Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEM BASIS DATA


“TABEL DUPLIKASI DAN REDUNDANSI”
MINGGU KE-1

DISUSUN OLEH :
PRASA FAKHRIYAH MUMTAZ
18/431144/TK/47737
KELAS A

DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2019
A. MATA ACARA
Tabel Duplikasi dan Redundansi

B. TUJUAN PRAKTIKUM
Mahasiswa dapat membedakan apa yang dimaksud dengan tabel redundansi dan tabel
duplikasi.

C. WAKTU DAN TEMPAT PRAKTIKUM


Hari / Tanggal : Senin, 19 Agustus 2019
Pukul : 13.00 – 15.50 WIB
Tempat : Lab Komputasi Teknik Geodesi UGM

D. ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Kertas
3. Bolpoin

E. DASAR TEORI
Salah satu keuntungan menggunakan pendekatan basis data adalah konsistensi
data selalu terjaga. Hal ini dapat tercapai kalau data yang disimpan dalam basis data
terhindar dari adanya data rangkap (“redundant data”). Selain istilah data rangkap, ada
juga istilah data duplikasi (“duplicated data”).
Data duplikasi terjadi apabila satu atribut mempunyai dua atau lebih nilai yang
sama. Sedangkan nilai data dikatakan data rangkap adalah dalam satu atribut mempunyai
dua atau lebih nilai yang sama, tetapi apabila salah satu nilai dihapus, maka tidak ada
informasi yang hilang. Atau dengan kata lain, data rangkap merupakan data duplikasi
yang tidak perlu terjadi.
Menghilangkan data rangkap dapat menyebabkan adanya nilai data kosong. Hal
demikian akan menimbulkan data tidak konsisten dan pembuatan model konsepsual
menjadi tidak sederhana. Salah satu cara paling sederhana untuk menghilangkan data
rangkap adalah dengan memecah tabel menjadi dua tabel yang saling berhubungan.
Pemecahan tabel menjadi dua ini dilakukan sehingga pada setiap tabel hanya terjadi data
duplikasi dan tidak ada nilai atribut kosong.

F. LANGKAH KERJA
1. Membuka Microsoft excel
2. Membuat contoh tabel data redundan
3. Memasukkan nama - nama atribut
4. Memasukkan nilai data
5. Analisis mana yang merupakan redundan
6. Beri warna yang berbeda untuk mengidentifikasi data yang redundan
7. Ulangi langkah dari langkah kedua untuk membuat contoh tabel data duplikasi
G. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Data Redundan

Tabel tersebut merupakan contoh dari data redundan. Pada tabel tersebut terdapat 3 data
yang redundan yaitu pada atribut “Fakultas”, “Jurusan” dan “UKT” yang terletak pada
baris 1 dengan 5 dan pada baris 3 dengan 6. Tabel tersebut belum normal sehingga perlu
dilakukan proses normalisasi yaitu dihilangkan redundansinya dengan cara memecah
tabel.

2. Data Duplikasi
Tabel di atas merupakan contoh dari data duplikasi. Pada tabel tersebut terdapat 2 data
duplikasi yaitu pada atribut “Fakultas” pada baris 1 dengan 5 dan pada baris 3 dan 6.
Tabel tersebut sudah normal karena pada data duplikasi tidak bisa menghilangkan nilai
karena dapat mengubah informasi dan memunculkan nilai kosong.

H. KESIMPULAN
Perbedaan data duplikasi dan redundansi yaitu jika pada data duplikasi terjadi
data yang sama yang berada pada 1 atribut, sedangkan untuk data redundansi terjadi
apabila data yang sama berada pada 2 atribut atau lebih. Ciri berikutnya yaitu apabila
pada data duplikasi, data tidak boleh dihapus dan tidak boleh kosong karena informasinya
akan hilang, sedangkan untuk data redundansi data dapat dihapus dan akan menimbulkan
informasi yang inkonsisten.

I. DAFTAR PUSTAKA
Waljiyanto, 2003, Sistem Basis Data : Analisis dan Pemodelan Data, Graha Ilmu,
Yogyakarta.

J. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai