 %
(B) 43 %
(C) 75 %
(D) 80 %
(E) 100 %

Anda mungkin juga menyukai